Badai Katrina
-
Upload
muhammad-fatkhurozi -
Category
Documents
-
view
24 -
download
2
description
Transcript of Badai Katrina
BAB II
PEMBAHASAN
1. Badai
A. Pengertian Badai
Badai adalah cuaca yang ekstrim, mulai dari hujan es dan badai salju
sampai badai pasir dan debu.Badai disebut juga [siklon tropis oleh meteorolog,
berasal dari samudera yang hangat.Badai bergerak di atas laut mengikuti arah
angin dengan kecepatan sekitar 20 km/jam.
B. Penyebab Badai
Penyebab badai adalah tingginya suhu permukaan laut.Perubahan di
dalam energi atmosfer mengakibatkan petir dan badai. Badai tropis ini
berpusar dan bergerak dengan cepat mengelilingi suatu pusat, yang sumbernya
berada di daerah tropis. Pada saat terjadi angin ribut ini, tekanan udara sangat
rendah disertai angin kencang dengan kecepatan bisa mencapai 250 km/jam.
Hal ini bisa terjadi di Indonesia maupun negara-negara lain. Di dunia, ada tiga
tempat pusat badai, yaitu di Samudera Atlantik, Samudera Hindia, dan
Samudera Pasifik.
C. Proses Terbentuknya Badai
Sumber utama energi raksasa penggerak badai tropis berasal dari proses
kondensasi yakni yakni mengembunnya kandungan uap air pada udara lembab
yang bergerak naik ke ketinggian atmosfer yang dingin. Pada proses
kondensasi, uap air akan melepas energi panas kandungannya. Energi panas
yang dilepaskan oleh uap air akan terkumpul menjadi energi penggerak dari
badai tropis. Selain udara lembab juga diperlukan unsur-unsur lain seperti
lautan hangat, adanya gangguan cuaca, dan angin yang bergerak naik
membawa udara lembab. Bila unsur-unsur tersebut berlangsung cukup lama,
maka terjadilah angin kencang, gelombang laut tinggi , hujan deras dan banjir
yang mengikuti fenomena badai tropis.
Proses terjadinya siklon tropis masih menjadi kajian para ahli., namun
faktor –faktor yang diperlukan untuk mendorong terjadinya badai tropis dapat
disebutkan sebagai berikut.
1.Suhu air laut hingga kedalaman 50 meter lebih dari 26,5o Celsius. Perairan
hangat merupakan sumber energi dari siklon tropis, sehingga ketika siklon
tropis bergerak ke daratan atau perairan dingin maka kekuatan siklon tropis
akan melemah secara drastis
2.Suhu pada atmosfer turun drastis dengan meningkatnya ketinggian.
Penurunan suhu atmosfer secara drastis tidak memungkinkan perpindahan
kelembaban udara secara konveksi. Aktifitas badai petir (thunderstorm) yang
mendorong uap air melepaskan kandungan panasnya.
3.Kelembaban udara yang tinggi pada atmosfer.
4.Jarak minimum 500 km dari katulistiwa.
5.Angin bergerak naik vertikal secara perlahan ( kurang dari 10 m/s) sehingga
tidak merusak proses pembentukan formasi siklon tropis.
D. Ciri-Ciri (Tanda-Tanda) Strukturnya.
1) Sebuah siklon tropis kuat mempunyai struktur sebagai berikut .
Ø Tekanan Udara Permukaan Rendah;
Siklon tropis berputar di sekitar daerah bertekanan udara permukaan
rendah. Dari seluruh tekanan udara pada ketinggian permukaaan air laut
yang terukur maka tekanan udara di daerah siklon tropis merupakan yang
terendah.
Ø Inti hangat.
Uap air yang naik ke atmosfir yang dingin akan mengembun dan
melepaskan panas. Panas buangan tersebut didistribusikan secara vertikal
pada bagian inti siklon tropis yang menyebabkannya terasa hangat.
Ø CDO (Central Dense Overcast).
CDO merupakan daerah menyerupai pita melingkar di sekitar inti yang
padat akan awan, hujan dan badai petir.
Ø Mata
Siklon tropis kuat seperti Hurricane memiliki mata yang berbentuk lubang
melingkar di pusat sirkulasinya. Cuaca pada mata umumnya tenang dan
tidak berawan. Diameter wilayah mata berkisar dari 8 hingga 200 Km.
Pada siklon tropis lemah, CDO menutupi pusat sirkulasi sehingga mata
tidak terlihat.
