capek dah ketik yang ini

3
Penyusunan restra perlu dilakukan secara sistematis. Hasil dari renstra secara saja dapat dievaluasi, diolah kembali atau diperbarui. Berikut ini adalah tips yang akan melakukan renstra: Menyusun Misi Organisasi Misi menjadi salah satu kata kunci dalam pengembangan organisasi. Misi adalah sederhana dari keseluruhan cita-cita jangka pendek sebuah organsiasi. Misi mer secara terperinci pelbagai aspek yang ingin dicapai sebuah organisasi pada jan terukur. Misi meringkas visi. Pada makna yang lain, misi menurunkan visi ke da ideal capaian pada jangka yang lebih dekat, pendek atau lebih mungkin dilakuka sebagai proses mencapai visi. Misi dinyatakan dalam sebuah pernyataan. Misi jangan dirangkum secara kompleks melainkan secara jelas. atu misi harus hanya berisi satu ide capaian. Misi me keseluruhan rencana atau memasukkan aspek capaian secara global. Menyusun Tujuan (goal) Organisasi !oal adalah turunan dari misi. "ika misi menggambarkan tujuan besar pada organ maka $tujuan% memperinci dan membatasinya dalam jangka yang lebih dekat. ama dengan misi, tujuan dirumuskan dalam pernyataan. &ujuan biasanya digambarkan d kalimat kerja yang akti'. Meski demikian, ada beberapa pendapat yang menyataka tujuan baiknya ditulis tidak dalam kata kerja. (ontoh dari tujuan: ). Pelayanan publik akan membaik pada tahun *+) versi ) *. Memerbaiki pelayanan publik pada tahun *+) versi * Menentukan Sasaran (objectives) asaran merupakan turunan dari tujuan. /alam satu tujuan, terdapat beberapa ha dimensi yang harus dicapai. asaran menjelaskan secara lebih terperinci apa ya pada setiap aspek. asaran menjembatani untuk mencapai beberapa tujuan mikro menghantar pada misi yang merupakan tujuan makro. Menyusun Rencana Kerja 0encana kerja 01 menjadi acuan rinci untuk memastikan misi, tujuan dan sasa dicapai. 01 membuat rincian aktivitas yang akan dilakukan guna mencapai rinci tujuan. 0encana kerja perlu disusun untuk memastikan bahwa sebuah organisasi m target spesi'ik dalam pencapaian. Hal ini akan memermudah proses mengevaluasi memantau ketercapaian tujuan, sasaran dan misi organisasi pada periode tertent

description

masih capek

Transcript of capek dah ketik yang ini

Penyusunan restra perlu dilakukan secara sistematis. Hasil dari renstra secara berkala tentu saja dapat dievaluasi, diolah kembali atau diperbarui. Berikut ini adalah tips untuk ogranisasi yang akan melakukan renstra:Menyusun Misi OrganisasiMisi menjadi salah satu kata kunci dalam pengembangan organisasi. Misi adalah bentuk sederhana dari keseluruhan cita-cita jangka pendek sebuah organsiasi. Misi merangkum secara terperinci pelbagai aspek yang ingin dicapai sebuah organisasi pada jangka waktu yang terukur. Misi meringkas visi. Pada makna yang lain, misi menurunkan visi ke dalam kerangka ideal capaian pada jangka yang lebih dekat, pendek atau lebih mungkin dilakukan untuk atau sebagai proses mencapai visi.Misi dinyatakan dalam sebuah pernyataan. Misi jangan dirangkum secara kompleks melainkan secara jelas. Satu misi harus hanya berisi satu ide capaian. Misi merangkum keseluruhan rencana atau memasukkan aspek capaian secara global.Menyusun Tujuan (goal) OrganisasiGoal adalah turunan dari misi. Jika misi menggambarkan tujuan besar pada organisasi Anda, maka tujuan memperinci dan membatasinya dalam jangka yang lebih dekat. Sama halnya dengan misi, tujuan dirumuskan dalam pernyataan. Tujuan biasanya digambarkan dalam kalimat kerja yang aktif. Meski demikian, ada beberapa pendapat yang menyatakan bahwa tujuan baiknya ditulis tidak dalam kata kerja.Contoh dari tujuan:1. Pelayanan publik akan membaik pada tahun 2016 (versi 1)2. Memerbaiki pelayanan publik pada tahun 2016 (versi 2)Menentukan Sasaran (objectives)Sasaran merupakan turunan dari tujuan. Dalam satu tujuan, terdapat beberapa hal atau dimensi yang harus dicapai. Sasaran menjelaskan secara lebih terperinci apa yang dicapai pada setiap aspek. Sasaran menjembatani untuk mencapai beberapa tujuan mikro yang menghantar pada misi yang merupakan tujuan makro.Menyusun Rencana KerjaRencana kerja (RK) menjadi acuan rinci untuk memastikan misi, tujuan dan sasaran bisa dicapai. RK membuat rincian aktivitas yang akan dilakukan guna mencapai rincian-rincian tujuan. Rencana kerja perlu disusun untuk memastikan bahwa sebuah organisasi memiliki target spesifik dalam pencapaian. Hal ini akan memermudah proses mengevaluasi dan memantau ketercapaian tujuan, sasaran dan misi organisasi pada periode tertentu.

