Cara merujuk informasi dan menulis daftar pustaka

(c) winda 2005(c) winda 2005

Cara merujuk informasi dan Cara merujuk informasi dan menulis daftar pustakamenulis daftar pustaka

Oleh :Oleh : Dra. Winda F Murni Habimono K.Dra. Winda F Murni Habimono K. Fakultas Kesehatan MasyarakatFakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia Universitas Indonesia


CARA MERUJUK INFORMASICARA MERUJUK INFORMASI

Bila menggunakan informasi yang telah Bila menggunakan informasi yang telah dikemukakan penulis lain :dikemukakan penulis lain :

nyatakan dengan jelas penulis sumber aslinyanyatakan dengan jelas penulis sumber aslinya nyatakan pula nomor halaman yang dikutipnyatakan pula nomor halaman yang dikutip tuliskan dalam daftar pustaka sitasi lengkap tuliskan dalam daftar pustaka sitasi lengkap sumber aslinyasumber aslinya

Hal tersebut di atas diperlukan untuk Hal tersebut di atas diperlukan untuk menghindari tuduhan penjiplakan / menghindari tuduhan penjiplakan / plagiarismeplagiarisme


Plagiarisme : mengambil gagasan / pendapat / hasil karya orang lain yang tidak disertai dengan pengungkapan secara jelas sumber aslinya (sitasi bibliografi: penulis, judul, sumber informasi)

Tindakan itu dikategorikan sebagai melanggar hak cipta orang lain / HAKI : Hak Atas Kekayaan Intelektual

Setiap kali anda menggunakan informasi yang berasal dari hasil karya orang lain, harus disebutkan sumber yang dikutip dengan jelas


Jenis-jenis plagiarismeJenis-jenis plagiarisme

Plagiarisme ide : mengulang penelitian orang lain: disain & Plagiarisme ide : mengulang penelitian orang lain: disain & analisis sama analisis sama tidak menyebutkan sumber aslinya tidak menyebutkan sumber aslinya

Plagiarisme isi : mengambil data orang lain tanpa Plagiarisme isi : mengambil data orang lain tanpa menyebutkan sumber aslinya / merubah data untuk menyebutkan sumber aslinya / merubah data untuk kepentingan sendiri kepentingan sendiri sesuai dengan hasil yang diharapkan sesuai dengan hasil yang diharapkan

Plagiarisme kata demi kata : mengutip seluruh atau Plagiarisme kata demi kata : mengutip seluruh atau sebagian kecil makalah milik orang lainsebagian kecil makalah milik orang lain

Plagiarisme Mosaik : Menyambung. Menggabungkan atau Plagiarisme Mosaik : Menyambung. Menggabungkan atau menyisipkan kata, frase atau kalimat yang diambil dari menyisipkan kata, frase atau kalimat yang diambil dari beberapa penulis tanpa rujukanbeberapa penulis tanpa rujukan


KutipanKutipanKutipan: Kutipan: Bagian dari pernyataan, pendapat, buah pikiran, definisi, Bagian dari pernyataan, pendapat, buah pikiran, definisi,

rumusan atau hasil penelitian dari penulis lain atau miliknya rumusan atau hasil penelitian dari penulis lain atau miliknya sendiri yang telah terdokumentasi untuk dibahas dan ditelaah sendiri yang telah terdokumentasi untuk dibahas dan ditelaah sehubungan dengan materi penulisannya.sehubungan dengan materi penulisannya.

Kutipan diletakkan dalam teks atau lampiranKutipan diletakkan dalam teks atau lampiranPencantuman sumber kutipan dapat ditiadakan apabila:Pencantuman sumber kutipan dapat ditiadakan apabila:

– Pengetahuan yang bersifat umumPengetahuan yang bersifat umum– Fakta yang dapat dengan mudah diperiksa atau diteliti Fakta yang dapat dengan mudah diperiksa atau diteliti

kebenarannyakebenarannyaTujuan : Tujuan :

1. Memperlihatkan materi yang digunakan penulis1. Memperlihatkan materi yang digunakan penulis 2. Menguji interpretasi penulis terhadap bahan yang 2. Menguji interpretasi penulis terhadap bahan yang

digunakandigunakan3. Menunjukkan bagian / aspek topik tertentu yang 3. Menunjukkan bagian / aspek topik tertentu yang

dibahasdibahas 4. Mencegah pengakuan tulisan orang lain sebagai 4. Mencegah pengakuan tulisan orang lain sebagai

kepunyaan sendirikepunyaan sendiri


Sistem Pencatatan DokumenSistem Pencatatan Dokumen

Terdapat 2 macam sistem pencatatan sumber kutipan :Terdapat 2 macam sistem pencatatan sumber kutipan :– Sistem catatan (Sistem catatan (note-bibliography)note-bibliography): mencantumkan : mencantumkan

sumber informasi pada catatan kaki (sumber informasi pada catatan kaki (footnotes), footnotes), catatan akhir catatan akhir (endnotes) (endnotes) dan dalam Daftar Pustaka dan dalam Daftar Pustaka