Ø Dinding mata.Dinding mata menyerupai pita melingkar di sekitar mata
yang memiliki intensitas angin dan konveksi panas paling tinggi. Pada
siklon tropis, kondisi pada dinding matalah yang paling berbahaya.
Ø Aliran keluar (outflow) Pada bagian atas siklon tropis, angin bergerak
keluar dari pusat badai tropis dengan arah putaran berlawanan dengan
siklon, sedangkan pada bagian bawah angin berputar kuat, melemah
seiring dengan pergerakan naik dan akhirnya berbalik arah.
E. Macam-Macam Jenis Badai
1) Badai Debu
2)Badai Salju
3)Badai pasir
4)Badai Amonazisip
F.Siklon tropis
1) Pengertian Siklon Tropis
Siklon tropis merupakan badai dengan kekuatan yang besar. Radius rata-
rata siklon tropis mencapai 150 hingga 200 km. Siklon tropis terbentuk di atas
lautan luas yang umumnya mempunyai suhu permukaan air laut hangat, lebih
dari 26.5 °C. Angin kencang yang berputar di dekat pusatnya mempunyai
kecepatan angin lebih dari 63 km/jam.
Secara teknis, siklon tropis didefinisikan sebagai sistem tekanan rendah non-frontal
yang berskala sinoptik yang tumbuh di atas perairan hangat dengan wilayah
perawanan konvektif dan kecepatan angin maksimum setidaknya mencapai 34 knot
pada lebih dari setengah wilayah yang melingkari pusatnya, serta bertahan setidaknya
enam jam.
Kadangkala di pusat siklon tropis terbentuk suatu wilayah dengan kecepatan angin
relatif rendah dan tanpa awan yang disebut dengan mata siklon. Diameter mata siklon
bervariasi mulai dari 10 hingga 100 km. Mata siklon ini dikelilingi dengan dinding
mata, yaitu wilayah berbentuk cincin yang dapat mencapai ketebalan 16 km, yang
merupakan wilayah dimana terdapat kecepatan angin tertinggi dan curah hujan
terbesar.
Masa hidup suatu siklon tropis rata-rata berkisar antara 3 hingga 18 hari. Karena
energi siklon tropis didapat dari lautan hangat, maka siklon tropis akan melemah atau
punah ketika bergerak dan memasuki wilayah perairan yang dingin atau memasuki
daratan.
Siklon tropis dikenal dengan berbagai istilah di muka bumi, yaitu "badai tropis" atau
"typhoon" atau "topan" jika terbentuk di Samudra Pasifik Barat, "siklon" atau
"cyclone" jika terbentuk di sekitar India atau Australia, dan "hurricane" jika terbentuk
di Samudra Atlantik.
2) Kecepatan Angin Maksimum
Yang dimaksud dengan kecepatan angin maksimum adalah angin permukaan rata-rata
10 menit tertinggi yang terjadi di dalam wilayah sirkulasi siklon. Angin dengan
kecepatan tertinggi ini biasanya terdapat di wilayah cincin di dekat pusat siklon, atau
jika siklon ini memiliki mata, berada di dinding mata.
3) Ukuran Siklon Tropis
Daerah pertumbuhan siklon tropis mencakup Atlantik Barat, Pasifik Timur, Pasifik
Utara bagian barat, Samudera Hindia bagian utara dan selatan, Australia dan Pasifik
Selatan. Sekitar 2/3 kejadian siklon tropis terjadi di belahan bumi bagian utara.
Sekitar 65% siklon tropis terbentuk di daerah antara 10° - 20° dari ekuator, hanya
sekitar 13% siklon tropis yang tumbuh diatas daerah lintang 20° , sedangkan di daerah
lintang rendah (0° - 10°) siklon tropis jarang terbentuk.
4) Proses Terbentuknya Siklon Tropis
Seperti namanya, siklon tropis tumbuh diperairan disekitar daerah tropis, terutama
yang memiliki suhu muka laut yang hangat.
Jumlah siklon tropis yang tumbuh dibelahan bumi utara rata-rata 57.3 kejadian dalam
satu tahun dan dibelahan bumi selatan rata-rata 26.3 siklon tropis dalam setahun
(berdasarkan data tahun 1968 - 1989).
Siklon tropis dapat terbentuk dengan persyaratan berikut ini:
Suhu permukaan laut sekurang-kurangnya 26.5 C hingga ke kedalaman 60 meter
Kondisi atmosfer yang tidak stabil yang memungkinkan terbentuknya awan
Cumulonimbus. Awan-awan ini, yang merupakan awan-awan guntur, dan merupakan
penanda wilayah konvektif kuat, adalah penting dalam perkembangan siklon tropis.
