BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project...

35
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk atau ditetapkan untuk bertanggung jawab terhadap kegiatan keseharian (day to day) pengelolaan proyek untuk kepentingan organisasi (Heryanto dan Triwibowo, 2013). Seorang project manager bertindak sebagai agen atau wakil dari pemilik proyek. Fungsi dari manajer adalah merencanakan, mengorganisasikan, memimpin dan mengendalikan sumber daya fisik dan manusia yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu proyek (Duffield dan Trigunarsyah, 1999). Badiru dan Pulat (1995) mengatakan “The role of manager is to use available resources (manpower and tools) to accomplish goals and objectives” yang dapat diartikan bahwa seroang manajer mempunyai tugas untuk menggunakan sumber daya yang ada, baik sumber daya manusia maupun peralatan untuk mencapai tujuan dan sasaran. Menurut Ervianto (2007) project manager dapat didefinisikan sebagai seseorang yang bertanggung jawab terhadap pelaksanaan proyek dimulai dari kegiatan yang paling awal hingga proyek selesai. Project manager bertanggung jawab terhadap organisasi induk, proyeknya sendiri, dan tim yang bekerja dalam

Transcript of BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project...

Page 1: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian Project Manager

Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang

ditunjuk atau ditetapkan untuk bertanggung jawab terhadap kegiatan keseharian

(day to day) pengelolaan proyek untuk kepentingan organisasi (Heryanto dan

Triwibowo, 2013).

Seorang project manager bertindak sebagai agen atau wakil dari

pemilik proyek. Fungsi dari manajer adalah merencanakan, mengorganisasikan,

memimpin dan mengendalikan sumber daya fisik dan manusia yang diperlukan

untuk menyelesaikan suatu proyek (Duffield dan Trigunarsyah, 1999).

Badiru dan Pulat (1995) mengatakan “The role of manager is to use

available resources (manpower and tools) to accomplish goals and objectives”

yang dapat diartikan bahwa seroang manajer mempunyai tugas untuk

menggunakan sumber daya yang ada, baik sumber daya manusia maupun

peralatan untuk mencapai tujuan dan sasaran.

Menurut Ervianto (2007) project manager dapat didefinisikan sebagai

seseorang yang bertanggung jawab terhadap pelaksanaan proyek dimulai dari

kegiatan yang paling awal hingga proyek selesai. Project manager bertanggung

jawab terhadap organisasi induk, proyeknya sendiri, dan tim yang bekerja dalam

Page 2: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

7

proyeknya. Adapun kriteria project manager adalah mampu mengusahakan

sumber daya yang memadai, memotivasi sumber daya manusia, membuat

keputusan yang tepat untuk melakukan pertukaran (trade off) seperti pertukaran

waktu dengan biaya pada saat akselerasi proyek, mempunyai pandangan yang

berimbang terhadap timnya, berkomunikasi dengan baik dan mampu melakukan

negosiasi.

Dari keempat pendapat yang dikemukakan oleh para ahli diatas dapat

disimpulkan bahwa seorang project manager adalah seseorang yang mempunyai

tanggung jawab penuh terhadap tercapainya tujuan dan sasaran proyek dengan

mempimpin, merencanakan, mengkoordinasi, dan mengendalikan sumber daya

yang ada.

1.2 Peranan dan Tanggung Jawab Project Manager

Seorang project manager harus mengetahui peranan dan

tanggungjawabnya atas semua kegiatan utama manajemen proyek dan

melaksanakan fungsi – fungsi manajerialnya dengan baik untuk menyelesaikan

proyek tersebut. Manajemen proyek tidak dapat dilakukan oleh sembarang orang

karena bidang tugas suatu proyek mempunyai ciri khas tertentu dan memerlukan

berbagai disiplin pengetahuan dan keahlian untuk menanganinya dan hal ini hanya

dapat dilakukan oleh seorang project manager yang telah memenuhi syarat-syarat

kompetensi yang diinginkan. Peranan project manager sangat penting dan

mendasar dalam mencapai keberhasilan proyek karena didalam proyek tersebut

telah dipertaruhkan misi dan tujuan organisasi serta dana yang cukup besar yang

digunakan dalam menyelesaikan proyek tersebut (Syah, 2004).

Page 3: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

8

Berikut ini adalah tugas dan tanggung jawab seorang project manager

(Heryanto dan Triwibowo, 2013), diantaranya adalah :

1. Mendefiniskan dan membatasi proyek dengan benar.

Pada tahap awal sebuah proyek, project manager harus berkoordinasi

dengan pemilik proyek untuk membuat definisi proyek. Definisi

proyek dibuat bersama-sama dan disetujui pemilik proyek. Seorang

project manager dituntut untuk bisa mendefinisikan proyek

berdasarkan surat penugasan dan arahan proyek dari pihak manajemen.

