Boiled Feed Water

23
UTILITAS Materi 3 Air umpan boiler / boiler feed water (BFW) 1

description

Menjelaskan tentang proses BFW pada bidang industri

Transcript of Boiled Feed Water

  • UTILITAS

    Materi 3 Air umpan boiler / boiler feed water (BFW)

    1

  • Filter water

    filter Cation

    exchanger

    degasser Anion

    exchanger Mixed bed

    Demin water tank

    deaerator boiler

    Contoh pengolahan BFW

    2

  • Keterangan : Filter Air bersih dikirim ke filter untuk dihilangkan partikel-partikel padat, kandungan zat organik dan chlorine, karena zat tersebut dapat menurunkan aktivitas resin sebagai in exchange Cation exchanger Merupakan unit peralatan yang didalamnya berisi resin yang dapat menyerap Ion-ion positif yang masih ada (K+, Na+, Ca2+, Mg2+). Khususnya ion Ca2+ dan Mg2+ yang merupakan faktor dominan yang harus dihilangkan karena sangat mudah membentuk kerak di pipa-pipa boiler

    3

  • Degasser Berfungsi untukmenghilangkan gas CO2 yang terbentuk di cation exchanger. Air melalui distributor atas dikontakkan dengan udara dari bagian bawah oleh blower Anion exchanger Merupakan unit peralatan yang didalamnya berisi resin yang dapat menyerap Ion-ion negatif dalam air. Diantara ion tersebut, ion Cl-, SO42- dan SiO2 merupakan faktor dominan yang harus dihilangkan karena bersifat sangat korosif Mixed bed exchanger Air yang telah melewati cation dan anion exchanger selanjutnya dikirim ke mixed bed exchanger untuk diserap sisa-sisa ion positif dan ion negatif yang lolos sehingga air menjadi benar-benar bebas dari kandungan mineral

    4

  • Demin water tank Di tanki ini, air yang telah bebas dari kandungan ion-ion selanjutnya dikirim ke deaerator sebagai BFW dan bisa digunakan sebagai air proses Deaerator Merupakan bejana dimana BFW maupun condensate return dikontakkan dengan low steam ( < 20 kg/cm2) sehingga gas-gas terlarut lepas dan ikut aliran steam

    5

  • Senyawa kimia Permasalahan Penganggulangan

    Kesadahan

    (Ca, Mg)

    Terbentuknya scale pada bagian dalam

    drum atau permukaan panas

    Menyebabkan perluasan dan

    memecah/meletusnya pipa-pipa

    penguapan

    Softening

    Menggunakan boiler

    compound

    Pengontrolan kualitas air

    ketel

    Silika (SiO2) Terbentuknya scale pada bagian dalam

    drum atau permukaan panas

    Menyebabkan perluasan dan

    memecah/meletusnya pipa-pipa

    penguapan

    Demineralisasi

    Menggunakan boiler

    compound

    Pengontrolan kualitas air

    ketel

    alkalinitas Akan terurai dengan adanya pemanasan

    pada boiler dan air boiler menjadi bersifat

    alkali

    Menyebabkan carry over

    CO2 dihasilkan dari dekomposisi panas.

    pH dari sistem kondensat menurun dan

    proses korosi akan meningkat

    Menggunakan boiler

    compound

    Pengontrolan kualitas air

    boiler

    Menggunakan senyawa

    amina

    Pelunakan dengan

    dealkalinasi

    Permasalahan yang disebabkan senyawa-senyawa kimia pada boiler dan proses penanggulangannya:

    6

  • Besi Menurunnya efisiensi ion resin

    pengganti

    Korosi lanjut dalam boiler

    Perlakuan oksidasi dan filtrasi

    Koagulasi dansedimentasi

    Demineralisasi

    Menggunakan pencegah karat

    Gas-gas terlarut

    (O2, CO2)

    Korosi dari sistem umpan

    boiler dan sistem kondensat

    Deaerasi

    Menggunakan oksigen scavenger

    Menggunakan senyawa amina

    Total padatan Menyebabkan carry over

    Kontaminasi dari ion resin

    pengganti

    Penyumbagan pipa-pipa,

    membentuk endapan dalam

    boiler

    Pengontrolan kualitas air boiler

    Filtrasi

    Demineralisasi

    Koagulasi dan sedimentasi

    Komponen

    minyak

    Menyebabkan terbentuknya

    busa pada air boiler dan

    terjadinya carry over

    Terbentuknya scale pada

    permukaan panas

    Filtrasi dengan menggunakan

    karbon aktif

    Flotasi

    7

  • Macam

    permasalahan

    Permasalahan yang ditimbulkan pada

    peralatan

    Penyebab

    scale scale yang disebabkan kesadahan

    dan silika pada permukaan dalam

    drum atau permukaan panas

    menyebabkan perluasan atau

    meletusnya pipa-pipa penguapan

    Pengontrolan yang buruk pada proses

    softening

    Pengontrolan yang buruk dari kualitas air

    boiler

    Metode yang salah pada sistem injeksi kimia

    korosi korosi dari sistem umpan, saluran-

    saluran kondensat dan permukaan

    panas boiler karena adanya gas-gas

    terlarut

    korosi oleh oksida-oksida metalik

    yang menempel dan mengendap

    pada permukaan panas

    tidak sempurnanya pengaturan pH dan

    penghilangan oksigen

    penggunaan kembali air kondensat yang

    banyak mengandung bahan-bahan pembentuk

    karat

    korosi yang terjadi selama boiler tidak

    dioperasikan

    Carry over menurunnya kualitas uap

    menurunnya efisiensi boiler

    perubahan beban yang mendadak

    kontrol yang buruk dari kualitas air ketel

    kesalahan dari bagian pemisah uap atau pada

    pengontrol air umpan

    terkontaminasinya air boiler karena proses

    Permasalahan yang disebabkan oleh kualitas air dan penanggulannya :

