BROADBAND ISDN

BROADBAND ISDNYan Widianto1341160054Tentang broadband isdnBroandband Integrated Services Digital Network (BISDN) dirancang untuk menangani aplikasi bandwidth tinggi. BISDN saat ini menggunakan teknologi ATM (Asyncrhonus Transfer Mode) melalui transmisi SONET berbasis sirkuit untuk menyediakan data tingkat dari 155 ke 622Mbps dan seterusnya, sangat berbanding jauh dengan narrowband ISDN (N-ISDN), yang hanya 64 Kbps dasarnya dan sampai 2 Mbps

Asynchronous Transfer Mode (ATM) yaitu sebuah protokol jaringan yang mentransmisikan pada kecepatan 155 Mbps atau lebih Asynchronous Transfer Mode (ATM) merupakan interface transfer paket yang efisien.Layanan b-isdnBroadband ISDN (BISDN) dirancang untuk dapat menyediakan layanan dalam kategori sebagai berikut: Percakapan seperti telephone, yang juga didukung oleh N-ISDN. Juga tambahan bandwidth seperti yang ditawarkan akan memungkinkan layanan seperti video telephone, video conferencing dan transfer data kecepatan tinggi. Layanan pesan, aplikasi dapat termasuk surat suara dan video, serta multi-media tradisional mail dan surat elektronik (email). Media akses ke layanan penyimpan informasi. Tidak ada kontrol dari pengguna misalnya, siaran TV, di mana pengguna dapat memilih untuk melihat atau tidak.

Arsitektur b-isdnSeperti N-ISDN, B-ISDN juga menggunakan kontrol yang didasarkan pada signaling channel.Jaringan SS7 juga diperbaiki untuk mendukung kemampuan network berkecapatan tinggi.B-ISDN tentu mendukung servis transmisi 64kbps yang menggunakan packet switching maupun circuit switching, yang di dukung oleh narrow band ISDN.

Arsitektur B-ISDN TE = terminal dengan kemapuan protocol yang sudah dilengkapi dengan protocol ISDN LFC = terminal yang mengakomodasi tugas BISDN yang memiliki service Narrowband , Broadband dan Inter Exchange Signaling yang tugasnya untuk mengubah antara packet atau circuit switching

antarmuka user - jaringanKonfigurasi yang didefenisikan pada NISDN dapat digunakan pada BISDN

Antarmuka user - jaringan TE1: terminal dengan kemapuan protocol yang relevan dengan interface pada titik referensi S dan T dan dapat dihubungkan langsung ke NT. Contoh telepon ISDN, video phone, FAX G4. TE2: terminal yang tidak dilengkapi dengan protocol ISDN dan hanya dapat dihubungkan ke NT dengan bantuna terminal adapter. Contoh telepon konvensional (terminal a/b), terminal X-25, telepon analog, PC, FAX analog (G3) TA (Terminal Adapter): penyesuaian terminal non ISDN R : reference point antara peralatan non-ISDN dengan terminal adapter(TA). S : reference point antara TE / TA denganNT.Struktur Transmisi b-isdnData rate yang tersedia untuk pelanggan B-ISDN, terdapat tiga macam layanan transmisi.Layanan full duplex 155.52 Mbps = dapat digunakan untuk streaming satu atau beberapa kanal video tergantung resolusi video dan teknik coding video. Layanan BISDN paling umumLayanan asimetrik (upload pada rate 155.52 Mbps dan download 622.08 Mbps)Layanan full duplex 622.08 Mbps = diperlukan untuk menangani distribusi video yang lebih besar seperti ketika mengadakan video conference yang simultan. Cocok untuk penyedia distribusi video.Protokol b-isdnPada BSIDN diasumsikan bahwa proses transfer informasi antarmuka user - jaringan akan menggunakan ATM (Asyncrhonus Transfer Mode). Penggunaan ATM pada BISDN karena BISDN menggunakan transfer packet baik pada antarmuka maupun pada semua penyambungan internal. Walaupun BISDN merekomendasikan transfer secara circuit, tetapi tetap dilakukan melalui mekanisme transfer berdasarkan packet. Sehingga ISDN yang berawal dari transfer circuit akan diubah ke transfer packet ketika berada pada layanan broadband.

Protokol b-isdn (2)Protokol BISDN dibagi kedalam tiga perencanaan :1. User Plane = melakukan transfer informasi untuk user dengan serangakaian pengaturan (misalnya pengaturan kesalahan)2. Control Plane = membentuk pengaturan panggilan dan fungsi pengaturan koneksi.3. Management Plane = membentuk fungsi manajemen yang berhubungan dengan suatu sistem dan menyediakan koordinasi antara semua perencanaan.

TERIMA kasih