Atmosfer yang relatif lembab di ketinggian sekitar 5 km. Ketinggian ini merupakan
atmosfer paras menengah, yang apabila dalam keadaan kering tidak dapat mendukung
bagi perkembangan aktivitas badai guntur di dalam siklon.
Berada pada jarak setidaknya sekitar 500 km dari katulistiwa. Meskipun
memungkinkan, siklon jarang terbentuk di dekat ekuator.
Gangguan atmosfer di dekat permukaan bumi berupa angin yang berpusar yang
disertai dengan pumpunan angin.
Perubahan kondisi angin terhadap ketinggian tidak terlalu besar. Perubahan kondisi
angin yang besar akan mengacaukan proses perkembangan badai guntur.
5) Siklus Hidup Siklon Tropis
Siklon tropis mempunyai daur hidup mulai dari proses pembentukannya hingga saat
kepunahannya. Siklus hidup siklon tropis dapat dibagi menjadi empat tahapan, yaitu :
7) Tahap pembentukan
Ditandai dengan adanya gangguan atmoster. Jika dilihat dari citra satelit cuaca,
gangguan ini ditandai dengan wilayah konvektif dengan awan-awan cumulonimbus.
Pusat sirkulasi seringkali belum terbentuk, namun kadangkala sudah nampak pada
ujung sabuk perawanan yang membentuk spiral.
a) Tahap belum matang
Pada tahap ini wilayah konvektif kuat terbentuk lebih teratur membentuk sabuk
perawanan melingkar (berbentuk spiral) atau membentuk wilayah yang bentuknya
relatif bulat. Intensitasnya meningkat secara simultan ditandai dengan tekanan udara
permukaan yang turun mencapai kurang dari 1000 mb serta kecepatan angin
maksimum yang meningkat hingga mencapai gale force wind (kecepatan angin ≥ 34
knot atau 63 km/jam). Angin dengan kecepatan maksimum terkonsentrasi pada cincin
yang mengelilingi pusat sirkulasi. Pusat sirkulasi terpantau jelas dan mulai tampak
terbentuknya mata siklon.
b) Tahap matang
Pada tahap matang, bentuk siklon tropis cenderung stabil. Tekanan udara minimum di
pusatnya dan angin maksimum di sekelilingnya yang tidak banyak mengalami
fluktuasi berarti. Sirkulasi siklonik dan wilayah dengan gale force wind meluas, citra
satelit cuaca menunjukkan kondisi perawanan teratur dan lebih simetris. Pada siklon
tropis yang lebih kuat dapat jelas terlihat adanya mata siklon. Fenomena ini ditandai
dengan wilayah bersuhu paling hangat di tengah-tengah sistem perawanan dengan
angin permukaan yang tenang dan dikelilingi oleh dinding perawanan konvektif tebal
di sekelilingnya (dinding mata). Kecuali jika siklon tropis berada di wilayah yang
sangat mendukung perkembangannya, tahap matang biasanya hanya bertahan selama
kurang lebih 24 jam sebelum intensitasnya mulai melemah.
c) Tahap pelemahan
Pada tahap punah, pusat siklon yang hangat mulai menghilang, tekanan udara
meningkat dan wilayah dengan kecepatan angin maksimum meluas dan melebar
menjauh dari pusat siklon. Tahap ini dapat terjadi dengan cepat jika siklon tropis
melintas di wilayah yang tidak mendukung bagi pertumbuhannya, seperti misalnya
memasuki wilayah perairan lintang tinggi dengan suhu muka laut yang dingin atau
masuk ke daratan. Dari citra satelit dapat terlihat jelas bahwa wilayah konvektif siklon
tropis tersebut berkurang, dan sabuk perawanan perlahan menghilang.
Waktu rata-rata yang dibutuhkan sebuah siklon tropis dari mulai tumbuh hingga
punah adalah sekitar 7 (tujuh) hari, namun variasinya bisa mencapai 1 hingga 30 hari.
2. Badai Katrina
Badai Katrina adalah siklon tropis Atlantik mematikan dan paling merusak dari 2005
musim badai Atlantik. Ini adalah bencana alam paling mahal, serta salah satu dari
lima badai paling mematikan dalam sejarah Amerika Serikat. Katrina adalah badai
Atlantik yang ketujuh dan paling intens yang pernah tercatat, Setidaknya 1.833 orang
tewas dalam badai dan banjir, sehingga badai yang paling mematikan di Amerika
sejak tahun 1928 dari badai Okeechobee ;
Awalnya terbentuk pada 24 Agustus 2005, Katrina mempunyai tekanan pusat
minimum sebesar 918 mb, sehingga merupakan sistem bertekanan tertinggi ketiga
dalam sejarah Amerika Serikat.