2. Mengidentifikasi dan memilih sumber daya proyek (manusia dan

material).

Untuk mengerjakan suatu proyek diperlukan sumber daya yang baik,

artinya adalah sumber daya personil (manusia) dan non-personil

(material). Seorang project manager dengan seijin pemilik proyek bisa

menentukan sumber daya manusia yang andal, yang memiliki

kapasitas untuk pengerjaan proyek dan juga memilih sumber daya

material yang baik dan cocok.

3. Memimpin tim proyek pada setiap fase proyek.

Suatu proyek terbagi atas beberapa fase atau tahapan. Awal dan akhir

fase sebuah proyek haruslah jelas. Untuk menentukan hal ini

diperlukan suatu keputusan yang diambil oleh seorang project

manager dan juga harus memimpin tim proyek dalam setiap fase.

4. Mengestimasi dan membuat anggaran proyek.

Page 4: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

9

Seorang project manager harus bisa membuat estimasi dan membuat

anggaran belanja proyek, agar proyek sesuai dengan tujuan yang

diharapkan dan anggaran tidak sampai melebihi dari anggaran yang

sudah ditentukan.

5. Mengidentifikasi dan mengelola semua isu dan risiko pada sebuah

proyek.

Seorang project manager haruslah peka terhadap lingkungan sekitar.

Project manager harus bisa mengidentifikasi dan mengelola semua isu

dan risiko yang muncul pada sebuah proyek, bahkan harus bisa

memprediksi risiko-risiko maupun isu-isu yang akan muncul bila

sebuah proyek akan dilaksanakan. Dan tentunya harus tahu bagaimana

cara memitigasi atau penanggulangannya.

6. Membuat dan mengendalikan perencanaan proyek.

Seorang project manager bertanggung jawab sepenuhnya atas

pembuatan dan perawatan/pengendalian perencanaan proyek ini agar

sesuai dengan tujuan proyek yang dimaksud.

7. Mengelola semua perubahan yang terjadi pada sebuah proyek.

Seorang project manager dituntut untuk bisa mengelola perubahan

proyek secara optimal. Artinya project manager harus bisa

menentukan skala prioritas perubahan dan mengambil keputusan

tentang apa yang harus diubah dan apa saja yang tidak bisa diubah.

8. Meyakinkan bahwa semua penugasan dan penyampaian proyek berada

pada jalurnya dan tidak melebihi biaya yang telah ditetapkan.

Page 5: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

10

Kegagalan proyek salah satunya bisa dimulai dari ketidakjelasan

penugasan, melencengnya penyampaian (deliverable) proyek, dan

membengkaknya biaya dari anggaran yang telah ditetapkan. Untuk itu

sangatlah penting menjaga jalur proyek dengan benar, dan

pengalokasian dana tidak boleh melebihi anggaran yang telah

ditetapkan.

9. Mengidentifikasi politik organisasi dan memerankannya dengan baik.

Seorang pemimpin perlu memiliki kemampuan untuk mendesakkan

gagasan dan mempengaruhi pihak diluar perusahaan lewat penggunaan

politik organisasi. Kebijakan proyek yang diambil oleh manajemen

tidak dapat dipisahkan dari politik organisasi/perusahaan tersebut. Hal

ini penting karena berkaitan dengan keinginan manajemen maupun

stakeholder, agar tujuan proyek tidak meleset dari keinginan

manajemen perusahaan maupun stakeholder.

10. Mengelola berkas proyek dan dokumentasi terkait.

Project manager harus selalu berkoordinasi dengan dokumentator

proyek agar pengelolaan berkas proyek dan dokumentasi terkait

menjadi jelas dan sesuai dengan apa yang diharapkan.

11. Mengkomunikasikan dan memelihara kemajuan proyek melalui rapat

dan pelaporan.

Tugas seorang project manager yang tidak kalah pentingnya adalah

mengkomunikasikan kemajuan proyek dan juga memelihara kemajuan

Page 6: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

11

proyek melalui rapat dan pelaporan. Kemajuan proyek ini dilaporakan

dalam bentuk laporan tertulis maupun dalam bentuk formal atau rapat.

Job Description seorang project manager menurut PT. Pembangunan

Perumahan, Tbk (2003) adalah sebagai berikut :

1. Penanggung jawab tercapainya tujuan proyek (Quality, Cost, Delivery,

dan Safety).

2. Pengelola dan bertanggung jawab seluruh sumber daya sehingga

efektif dan efisien guna tercapainya sasaran/tujuan di unitnya.

