Biodiversitas dan Biodiversitas dan Konservasi Konservasi · PDF fileflora dan fauna...
-
Upload
duongkhanh -
Category
Documents
-
view
272 -
download
11
Transcript of Biodiversitas dan Biodiversitas dan Konservasi Konservasi · PDF fileflora dan fauna...
Biodiversitas dan Biodiversitas dan KonservasiKonservasi
Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
1
Tinjauan khusus:
Biodiversitas dan Konservasi di Indonesia
1
TOPIK HARI INI
• Definisi biodiversitas• Komponen Biodiversitas• Pola dan Proses biodiversitas• Manfaat Biodiversitas
• Pertumbuhan populasimanusia
• Kepunahan• Perubahan Iklim• Definisi konservasi
2Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
2
• Manfaat Biodiversitas• Biodiversitas Indonesia• Ancaman bagi Biodiversitas
• Definisi konservasi• Sains dan Kebijakan• Pembangunan berkelanjutan
Mengapa kita mempelajari biodiversitas dan konservasi?
• Apa yang dimaksud dengan biodiversitas?• Bagaimana kita mengelompokkan biodiversitas?• Mengapa biodiversitas itu penting?
3
• Apa manfaat biodiversitas bagi kita?• Apa yang dimaksud dengan krisis biodiversitas?• Bagaimana melindungi biodiversitas?
Biodiversitas(Keanekaragaman Hayati)
Definisi:
Keanekaragaman makhluk hidup dan kehidupan dengan berbagai variasi gen, bentuk, fisiologis, perilaku, hingga
4
gen, bentuk, fisiologis, perilaku, hingga variasi interaksi diantara makhluk dengan makhluk hidup lainnya dan dengan lingkungannya yang membentuk berbagai ekosistem dan landscape.
Keanekaragaman hayati terdiri dari 3 komponen utama: – Keanekaragaman
genetik
Genetic diversity in a vole population
Komponen Biodiversitas
5Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
5
– Keanekaragaman spesies
– Keanekaragaman ekosistem
Species diversity in a coastal redwood ecosystem
Community and ecosystem diversityacross the landscape of an entire region
Pola dan proses biodiversitas
• Berapa besar biodiversitas di dunia?• Apakah biodiversitas di setiap negara
sama?• Bagaimana proses terbentuk
6
• Bagaimana proses terbentuk biodiversitas?
Bagaimana mempelajari biodiversitas?
7
Keanekaragaman jenis makhluk hidup dikelompokan secara sistematik dalam takson-takson berdasarkan persamaan dan perbedaan bentuk, fisiologis, maupun genetik yang menunjukkan hubungan kekerabatan dalam proses evolusi
Berapa jumlah jenis makhluk hidup?
8
Distribusi Biodiversitas
• Biodiversitas ditemukan di seluruh dunia
• Setiap benua memiliki keunikan habitat dan bentuk kehidupan
9
bentuk kehidupan • Biodiversitas tertinggi
ditemukan di daerah tropis
Sumber:http://www.bgc-jena.mpg.de
Keunikan dan keanekaragaman hayati di suatu daerah dipengaruhi oleh:
- Keadaan iklim - Sejarah geologi
- Bentuk pulau - Unit biogeografi
Proses biodiversitas
10
- Bentuk pulau - Unit biogeografi
- Proses spesiasi - Evolusi
Mengapa Keanekaragaman Hayati Penting?