A. Proses Pembentukan Badai
Badai Katrina terbentuk di Bahama pada tanggal 23 Agustus 2005, dan menyeberangi
Florida selatan sebagai topan kategori 1, menyebabkan beberapa kematian dan banjir
di sana sebelum bertambahkuatdi Teluk Meksiko. Badai menguat ke badai kategori 5,
tapi melemah sebelum mendarat di Louisiana tenggara sebagai badai Kategori 3 pada
pagi hari Senin, 29 Agustus. Hal ini menyebabkan kerusakan parah di sepanjang
pantai Teluk dari pusat Florida ke Texas, sebagian besar karena gelombang badai.
Jumlah kematian yang paling signifikan terjadi di New Orleans, Louisiana, yang
membanjiri sebagai sistem tanggul serempak gagal, dalam banyak kasus jam setelah
badai telah pindah ke daratan. Akhirnya 80% dari saluran kota dan besar paroki
tetangga menjadi banjir , dan banjir berlama-lama selama berminggu-minggu
Namun, kerusakan properti terparah terjadi di wilayah pesisir, seperti Mississippi kota
tepi pantai.; lebih dari 90 persen dari mereka kebanjiran. Kapal tongkang dan kasino
menabrak gedung, mendorong mobil dan rumah pedalaman; air mencapai 6-12 mil
(10-19 km) dari pantai.
Kegagalan perlindungan surge badai di New Orleans dianggap bencana teknik sipil
terburuk dalam sejarah AS dan mendorong gugatan terhadap US Army Corps of
Engineers (USACE), para desainer dan pembangun sistem tanggul sebagaimana
diamanatkan oleh Kontrol Banjir Act of 1965. Tanggung jawab atas kegagalan dan
banjir diletakkan tepat di Korps Angkatan Darat pada Januari 2008 oleh Hakim
Stanwood Duval, Pengadilan Distrik AS, tetapi agen federal tidak dapat bertanggung
jawab secara finansial karena kekebalan berdaulat di Control Banjir Act of 1928. Ada
juga suatu penelitian dari tanggapan dari pemerintah federal, negara bagian dan lokal,
sehingga pengunduran diri Federal Emergency Management Agency (FEMA)
sutradara Michael D. Brown, dan New Orleans Kepolisian (KNO) Superintendent
Eddie Kompas .
Beberapa lembaga termasuk Amerika Serikat Coast Guard (USCG), Pusat Badai
Nasional (NHC), dan National Weather Service (NWS) dipuji atas tindakan mereka.
Mereka menyediakan perkiraan pelacakan badai cuaca yang akurat dengan lead time
yang cukup.
3. Kawasan yang dilalui badai katrina
Florida
Damage to a mobile home in Davie, Florida following Hurricane Katrina
More than 1 million customers were left without electricity, and damage in Florida
was estimated at between $1 and $2 billion (with most of the damage coming from
flooding and overturned trees).[1]
Damage to an Exxon gas station in Pensacola, Florida during Hurricane Katrina.
Two traffic fatalities related to Katrina were also reported on the Florida Panhandle in
Walton County, and moderate to locally heavy damage was reported in the western
part of the Panhandle (on the outer edge of Katrina), which had already been hit hard
by Hurricane Ivan in 2004 and Hurricane Dennis in July 2005
Kentucky
Western Kentucky was already suffering flooding from storms that had passed
through the area during the weekend prior to Katrina's arrival. Part of Christian
County High School, located just outside Hopkinsville, collapsed during the weekend.
Significant flooding was reported in the Hopkinsville area, and many homes were
flooded. One person was killed in flood waters during Katrina that had already been
high from the previous storm.
Governor Ernie Fletcher, declared Christian, Todd, and Trigg counties disaster areas
due to flooding, and declared a statewide state of emergency.
New Jersey
New Jersey experienced minor flooding and minor power outages from the remnants
of the storm—the same impact as New York experienced.
Ontario
On August 30 heavy rain and tropical storm force wind gusts were reported in
Southern Ontario as Katrina passed over the area before dissipating into a remnant
low pressure system. Port Colborne and Brockville appeared to receive the most rain,
both with over 4 inches (10.16 cm). Other regions in the province reported 1–2 inches
(2.5–5.1 cm) of rain, except near the New York border where up to 3 inches (7.62 cm)
was reported. There were also some spotty reports of flooding and damage due to
fallen trees.
