chapter 7

25
ninawati ninawati 1 chapter 7 chapter 7 STRATEGIC FORMULATION: STRATEGIC FORMULATION: CORPORATE STRATEGY CORPORATE STRATEGY ninawati ninawati

description

chapter 7. STRATEGIC FORMULATION: CORPORATE STRATEGY ninawati. 7.1 corporate strategy. Strategi perusahaan Pada hakekatnya adalah pilihan arah/ tujuan untuk sebuah perusahaan secara keseluruhan baik perusahaan kecil, perusaaan dengan produk tunggal maupun perusahaan multinasional. - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of chapter 7

Page 1: chapter 7

ninawatininawati 11

chapter 7chapter 7

STRATEGIC FORMULATION: STRATEGIC FORMULATION: CORPORATE STRATEGYCORPORATE STRATEGY

ninawatininawati

Page 2: chapter 7

ninawatininawati 22

7.1 corporate strategy7.1 corporate strategy

Strategi perusahaan Strategi perusahaan

Pada hakekatnya adalah pilihan arah/ Pada hakekatnya adalah pilihan arah/ tujuan untuk sebuah perusahaan tujuan untuk sebuah perusahaan secara keseluruhan baik perusahaan secara keseluruhan baik perusahaan kecil, perusaaan dengan produk kecil, perusaaan dengan produk tunggal maupun perusahaan tunggal maupun perusahaan multinasionalmultinasional

Page 3: chapter 7

ninawatininawati 33

Tiga isu utama yang harus dihadapi:Tiga isu utama yang harus dihadapi:

1.1. Directional strategy, orientasi perusahaan Directional strategy, orientasi perusahaan terhadap eprtumbuhan, stabilitas dan terhadap eprtumbuhan, stabilitas dan penguranganpengurangan

2.2. Portfolio strategy, pengelolaan strategi setiap Portfolio strategy, pengelolaan strategi setiap lini produk (unit usaha) dalam perusahaan lini produk (unit usaha) dalam perusahaan agar dapat berkompetisi di pasarnya masing-agar dapat berkompetisi di pasarnya masing-masingmasing

3.3. Parenting strategy, koordinasi perusahaan Parenting strategy, koordinasi perusahaan terhadap aliran sumber daya antarunit bisnis terhadap aliran sumber daya antarunit bisnis (lini produk) di dalam perusahaan agar dapat (lini produk) di dalam perusahaan agar dapat menciptakan sinergi sehingga keseluruhan menciptakan sinergi sehingga keseluruhan nilai perusahaan lebih besar daripada jumlah nilai perusahaan lebih besar daripada jumlah unit yang berdiri masing-masingunit yang berdiri masing-masing

Page 4: chapter 7

ninawatininawati 44

7.2 directional strategy7.2 directional strategy Growth strategy, Growth strategy, strategi untuk pengembangan aktivitas strategi untuk pengembangan aktivitas

perusahaanperusahaan

Stability strategy, Stability strategy, strategi untuk tidak melakukan perubahan strategi untuk tidak melakukan perubahan

apapun terhadap aktivitas perusahaan saat iniapapun terhadap aktivitas perusahaan saat ini

Retrenchment strategy, Retrenchment strategy, strategi untuk mengurangi level aktivitas strategi untuk mengurangi level aktivitas

perusahaanperusahaan

Page 5: chapter 7

ninawati 5

Corporate Directional Strategies

Page 6: chapter 7

ninawatininawati 66

Growth strategyGrowth strategy

Growh strategy adalah strategi yang Growh strategy adalah strategi yang diarahkan untuk meningkatkan penjualan, diarahkan untuk meningkatkan penjualan, asset dan profit perusahaan serta asset dan profit perusahaan serta penurunan biaya produksi per unitpenurunan biaya produksi per unit