((bibliography).bibliography).– Sistem langsung Sistem langsung (parenthetical-reference)(parenthetical-reference) : : mencantumkan sumber informasi dalam kurungmencantumkan sumber informasi dalam kurung

setelah teks tulisan yang dikutipsetelah teks tulisan yang dikutip

Bentuk : Penulis – Tahun – Halaman Bentuk : Penulis – Tahun – Halaman (Author-Date-(Author-Date-Page)Page) (lebih praktis dan sederhana serta lebih (lebih praktis dan sederhana serta lebih

mudah dipahami)mudah dipahami)

Penulis : nama keluarga/ akhir (tanpa gelar)Penulis : nama keluarga/ akhir (tanpa gelar)


Mengutip dibenarkan baik secara langsung Mengutip dibenarkan baik secara langsung maupun tidak langsung asalkanmaupun tidak langsung asalkan::

Mencantumkan tanda petik di antara kalimat yang Mencantumkan tanda petik di antara kalimat yang

dikutip (kutipan langsung)dikutip (kutipan langsung) Menyebutkan nama penulis asli ( dapat pula Menyebutkan nama penulis asli ( dapat pula

disebutkan judul tulisannya ) dan tahun serta disebutkan judul tulisannya ) dan tahun serta

nomor halaman yang dikutip : dengan nomor halaman yang dikutip : dengan

menggunakan kalimat sendiri (kutipan tidak menggunakan kalimat sendiri (kutipan tidak

langsung)langsung)


Kutipan LangsungKutipan Langsung

Kutipan Langsung Pendek :Kutipan Langsung Pendek :– Kutipan langsung tidak melebihi tiga baris dan digabungkan pada Kutipan langsung tidak melebihi tiga baris dan digabungkan pada

teks penulis dengan memisahkannya dalam teks penulis dengan memisahkannya dalam dua tanda kutipdua tanda kutip. . Jarak antar baris tetap sama dengan jarak teks penulis (2 spasi)Jarak antar baris tetap sama dengan jarak teks penulis (2 spasi)

Kutipan Langsung Panjang :Kutipan Langsung Panjang :– Kutipan langsung yang panjangnya melebihi tiga baris. Kutipan Kutipan langsung yang panjangnya melebihi tiga baris. Kutipan

dipisahkan dari teks penulis dan membentuk satu alinea baru. dipisahkan dari teks penulis dan membentuk satu alinea baru. Jarak antar baris kutipan satu spasi. Kalimat yang mendahului Jarak antar baris kutipan satu spasi. Kalimat yang mendahului kutipan diakhiri dengan tanda baca titik dua, koma atau titik kutipan diakhiri dengan tanda baca titik dua, koma atau titik tergantung susunan kalimatnya. tergantung susunan kalimatnya.


Cara merujuk tulisan dalamCara merujuk tulisan dalam teks teks

Umum :Umum : Kutipan langsung :Kutipan langsung :

– Menurut Sutrisna “Pada keadaan dimana prevalence penyakit Menurut Sutrisna “Pada keadaan dimana prevalence penyakit rendah dan dimana tidak ada maksud untuk mengadakan rendah dan dimana tidak ada maksud untuk mengadakan pemastian terhadap diagnosa, maka penggunaan tes yang pemastian terhadap diagnosa, maka penggunaan tes yang mempunyai spesifitas yang tinggi tapi sensitivitas rendah mempunyai spesifitas yang tinggi tapi sensitivitas rendah adalah tepat” (1986: p.64)adalah tepat” (1986: p.64)

atauatau– ““Pada keadaan dimana prevalence …” (Sutrisna,1986Pada keadaan dimana prevalence …” (Sutrisna,1986 : p. 64) : p. 64)


Kutipan Tidak LangsungKutipan Tidak Langsung

Kutipan yang dituliskan dengan menggunakan kalimat penulis, Kutipan yang dituliskan dengan menggunakan kalimat penulis, disesuaikan dengan gaya bahasa dan cara penyampaian serta penyajian disesuaikan dengan gaya bahasa dan cara penyampaian serta penyajian penulis sendiri. Kutipan tersebut merupakan ringkasan dari persepsi penulis sendiri. Kutipan tersebut merupakan ringkasan dari persepsi penulis atas tulisan yang akan dikutipnya.penulis atas tulisan yang akan dikutipnya.

