Perencanaan Stabilitas Lereng dengan Metode Mohr-Coulomb di Bayah Banten
Bsnpun 2015 MTsN Bayah
Transcript of Bsnpun 2015 MTsN Bayah
BADAN STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN
SOSIALISASI KEBIJAKAN UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2014/2015
Semarang, Kamis, 29 Januari 2015
CONTENTReformasi Pendidikan1
Tugas dan Wewenang BSNP
Penyelenggaraan Ujian Nasional
2
3
REFORMASI PENDIDIKAN1
EDUCATIONAL
REFORM
Standard Driven Reform
Versus
Curriculum Driven Reform
Lebih strategis
Menghasilkan lulusan yang
professional, berkualitas,
dan berdayasaing
National & International Recognition
Tugas dan Wewenang BSNP2
UU No. 20/2003 tentang Sisdiknas
Pasal 35 ayat (3) menyatakan bahwa pengembangan Standar Nasional Pendidikan (SNP) serta pemantauan dan pelaporan pencapaiannya secara nasional dilaksanakan oleh suatu badan standarisasi, penjaminan, dan pengendalian mutu pendidikan.
PP 19/2005 tentang SNP
Untuk melaksanakan pasal tersebut, Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 (PP No. 19 Tahun 2005) tentang Standar Nasional Pendidikan Pasal 73 ayat (1) mengamanatkan pembentukan Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) untuk mengembangkan, memantau, dan melaporkan pencapaian SNP secara nasional.
POSISI BSNP DALAM UU 20/2003 DAN PP 19/2005
POSISI STRATEGIS BSNP DALAM SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
Tugas dan Wewenang BSNPBerdasarkan Pasal 76 ayat (3) PP No. 32 Tahun 2013 Tentang Perubahan Atas Peraturan
Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan.a. Mengembangkan Standar Nasional Pendidikan; b. Menyelenggarakan ujian nasional;c. Memberikan rekomendasi kepada Pemerintah dan pemerintah daerah dalam
penjaminan dan pengendalian mutu pendidikan;d. Merumuskan kriteria kelulusan pada satuan pendidikan jenjang pendidikan
dasar dan menengah;e. Menilai kelayakan isi, bahasa, penyajian, dan kegrafikaan buku teks pelajaran;f. menetapkan karya sastra Indonesia unggulan yang wajib dipelajari peserta
didik pada setiap jenjang pendidikan (PP 19/2005, Penjelasan Pasal 6 ayat 1 Butir B)
Penyelenggaraan Ujian Nasional3
PERAN BSNPBerdasarkan PP 19/2005 tentang SNP yang telah diubah dengan PP 32/2013, peran BSNP adalah sebagai
Penyelenggara UN
PERAN KEMDIKBUD dalam UN adalah sebagai Unsur Pelaksana UN
RENCANA PERUBAHAN UN 2015
1. UN Bukan Penentu Kelulusan siswa dari satuan pendidikan
2. Kelulusan Siswa dari satuan pendidikan ditentukan oleh masing-masing satuan pendidikan
3. Setiap siswa wajib mengikuti UN MINIMAL satu kali.
4. UN dapat ditempuh BEBERAPA KALI (untuk perbaikan pencapaian terhadap standar)
5. Setiap peserta UN akan menerima Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional (SKHUN)
RENCANA PERUBAHAN UN 2015
6. Katagorisasi hasil UN:
a. Sangat Baik (8,5 < N ≤ 10)b. Baik (7 < N ≤ 8,5)c. Cukup (5,5 ≤ N ≤ 7) d. Kurang (0 ≤ N < 5,5)
7. Siswa yang belum mencapai kompetensi lulusan ( Kurang, 0 ≤ N < 5,5) dapat mengikuti UN Perbaikan tahun berikutnya (2016).
8. Indikasi tingkat kejujuran dalam UN
PENYELENGGARA JENIS UJIAN HASIL
SEKOLAH
NEGARA
Ujian Akhir Sekolah Sertifikat Tamat Belajar
Ujian Nasional Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional
Ulang Kelas
Ulang Ujian
Lulus?
Perbaikan?