FAKTOR-FAKTOR LINGKUNGAN DALAM ORGANISASI Lingkungan EksternalLingkungan eksternal (external environment) adalah segala sesuatu di luar batasan organisasi yang mungkin mempengaruhinya. Lingkungan eksternal terdiri dari dua bagian, yaitu :1. Lingkungan Umum (general environment), disebut juga lingkungan yang tidak berpengaruh langsung kepada organisasi (indirect environment) yaitu serangkaian dimensi dan kekuatan yang luas yang berada di sekitar organisasi yang menciptakan keseluruhan konteks organisasi. Meskipun Lingkungan umum tidak mempengaruhi organisasi secara langsung, namun harus tetap diperhitungkan dalam pengambilan keputusan organisasi. Lingkungan umum terdiri dari dimensi ekonomi, teknologi, social budaya, politik-hukum, dan internasional, lingkungan ini Lingkungan ini hanya memilikisedikit dampak implikasi langsung bagi pengaturan suatu organisasi.. Berikut adalah macam macam dimensi dari lingkungan umum : Dimensi Ekonomi. Dimensi Teknologi. Sosial Budaya. Politik-Hukum. Internasional. Lingkungan tugas (task environment)

2. Lingkungan Tugas Kompetitor/ pesaing. Pelanggan, Pemasok Regulator Partner Strategis

Lingkungan InternalLingkungan internal adalah lingkungan organisasi yang berada di dalam organisasi tersebut dan secara formal memiliki implikasi yang langsung dan khusus pada perusahaan. Perusahaan sendiri sesuai konsep masa kini merupakan kumpulan dari berbagai macam sumber daya, kapabilitas dan kompetensi yang selanjutnya bisa digunakan untuk membentuk market position tertentu. Dengan demikian analisis lingkungan internal akan meliputi analisis mengenai sumber daya manusia, kapabilitas dan kompetensi inti yang dimiliki oleh perusahaan. Masing-masing komponen dari analisis lingkungan internal sebagai berikut:1. Fungsional Salah satu cara yang paling sederhana untuk memahami dan menganalisis lingkungan organisasi, khususnya lingkungan internal adalah melalui analisis fungsional yang meliputi fungsi produksi, fungsi pemasaran, fungsi keuangan, fungsi sumber daya manusia, dan fungsi R&D (Research development). Fungsi PemasaranTujuan utama manajer pemasaan adalah mempengaruhi tingkat, waktu dan karakter permintaan denga suatu cara yang dapat membantu perusahaan mencapai tujuannya. Manajer pemasaran merupakan jailnan uama perusahaan dengan pelanggan dan persaingan dan oleh karena itu manajer pemasaran berkaitan langsung dengan posisi erusahaan di pasar dan bauran pemasaran. 2. Posisi pasar dan segmentasi pasar. Di mana posisi pasar menentukan sasaran perusahaan dan mengacu kepada pemilihan spesifik dari kosentrasi pemasaran dan hal ini diungkapkan menurut bentuk paar, produk dan lokasi geografis. Melalui penelitian pasar manajer penjualan akan dapat mengklasifikasikan segmentsi pasar dengan aneka produk yang dihasilkannya. Keberhasilan manajer penjualan akan dapat memperbaiki kinerja keiangan perusahaan sebab setelah perusahaan dapt menjual produk maka langkah berikutnya perusahaan akan mendapatkan uang dari hasil penjualan tersebut