11
Manfaat:
• Sebagai bahan makanan
• Sebagai bahan membangun rumah dan perkakas
• Sebagai bahan obat-obatan
• Sebagai sumber devisa
• Jasa lingkungan (penyedia air bersih, oksigen,
12
• Jasa lingkungan (penyedia air bersih, oksigen, pencegah banjir dll)
• Sumber inspirasi/spiritual/kebudayaan
• Rekreasi/Olahraga/Wisata
• Riset & Ilmu pengetahuan
• Fungsi lainnya
Biodiversity, ecosystem service and human welfare
13
Budaya:• Estetika• Spiritual • Edukasi• Rekreasi• dll
Nilai Biodiversitas
• Nilai penting yang terlihat (Direct Value)
– Medicinal Value
– Agricultural Value
Pertanian, kontrol hama
• Nilai penting yang tidak terlihat (Indirect Value)
– Siklus Biogeokimia
– Daur sampah dan limbah
– Menyediakan air bersih
14Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
Pertanian, kontrol hama penyakit secara biologi, polinator
– Nilai Pemanfaatan Konsumtif :
kayu, terpentin
– Rekreasi dan Ekoturisme
– Mencegah erosi tanah
– Regulasi iklim
Direct Value (of Wildlife)
15Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
Indirect Value (of ecosystem)
16Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
Jasa lingkungan
Berapa biaya yang diperlukan untuk membuat jaringan pipa air minum dan instalasi pengolahan air bersih untuk penduduk ---
17
bersih untuk penduduk ---jika fungsi hutan di Gn. Gede Pangrango sebagai kawasan penyerapan air hilang???
Tabel nilai manfaat biodiversitas
18Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
• 10 % dari tumbuhan berbunga di dunia, • 15 % jumlah serangga di dunia• 25% jumlah ikan di dunia • 16% jumlah amfibia di dunia • 17 % jumlah burung di dunia
KEANEKARAGAMAN HAYATI INDONESIA
19
• 17 % jumlah burung di dunia • 12% mamalia didunia
Satwa khas Indonesia
20
The Coral Triangle – reef corals
21
Biogeografi
22Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
22
Keunikan dan tingginya keanekaragaman hayati Indonesia tidak terlepas dari latar belakang iklim, sejarah dan geologi, unit biogeografi, proses spesiasi, bentuk pulau dan jumlah ekosistem
Fakta
• Mengapa tidak terdapat kangguru di hutan-hutan Pulau Jawa?
• Mengapa tidak terdapat gajah dan badak di Papua?
23Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
23
• Mengapa flora fauna berbagai wilayah di bumi memiliki ciri yang khas?
• Mengapa dapat terbentuk wilayah biogeografi yang berbeda-beda?
• Letak daratan dan lautan berubah• Utk dapat memahami peristiwa perubahan
tersebut struktur planet bumi
Sejarah Bumi
24Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
24
Kerak bumiMantel bumi
inti
• The Earth is made of many different and distinct layers. The deeper layers are composed of heavier materials; they are hotter, denser and under much greater pressure than the outer layers.
Core : The Earth has a iron-nickel core that is about 2,100 miles in radius. The inner core may have a temperature up to about 13,000°F (7,200°C = 7,500 K), which is hot ter than the surface of the Sun. The inner core (which has a radius of about 750 miles (1,228 km) is solid. The outer core is in a liquid state and is about 1,400 miles (2,260 km)
Struktur Bumi
25Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
core is in a liquid state and is about 1,400 miles (2,260 km) thick.
• Mantle : Under the crust is the rocky mantle, which is composed of silicon, oxygen, magnesium, iron, aluminum, and calcium. The upper mantle is rigid and is part of the lithosphere (together with the crust). The lower mantle flows slowly, at a rate of a few centimeters per year. The asthenosphere is a part of the upper mantle that exhibits plastic properties. It is located below the lithosphere (the crust and upper mantle), between about 100 and 250 kilometers deep.
Plate Tectonics↓
Continental Drift↓
Sejarah Bumi
26Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
↓
Pembentukan Benua↓
Penyebaran Flora & Fauna
• Pangea (all earth) • Dikemukakan oleh Alfred Wegener (1914) dalam
bukunya yang berjudul The Origin of Continents and Oceans.