4. Dampak
A. Efek ekonomi
Pemerintahan Bush membutuhkan biaya sekitar $ 105.000.000.000 untuk perbaikan
dan rekonstruksi di wilayah ini , yang tidak memperhitungkan kerusakan ekonomi
yang disebabkan oleh gangguan potensi pasokan minyak , kerusakan infrastruktur
jalan raya Gulf Coast , serta ekspor komoditas seperti gandum . Badai katrina juga
merusak 30 anjungan minyak dan menyebabkan penutupan sembilan kilang . Total
penutupan produksi minyak dari Teluk Meksiko pada periode enam bulan berikutnya
adalah sekitar 24 % dari produksi tahunan dan produksi gas untuk periode yang sama
adalah sekitar 18 % . Industri kehutanan di Mississippi juga terpengaruh , karena 1,3
juta hektar ( 5.300 km2 ) dari lahan hutan hancur .Total kerugian industri kehutanan
dari badai katrina sekitar $ 5 miliar. Selain itu , ratusan ribu warga yang tersisa
menganggur . Sebelum badai , wilayah ini didukung sekitar satu juta pekerjaan non -
pertanian , dengan 600.000 dari mereka di New Orleans . Diperkirakan bahwa
dampak ekonomi total Louisiana dan Mississippi akhirnya dapat melebihi $ 150
miliar. Akuntan forensik seperti Esther A. Young MDD terlibat dalam penilaian
kerusakan ekonomi akibat bencana ini .
Pengungsi yang lebih dari satu juta orang dari pantai Teluk pusat ke tempat lain di
seluruh Amerika Serikat , menjadi hal terbesar dalam sejarah Amerika Serikat.
Houston , Texas , mengalami peningkatan dari 35.000 orang . Mobile, Alabama ,
memperoleh lebih dari 24.000 ; Baton Rouge , Louisiana , lebih dari 15.000 ; dan
Hammond , Louisiana , menerima lebih dari 10.000 , hampir dua kali lipat
ukurannya . Chicago menerima lebih dari 6.000 orang. Pada akhir Januari 2006,
sekitar 200.000 orang tinggal di New Orleans , kurang dari setengah dari populasi pra
- badai . Pada 1 Juli 2006 , ketika perkiraan populasi baru dihitung oleh Biro Sensus
Amerika Serikat , negara bagian Louisiana menunjukkan penurunan populasi 219.563
atau 4,87 % . Selain itu , beberapa perusahaan asuransi telah berhenti
mengasuransikan pemilik rumah di daerah karena biaya tinggi dari Badai Katrina dan
Rita , atau telah menaikkan premi asuransi pemilik rumah ' untuk menutupi risiko
mereka.
B. Dampak lingkungan
Katrina juga memiliki dampak yang mendalam terhadap lingkungan. Gelombang
badai menyebabkan erosi pantai yang cukup besar , dalam beberapa kasus benar-
benar menghancurkan wilayah pesisir . Di Dauphin Island, sekitar 90 mil ( 140 km )
di sebelah timur titik di mana badai membuat pendaratan , pasir yang terdiri pulau
penghalang diangkut melintasi pulau ke Mississippi Sound, mendorong pulau menuju
tanah . Gelombang badai dan gelombang dari Katrina juga rusak parah. Kepulauan
Chandeleur , yang telah dipengaruhi oleh badai Ivan pada tahun sebelumnya . tim
survey geologi amerika serikat memperkirakan 217 mil persegi ( 560 km2 ) dari tanah
diubah menjadi air dengan badai Katrina dan Rita . [ 88 ]
Tanah tempat berkembang biak bagi mamalia laut , kura-kura , dan ikan , serta spesies
yang bermigrasi seperti bebek berambut merah juga hilang . Secara keseluruhan ,
sekitar 20 % dari rawa-rawa setempat secara permanen dikuasai oleh air sebagai
akibat dari badai .
Kerusakan dari Katrina memaksa penutupan 16 tempat perlindungan satwa liar.
Tempat perlindungan satwa liar, breton , kehilangan setengah wilayahnya dalam badai
. Akibatnya , badai mempengaruhi habitat penyu , pelatuk Merah , tikus pantai
alabama dan hewan liar lainnya.