Pertumbuhan perusahaan dapat melalui:Pertumbuhan perusahaan dapat melalui:- Internal (mengembangkan usaha global)Internal (mengembangkan usaha global)- Eksternal (melalui merger, akuisisi, aliansi)Eksternal (melalui merger, akuisisi, aliansi)

Page 7: chapter 7

ninawatininawati 77

Growth strategyGrowth strategy

Perusahaan memiliki kekuatan menghadapi Perusahaan memiliki kekuatan menghadapi persaingan (terutama harga), strategi ini persaingan (terutama harga), strategi ini menarik dan banyak dianut, karena:menarik dan banyak dianut, karena:

1.1. Pertumbuhan berdasarkan pasar adalah Pertumbuhan berdasarkan pasar adalah bagus, bila divisi tidak mendapat growth bagus, bila divisi tidak mendapat growth secara langsung dapat dipakai untuk secara langsung dapat dipakai untuk pendapatan yang lainpendapatan yang lain

2.2. Perusahaan yang sedang tumbuh menjanjikan Perusahaan yang sedang tumbuh menjanjikan kenaikan penghasilan, promosi dan pekerjaan kenaikan penghasilan, promosi dan pekerjaan yang menarik untuk CEOyang menarik untuk CEO

Page 8: chapter 7

ninawatininawati 88

Dua strategi pertumbuhanDua strategi pertumbuhan

1.1. Concentration strategies (jika lini produkConcentration strategies (jika lini produk

perusahaan memiliki potensi berkembang)perusahaan memiliki potensi berkembang)

a. vertical growtha. vertical growth

b. horizontal growthb. horizontal growth

2. Diversification strategies (jika industri telah 2. Diversification strategies (jika industri telah mapan dan cenderung jenuh)mapan dan cenderung jenuh)

a. concentric (related) diversificationa. concentric (related) diversification

b. conglomerate (unrelated) diversificationb. conglomerate (unrelated) diversification

Page 9: chapter 7

ninawatininawati 99

International entry optionInternational entry option

Pertumbuhan usaha biasanya berimplikasi Pertumbuhan usaha biasanya berimplikasi pada ekspansi internasionalpada ekspansi internasional

Ekspansi internasional sangat menunjang Ekspansi internasional sangat menunjang untuk meraih keuntungan baruuntuk meraih keuntungan baru

Ada beberapa pilihan untuk masuk ke Ada beberapa pilihan untuk masuk ke dunia internasionaldunia internasional

Page 10: chapter 7

ninawatininawati 1010

Controversies in directional growth strategiesControversies in directional growth strategies

Kontroversi sering terjadi untuk mengetahui Kontroversi sering terjadi untuk mengetahui strategi yang lebih baikstrategi yang lebih baik

Masing-masing strategi memiliki keunggulan dan Masing-masing strategi memiliki keunggulan dan kelemahan, yang dirasakan baik adalah kelemahan, yang dirasakan baik adalah mengkombinasikanmengkombinasikan

Tingkat kesuksesan vertical growth 80%, Tingkat kesuksesan vertical growth 80%, horizontal 50%, concentric diversification 35%, horizontal 50%, concentric diversification 35%, conglomerate diversification 28%.conglomerate diversification 28%.

Internal growth lebih baik secara keuangan Internal growth lebih baik secara keuangan dibandingkan akuisisi, banyak akuisisi gagal dibandingkan akuisisi, banyak akuisisi gagal karena membayar terlalu mahalkarena membayar terlalu mahal

Page 11: chapter 7

ninawatininawati 1111

Stability strategyStability strategy

Strategi ini dipilih jika lingkungan Strategi ini dipilih jika lingkungan sekitarnya relatif stabil dan mudah ditebak sekitarnya relatif stabil dan mudah ditebak pergerakannyapergerakannya

Diterapkan pada usaha keluarga di kota Diterapkan pada usaha keluarga di kota kecil yang merasa nyaman dengan kecil yang merasa nyaman dengan kesuksesannya dan menganggap sudah kesuksesannya dan menganggap sudah maksimal sesuai dengan kemampuannyamaksimal sesuai dengan kemampuannya