Ya
Tidak
Tidak
Ya
1. Peningkatan mutu soal (Mendorong deep learning, soal yang kontekstual: budaya, sosio-antropologis, lingkungan)
2. SKHUN lebih lengkap dengan levelling untuk menggambarkan capaian kompetensi siswa
3. Penggunaan CBT (Computer Based Test) agar lebih fleksibel dan handal
RENCANA PERBAIKAN
Levelling/Katagorisasi hasil UN:
a. Sangat Baik (8,5 < N ≤ 10)b. Baik (7 < N ≤ 8,5)c. Cukup (5,5 ≤ N ≤ 7) d. Kurang (0 ≤ N < 5,5)
1. Pada tahun 2015 bersifat “rintisan”
2. Jenjang SMP, SMA/MA, dan SMK (ada proses verifikasi kelayakan)
3. Sekolah dengan akreditasi A
4. Rasio computer dan siswa adalah 1:3
CBT
1. Untuk siswa dan orang tua:• Nilai tes• Katagorisasi/levelling dan deskripsi• Diagnostik untuk perbaikan
2. Untuk sekolah dan Pemerintah Daerah, ditambahkan:
• Konteks : posisi terhadap rerata siswa yang lain di sekolah, daerah maupun nasional
• Indeks non parametric: mengukur perilaku saat test, perkembangan hasil dari tahun ke tahun
SURAT KETERANGAN HASIL UJIAN NASIONAL
No Mapel Nilai UN Rerata Sekolah
Rerata Nasional
Deskripsi Nilai
1 Bhs Indonesia 60.0 53.4 50.0 Cukup
2 Bhs Inggris 65.5 50.5 48.0 Cukup
3 Matermatika 65.7 60.0 53.0 Cukup
4 Fisika 64.0 50.4 52.5 Cukup
5 Kimia 52.3 49.5 54.0 Kurang
6 Biologi 65.7 62.0 60.0 Cukup
Deskripsi Leveling Capaian Siswa No Level/Katagori Deskripsi Kompterensi Bahasa Indonesia SMP
1 Sangat Baik Pada kometensi membaca, peserta didikmampu menafsirkan informasi tersirat pada bacaan sastra/nonsastra, sedangkan pada kompetensi menulis, peserta didikmampu menyusun berbagai bentuk paragraph dengan memperhatikan ejaan dan tanda baca
2 Baik Pada kompetensi membaca, peserta didik mampu menafsirkan informasi tersurat pada teks sastra/nonsastra, sedangkan pada kompetensi menulis, peserta didik mampu menggunakan kalimat sesuai ilustrasi dengan memperhatikan penggunaan EYD
3 Cukup Pada kompetensi membaca, peserta didik mampu mengidentifikasi informasi tersurat pada bacaan/iklan/denah, sedangkan pada kompetensi menulis, peserta didik mampu menggunakan kata/kalilmat pada teks sastra/nonsastra
4 Kurang Siswa mampu mengindentifikasi informasi yang sangat sederhana dan tersurat dari sebuah wacana non teks sederhana. Siswa memiliki keterbatasan dalam menggunakan kata/frasa pada teks sastra/nonsastra
Deskripsi kompetensi memberikan makna dan penjelasan lebih pada siswa, orang tua, dan guru tentang angka yang didapat di setiap mata pelajaran UN. Hal ini bermanfaat untuk mengetahui apa yang diperlukan siswa dalam proses belajar selanjutnya dan bagaimana guru merencanakan kegiatan mengajar juga latihan apa yang dapat didukung oleh orangtua di rumah
PEMANFAATAN HASIL UJIAN NASIONAL(Untuk Seleksi ke jenjang lebih tinggi)
2013 2014 2015Hasil UN digunakan sebagai syarat untuk diterima melalui SNMPTN
Gabungan nilai rapor yang sudah diboboti dan nilai UN murni digunasakan sebagaik dasar seleksi SNMPTNBobot nilai ditentukan oleh masing-masaing perguruan tinggi
Digunakan sebagai dasar seleksi SNMPTN
Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah
Perguruang Tinggi Negeri (SNMPTN)
SBMPTNUjian Mandiri Lulus Satuan Pendidikan
Mapan
UN Sebagai Sub-Sistem Penilaian
1. Dengan meningkatnya anggaran pendidikan maka akuntabilitas dalam bidang pendidikan menjadi suatu keharusan. Akuntabilitas penyelenggaraan pendidikan tidak cukup dengan hanya melaksanakan apa yang harus dilakukan, tetapi juga harus diorientasikan pada terwujudnya lulusan yang bermutu.
2. Sistem penilaian harus menjadi pendorong peningkatan motivasi belajar dan mutu pendidikan. Sistem penilaian harus dibangun sedemikian rupa agar tercipta kondisi dimana siswa belajar dengan giat dan guru mengajar dengan baik.