    8

  • SCALE

    Scale terjadi karena konsentrasi ion dan padatan terlarut dalam air boiler menjadi sangat pekat karena adanya penguapan serta penurunan kelarutan karena meningkatnya temperatur Beberapa tipe kerak dalam boiler Kalsium karbonat : CaCO3 Kalsium silikat : CaSiO3 Magnesium silikat : MgSiO3 Silika : (SiO2)n Besi oksida : Fe2O3, Fe3O4 , ....... Hidroksi apatit : [Ca3(PO4)2]3Ca(OH)2

    9

  • Skema deposisi kalsium karbonat dalam boiler

    10

  • Hubungan antara ketebalan scale dengan kenaikan konsumsi bahan bakar boiler

    11

  • PENGENDALIAN SCALE

    1. External treatment Menghilangkan ion pembentuk scale pada air umpan,

    dengan cara softening (pelunakan) maupun demineralisasi (pemurnian)

    2. internal treatment menjaga terbentuknya scale sebagai akibat masuknya ion

    pembentuk scale ke dalam boiler dengan menggunakan bahan kimia

    12

  • Extenal treatment 1. softening

    Penyerapan hardness : R-(SO3Na)2 + Ca

    2+ --------- R-(SO3)Ca + 2 Na+

    R-(SO3Na)2 + Mg2+ --------- R-(SO3)Mg + 2 Na

    +

    13

  • 2. demineralisasi

    14

  • 15

  • Internal treatment Tujuan : Mencegah terbentuknya scale dengan menggunakan bahan kimia, sebagai akibat lolosnya hardness dan silika dari softener maupun unit demin Bahan kimia yang digunakan umumnya adalah : Fosfat dan alkali (boiler compound) Berfungsi dengan cara bereaksi dengan hardness membentuk endapan lunak hydroxyapatit dan magnesium hydroxide dalam boiler. Endapan ini akan dibuang keluar boiler melalui blowdown. Alkali berfungsi menjaga silika agar berbentuk sebagai natrium silika dalam air boiler sehingga selalu larut dalam air dalam pH tertentu. Jadi untuk mencegah timbulnya scale karena hardness dan silika perlu dijaga pH, P-alkalinity dan ion fosfat. pendispersi endapan Tujuannya agar permukaan pipa bersih dari scale dan lumpur, juga menghemat blowdown

    16

  • KOROSI 1. Korosi karena oksigen terlarut umumnya terjadi pada pipa umpan dan pipa boiler 2. Korosi karena karbondioksida umumnya terjadi pada pipa kondensat ion bikarbonat dalam air umpan akan terurai karena panas menjadi

    karbondioksida dalam boiler CO2 akan terbawa oleh steam dan akan larut kembali pada saat steam

    terkondensasi sehingga pH air kondensat turun dan pipa kondensat akan terkorosi

    17

  • 3. Korosi karena alkali Pada bagian boiler yang sangat panas, ko ponen padat terlarut yang

    mudah mengendap akan mengendap dan yang sulit mengendap seperti NaOH akan terkonsentrasi.

    Jika konsentrasi NaOH >20% akan terjadi korosi pada besi. Fe + 2 NaOH ------ Na2FeO2 + H2 3 Na2FeO2 + 4 H2O ------- 6 NaOH + Fe3O4 + H2

    Korosi alkali biasa terjadi pada boiler dengan T > 350 C

    18

  • PENCEGAHAN KOROSI

    1. Menghilangkan oksigen terlarut dalam air Deaerator Bahan kimia pengikat oksigen hydrazine

    N2H4 + O2 ------ N2 + H2O N2H4 + 6 Fe2O3 ------ 4 Fe3O4 + N2 + 2 H2O - hydrazine tidak menaikkan TDS - baik untuk boiler high pressure maupun ketel once through - pada T > 220C terurai menjadi ammonia

    19

  • sodium sulfit

    2 Na2SO3 + O2 ------ 2Na2SO4 - sodium sulfit baik untuk boiler di pabrik makanan atau obat - menaikkan TDS

    - pada T > 285C terurai menjadi sodium sulfit dan sulfurdioksida , dimana kedua zat tersebut sangant korosif

    - tidak digunakan pada boiler P > 65 kg/cm2

    20

  • 2. Menghilangkan karbondioksida dekarbonator ion bikarbonat dapat dihilangkan dengan dekarbonator pada demin unit. Jika menggunakan softener resin harus dalam bentuk H+ neutralizing agent berfungsi untuk menaikkan pH

    3. Kontrol pH air boiler

    21

  • CARRY OVER Padatan terlarut dalam air boiler ikut terbawa oleh aliran uap. Hal ini menurunkan kemurnian uap air sehingga akan menyebabkan scale pada turbin atau mengotori produk. Penyebab carry over : struktur separator kurang baik Perubahan beban penguapan yang mendadak Level air dalam ketel terlalu tinggi Air ketel terlalu pekat sehingga terjadi foaming Pencegahan carry over : perbaikan struktur separator hindari perubahan beban penguapan yang mendadak menjaga level air menghilangkan minnyak dan lemak dalam air umpan menjaga kualitas air boiler dengan mengatur blowdown

    22

  • NERACA MASSA SISTEM BOILER

    F = C + M

    F = E + B N = F / B B = E / (N - 1) Laju blowdown (%) = B /F x 100 Condensate recovery (%) = C / E x 100 Dengan : M = make up F = air umpan E = evaporasi B = blowdown C = kondensat N = siklus konsentrasi

    23