BAB IV layout produksi, proses set up, waktu transportasi ...
Bab IV Proses
description
Transcript of Bab IV Proses
BAB IV
PERHITUNGAN
4.1 Perhitungan dan Desain Mesin Perontok Padi4.1.1 Perhitungan Puli dan Belt
1. Data yang sudah diketahui
Daya motor listrik (Pmotor)
: 6,5hp
Putaran motor listrik (n1)
: 1600 rpm
Putaran puli output yang diharapkan (n2): 900 rpm
2. Menghitung design powerBerdasarkan tabel 1 (Terlampir) didapat nilai Sf yaitu sebesar 1.2.
Pdesain = service factor x daya motor (hp)
Pdesain= 1,2 x 6,5Pdesain= 7,8 hp
3. Memilih tipe sabuk
Berdasarkan gambar 2 (Terlampir) dengan daya 6,5 hp dan putaran motor 1600 rpm maka tipe sabuk = 3V belt
4. Menghitung nominal speed ratioRasio = 1600 / 900 = 1,75. Menghitung driving sheave size menggunakan rumus
Kecepatan belt biasanya berkisar antara 2500-6500 ft/min. Pada rancangan ini dipilih kecepatan belt (vb = 2500 ft/min).6. Memilih ukuran puli dan menghitung ukuran output sheave yang diinginkan. Berdasarkan gambar 4.2 (Terlampir)D1 StandartD2 PerkiraanD2 StandartPutaran Aktual
5,9510,23410,55902,3697
5,559,54610,55841,7062
5,259,0310,55796,2085
4,958,51410,55750,7109
D1 (Standart)= 5,95 in (Standart driving sheave size)
D1 (Perkiraan)= 10,234 in (Approximate driven size 1,72.D1)
D2 (Standart)= 10,55 in
Putaran aktual= 902,3697 rpm 7. Menentukan nilai rated power
Berdasarkan gambar 3 (Terlampir) digunakan untuk mencari besarnya rated power, untuk D1 = 5,95 in dan n1 = 1600 rpm maka rated power = 6,5 hp.
8. Memperkirakan jarak antar pusat puli
D2 < C < 3 (D2 + D1)
10,55< C < 3 (10,55 + 5,95)
10,55< C