3. Ujian Nasional sebagai sub-sistem penilaian baik di tingkat mikro/sekolah/kelas maupun di tingkat makro/nasional harus selalu diperkuat dan disempurnakan.
Pelaksanaan UN
Pelaks. UN Tingkat Pusat
Pelaksana UN Tingkat Provinsi
Pelaksana UN Tingkat Kabupaten/Kota
BSNPPenyelenggara UNMendikbud
Gubernur
Bupati/Walikota
SK
SK
SK
Tanggung jawab
Tanggung jawab
Tanggung jawab
Pelaksana UN Tingkat Satuan Pendidikan
Ka Dinas Pendidikan Tanggung jawab
POS UN
SK
Majelis Rektor
PTN
PTN
Skema Pelaksanaan UN 2014/2015
19
IV. PELAKSANAAN
DES JAN FEB MAR APR
Peserta UN Nilai Rapor dan US/M
Pencetakan DNT
II. PENDATAAN
Proses Lelang
Penggan-daan
Master
Pencetakan Naskah
Pengawa-san Proses Pencetakan
Pengiriman Bahan UN
III. PENCETAKAN DAN PENGIRIMAN NASKAH
NOV
SMA Sederajat13 APRIL 2015
Keterangan:DNT = Daftar Nominal TetapUS/M = Ujian Sekolah/Madrasah
Time Line Penyelenggaraan UN
Mei
V. PENILAIAN
Proses LJU
Penilaian
Kelulusan
Evaluasi
SMP Sederajat4 Mei 2015
TANTANGAN UJIAN NASIONAL
1. Stigmatisasi UN (menegangkan, proyek pusat, penganggaran)
2. Politisasi UN
5. Moral hazards/kecurangan
6. Kebocoran soal
7. Logistik, pencetakan bahan
8. Pendistribusian 9. Pengamanan
3. Pelaksanaan
10. Pemanfaatan hasil
11. Multi objectives (terlalu banyak tujuan yang ingin dicapai).
1. Manajemen2. Metode3. Teknologi
4. Tekanan/Pressure
Perlu perbaikan
No Aspek UN 2014 UN 2015 Ket
1 Kisi-kisi UN Kisi-Kisi 2011-2014
kisi-kisi 2011-2014.(Bisa diakses di Website BSNP)
Sama
2 Fungsi UN 1. Pemetaan2. Seleksi 3. Kelulusan4. Pembinaan
1. Pemetaan2. Seleksi3. Pembinaan
Beda
3 Teknologi (Pelaksanaan)
Paper Based Test (PBT)
PBT dan Computer Based Tes (CBT). CBT Diterapkan secara bertahap (status uji coba)
Beda
4 Peran BSNP Penyelenggara Penyelenggara Sama5 Peran
KementerianPelaksana Pelaksana Sama
PERBEDAAN UN 2014 DAN 2015
No Aspek UN 2014 UN 2015 Ket
6 Peran PTN Koordinator Pengawasan UN dan Pemindaian LJUN
Koordinator Pemindaian LJUN
Beda
7 Proses lelang dan Pencetakan bahan UN
Sistem regional (8 region)
Ditangani masing-masing provinsi (26 region)
Beda
8 Waktu Pelaksanaan UN SMA sederajat
14-16 April (3 hari) 13-15 April (3 hari) Sama
9 Waktu Pelaksanaan UN SMP sederajat
5-8 Mei (4 hari) 4-7 Mei (4 hari, Senin-Kamis)
Sama
10 UNPK Paket A, B, C Dua kali setahunTahap I: 14-16 MeiTahap II: 19-22 AgustusTidak ada UNPK Susulan
Satu Kali dilaksanakan bersaaman UN Formal
Beda
PERBEDAAN UN 2014 DAN 2015
No Hari dan Tanggal Pukul
Mata pelajaran
ProgramIPA
ProgramIPS
Program Bahasa
MA Program Keagamaan
Sekolah Menengah
Agama Katolik
Sekolah Menengah Theologi Kristen
1.
UNSenin, 13 April 2015
07.30–09.30
10.30–12.30
BahasaIndonesia
Kimia
BahasaIndonesia
Geografi
Bahasa
Indonesia
Sastra Indonesia
Bahasa
Indonesia
Hadis
Bahasa
Indonesia
Kitab Suci
Bahasa
Indonesia
Alkitab
UN SusulanSenin,20 April 2015
2.