Terdiri dari :Terdiri dari :– Kutipan Tidak Langsung Pendek :Kutipan Tidak Langsung Pendek :

Tidak melebihi satu alinea Tidak melebihi satu alinea Dinyatakan dalam karya penulis pada alinea bersangkutanDinyatakan dalam karya penulis pada alinea bersangkutan

– Kutipan Tidak Langsung Panjang :Kutipan Tidak Langsung Panjang : Panjang kalimat melebihi satu alineaPanjang kalimat melebihi satu alinea Kutipan dicantumkan dalam alinea tersendiri Kutipan dicantumkan dalam alinea tersendiri Jarak antar baris tetap 2 spasiJarak antar baris tetap 2 spasi


- - Kutipan tidak langsungKutipan tidak langsung

Sutrisna menyatakan bahwa tes yang memiliki kekhususan Sutrisna menyatakan bahwa tes yang memiliki kekhususan tinggi tetapi kepekaan yang rendah lebih tepat digunakan untuk tinggi tetapi kepekaan yang rendah lebih tepat digunakan untuk kondisi prevalensi penyakit rendah, tanpa dimaksudkan untuk kondisi prevalensi penyakit rendah, tanpa dimaksudkan untuk memastikan diagnosa (1986: p. 64)memastikan diagnosa (1986: p. 64)

Dalam bukunya Pengantar metoda epidemiologi (1986: p.64) Dalam bukunya Pengantar metoda epidemiologi (1986: p.64) Sutrisna menyatakan bahwa …..Sutrisna menyatakan bahwa …..

(Catatan : untuk kutipan yang tidak ada nama pengarang (Catatan : untuk kutipan yang tidak ada nama pengarang

tuliskan judul serta tahun terbitnya)tuliskan judul serta tahun terbitnya)


Khusus :Vancouver :Khusus :Vancouver :– Kutipan langsung :Kutipan langsung :

Sutrisna, Sutrisna, ² (p.64) menyatakan bahwa ² (p.64) menyatakan bahwa “Pada keadaan di “Pada keadaan di mana prevalence …” mana prevalence …”

atau atau ““Pada keadaan di mana prevalence …” (Sutrisna, Pada keadaan di mana prevalence …” (Sutrisna, ² p.64)² p.64) Kutipan tidak langsung : Kutipan tidak langsung :

atauatau– Sutrisna menyatakan bahwa tes yang memiliki Sutrisna menyatakan bahwa tes yang memiliki

kekhususan tinggi tetapi kepekaan yang rendah lebih kekhususan tinggi tetapi kepekaan yang rendah lebih tepat digunakan untuk kondisi prevalensi penyakit tepat digunakan untuk kondisi prevalensi penyakit rendah, tanpa dimaksudkan untuk memastikanrendah, tanpa dimaksudkan untuk memastikan diagnosa (diagnosa (²²))

– Sutrisna menyatakan bahwa tes yang memiliki Sutrisna menyatakan bahwa tes yang memiliki kekhususan tinggi tetapi kepekaan … (2)kekhususan tinggi tetapi kepekaan … (2)


Cara penulisan kutipan dan nomor Cara penulisan kutipan dan nomor

pustakapustaka Kutipan ditulis dengan nomor (angka Arab) sesuai dengan Kutipan ditulis dengan nomor (angka Arab) sesuai dengan

urutan pengutipan dalam teks urutan pengutipan dalam teks Bila ada 2 nomor berurutan, sebutkan nomor awal dan Bila ada 2 nomor berurutan, sebutkan nomor awal dan

akhir, dipisahkan dengan tanda hubung. Mis. (2-3)akhir, dipisahkan dengan tanda hubung. Mis. (2-3) Nomor kutipan ditempatkan sedekat mungkin dengan Nomor kutipan ditempatkan sedekat mungkin dengan

kutipan atau nama penulis aslinyakutipan atau nama penulis aslinya Bila mengutip dari beberapa penulis, nomor diletakkan Bila mengutip dari beberapa penulis, nomor diletakkan

sedekat mungkin dengan masing-masing penulisnya. sedekat mungkin dengan masing-masing penulisnya.