• Pangea adalah sebuah super kontinen yang telah ada sebelum 200 juta tahun yang lalu
Sejarah Bumi
27Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
sebelum 200 juta tahun yang lalu• Pangea terpecah menjadi daratan-daratan yang lebih kecil
dan terus bergerak seiring dengan berjalannya waktu• Seiring dengan pergerakan lempeng-lempeng daratan
flora dan fauna terdistribusi dan beradaptasi dengan iklim daratan yang berbeda-beda sesuai dengan posisinya saat ini
EARTHEARTHEARTHEARTH
28Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
Plate Tectonics
29Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
Lithosphere → rigid, consists of 20 segments called plates
Pergerakan lempeng benua (film)
Plate tectonics is the study of the lithosphere, the outer portion of the earth consisting of the crust and part of the upper mantle. The lithosphere is divided into about a dozen large plates which move and interact with one another to create earthquakes, mountain ranges, volcanic activity, ocean trenches and many other features. Continents and
30Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
COBA SAUDARA LIHAT DI http://www.ucmp.berkeley.edu/geology/tectonics.html
http://education.sdsc.edu/optiputer/flash/pangea_4.htm
ocean trenches and many other features. Continents and ocean basis are moved and changed in shape as a result of these plate movements.
Proses Plate Tectonics
31Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
Fosil dari berbagai lempeng benua
32Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
32
Fosil Mesosaurus
33Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
33
Tinjauan khusus:Biogeografi Indonesia
34Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
34
Kawasan Wallacea
Keragaman hayati Indonesia
• Wilayah biogeografi Indonesia terdiri Paparan Sunda, Paparan Sahul, dan Kawasan Wallacea (Sulawesi, Maluku, dan kawasan Nusa Tenggara)
• Paparan Sunda pernah bergabung dengan
35Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
35
• Paparan Sunda pernah bergabung dengan Laurasia sedangkan Paparan Sahul dulunya adalah bagian dari Gondwana. Kawasan Wallacea berasal dari beberapa kepingan daratan yang berbeda
• Sejarah biogeografi Indonesia menyebabkan keragaman hayati yang tinggi
36
Kawasan Wallacea
37Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
Keunikan Sulawesi
38Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
Fauna endemik sulawesi
39Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
Endemisitas
• Endemisme adalah suatu keadaan menjadi unik di suatu tempat, yang disebabkan oleh berbagai faktor seperti faktor fisik, iklim dan biologi.
• Spesies yang Endemik secara alami tidak akan
40Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
• Spesies yang Endemik secara alami tidak akan ditemukan di tempat lain
• Habitat spesies endemik biasanya berupa unit geografi yang terisolasi seperti pulau, tipe habitat tertentu, negara atau area lain yang unik.
Fauna Endemik Kawasan Wallacea
• Mamalia Kawasan Wallacea 223 (126 endemik). Contoh babirusa, anoa, kera macaca, tarsius
• Burung Kawasan Wallacea 650 (265 endemik). Contoh maleo, rangkong
• Reptil & ampibi Kawasan Wallacea 222 (99 endemik). Contoh buaya indopasifik, komodo, ular
41Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
endemik). Contoh buaya indopasifik, komodo, ular buta
• Ikan Kawasan Wallacea 310 (75 endemik). Contoh Telmatherinid
• Kupu-kupu Kawasan Wallacea 82 (44 endemik)
Adaptasi & Endemisitas
• Adaptasi dan endemisitas berhubungan dengan distribusi suatu organisme. Distribusi dipengaruhi oleh kemampuan individu dan faktor lingkungan.
• Penyebaran burung dari P. Jawa diketahui hanya sampai ke P. Bali tapi tidak pernah mencapai P. Lombok. Hal tersebut karena kemampuan burung untuk terbang terbatas.
42Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
terbang terbatas.• Berbeda dengan burung yang distribusinya dibatasi oleh
kemampuan terbang, distribusi komodo justru dibatasi oleh faktor lingkungan. Komodo adalah perenang yang tangguh. Meskipun demikian ia tidak dapat pindah ke pulau-pulau sekitarnya karena arus laut yang kuat membatasi distribusinya.
Fauna endemik di Kawasan Wallacea
43Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
Krisis biodiversitas
• Kepunahan merupakan proses alami • Sejak jaman Cambrian, telah tercatat 5 kali
kepunahan massal makhluk hidup.• Abad 20 merupakan awal kepunahan massal
ke-6, yang sebagian besar, langsung atau tidak
44
ke-6, yang sebagian besar, langsung atau tidak langsung, disebabkan oleh manusia.
