Blok 10 Again

5
Gejala dan tanda-tanda pubertas Pubertas biasanya muncul pada usia 10 sampai 14 tahun dan pada seorang gadis ditandai dengan permulaan menstruasi atau menarki. Uterus dan vagina membesar; buah dada membesar serta lemak, jaringan ikat dan saluran darah bertambah. Kemudian sifat kelamin sekunder tampil ; lengkung tubuh berkembang dan jaringan adipose membulatkan batas-batas anggotanya serta tampilnya bulu atau rambut di daerah ketiak dan pubis serta pelvis tampak melebar. Siklus haid Menstruasi adalah perdarahan bulanan yang terjadi jika bagian endometrium runtuh dan dikeluarkan melalui vagina. Rentang siklusnya biasanya 28 hari, namun 18 – 40 hari masih dapat dianggap normal. Terdiri atas perubahan-perubahan di dalam ovarium dan uterus. Masa menstruasi berlangsung kira-kira 5-7 hari ; selama masa ini, epithelium permukaan lepas dari dinding uterus dan perdarahan pun terjadi. Masa sesudah menstruasi adalah masa perbaikan dan pertumbuhan yang berlangsung sekitar 7-9 hari ketika selaput lepas dan diperbarui. Tahap ini dikendalikan oleh estrogen, yang disekresikan oleh ovarium, sedangkan pengeluaran estrogen dikendalikan oleh FSH dari hipofisis. Ovulasi terjadi pada 14 hari pertama (fase folikular), kemudian disusul siklus menstruasi atau tahap sekretorik (progestasi), yang dikendalikan oleh progestron yang dikeluarkan oleh korpus luteum.

description

10

Transcript of Blok 10 Again

Gejala dan tanda-tanda pubertas

Pubertas biasanya muncul pada usia 10 sampai 14 tahun dan pada seorang gadis ditandai dengan permulaan menstruasi atau menarki. Uterus dan vagina membesar; buah dada membesar serta lemak, jaringan ikat dan saluran darah bertambah. Kemudian sifat kelamin sekunder tampil ; lengkung tubuh berkembang dan jaringan adipose membulatkan batas-batas anggotanya serta tampilnya bulu atau rambut di daerah ketiak dan pubis serta pelvis tampak melebar.

Siklus haidMenstruasi adalah perdarahan bulanan yang terjadi jika bagian endometrium runtuh dan dikeluarkan melalui vagina.Rentang siklusnya biasanya 28 hari, namun 18 40 hari masih dapat dianggap normal.Terdiri atas perubahan-perubahan di dalam ovarium dan uterus. Masa menstruasi berlangsung kira-kira 5-7 hari ; selama masa ini, epithelium permukaan lepas dari dinding uterus dan perdarahan pun terjadi.Masa sesudah menstruasi adalah masa perbaikan dan pertumbuhan yang berlangsung sekitar 7-9 hari ketika selaput lepas dan diperbarui. Tahap ini dikendalikan oleh estrogen, yang disekresikan oleh ovarium, sedangkan pengeluaran estrogen dikendalikan oleh FSH dari hipofisis.Ovulasi terjadi pada 14 hari pertama (fase folikular), kemudian disusul siklus menstruasi atau tahap sekretorik (progestasi), yang dikendalikan oleh progestron yang dikeluarkan oleh korpus luteum.Endometrium menjadi tebal dan lembut, siap untuk ditanami ovum yang siap dibuahi, tetapi bila ovum tidak dibuahi maka terjadi bendungan di dalam kapiler-kapiler dan siap untuk disusul dengan masa menstruasi.Panjang masa siklus rata-rata 28 hari. Endometrium disiapkan untuk kedatangan ovum yang dibuahi pada kira-kira 21 hari, bila tidak terjadi pembuahan maka pada hari ke 28 endometrium runtuh dan menstruasi pun terjadi dan siklus berulang lagi.Siklus menstruasi menandakan fluktuasi irama hormone hypothalamus, hipofisis dan ovarium serta perubahan morfologis pada ovarium dan endometrium uterus.