Contoh : Sutrisna, Contoh : Sutrisna, ² Tarigan,³ dan Adisasmita,²²² Tarigan,³ dan Adisasmita,²²


Penulisan daftar pustakaPenulisan daftar pustaka

Terdapat beberapa cara penulisan daftar Terdapat beberapa cara penulisan daftar pustaka, antara lain :pustaka, antara lain :– Format : Format :

Chicago (Univ. of Chicago Press)Chicago (Univ. of Chicago Press) ADP (Author-Date-Page)ADP (Author-Date-Page) MLA (Modern Language Assoc. of America)MLA (Modern Language Assoc. of America) APA (American Psychological Assoc.)APA (American Psychological Assoc.) HarvardHarvard VancouverVancouver


Cantuman dalam Daftar Pustaka :Cantuman dalam Daftar Pustaka :

Umum :Umum : Nama penulis (nama belakang mendahului nama depan) : Nama penulis (nama belakang mendahului nama depan) :

UniversalUniversal Judul :Judul :

– Buku, artikel dan karya tulis lainnyaBuku, artikel dan karya tulis lainnya– Jurnal / surat kabarJurnal / surat kabar

Keterangan edisi dan atau editorKeterangan edisi dan atau editor Data penerbit ( kota, nama penerbit )Data penerbit ( kota, nama penerbit )

Tahun terbit / volume & nomor (issue)Tahun terbit / volume & nomor (issue) Nomor halaman yang digunakan (artikel Jurnal / Nomor halaman yang digunakan (artikel Jurnal /

surat kabar)surat kabar)


Urutan CantumanUrutan Cantuman

Abjad :Abjad :– PenulisPenulis

Perorangan / kelompok penulisPerorangan / kelompok penulis Nama Institusi / lembagaNama Institusi / lembaga

– Judul (bila tidak ada nama penulis)Judul (bila tidak ada nama penulis) Nomor :Nomor :

Urutan pemunculan dalam karya tulisUrutan pemunculan dalam karya tulis

Konsistensi :Konsistensi :

- Selalu gunakan salah satu format untuk keseluruhan - Selalu gunakan salah satu format untuk keseluruhan tulisan (untuk satu karya)tulisan (untuk satu karya)


Ketentuan UmumKetentuan Umum Format Vancouver :Format Vancouver :

Buku :Buku :– Nama penulis dan editor: Nama belakang disusul initial Nama penulis dan editor: Nama belakang disusul initial

(tanpa tanda baca)(tanpa tanda baca)– Nama penulis lebih dari satu dipisahkan dengan Nama penulis lebih dari satu dipisahkan dengan komakoma– Antara penulis & judul dipisahkan Antara penulis & judul dipisahkan titiktitik– Judul : hanya huruf kata pertama yang berhuruf besarJudul : hanya huruf kata pertama yang berhuruf besar– Keterangan edisi diletakkan setelah judulKeterangan edisi diletakkan setelah judul– Kota terbit (Kota terbit (titik dua)titik dua), penerbit (, penerbit (titik koma)titik koma), tahun, tahun


Ketentuan UmumKetentuan Umum Format Vancouver :Format Vancouver :

– Artikel Jurnal :Artikel Jurnal : Judul artikel ditulis lengkapJudul artikel ditulis lengkap judul jurnal disingkat menurut National Library of judul jurnal disingkat menurut National Library of

Medicine. Medicine. http://http://www.nlm.nih.gov/tsd/serials/ljiwww.nlm.nih.gov/tsd/serials/lji html html Bulan, tanggal dan nomor jurnal dapat dihilangkan bila Bulan, tanggal dan nomor jurnal dapat dihilangkan bila

nomor halaman berlanjut (Jan-Des). Nama bulan hanya nomor halaman berlanjut (Jan-Des). Nama bulan hanya dituliskan 3 huruf pertama dituliskan 3 huruf pertama

Nomor jurnal diletakkan dalam kurungNomor jurnal diletakkan dalam kurung Halaman yang dikutip diletakkan setelah Halaman yang dikutip diletakkan setelah titik duatitik dua

(tidak ada pengulangan nomor)(tidak ada pengulangan nomor)


Contoh Format Daftar PustakaContoh Format Daftar Pustaka

– Buku :Buku :– Format Vancouver :Format Vancouver :

1. Kerr C, Taylor R, Heard G, editors. Handbook of public 1. Kerr C, Taylor R, Heard G, editors. Handbook of public health health

methods. Sydney: McGraw-hill; 1998 methods. Sydney: McGraw-hill; 1998

(dituliskan sampai 6 penulis, lebih dari itu 3(dituliskan sampai 6 penulis, lebih dari itu 3** penulis penulispertama ditulis diikuti : pertama ditulis diikuti : et al ) [ *et al ) [ *Cygnet online : theCygnet online : theUniversity of Western Australia Library University of Western Australia Library http://http://

www.library.uwa.edu.au/guides/citingsourceswww.library.uwa.edu.au/guides/citingsources// vancouvervancouver.html ].html ]


Satu bab dalam buku :Satu bab dalam buku :

Format Vancouver :Format Vancouver :2. Weinberg CR, Wilcox AJ. Reproductive 2. Weinberg CR, Wilcox AJ. Reproductive

epidemiology. In: epidemiology. In: Rothman KJ, Greenland S. Rothman KJ, Greenland S. Modern epidemiology. 2Modern epidemiology. 2ndnd.ed. .ed. Philadelphia: Philadelphia: Lippincott-Raven; 1998. p. 585-608. Lippincott-Raven; 1998. p. 585-608.