• Laju kepunahan species secara global saat ini sangat luar biasa (1000 kali lebih cepat) dan dikenal sebagai kepunahan global ke enam (the Sixth Global Extinction)
Populasi manusia dan kepunahan spesies
Peningkatan populasi manusia yang diikuti peningkatan kebutuhan sumber daya hayati dan lahan untuk pemukiman, pertanian,
45
pemukiman, pertanian, dan industri merupakan faktor utama laju kepunahan spesies saat ini
46Sumber: Millenneum Ecosystem Services
Species extinction rates increase
47
48
Habitat Change
Climate Change
Invasive Species
Over Exploitation
Polution
Boreal
Forest Temperate
Tropic
Tropical grassland
Dryland Mediteranian
Tropical grassland
and savana
Desert
49
Desert
Inland water
Coastal
Marine
Island
Mountains
Polar
Driver’s impact on biodiversity in the last century
Low
Moderate
High
Very high
Current trend
Decreasing
Confining
Increasing
Rapid increasing
Dampak peningkatan populasi manusia terhadap lingkungan dan biodiversitas
50Photo: rgblogcastplanetgreen.discovery.com
Ancaman terhadap biodiversitas
• Degradasi dan kehilangan habitat (hutan)
• Fragmentasi habitatEksploitasi berlebih
51
• Eksploitasi berlebih• Invasi spesies asing• Hama dan penyakit• Perubahan iklim global
Dampak fragmentasi terhadap biodiversitas
52
Kerusakan habitatEfek tepi (edge effect)
53Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
Kerusakan habitatEfek tepi (edge effect)
54Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
54
Kepunahan
55Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
Beberapa hewan telah punah dapat saudara lihat di: news.bbc.co.uk
Kehilangan biodiversitas merupakan proses yang irreversible
• Setiap spesies merupakan suatu ‘produk unik’ dari proses evolusi
• Butuh waktu jutaan tahun evolusi untuk membentuk keanekaragaman hayati baru dari masa kepunahan massal
• Keanekaragaman hayati yang muncul akan berbeda
56
• Keanekaragaman hayati yang muncul akan berbeda dengan yang sudah punah
• Kehilangan biodiversitas merupakan kerugian besar bagi manusia karena manusia kehilangan sumber daya untuk bertahan hidup
Extinction Vortex
57Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
58
Ancaman terhadap Biodiversitas– Kehilangan habitat akibat
deforestasi, perubahan habitat, dan fragmentasi
– Perburuan dan pemanenan berlebih
• Harimau
• Paus
59
• Paus
• Hiu
• Penyu
• Burung Dodo
– Polusi
– Spesies asing
– Perubahan iklim
http://www.whalenation.org/images/whaling.jpg
Sumber: http://legalplanet.files.wordpress.com
Suatu spesies dikatakan punah jika tidak ada lagi individu anggota spesies tersebut di alam.
Suatu spesies dapat dikatakan punah secara fungsional ketika individu-individu yang survive di alam adalah individu-individu yang tidak mampu bereproduksi disebabkan cacat reproduksi, sudah terlalu tua,
60Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
Kepunahan adalah akhir dari suatu spesies atau
kelompok taxa
The Dodo, shown here in a1651 illustration by Jan Savery, is an often-cited example of modern extinction
reproduksi, sudah terlalu tua, distribusinya sangat terfragmentasi, atau sebab-sebab lainnya.