Berguna bila diterapkan pada waktu yang Berguna bila diterapkan pada waktu yang singkat, berbahaya jika untuk waktu lamasingkat, berbahaya jika untuk waktu lama

Page 12: chapter 7

ninawatininawati 1212

Beberapa jenis stability strategyBeberapa jenis stability strategy

Pause/proceed with caution strategyPause/proceed with caution strategy (strategi sementara dipilih untuk istirahat sejenak (strategi sementara dipilih untuk istirahat sejenak

dan tidak melakukan perubahan drastis sampai dan tidak melakukan perubahan drastis sampai keadaan lingkungan membaik)keadaan lingkungan membaik)

No change strategyNo change strategy (tidak melakukan perubahan, bertahan pada (tidak melakukan perubahan, bertahan pada

sistem operasional yang ada)sistem operasional yang ada) Profit strategyProfit strategy (tidak melakukan tindakan agar tidak (tidak melakukan tindakan agar tidak

memperburuk keadaan, memperketat anggaran, memperburuk keadaan, memperketat anggaran, menghindari investasi)menghindari investasi)

Page 13: chapter 7

ninawatininawati 1313

Retrenchment strategyRetrenchment strategy

Dilakukan bila posisi perusahaan lemah atau salah Dilakukan bila posisi perusahaan lemah atau salah satu lini produknya menghasilkan kinerja yang satu lini produknya menghasilkan kinerja yang tidak baik, ditandai dengan turunnya penjualan tidak baik, ditandai dengan turunnya penjualan serta laba bahkan sampai merugi.serta laba bahkan sampai merugi.

Strategi ini menuntut keberanian pihak manajemen Strategi ini menuntut keberanian pihak manajemen untuk mengakui kelemahan yang ada serta untuk mengakui kelemahan yang ada serta membutuhkan kerja keras untuk membutuhkan kerja keras untuk memperbaikinyamemperbaikinya

Page 14: chapter 7

ninawatininawati 1414

1. Turnaround strategy1. Turnaround strategy

Strategi ini membutuhkan peningkatan efisiensi Strategi ini membutuhkan peningkatan efisiensi operasional perusahaan dan problem yang operasional perusahaan dan problem yang dihadapi perusahaan adalah sifatnya umum dan dihadapi perusahaan adalah sifatnya umum dan tidak mendesak.tidak mendesak.

Ada 2 fase:Ada 2 fase:1.1. contraction, perusahaan langsung melakukan contraction, perusahaan langsung melakukan

tindakan terhadap sumber inefisiensi, meneliti tindakan terhadap sumber inefisiensi, meneliti kapasitas, STO & biayakapasitas, STO & biaya

2.2. Consolidation, menerapkan sistem baru yang Consolidation, menerapkan sistem baru yang lebih efisien terhadap semua temuan yang lebih efisien terhadap semua temuan yang didapatkan pada fase sebelumnya.didapatkan pada fase sebelumnya.

Page 15: chapter 7

ninawatininawati 1515

2. Captive company strategy2. Captive company strategy

Perusahaan dalam posisi tidak kompetitif, Perusahaan dalam posisi tidak kompetitif, berada pada sektor industri yang tidak berada pada sektor industri yang tidak menarik baik untuk manajemen maupun menarik baik untuk manajemen maupun investor.investor.

Untuk mencegah kerugian maka pihak Untuk mencegah kerugian maka pihak manajemen mencari “penolong” manajemen mencari “penolong” menawarkan diri menjadi anak menawarkan diri menjadi anak perusahaan (captive company)perusahaan (captive company)

Page 16: chapter 7

ninawatininawati 1616

3. Sell-out/divestment strategy3. Sell-out/divestment strategy

Perusahaan dalam kondisi tidak kompetitif, Perusahaan dalam kondisi tidak kompetitif, berada pada sektor industri tidak menarik, tidak berada pada sektor industri tidak menarik, tidak ada yang mau menjadikan captive company.ada yang mau menjadikan captive company.