(catatan : untuk format Vancouver halaman dalam buku (catatan : untuk format Vancouver halaman dalam buku ditulis p. bukan tanda baca titik dua. Nomor halaman ditulis p. bukan tanda baca titik dua. Nomor halaman bila angka pertama sama tidak perlu diulang)bila angka pertama sama tidak perlu diulang)


Artikel jurnalArtikel jurnal

Format Vancouver :Format Vancouver :3. Markum HMS, Suhardjono, Pohan HT, Suhendro, Lydia A, 3. Markum HMS, Suhardjono, Pohan HT, Suhendro, Lydia A,

Inada K. Endotoxin in patients with terminal renal failure Inada K. Endotoxin in patients with terminal renal failure undergoing dialysis with re-processing dialyser. Ind J undergoing dialysis with re-processing dialyser. Ind J Intern Med 2004; Apr-Jun;36 (2): 93-6.Intern Med 2004; Apr-Jun;36 (2): 93-6.

4. Adams J, White M. When the population approach to 4. Adams J, White M. When the population approach to prevention puts the health of individuals at risk. Int J prevention puts the health of individuals at risk. Int J Epidemiol. 2005;Feb; 34(1): 40-3Epidemiol. 2005;Feb; 34(1): 40-3


Makalah dalam kongresMakalah dalam kongres

Format Vancouver :Format Vancouver :5. Aloewie TF. Sertifikasi kelayakan tempat kerja (sertifikasi5. Aloewie TF. Sertifikasi kelayakan tempat kerja (sertifikasi

K3LK di perusahaan). Seminar standarisasi & sertifikasi K3LK di perusahaan). Seminar standarisasi & sertifikasi

keselamatan & kesehatan kerja: Manajemen ergonomi & keselamatan & kesehatan kerja: Manajemen ergonomi &

promosi kesehatan pekerja menyongsong era perdagangan promosi kesehatan pekerja menyongsong era perdagangan

bebas; 1996 Des 5-6; Jakarta, Indonesia. Depok: FKM UI;bebas; 1996 Des 5-6; Jakarta, Indonesia. Depok: FKM UI;

19961996


Disertasi / Tesis & Publikasi ResmiDisertasi / Tesis & Publikasi Resmi Format Vancouver :Format Vancouver :

6. Sundoro J. Respons antibodi dan kejadian ikutan 6. Sundoro J. Respons antibodi dan kejadian ikutan pascaimunisasi pada bayi sehat yang diimunisasi pascaimunisasi pada bayi sehat yang diimunisasi DPT/HB kombinasi dibandingkan dengan DPT+HB DPT/HB kombinasi dibandingkan dengan DPT+HB terpisah [disertasi]. Jakarta: Program Pascasarjana terpisah [disertasi]. Jakarta: Program Pascasarjana Fakultas Kesehatan Masyarakat UI; 2003.Fakultas Kesehatan Masyarakat UI; 2003.

7. Indonesia. Departemen Kesehatan. Pedoman 7. Indonesia. Departemen Kesehatan. Pedoman penyusunan profil kesehatan Propinsi, revisi 1. Jakarta: penyusunan profil kesehatan Propinsi, revisi 1. Jakarta: Pusat Data Kesehatan; 1993Pusat Data Kesehatan; 1993


Bahan dari Internet (artikel jurnal)Bahan dari Internet (artikel jurnal)

Format Vancouver :Format Vancouver :– Basis data :Basis data :

6. Shaffer ER, Waitzkin H, Brenner J, Jasso-Aguilar R. Ethics in public6. Shaffer ER, Waitzkin H, Brenner J, Jasso-Aguilar R. Ethics in public

health research: global trade and public health.[serial online] 2005 health research: global trade and public health.[serial online] 2005

95 (1) 23-34. [Diakses 7 Apr 2005]. Dari: URL 95 (1) 23-34. [Diakses 7 Apr 2005]. Dari: URL http://www.http://www.

proquest.comproquest.com

- Jurnal Online :- Jurnal Online :

7. Blanaru JL, Kohut JR, Fitzpatrick-Wong SC, Weiler HA. Dose response7. Blanaru JL, Kohut JR, Fitzpatrick-Wong SC, Weiler HA. Dose response

of bone mass to dietary arachidonic acid in piglets fed cow milk-based of bone mass to dietary arachidonic acid in piglets fed cow milk-based formulaformula1-41-4 [journal on line] 2004 79 (1). [Diakses 7 April 2005]. [journal on line] 2004 79 (1). [Diakses 7 April 2005].