Hutan tersisa dan deforestasi di Indonesia
DeforestationRemaining Forest
2.5%
0.8%
61
0.8%
0.75%
1.01%
0.89%
1.87%
2.47%
(Million Hektars)
Perkiraan laju deforestasi mencapai 2,8 juta Ha/tahun
Sekitar 5000 lapangan bola per tahun……Sekitar 5000 lapangan bola per tahun……
• Hasil perhitungan menunjukkan bahwa pada periode 1986-1998, laju kerusakan hutan sekitar 5552 hektar per tahun. Atau sekitar 5000 lapangan bola per tahun……
62
63Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
6363
Eksploitasi berlebihan
64Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
Penggunaan jaring pukat harimau Kerusakan dasaran laut dan terumbu karang akibat penggunaan pukat harimau
Introduksi spesies asing
65Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
Invasi tanaman introduksi Efek multi target dari introduksi hewan
Polusi dan pemanasan global
Coral Bleaching
66Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
Kadar Gas Rumah Kaca (GRK) di atmosfer menyebabkan panas dari radiasi matahari terjebak di dalam atsmofer sehingga suhu bumi semakin meningkat
Dampak alami Gas Rumah Kaca
Sebagian energi dipantulkan kembali ke ruang angkasa
Pemanasan Global dan Perubahan Iklim
67
Sebagian energi matahari diteruskan oleh atmosfir ke permukaan bumi
GRK menjebak sebagian energi matahari untuk menghangatkan bumi
Bumi menjadi hangat karena sebagian panas matahari diteruskan ke permukaan bumi sedangkan sebagian lagi dipantulkan dan dilepaskan kembali keangkasa
GRK
Kadar GRK yang tinggi di atmosfir menjebak panas di dalam atmosfir sehingga suhu bumi meningkat
Radiasi infra merah (panas) yang lepas ke luar angkasa semakin sedikit
Pelepasan gas karbon dari industri, kebakaran hutan, dan emisi buangan kendaraan bermotor merupakan penyebab meningkatnya kadar GRK di atmosfir
Pemanasan Global dan Perubahan Iklim
68
GRK
GRK
GRK
GRK
meningkat
Perubahan iklim berdampak pada biodiversitas dan secara langsung maupun tidak langsung pada kehidupan manusia
Pemanasan Global dan Perubahan Iklim
69
Dampak perubahan iklim pada kehidupan dan kesejahteraan manusia
• Ekosistem kehilangan fungsi ekologisnya dan menjadi labil sehingga manusia menjadi rentan terhadap bencana alam seperti longsor, banjir dan angin topan
• Sebaran penyakit menular semakin
70
• Sebaran penyakit menular semakin meningkat. Peningkatan suhu dan perubahan habitat berpotensi mendukung penyebaran hewan vektor (terutama serangga) penyakit menular
• Pemukiman penduduk di daerah pesisir sangat rentan terhadap kenaikan permukaan air laut
• Produktivitas pertanian dan perkebunan menurun drastis sehingga terjadi krisis pangan
• Krisis air bersih
Dua strategi kunci menghadapi perubahan iklim
• Mitigasi = mengurangi laju perubahan iklim dengan cara mengurangi emisi GRK
Pemanasan Global dan Perubahan Iklim
71
dengan cara mengurangi emisi GRK
DAN
• Adaptasi = membantu alam dan komunitas manusia beradaptasi terhadap perubahan iklim yang sudah terjadi
• Mitigasi di bidang pertanian dan kehutanan:
Mengurangi emisi GRK melalui:
Peningkatan penyerapan gas CO2 melalui:
72
Sumber: Conservation International
Adaptasi manusia:
• Air: meningkatkan penyerapan air tanah dengan membangun situ, biopori dan sumur resapan hingga efisiensi penggunaan air
• Pertanian: diversifikasi dan intensifikasi daripada ekstensifikasi, menyesuaikan perubahan jadwal tanam dan panen, memperbaiki sistem irigasi
• Pemukiman: relokasi pemukiman rawan tenggelam akibat
Apa yang dapat kita lakukan untuk beradaptasi dengan perubahan iklim
73
• Pemukiman: relokasi pemukiman rawan tenggelam akibat peningkatan permukaan air laut, membangun tanggul pembatas, mengelola lahan basah dan mangrove sebagai daerah penyangga dll.
• Kesehatan: memperbaiki sanitasi, meningkatkan kesiapan penanganan dan penanggulangan penyakit menular
•Transportasi: merelokasi jalan yang berada di pesisir, inovasi kendaraan hemat energi dan bahan bakar biofuel
Adaptasi Ekosistem: mengkonservasi seluruh ekosistem, menghindari fragmentasi habitat, membangun koridor hijau, mengurangi tekanan perburuan Sumber: Conservation International
Contoh bagaimana hubungan biodiversitas, perubahan iklim dan manusia
74Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
AdaptationAdaptasi
75Sumber: Conservation International
Biologi Konservasi
to conserve biodiversity and promote its sustainable use
76Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
Istilah keanekaragaman hayati dan konservasi mulai mengemuka di kongres keanekaragaman hayati PBB (United Nations Convention on Biodiversity) atau Rio Earth Summit
di Rio de Janeiro, Brazil pada tahun 1992.