UN Selasa, 14 April 2015
07.30–09.30
10.30–12.30
Matemati
ka
Biologi
Matemati
ka Sosiologi
Matematika Antropologi
Matematika
Fikih
Matematika
Doktrin Gereja
Katolik dan Moral
Kristiani
Matematika
Etika
Kristen
UN SusulanSelasa, 21 April 2015
3.
UN Rabu, 15 April 2015 07.30–
09.30 10.30–12.30
BahasaInggris
Fisika
BahasaInggris
Ekonomi
Bahasa Inggris
Bahasa Asing
Bahasa Inggris
Tafsir
Bahasa Inggris
Liturgi
Bahasa Inggris
Sejarah Gereja
UN SusulanRabu, 22 April 2015
Jadwal UN
Jadwal UNSMK
NoHari dan Tanggal
Pukul Mata pelajaranUN UN Susulan
1. Senin,13 April 2015 Senin,20 April 2015 07.30 - 09.30 Bahasa
Indonesia2. Selasa,14 April 2015 Selasa,21 April
2015 07.30 - 09.30 Matematika
3. Rabu,15 April 2015 Rabu,22 April 2015
07.30 - 09.30 Bahasa Inggris
10.30 -12.30 Ujian Teori Kejuruan
NoHari dan Tanggal
Pukul Mata pelajaranUN UN Susulan
1. Senin,13 April 2015 Senin,20 April 2015
07.30 - 09.30
Bahasa Indonesia
2. Selasa,14 April 2015 Selasa,21 April 2015
07.30 - 09.30 Matematika
3. Rabu,15 April 2015 Rabu,22 April 2015
07.30 - 09.30 Bahasa Inggris
SMALB
SMALB
Progam Paket C
Jadwal UN
No ProgramHari & Tanggal
Pukul Mata Ujian
1. IPS
Senin,13 April 2015
Selasa,26 Mei 2015
13.30 - 15.30 Bahasa Indonesia16.00 - 18.00 Geografi
Selasa,14 April 2015
Rabu,27 Mei 2015
13.30 - 15.30 Matematika16.00 - 18.00 Sosiologi
Rabu,15 April 2015
Kamis,28 Mei 2015
13.30 - 15.30 Bahasa Inggris16.00 - 18.00 Ekonomi
Kamis,16 April 2015
Jumat29 Mei 2015 14.00 - 16.00 Pendidikan
Kewarganegaraan
2. IPA
Senin,13 April 2015
Selasa,26 Mei 2015
13.30 - 15.30 Bahasa Indonesia16.00 - 18.00 Kimia
Selasa,14 April 2015
Rabu,27 Mei 2015
13.30 - 15.30 Matematika16.00 - 18.00 Biologi
Rabu,15 April 2015
Kamis,28 Mei 2015
13.30 - 15.30 Bahasa Inggris16.00 - 18.00 Fisika
Kamis,16 April 2015
Jumat,29 Mei 2015 14.00 - 16.00 Pendidikan
Kewarganegaraan
Jadwal UN
NoHari dan Tanggal
Pukul Mata pelajaranUN UN Susulan
1. Senin, 4 Mei 2015 Senin, 11 Mei 2015 07.30 - 09.30 Bahasa Indonesia
2. Selasa,5 Mei 2015 Selasa, 12 Mei 2015 07.30 - 09.30 Matematika
3. Rabu, 6 Mei 2015 Rabu, 13 Mei 2015 07.30 - 09.30 Bahasa Inggris
4. Kamis, 7 Mei 2015
Jumat, 15 Mei 2015 07.30 - 09.30 Ilmu Pengetahuan
Alam
No Hari dan Tanggal Pukul Mata Ujian
1. Senin,4 Mei 2015
Senin,15 Juni 2015
13.30 - 15.30 Bahasa Indonesia16.00 - 18.00 Pendidikan Kewarganegaraan
2. Selasa,5 Mei 2015
Selasa,16 Juni 2015
13.30 - 15.30 Matematika16.00 - 18.00 Ilmu Pengetahuan Sosial
3. Rabu,6 Mei 2015
Rabu, 17 Juni 2015
13.30 - 15.30 Bahasa Inggris16.00 – 18.00 Ilmu Pengetahuan Alam
•SMP, MTs, dan SMPLB
•Program Paket B/Wustha
05/03/23 BSNP 28