Dari : http://www.ajcn.orgDari : http://www.ajcn.org


Bahan Internet (buku)Bahan Internet (buku) Format Vancouver :Format Vancouver :

7. BIOSIS. Thesaurus used in Zoological Record. [book online] 7. BIOSIS. Thesaurus used in Zoological Record. [book online] [Diakses 2003 Jul 30] Dari: [Diakses 2003 Jul 30] Dari: URL:http://www.biosis.org/URL:http://www.biosis.org/. .

8. Klimartin M. Women in GP: a strategy for women GPs. 8. Klimartin M. Women in GP: a strategy for women GPs. RACGP [Online]. [Diakses 2003 Jul 30]Dari:URL:RACGP [Online]. [Diakses 2003 Jul 30]Dari:URL:http://www.racgp.org.au/http://www.racgp.org.au/. .


Bahan CD-ROMBahan CD-ROM

Format Vancouver :Format Vancouver :

9. Economist Intelegence Unit. Investing, licensing, 9. Economist Intelegence Unit. Investing, licensing, and and

trading. [CD-ROM] London: Economist trading. [CD-ROM] London: Economist Intelegence Intelegence

Unit; 1998Unit; 1998


DAFTAR PUSTAKADAFTAR PUSTAKA

1.1. 1. Avoiding plagiarism: mastering the art of scholarship. [Diakses 2005 1. Avoiding plagiarism: mastering the art of scholarship. [Diakses 2005 Feb 18]. Dari: Feb 18]. Dari: http://http://sja.ucdavis.edusja.ucdavis.edu

2.2. 2.Pratomo H, Kusnoputranto H, Masjkuri NMK. Pedoman pencegahan & 2.Pratomo H, Kusnoputranto H, Masjkuri NMK. Pedoman pencegahan & 3.3. penanganan (P2) plagiarisme di Universitas Indonesia. (Dewan Guru penanganan (P2) plagiarisme di Universitas Indonesia. (Dewan Guru 4.4. Besar / DGB –UI 2004) Besar / DGB –UI 2004) 5.5. 3.Suseno LS, Sungkar S. Cara penulisan daftar pustaka. Maj Kedokt 3.Suseno LS, Sungkar S. Cara penulisan daftar pustaka. Maj Kedokt 6.6. Indon 1999; 49 (1): 28-30Indon 1999; 49 (1): 28-307.7. 4.The University of Melbourne Library – Vancouver (numbered) citation 4.The University of Melbourne Library – Vancouver (numbered) citation 8.8. style. [Diakses 2005 Apr 1]. Dari:style. [Diakses 2005 Apr 1]. Dari:9.9. http://www.lib.unimelb.edu.au/cite/van/van_wwwt.html. http://www.lib.unimelb.edu.au/cite/van/van_wwwt.html. 10.10. 5.Cygnet online: Citing your sources – Vancouver style. Dari : 5.Cygnet online: Citing your sources – Vancouver style. Dari : 11.11. http//www.library.uwa.edu.au/guides/citingsources/vancouver.html. http//www.library.uwa.edu.au/guides/citingsources/vancouver.html. 12.12. Accessed at Apr 1, 2005Accessed at Apr 1, 2005

(format Vancouver)(format Vancouver)


Cara Penulisan KUTIPAN……Cara Penulisan KUTIPAN…… Khusus (Harvard)Khusus (Harvard)

Kutipan langsung :Ilyas, (2003) menyatakan bahwa “Salah satu peran penting target …” (p.27)

atau “Salah satu peran penting target …” (Ilyas 2003, p.27)

Kutipan tidak langsung : Ilyas (2003) menyatakan bahwa penentuan prioritas dan pemusatan perhatian pada kegiatan yang akan dilakukan berperan dalam mencapai target (p.27)Penentuan prioritas dan pemusatan perhatian pada kegiatan yang akan dilakukan… (Ilyas 2003; Junadi 2001)


Ketentuan UmumKetentuan Umum

– Buku :Buku :– Nama belakang penulis diikuti Nama belakang penulis diikuti koma koma nama depan & nama depan &

tengah (initial). tengah (initial). – Lebih dari satu penulis dipisahkan dengan Lebih dari satu penulis dipisahkan dengan koma koma atau atau

& & sebelum nama penulis terakhirsebelum nama penulis terakhir– Penulis lebih dari 3, setelah nama 1 diberiPenulis lebih dari 3, setelah nama 1 diberi keterangan keterangan

et alet al– Tahun terbit Tahun terbit – Keterangan penerbit dan kota terbitKeterangan penerbit dan kota terbit


KetentuanKetentuan UmumUmum– Artikel Jurnal :Artikel Jurnal :