Biologi konservasi merupakan ilmu yang menjembatani ilmu-ilmu dasar dan ilmu aplikasi
77Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
BIOLOGI KONSERVASI
78Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
Kategori konservasi spesies
• Extinct (Punah): spesies (dan taksa lain) yg tdk ditemukan lagi di alam
• Endangered (Genting): spesies yg mempunyai kemungkinan tinggi utk punah dlmwaktu dekat
• Vulnerable (Rentan): spesies yg genting dlm waktu dekat krn populasinya menurun dan sebarannya
79Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
dekat krn populasinya menurun dan sebarannya menyusut
• Rare (Langka): spesies yg mempunyai jumlah individu sedikit
• Insufficiently known (Belum cukup dikenal): spesies yg mungkin utk dimasukkan ke salah satu kategori konservasi tp tdk cukup banyak diketahui informasinya
Melindungi Biodiversitas
80• Biodiversity “hotspots”, melindungi kawasan yang kaya akan biodiversitas
Sumber: Conservation International 2005
Melindungi Biodiveritas
• Biogeografi Kepulauan – Setiap kawasan dapat
dianggap sebagai pulau
– Fragmentasi membuat habitat terpecah menjadi fragmen atau pulau-pulau kecil. Setiap
81
atau pulau-pulau kecil. Setiap fragmen memiliki jumlah spesies yang lebih sedikit
– Konektivitas antar kawasan konservasi dapat dihubungkan dengan koridor hijau
Perdagangan karbon dalam skema REDD (Reduction of Emission from Deforestation and forest Degradation) selain menguntungkan secara ekonomi terutama bagi negara-negara berkembang di daerah tropis juga sekaligus menguntungkan dalam hal melindungi biodiversitas
82
Melindungi biodiversitas
• Bagaimana kita melindungi biodiveritas?
– Hentikan praktik perburuan dan pemanenan berlebih
83
berlebih• Pemanfaatan berkelanjutan
• Penegakan hukum
– Membentuk kawasan konservasi
– Melindungi habitat dan populasi spesies terancam punah
Sumber: http://rlv.zcache.com
Melindungi Biodiveritas
• Bagaimana kita melindungi spesies terancam punah?
• Endangered Species Act(1973)
– Membuat daftar spesies terancam punah
84
– Membatasi pembangunan yang merusak habitat
– Program rehabilitasi, relokasi, penangkaran, pelepasliaran
• Program pelepasliaran dapat membantu peningkatan populasi liar
Sumber: http://jgcowajawa.blogspot.com
Melindungi biodiversitas
• Kawasan konservasi– Seberapa besar kawasan konservasi yang
diperlukan?
– Dimana?
85
– Dimana?
– Berapa banyak?
– Besar atau kecil?
Siapa dan Apa yang dipertahankan?
Ada tiga kriteria yang dipertimbangkan untuk menentukan status
86Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
menentukan status konservasi:
1. Kekhasan suatu wilayah2. Keterancaman dan
endemisme3. Kegunaan
Usaha Konservasi KomodoUsaha Konservasi Komodo
� Komodo hanya ditemukan di Pulau Komodo dan beberapa pulau-pulau kecil di sekitarnya. Komodo perenang yang baik dan diketahui mampu berburu ikan dan burung di perairan pantai.
� Ancaman utama komodo adalah perburuan ilegal dan kehilangan habitat.
87Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
� Beberapa aksi konservasi untuk melindungi Komodo: Regulasi Perdagangan dan Perlindungan Habitat dan Populasi, serta upaya Ekowisata.
Menurut anda peningkatan ekowisata di Pulau Komodo berdampak positif atau negatif bagi kelestarian Komodo? Kira-kira apa dampak negatif ekowisata terhadap populasi dan habitat Komodo?