Badai menyebabkan tumpahan minyak dari 44 fasilitas di seluruh bagian tenggara
Louisiana , yang mengakibatkan lebih dari 7 juta US galon ( 26.000 m3 ) minyak
yang bocor . Beberapa tumpahan yang kecil seperti beberapa ratus galon yang
terbesar ditabulasikan ke kanan . Sementara sebagian besar tumpahan yang
terkandung di tempat , sedikit minyak memasuki ekosistem , dan kota Meraux
dibanjiri dengan campuran air dan minyak . Namun , Skytruth melaporkan beberapa
tanda-tanda minyak permukaan di Teluk Meksiko .
Akhirnya , sebagai bagian dari upaya pembersihan , air banjir yang menutupi New
Orleans yang dipompa ke Danau Pontchartrain , sebuah proses yang membutuhkan 43
hari untuk menyelesaikan . Ini merupakan air sisa berisi campuran limbah mentah ,
bakteri , logam berat , pestisida , bahan kimia beracun , dan minyak , yang memicu
kekhawatiran di komunitas ilmiah nomor besar sekarat ikan .
Respon pemerintah
Di Amerika Serikat dan sebagaimana dimaksud dalam Rencana Tanggap Nasional ,
tanggap dan perencanaan bencana adalah pertama dan terutama tanggung jawab
pemerintah daerah . Ketika pemerintah daerah kehabisan sumber daya , ia kemudian
meminta sumber daya tambahan khusus dari tingkat kabupaten . Proses permintaan
hasil sama dari daerah ke negara untuk pemerintah federal sebagai kebutuhan sumber
daya tambahan diidentifikasi. Banyak masalah yang timbul dengan dikembangkan
dari perencanaan yang tidak memadai dari sistem komunikasi di berbagai tingkatan .
Beberapa respon pemulihan bencana Katrina dimulai sebelum badai , dengan Federal
Emergency Management Agency ( FEMA ) persiapan yang berkisar dari penyebaran
pasokan logistik untuk tim mayat dengan truk berpendingin . Sebuah jaringan relawan
mulai memberikan bantuan kepada warga setempat dan warga dari New Orleans dan
sekitarnya segera, setelah badai membuat pendaratan dan berlangsung selama lebih
dari enam bulan setelah badai .
Dari 60.000 orang yang terdampar di New Orleans ,penjaga pantai menyelamatkan
lebih dari 33.500 .
Amerika Serikat Komando Utara mendirikan Joint Task Force ( JTF ) dari Camp
Shelby , Mississippi , untuk bertindak sebagai respon militer ke TKP pada hari
Minggu , 28 Agustus dengan Letnan Jenderal Russel L. Honoré sebagai komandan .
Sekitar 58.000 personel Garda Nasional yang diaktifkan untuk menangani setelah
badai , dengan pasukan yang datang dari 50 negara . Departmen Pertahanan juga
mengaktifkan anggota relawan dari Patroli Udara Sipil .
Michael Chertoff , Sekretaris Departemen Keamanan Dalam Negeri , memutuskan
untuk mengambil alih federal, negara bagian , dan operasi lokal resmi pada tanggal 30
Agustus 2005, mengutip Rencana Tanggap Nasional . Hal ini ditolak oleh Gubernur
Blanco yang menunjukkan bahwa Nasional penjaga bisa mengelola . Pada awal
September , Kongres berwenang total $ 62300000000 bantuan untuk korban . Selain
itu , Presiden Bush meminta bantuan mantan presiden Bill Clinton dan George HW
Bush untuk meningkatkan kontribusi sukarela tambahan , sebanyak yang mereka
lakukan setelah Samudra Hindia 2004 gempa bumi dan tsunami . Bendera Amerika
juga diperintahkan untuk menjadi setengah tiang sejak tanggal 2 September 2005,
dengan tanggal 20 September 2005, untuk menghormati para korban. FEMA
memberikan bantuan perumahan ( bantuan sewa , trailer , dll) untuk lebih dari
700.000 pelamar - keluarga dan individu . Namun, hanya seperlima dari trailer yang
diminta di Orleans Parish yang disediakan , yang mengakibatkan kekurangan
perumahan besar di kota New Orleans . Banyak daerah lokal memilih untuk tidak
mengizinkan trailer , dan banyak daerah tidak memiliki utilitas , sebuah persyaratan
sebelum menempatkan trailer . Untuk menyediakan perumahan tambahan , FEMA
juga telah membayar untuk biaya kamar dari 12.000 individu dan keluarga terlantar
akibat Katrina melalui 7 Februari 2006 , ketika tenggat waktu akhir ditetapkan untuk
akhir cakupan biaya kamar . Setelah tenggat waktu ini , pengungsi masih memenuhi
syarat untuk menerima bantuan federal, yang dapat digunakan untuk baik sewa
apartemen , tambahan menginap di hotel , atau memperbaiki rumah mereka hancur ,
meskipun FEMA tidak lagi dibayar untuk hotel langsung . Pada 30 Maret 2010 ,
masih ada 260 keluarga yang tinggal di trailer FEMA yang disediakan di Louisiana
dan Mississippi.