Judul artikel diberi tanda petik tunggalJudul artikel diberi tanda petik tunggal Judul jurnal digaris bawahi atau dicetak miring (pilih Judul jurnal digaris bawahi atau dicetak miring (pilih

salah satu)salah satu) Judul jurnal ditulis lengkapJudul jurnal ditulis lengkap Volume, nomor dan halaman artikel beradaVolume, nomor dan halaman artikel berada Antara tahun dan judul artikel dan jurnal diberi Antara tahun dan judul artikel dan jurnal diberi komakoma Antara judul jurnal dan volume, nomor dan halaman Antara judul jurnal dan volume, nomor dan halaman

juga diberi juga diberi komakoma Khusus untuk artikel surat kabar dicantumkan Khusus untuk artikel surat kabar dicantumkan

tanggal dan bulan penerbitantanggal dan bulan penerbitan


Format HarvardFormat Harvard– Buku :Buku :

Nama (pengarang, editor, pengumpul, lembaga yang Nama (pengarang, editor, pengumpul, lembaga yang bertanggung jawab)bertanggung jawab)

Tahun terbitTahun terbit Judul dan sub judul (bila ada): seluruh judul harus Judul dan sub judul (bila ada): seluruh judul harus

digaris bawah atau cetak miringdigaris bawah atau cetak miring Judul seri dan volume (bila ada)Judul seri dan volume (bila ada) Keterangan edisi: bila bukan edisi pertamaKeterangan edisi: bila bukan edisi pertama PenerbitPenerbit Tempat/kota terbitTempat/kota terbit Nomor halaman (bila perlu)Nomor halaman (bila perlu)


Contoh Format HarvardContoh Format Harvard

Buku :Buku :– Gani, Gani, A.1999, ‘Sistem Pelayanan Kesehatan yang harus Dikembangkan A.1999, ‘Sistem Pelayanan Kesehatan yang harus Dikembangkan

dalam Masa Krisis’ dalam Masa Krisis’ dalam dalam Dampak Krisis Ekonomi terhadap Dampak Krisis Ekonomi terhadap Kesehatan Masyarakat Rentan,Kesehatan Masyarakat Rentan, ed. M. B. ed. M. B.

Iskandar & S.R. Darwisyah, Pusat Komunikasi Kesehatan Berperspektif Iskandar & S.R. Darwisyah, Pusat Komunikasi Kesehatan Berperspektif Jender, Jakarta, Jender, Jakarta,

pp. 31-3pp. 31-3– Green, L.W. et al, 1980, Green, L.W. et al, 1980, Health Education Planning; a Diagnostic Approach,Health Education Planning; a Diagnostic Approach,

Mayfield Publishing Co., Palo AltoMayfield Publishing Co., Palo Alto– Kusharisupeni. 1999, Kusharisupeni. 1999, Peran Berat Lahir dan Masa Gestasi Terhadap Peran Berat Lahir dan Masa Gestasi Terhadap

Pertumbuhan Pertumbuhan Linier Linier Bayi di Kecamatan Sliyeg dan Kecamatan Gabuswetan, Kabupaten Bayi di Kecamatan Sliyeg dan Kecamatan Gabuswetan, Kabupaten

Indramayu, Jawa Indramayu, Jawa Barat 1995-1997,Barat 1995-1997, [Disertasi]. Program Pascasarjana Fakultas [Disertasi]. Program Pascasarjana Fakultas Kesehatan Masyarakat Kesehatan Masyarakat

Universitas Indonesia, Depok Universitas Indonesia, Depok – Price, S.A., Koch, M.W. & Bassett, S. 1998, Price, S.A., Koch, M.W. & Bassett, S. 1998, Health Care Resource Management: : Health Care Resource Management: :

Present Present and Future Challenges, and Future Challenges, Mosby, St. LouisMosby, St. Louis


Format HarvardFormat Harvard

– Artikel Jurnal :Artikel Jurnal : Nama pengarang artikel (nama akhir diikuti inisial)Nama pengarang artikel (nama akhir diikuti inisial) Tahun Tahun Judul artikel dalam tanda kutip tunggal (‘)Judul artikel dalam tanda kutip tunggal (‘) Judul jurnal (digaris bawah atau cetak miring)Judul jurnal (digaris bawah atau cetak miring) Volume, nomorVolume, nomor Keterangan bulan (bila disebutkan)Keterangan bulan (bila disebutkan) Nomor issue (bila ada)Nomor issue (bila ada) Nomor halamanNomor halaman



Artikel Jurnal :Artikel Jurnal :– Laurent, D. et al. 2005.’Structure-Activity Relationships of Laurent, D. et al. 2005.’Structure-Activity Relationships of