Menjual perusahaan dengan harga cukup baik Menjual perusahaan dengan harga cukup baik kepada pihak lain sehingga karyawan terhindar kepada pihak lain sehingga karyawan terhindar dari PHKdari PHK

Jika yang merugi unit bisnis dari perusahaan Jika yang merugi unit bisnis dari perusahaan multiproduk, maka penjualan lini produk multiproduk, maka penjualan lini produk dinamakan divestasidinamakan divestasi

Page 17: chapter 7

ninawatininawati 1717

4. Bankruptcy/ liquidation strategy4. Bankruptcy/ liquidation strategy

Bankruptcy, memohon kepada pengadilan untuk Bankruptcy, memohon kepada pengadilan untuk menyatakan perusahaan dalam keadaan pailit menyatakan perusahaan dalam keadaan pailit dan tidak mampu melunasi semua dan tidak mampu melunasi semua kewajibannya. Perusahaan punya kesempatan kewajibannya. Perusahaan punya kesempatan untuk bangkit kembali berkompetisi di industri untuk bangkit kembali berkompetisi di industri lain.lain.

Liquidation, menutup perusahaan untuk Liquidation, menutup perusahaan untuk selamanya, menjual asset untuk membayar selamanya, menjual asset untuk membayar seluruh kewajiban, sisanya untuk pemegang seluruh kewajiban, sisanya untuk pemegang saham.saham.

Page 18: chapter 7

ninawatininawati 1818

7.3 portfolio analysis7.3 portfolio analysis

Boston consulting group growth share matrixBoston consulting group growth share matrix

masing-masing dari lini produk di plot dalam masing-masing dari lini produk di plot dalam matrix yang dapat menjelaskan persentase matrix yang dapat menjelaskan persentase pertumbuhan dari suatu industri yang pertumbuhan dari suatu industri yang bersaing dan market share-nyabersaing dan market share-nya

Keterbatasan: terlalu mudah, bisnis dengan Keterbatasan: terlalu mudah, bisnis dengan share yang rendah mungkin keuntungan share yang rendah mungkin keuntungan tinggi, pesaing hanya pemimpin pasartinggi, pesaing hanya pemimpin pasar

Page 19: chapter 7

ninawati 19

BCG Matrix (Portfolio Analysis)

Page 20: chapter 7

ninawatininawati 2020

7.3 portfolio analysis7.3 portfolio analysis

GE business screen, ketertarikan industri GE business screen, ketertarikan industri termasuk di dalamnya persentase pertumbuhan termasuk di dalamnya persentase pertumbuhan pasar, keuntungan industri, bentuk dan praktik pasar, keuntungan industri, bentuk dan praktik penentuan harga di antara kesempatan yang penentuan harga di antara kesempatan yang mungkin timbul dan hambatannyamungkin timbul dan hambatannya

Langkahnya: tentukan kriteria, pilih faktor kunci Langkahnya: tentukan kriteria, pilih faktor kunci yang dibutuhkan, plot masing-masing lini produk yang dibutuhkan, plot masing-masing lini produk pada posisi di dalam matrix, plot portfolio pada posisi di dalam matrix, plot portfolio perusahaan di masa yad dengan asumsi posisi perusahaan di masa yad dengan asumsi posisi perusahaan dan strategi bisnis tidak berubahperusahaan dan strategi bisnis tidak berubah

Page 21: chapter 7

ninawati 21

GE Business Screen (Portfolio Analysis)