Penegakan hukum dan lembaga keselamatan publik , dari seluruh Amerika Serikat ,
memberikan " gotong royong " respon terhadap Louisiana dan New Orleans di
minggu-minggu setelah bencana . Banyak lembaga menanggapi dengan tenaga kerja
dan peralatan dari jauh seperti California , Michigan , Nevada , New York , dan Texas
. Tanggapan ini disambut baik oleh pemerintah.Setempat.
Dua minggu setelah badai , lebih dari setengah dari negara-negara yang terlibat dalam
menyediakan tempat penampungan untuk pengungsi . Dengan empat minggu setelah
badai , pengungsi telah terdaftar di 50 negara dan di 18,700 pos kode - setengah dari
zona pos perumahan bangsa . Kebanyakan pengungsi telah tinggal dalam 250 mil
( 400 km ) , tetapi 240.000 rumah tangga pergi ke Houston dan kota-kota lain lebih
dari 250 mil ( 400 km) dan 60.000 rumah tangga lain pergi lebih dari 750 mil ( 1.200
km).
Tanggapan Internasional
Lebih dari tujuh puluh negara berjanji menyumbangkan uang atau bantuan lainnya .
Khususnya , Kuba dan Venezuela adalah negara pertama yang menawarkan bantuan ,
menjanjikan lebih dari $ 1 juta, beberapa rumah sakit mobile, instalasi pengolahan
air , makanan kaleng , botol air , minyak pemanas , 1.100 dokter dan 26,4 metrik ton
obat-obatan. Meskipun bantuan ini ditolak oleh pemerintah AS, Kuwait membuat
single andalan terbesar , $ 500.000.000 ; sumbangan besar lainnya dibuat oleh Qatar
dan Uni Emirat Arab (masing-masing $ 100.000.000 ) , Korea Selatan ($ 30 juta) ,
Australia ( $ 10 juta) , India , Cina (baik $ 5 juta) , Selandia Baru ( $ 2.000.000 ) ,
Pakistan ($ 1,5 juta) ,Norwegia ( $ 1.800.000 ) , dan Bangladesh ( $ 1 juta) .
India mengirim terpal , selimut dan peralatan kebersihan . Sebuah Angkatan Udara
India IL - 76 pesawat dikirim 25 ton pasokan bantuan untuk korban Badai Katrina di
Little Rock Base Angkatan Udara , Arkansas , pada tanggal 13 September 2005.
Israel mengirim delegasi IDF ke New Orleans untuk mengangkut peralatan bantuan
termasuk 80 ton makanan , popok sekali pakai , tempat tidur , selimut , generator dan
peralatan tambahan yang disumbangkan dari lembaga pemerintah yang berbeda ,
lembaga sipil dan IDF . Pemerintahan Bush mengumumkan pada pertengahan
September bahwa hal itu tidak perlu penyelam Israel dan dokter untuk datang ke
Amerika Serikat untuk misi pencarian dan penyelamatan , namun tim kecil mendarat
di New Orleans pada 10 September untuk memberikan bantuan kepada operasi sudah
berjalan . Tim memberikan pertolongan pertama kepada korban badai binatang
peliharaan dan korban badai yang ditemukan .
Negara-negara seperti Sri Lanka , yang masih belum pulih dari Tsunami Samudra
Hindia , juga menawarkan bantuan . Negara negara termasuk Canada , Meksiko ,
Singapura dan Jerman mengirim persediaan , personil bantuan ( seperti Technisches
Hilfswerk ) , pasukan , kapal dan pompa air untuk membantu dalam pemulihan
bencana . Belgia mengirimkan tim personil bantuan . Sumbangan Inggris dari 350.000
makanan darurat tidak mencapai korban karena undang-undang tentang penyakit sapi
gila . Tawaran awal Rusia dua jet ditolak oleh Departemen Luar Negeri AS tapi
diterima nanti . Tawaran Perancis juga menurun dan meminta kemudian .
Selain menerima bantuan dari seluruh dunia , ada kritik untuk pergi bersama dengan
itu , termasuk tuduhan rasisme . Dikutip dari Inggris Mirror, " Banyak hal tentang
Amerika Serikat yang indah , tetapi memiliki perut keji yang biasanya disimpan
dengan baik dari pandangan . Sekarang di New Orleans telah terkena di dunia.
