Bloody Change _ R a d i o C l i n i c

2
7/23/2019 Bloody Change _ R a d i o C l i n i c http://slidepdf.com/reader/full/bloody-change-r-a-d-i-o-c-l-i-n-i-c 1/2 R a d i o C l i n i c 14 Mei 08 Bloody Change By Alex Santosa Leave a Komentar Categories: sumber daya manusia Tags: ability, change, iklan, indonesia, jawa timur, junior, karyawan, merdeka, pelatihan, penyiar  , performance  , radio, reformasi, salary  , siaran, skill, station manager, sumber daya tengah Awal bulan ini, pekerjaan saya bertambah seiring dengan  bergabungnya 1 stasiun radio di Jawa Timur sebagai rekanan kami. Management menunjuk seorang penyiar  berprestasi untuk menjadi station manager baru di radio tersebut. Meskipun telah melewati serangkaian test dan  berbagai pelatihan, manager junior – yang memang benar‑  benar ‘junior’ dari sisi usia ini, baru benar‑benar mendapatkan pembelajaran sebenarnya di lapangan. Begitu sampai di lokasi, ternyata memang banyak perombakan yang harus dilakukan agar radio tersebut menjadi lebih baik dan tidak terpuruk seperti yang terjadi selama ini. Mulai dari antena dan pemancar yang tidak standar, sumber daya manusia yang tidak dikelola secara maksimal, keuangan yang carut marut, harga iklan yang terlalu rendah, hingga durasi spot iklan yang panjangnya tidak normal. Dari semua masalah tersebut, 1 hal yang pasti dan harus dilakukan oleh manager baru adalah melakukan perubahan. Masalah menjadi terasa semakin berat jika yang harus dirubah adalah permasalahan yang berkaitan dengan manusia. Masukan saya agar perubahan tetap bisa berjalan dengan baik adalah ‘Kesadaran bahwa setiap perubahan untuk menjadi lebih baik pasti akan memakan korban’. Sebagai contoh, reformasi ’98 memakan korban; Indonesia merdeka ’45 memakan korban; mutasi pekerjaan juga memakan korban entah korban waktu, tenaga atau apapun; anak sekolah naik kelas pun memakan korban dimana mereka harus lebih capek belajar, mengorbankan waktu bermain; saat menikah dimana status kita berubah dari single menjadi suami atau istri, kita harus mengorbankan egoisme, hingga meninggalkan orang tua. Perubahan apapun pasti ada yang dikorbankan. Kita tidak bisa menghindari jatuhnya korban dalam bentuk apapun. Yang bisa kita lakukan adalah meminimalkan jatuhnya korban. Salah satu contoh kasus adalah ditemukannya karyawan yang over paid, dimana baik skill maupun ability mereka tidak sesuai dengan salary yang mereka terima. Dalam kasus seperti ini, yang bisa dilakukan adalah menetapkan target dan deadline. Biarkan mereka yang menentukan nasib mereka sendiri, apakah akan menjadi lebih baik, ataukah  

Transcript of Bloody Change _ R a d i o C l i n i c

Page 1: Bloody Change _ R a d i o C l i n i c

7/23/2019 Bloody Change _ R a d i o C l i n i c

http://slidepdf.com/reader/full/bloody-change-r-a-d-i-o-c-l-i-n-i-c 1/2

R a d i o C l i n i c

14

Mei08

Bloody ChangeBy Alex Santosa Leave a KomentarCategories: sumber daya manusiaTags: ability, change, iklan, indonesia, jawa timur, junior, karyawan, merdeka, pelatihan,

penyiar , performance , radio, reformasi, salary , siaran, skill, station manager, sumber dayatengah

Awal bulan ini, pekerjaan saya bertambah seiring dengan

 bergabungnya 1 stasiun radio di Jawa Timur sebagairekanan kami. Management menunjuk seorang penyiar

 berprestasi untuk menjadi station manager baru di radiotersebut. Meskipun telah melewati serangkaian test dan

 berbagai pelatihan, manager junior – yang memang benar‑ benar ‘junior’ dari sisi usia ini, baru benar‑benar

mendapatkan pembelajaran sebenarnya di lapangan.

Begitu sampai di lokasi, ternyata memang banyak perombakan yang harus dilakukan agar

radio tersebut menjadi lebih baik dan tidak terpuruk seperti yang terjadi selama ini. Mulaidari antena dan pemancar yang tidak standar, sumber daya manusia yang tidak dikelolasecara maksimal, keuangan yang carut marut, harga iklan yang terlalu rendah, hinggadurasi spot iklan yang panjangnya tidak normal.

Dari semua masalah tersebut, 1  hal yang pasti dan harus dilakukan oleh manager baruadalah melakukan  perubahan. Masalah menjadi terasa semakin berat jika yang harusdirubah adalah permasalahan yang berkaitan dengan manusia. Masukan saya agarperubahan tetap bisa berjalan dengan baik adalah ‘Kesadaran bahwa setiap perubahanuntuk menjadi lebih baik pasti akan memakan korban’.

Sebagai contoh, reformasi ’98 memakan korban; Indonesia merdeka ’45 memakan korban;mutasi pekerjaan juga memakan korban entah korban waktu, tenaga atau apapun; anaksekolah naik kelas pun memakan  korban dimana mereka harus lebih capek belajar,mengorbankan waktu bermain; saat menikah dimana status kita berubah dari singlemenjadi suami atau istri, kita harus  mengorbankan egoisme, hingga meninggalkan orangtua. Perubahan apapun pasti ada yang dikorbankan. Kita tidak bisa menghindari jatuhnyakorban dalam bentuk apapun. Yang bisa kita lakukan adalah meminimalkan jatuhnyakorban.

Salah satu contoh kasus adalah ditemukannya karyawan yang over paid, dimana baik skillmaupun ability mereka tidak sesuai dengan salary yang mereka terima. Dalam kasus sepertiini, yang bisa dilakukan adalah menetapkan target dan deadline. Biarkan mereka yangmenentukan nasib mereka sendiri, apakah akan menjadi lebih baik, ataukah

 

Page 2: Bloody Change _ R a d i o C l i n i c

7/23/2019 Bloody Change _ R a d i o C l i n i c

http://slidepdf.com/reader/full/bloody-change-r-a-d-i-o-c-l-i-n-i-c 2/2

harus menerima kebijakan penyesuaian salary. Dalam proses ini, hal yang tidak boleh lupauntuk dilakukan oleh manager adalah melakukan pembinaan. Tidak benar jika managerhanya menentukan target dan deadline tanpa membimbing dan mengikuti prosespembelajaran karyawannya. Jika upaya maksimal sudah dilakukan namun yang

 bersangkutan tetap tidak mampu meningkatkan performa nya, biarlah dia mendapatkanapa yang sepantasnya dia dapatkan.

Meski sesulit apapun, perubahan harus dilakukan untuk menjadi radio yang lebih baik.“What a bloody change!”

0 Responses to “Bloody Change”

Feed for this Entry Trackback Address

Tinggalkan sebuah Komentar

 

Buat situs web atau blog gratis di WordPress.com. | Tema Redoable Lite.