Struktur organ reproduksi :

Secara makroskopik Uterus Uterus merupakan organ tunggal muscular berongga. Oosit yang telah dibuahi akan tertanam dalam lapisan endometrium uterus dan dipenuhi nutrisinya untuk tumbuh dan berkembang sampai lahir.Uterus berbentuk seperti buah pir terbalik. Pada keadaan tidak hamil, panjangnya sekitar 7 cm, lebarnya 5 cm dan diameter sekitar 2,3 cm. organ ini terletak pada rongga pelvis, diantara rectum dan kandung kemih.Uterus ditopang oleh ligamentum teres uteri (kiri dan kanan) peritoneum (di antara uterus dan vesica urinaria, membentuk kantong utero-vesikuler. Di sebelah belakang, peritoneum membungkus badan dan serviks uteri, melebar ke bawah sampai ke forniks posterior vagina, selanjutnya melipat kea rah rectum dan membentuk ruang recto-vaginal atau cavum douglas) Ligament latum uteri (terdapat tuba uterine)Memiliki bagian fundus (superior terhadap tuba uterine), bagian corpus yang membungkus rongga uterus, serviks yaitu bagian leher bawah yang terkonstriksi.Uterus mendapat suplai darah dari : A.iliaca interna bercabang menjadi a.ovarian dan a.vagina. Dalam dinding uterus, arteri menjadi a.arcuata, menembus miometrium (a.radial). Perpanjangan dari a.radial kedalam endometrium disebut arteriol spiral. Darah kembali dari uterus melalui vena uterus yang parallel dengan jalur arteri. Tuba falopiiTuba falopii menerima dan mentransport oosit ke uterus setelah ovulasi. Semakin menjauh dari rahim, semakin membesar dan membentuk ampula dan akhirnya membelok ke bawah dan berakhir menjadi tepi berfimbria. Tuba uterine ditutupi oleh peritoneum.Ovarium dan tuba uterine mendapat perdarahan dari a.ovarika dan persarafan dari plexus hipogastrik dan plexus ovarikus.Pada dasarnya terdiri atas infundibulum (ujung terbuka yang membantu oosit terovulasi ke dalam tuba), ampula (bagian segmen tengah), ismus (bagian segmen yang dekat uterus).Fertilisasi biasanya terjadi pada 1/3 bagian superior dari tuba falopii.

Ovarium Terletak pada dinding rongga pelvis posterior, ditahan oleh mesenterium pelvis, merupakan satu-satunya organ retroperitoneal (di belakang peritoneum).Berisi sejumlah besar ovum yang belum matang, yang disebut oosit primer. Pada setiap siklus haid, oosit ini akan menjadi matang dan berkembang dengan cepat hingga menjadi folikel de graaf.Pada masa folikel de graaf mendekati pengembangan penuh atau pematangan, letaknya dekat permukaan ovarium dan menjadi semakin mekar karena cairan, sehingga membentuk benjolan menyerupai kista pada permukaan ovarium. Tekanan dari dalam folikel menyebabkannya sobek dan cairan serta ovum terlepas melalui rongga peritoneal masuk ke dalam tuba uterine. Ovulasi biasanya terjadi pada pertengahan siklus haid.Ovarium memproduksi hormone estrogen (dari masa anak-anak sampai menopause, untuk mengatur haid, pengembangan sifat kelamin sekunder dan lain sebagainya), hormone progestron (disekresikan oleh corpus luteum, berguna untuk mempersiapkan endometrium agar dapat menerima telur yang telah dibuahi).Terjadinya menstruasi ditandai oleh degenerasi corpus luteum yang mengakibatkan turunnya kadar progestron darah.

Vulva Vagina Terletak di bawah orificium urethera, mempunyai hymen ( selaput dara) yang merupakan membrane dengan bentuk dan ukuran yang bervariasi dan melingkari mulut vagina.Panjang vagina dari vestibulum sampai dengan uterus. Lekukan sempit di depan disebut forniks anterior, sedangkan yang di sisi-sisinya yaitu forniks lateral dan yang di belakang disebut forniks posterior vagina.Permukaan anterior vagina menyentuh basis vesica urinaria dan urethera, sedangkan dinding posteriornya menyentuh rectum dan cavum douglas.Tunica mucosa vagina berlipat-lipat dan dibedakan menjadi lipat transversa atau rugae vaginalis dan lipat longitudinal atau columna rugarum anterior dan posterior.