Dengue Dengue Antiviral Polycyclic Quinones’, Antiviral Polycyclic Quinones’, The Southeast The Southeast Asian Journal of tropical Asian Journal of tropical Medicine and Public Health,Medicine and Public Health, vol. 36, no. 4, Jul., pp. 901-905vol. 36, no. 4, Jul., pp. 901-905

– Rochamah, Hartati, B. & Budiwati, Y.E. 2001, ‘Praktek Rochamah, Hartati, B. & Budiwati, Y.E. 2001, ‘Praktek Tatalaksana Tatalaksana Layanan Gizi Buruk dan Upaya Pencegahannya Layanan Gizi Buruk dan Upaya Pencegahannya di Instalasi R.S. Cipto di Instalasi R.S. Cipto Mangunkusumo’, Mangunkusumo’, Jurnal Data dan Jurnal Data dan Informasi Kesehatan,Informasi Kesehatan, vol. 1, no. 1, vol. 1, no. 1, Nov., pp. 119-124Nov., pp. 119-124

– Ross, J.S. & Labbok, M.H. 2004,’Modeling the Effects of Ross, J.S. & Labbok, M.H. 2004,’Modeling the Effects of Different Infant Different Infant Feeding Strategies on Infant Survival and Feeding Strategies on Infant Survival and Mother-to-Child Mother-to-Child Transmission of HIV’, Transmission of HIV’, American Journal American Journal of Public Health, of Public Health, vol. 94, no. vol. 94, no. 7, Jul., pp.1174-11807, Jul., pp.1174-1180


Format HarvardFormat Harvard

– Sumber elektronik :Sumber elektronik : Nama pengarangNama pengarang TahunTahun Judul publikasiJudul publikasi Penerbit / organisasiPenerbit / organisasi EdisiEdisi Jenis mediaJenis media Alamat web siteAlamat web site Tanggal aksesTanggal akses



– Sumber elektronik :Sumber elektronik : BIOSIS. BIOSIS. Thesaurus used in Zoological RecordThesaurus used in Zoological Record, [online] , [online]

Dari: Dari: URL:http://www.biosis.orgURL:http://www.biosis.org// [30 Jul [30 Jul 2003]2003]

Grossman,M. (5 Sep 2001), Grossman,M. (5 Sep 2001), Technology and Technology and Diplomacy in Diplomacy in thethe 2121stst. Century. Century, [on line], U.S. , [on line], U.S. Department of State. Department of State. Dari: Dari: http:www.state.gov/p/6580.htmhttp:www.state.gov/p/6580.htm. [21 May 2002]. [21 May 2002]

Shaffer, E.R. et al. 2005, ‘Ethics in public health Shaffer, E.R. et al. 2005, ‘Ethics in public health research: research: global trade and public health’, global trade and public health’, American Journal of American Journal of Public Health, Public Health, [Online], vol. 95, [Online], vol. 95, no. 1, pp. 23-34. no. 1, pp. 23-34. Dari: Proquest/ABI-Inform. Dari: Proquest/ABI-Inform. http://http://www.proquest.com/pqdwebwww.proquest.com/pqdweb// [7 Apr 2005] [7 Apr 2005]


Daftar PustakaDaftar Pustaka

Azahari, A. 1998, Azahari, A. 1998, Karya Tulis Ilmiah,Karya Tulis Ilmiah, Penerbit Universitas Trisakti, Penerbit Universitas Trisakti, JakartaJakarta

Curtin University of Technology. 2006, Curtin University of Technology. 2006, Harvard Referencing 2006 [on Harvard Referencing 2006 [on line]. line]. Dari : Dari : http://www.library.curtin.edu.auhttp://www.library.curtin.edu.au. [21 Jun 2006]. [21 Jun 2006]

Djuharie, O.S. dan Suheru, 2001, Djuharie, O.S. dan Suheru, 2001, Panduan Membuat Karya Tulis,Panduan Membuat Karya Tulis, Yrama Widya, BandungYrama Widya, Bandung

Rifai, M.A. 1997, Rifai, M.A. 1997, Pegangan Gaya Penulisan, Penyuntingan dan Pegangan Gaya Penulisan, Penyuntingan dan Penerbitan,Penerbitan, Gajah Mada University Press, Yogyakarta Gajah Mada University Press, Yogyakarta

The University of Western Australia, 2005, The University of Western Australia, 2005, Citing Your Sources – Citing Your Sources – Harvard Style Harvard Style [on line]. Dari: [on line]. Dari: http://www.library.uwa.edu.au/guides/citing http://www.library.uwa.edu.au/guides/citing sources/harvard.htmlsources/harvard.html. [14Okt.2005]. [14Okt.2005]

Cara merujuk informasi dan menulis daftar pustaka

Documents

Transcript of Cara merujuk informasi dan menulis daftar pustaka