AWinners Winners

B

C

Question Marks

D

F

Average Businesses

EWinners

Losers

GLosers H

LosersProfit

Producers

Strong Average Weak

Low

Medium

High

Business Strength/Competitive Position

Indu

stry

Att

ract

ive

ness

Page 22: chapter 7

ninawatininawati 2222

Keunggulan analisis portfolioKeunggulan analisis portfolio

1.1. Mendorong top manajemen untuk Mendorong top manajemen untuk mengevaluasi setiap bisnis secara individu dan mengevaluasi setiap bisnis secara individu dan menetapkan tujuan dan mengalokasi sumber menetapkan tujuan dan mengalokasi sumber daya untuknyadaya untuknya

2.2. Dapat merangsang penggunaan data Dapat merangsang penggunaan data eksternaleksternal

3.3. Memunculkan hal mengenai keterbatasan Memunculkan hal mengenai keterbatasan aliran kas untuk ekspansi dan kebutuhanaliran kas untuk ekspansi dan kebutuhan

4.4. Representasi grafisnya mempermudah Representasi grafisnya mempermudah interpretasi dan komunikasiinterpretasi dan komunikasi

Page 23: chapter 7

ninawatininawati 2323

Keterbatasan analisis portfolioKeterbatasan analisis portfolio

1.1. Menentukan segmen produk/pasar tidak mudahMenentukan segmen produk/pasar tidak mudah2.2. Penggunaan strategi standar dapat Penggunaan strategi standar dapat

mengakibatkan terlewatinya peluangmengakibatkan terlewatinya peluang3.3. Ada ilusi kekakuan ilmiah menutupi kenyataan Ada ilusi kekakuan ilmiah menutupi kenyataan

bahwa posisi-posisi biasanya berdasarkan bahwa posisi-posisi biasanya berdasarkan penilaian subyektifpenilaian subyektif

4.4. Penggunaan istilah (cash cows, dogs) dapat Penggunaan istilah (cash cows, dogs) dapat mengarah pada prediksi individumengarah pada prediksi individu

5.5. Tidak mudah menilai industri atraktif atau berada Tidak mudah menilai industri atraktif atau berada pada tahap life cycle tertentupada tahap life cycle tertentu

6.6. Mengikuti metode portfolio dengan naif pada Mengikuti metode portfolio dengan naif pada kenyataannya akan mengurangi laba bila kenyataannya akan mengurangi laba bila digunakan dengan tidak tepat.digunakan dengan tidak tepat.

Page 24: chapter 7

ninawatininawati 2424

7.4 Corporate parenting7.4 Corporate parenting

Sudut pandang suatu perusahaan Sudut pandang suatu perusahaan terhadap sumber daya dan kapabilitas terhadap sumber daya dan kapabilitas yang dapat dipakai untuk membangun yang dapat dipakai untuk membangun suatu value bisnis yang juga digunakan suatu value bisnis yang juga digunakan untuk mensinergikan bisnis unituntuk mensinergikan bisnis unit

Menentukan strategi suatu perusahaan Menentukan strategi suatu perusahaan dengan memfokuskan core kompetensi dengan memfokuskan core kompetensi dari perusahaan induk dan value yang dari perusahaan induk dan value yang diciptakan dari hubungan antara diciptakan dari hubungan antara perusahaan induk dengan bisnis unitnyaperusahaan induk dengan bisnis unitnya

Page 25: chapter 7

ninawatininawati 2525

7.4 Corporate parenting7.4 Corporate parenting

Dalam membangun suatu strategi perusahaan Dalam membangun suatu strategi perusahaan melibatkan tiga langkah analitis:melibatkan tiga langkah analitis:

1.1. Pelajari setiap bisnis unit untuk Pelajari setiap bisnis unit untuk menemukan faktor-faktor strateginyamenemukan faktor-faktor strateginya

2.2. Pelajari setiap bisnis unit untuk mencari di Pelajari setiap bisnis unit untuk mencari di area mana performanya dapat ditingkatkanarea mana performanya dapat ditingkatkan

3.3. Analisis apakah hubungan antara Analisis apakah hubungan antara perusahaan induk dengan bisnis unitnya perusahaan induk dengan bisnis unitnya sudah baik?sudah baik?