• Salah satu contoh kegiatan yang menerapkan ilmu biologi konservasi adalah: – kegiatan-kegiatan reintroduksi hewan penangkaran di
hutan Kalimantan
– Kegiatan rehabilitasi owa jawa yang terancam punah di Pusat Rehabilitasi Owa Jawa (Javan Gibbon Center) di Bodogol, Taman Nasional Gunung Gede Pangrango
– penentuan luas suatu kawasan suaka
88Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
– penentuan luas suatu kawasan suaka
Usaha-usaha Konservasi– Kampanye global seperti “Tahun 2008 sebagai Tahun
Kodok” untuk melestarikan kodok endemik
– Menutup tempat penjualan produk hewan dilindungi
– Menggunakan tradisi kearifan lokal dalam kegiatan sehari-hari
Membuat suatu zona kawasan konservasi
89Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
89
Jenis kawasan yang dilindingi beserta kriterianya dapat dijabarkan sebagai berikut:
90Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
90
Manusia bagian dari ekosistem
Paham anthropogenik seringkali menyesatkan karena membuat manusia menjadi selfish dengan beranggapan segala sesuatu yang ada di bumi
91Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
sesuatu yang ada di bumi ini diperuntukkan bagi manusia saja, padahal sebenarnya manusia adalah bagian tak terpisahkan dari ekosistem
Peranan manusia dalam pengelolaan sumber daya hayati dan menghadapi perubahan iklim
1. Pengelolaan kawasan yang dilindungi
2. Penyusunan Undang-undang Lingkungan Hidup
3. Membuat penilaian (valuasi) ekonomi terhadap potensi suatu kawasan konservasi
4. Perencanaan pengelolaan sumber daya alam yang lestari dan
92Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
4. Perencanaan pengelolaan sumber daya alam yang lestari dan berkelanjutan
5. Implementasi program Man and Biosfir dari UNESCO (lihat http://www.georgewright.org/mab.html)
6. Membuat konsensus internasional (dari Protokol Kyoto hingga COP 15 Copenhagen Summit 2009(http://en.wikipedia.org/wiki/2009_United_Nations_Climate_Change_Conference)
• PBB mengproklamirkan tahun 2010 sebagai International Year of Biodiversity, dan semua orang di seluruh dunia bekerja bersama-sama melindungi alam dengan kekayaan hayati yang tidak tergantikan ini dan mengurangi laju kehilangan biodiversitas.
• International Year of Biodiversity memberikan kesempatan bagi setiap orang untuk meningkatkan
International Year of Biodiversity
93
kesempatan bagi setiap orang untuk meningkatkan pemahaman akan peranan penting biodiversitas dalam mendukung kehidupan di muka bumi, dan bagaimana menghentikan kehilangan biodiversitas.
• Momen ini sangat penting bagi kelangsungan hidup manusia di masa kini maupun di masa yang akan datang
• http://www.cbd.int/2010/welcome/
Daftar Acuan
• Jeffries, M.J. 1997. Biodiversity and conservation. Redwood Books, Great Britain: xiv + 208 hlm.
• Indrawan.M., R.B. Primack & J. Supriatna. 2007. Biologi Konservasi. Ed.Rev. Yayasan Obor Indonesia, Jakarta: xvii + 625 hlm.
• Conservation Internations‘s “Diversity Hotspots”: http://www.biodiversityhotspots.org/xp/Hotspots
• The World Conservation Union's"Red List" of threatened species: http://www.redlist.org/
94Milik UI - Hanya untuk digunakan di kalangan Universitas Indonesia
http://www.redlist.org/• The American Museum of Natural History'sbiodiversity site:
http://www.amnh.org/nationalcenter/it_takes_all_kinds/index.html • http://evolution.berkeley.edu/evosite/history/historyslice3.shtml• Global Forest Watch
http://www.globalforestwatch.org/english/indonesia/forests.html
Links
Link:s:• http://www.globalissues.org/issue/169/biod
iversity• http://www.cbd.int
95
• http://www.cbd.int• http://plato.stanford.edu/entries/biodiversit
y/