Cara mengatasi
Meskipun demikian, dalam setiap bencana kemanusiaan, pasti saja mengetuk nurani
setiap mahluk yang bernama manusia. Dugaan mengatakan, bencana ini telah berhasil
menggerakkan rasa kemanusiaan masyarakat Amerika yang terdiri dari berbagai ras
dan etnis itu.
Sumbangan terus mengalir melalui internet dan kegiatan-kegiatan yang dilakukan
masyarakat untuk membantu mereka yang tertimpa bencana. Dalam sepuluh hari saja,
masyarakat sudah mengumpulkan dana hingga USD740 juta. “Berbagai sumbangan,
tidak hanya dalam bentuk dana tetapi juga benda seperti pakaian, donor darah dan
kerja sosial lainnya”ujar Dugan.
“Masyarakat juga menggunakan media seperti internet untuk membantu korban
Katrina. John Hlinko dan Bill Mc Intyre, Vice President Grassroots Enterprise yang
selalu membantu sayap kanan dalam politik Amerika itu, menjelaskan bagaimana
mereka berhasil membuat masyarakat tergerak untuk melakukan kerja amal melalui
internet.Ada yang menyediakan gedung sekolah melalui internet untuk membantu
anak-anak yang kehilangan sekolahnya akibat badai ini” ujar John di kantornya di
17th Street NW, Washington DC. Bagi John media internet menjadi sangat penting
dalam membantu korban Katrina karena 50 persen masyarakat Amerika mengakses
internet dalam kehidupan mereka.
Meskipun demikian, sejumlah masyarakat Amerika mengakui kelemahan dalam
penanganan badai tersebut. Seperti mengakui bahwa selalu ada invisible hand yang
ikut menentukan setiap peristiwa dalam kehidupan manusia.
"Amerika bukan negara tanpa kelemahan, di sisi lain, negara ini pun tetap memiliki
kekurangan di antara segala kekuatannya," ujar Joe Bookbinder, officer Washington
Foreign Press Center Departemen Luar Negeri Amerika Serikat, pada sebuah
pertemuan dengan wartawan Indonesia. Atas semua kritik yang masuk kepada
pemerintahannya tetap menjadi semangat bagi pemerintahan Bush untuk menjalankan
tugas mengatasi musibah Katrina sekaligus menegakkan negara demokrasi yang
sudah berumur 200-an tahun ini
Sebuah Patroli Perbatasan Response Team Khusus
mencari ruang - by - kamar hotel di New Orleans dalam menanggapi Badai Katrina .
USNS Comfort mengambil pasokan di
Mayport , Florida , dalam perjalanan ke
Gulf Coast .
Badai dengan kerugian terbesar
RankHurrican
eSeason Damage
1 Katrina 2005 $108 billion
2 Sandy 2012 $65 billion
3 Ike 2008 $29.5 billion
4 Andrew 1992 $26.5 billion
5 Wilma 2005 $21 billion
6 Ivan 2004 $18.8 billion
7 Irene 2011 $15.6 billion
8 Charley 2004 $15.1 billion
9 Rita 2005 $12 billion
10 Frances 2004 $9.51 billion
Source: National Hurricane Center
Sebuah tim Patroli Perbatasan Khusus mencari kamar demi kamar hotel di New
Orleans dalam menanggapi Badai Katrina
Personel Angkatan Laut Amerika Serikat membongkar barang bantuan Kanada dari
Angkatan Udara pesawat angkut Kanada di Pensacola , Florida .
. View dari dinding mata Badai Katrina yang diambil pada
tanggal 28 Agustus 2005, seperti yang terlihat dari pesawat pemburu badai NOAA
WP - 3D sebelum badai membuat pendaratan di Gulf Coast Amerika Serikat .
Relawan dari AmeriCorps di New Orleans ,
Januari 2006
http://en.wikipedia.org/wiki/Hurricane_Katrina
http://anita1974.blogspot.com/2007/10/badai-katrina-di-new-orleans-amerika.html
http://id.m.wikipedia.org/wiki/Badai
http://id.m.wikipedia.org/wiki/Siklon_tropis
http://en.m.wikipedia.org/wiki/Tropical_cyclone
http://teachgeograf.blogspot.com/2012/05/v-behaviorurldefaultvmlo.html?m=1
http://meteo.bmkg.go.id/siklon/learn/05/id
http://meteo.bmkg.go.id/siklon/learn/04/id