3. Penanggung jawab terlaksananya Sistem Manajemen Mutu ISO-

9001:2000, OHSAS 1801:1999 dan Sistem Manajemen Lingkungan

14001:2004.

Menurut Trihendradi (2007) Di dalam sebuah proyek, project manager

bertanggung jawab atas terlaksananya suatu proyek. Mereka bukanlah orang yang

memiliki otoritas tertinggi dalam suatu proyek. Otoritas tertinggi dipegang oleh

para manajer senior atau champion. Champion merupakan sponsor proyek atau

pemilik proyek. Tanggung jawab utama sebagai project manager yang paling

pokok ada tiga hal, antara lain adalah sebagai berikut :

1. Merencanakan atau menjadwalkan proyek

2. Mengelola sumber daya.

3. Mengkomunikasikan proyek.

Dalam mengelola sebuah proyek, project manager harus

memperhatikan siklus hidup proyek. Siklus hidup proyek menyatakan rentang

Page 7: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

12

waktu yang terdiri dari tahapan-tahapan yang akan dilalui dalam sebuah proyek.

Siklus hidup proyek minimal memiliki empat tahap yang harus dilalui, yaitu :

Bagan 2.1 Tahapan Siklus Proyek

Sumber : Trihendradi, 2007.

Pada tahap iniasi bertujuan untuk proses identifikasi terhadap segala hal

yang harus dilakukan, serta memahami lingkup proyek. Pada tahap ini, seorang

project manager akan dipilih dan diberi wewenang untuk membentuk tim yang

akan menjalankan proyek.

Pada tahap perencanaan proyek merupakan proses pengembangan detail

atas perencanaan sutu proyek, yang meliputi daftar semua tugas, pengalokasian

sumber daya, penjadwalan, perencanaan anggaran/budget, manajemen resiko, dan

lain-lain. Proses perincian ini sangat bermanfaat agar dapat memahami rangkaian

tugas yang akan dilakukan, yang meliputi pihak-pihak yang bertanggung jawab,

batasan waktu tugas, dan lain-lain. Perencanaan proyek yang telah disetujui

Tahap Inisiasi

Tahap Perencanaan

Tahap Pengontrolan

Pelaksanaan Pengontrolan

Tahap Penutupan

Page 8: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

13

sponsor disebut project baseline. Project baseline tersebut digunakan sebagai

kerangka acuan pengendalian proyek.

Pada tahap pengontrolan tugas-tugas mulai dilaksanakan. Secara teknis,

project baseline dijadikan sebagai pedoman/acuan tugas yang dilaksanakan.

Seorang project manager harus memantau tugas agar proyek dapat berjalan tepat

waktu, sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan dan berada pada budget yang

telah ditetapkan.

Pada tahap penutupan proyek, project manager menyerahkan hasil

proyek kepada sponsor (pemilik proyek) dan recipient (pihak yang akan

menggunakan/menerima hasil proyek) dan mempertanggungjawabkannya. Pada

umumnya, pihak sponsorlah yang akan memberikan pernyataan resmi mengenai

selesainya proyek tersebut.

Menurut Syah (2004) ada tiga poin penting mengenai peranan project

manager dalam pengelolaan proyek:

1. Manajemen proyek tidak bisa dilakukan oleh sembarang orang karena

project manager, dalam menjalankan fungsi manajerialnya,

memerlukan keahlian dan karakteristik tambahan seperti apa yang

biasa disyaratkan bagi manajer atau perusahaan lainnya. Demi

keberhasilan proyek, peranan project manager sangat penting dan

mendasar. Hal ini terkait dengan misi besar yang dipertaruhkan dan

danayang harus dikelola dalam menyelesaikan sebuah proyek.

2. Project manager yang handal tidak dilahirkan, tetapi dibentuk dan

dibuat. Project manager menjadi handal karena terlatih oleh

Page 9: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

14

pengalaman dalam menghadapi dan kesulitan yang timbul di tempat

kerja. Project manager berkembang bukan hanya karena mempelajari

catatan dan teori dari buku-buku, tetapi juga hubungan kerja

(relationship/team/coordination) seperti dengan mitra kerja atau mitra

bisnis dan kemampuan dalam memecahkan berbagai macam persoalan

yang ada. Meskipun demikian, mempelajari atau mendapatkan

informasi dan keterampilan dari buku-buku yang mengupas/membahas

manajemen proyek juga sangat bermanfaat sebagai persiapan menuju

dunia kerja.

3. Mengingat peran penting seorang project manager dan perlunya

persyaratan berupa kemampuan khusus, maka banyak

organisasi/institusi melihat hal itu sebagai peluang untuk

melaksanakan program pelatihan manajemen bagi project manager.

1.3 Kompetensi Seorang Project Manager

McClelland (1992) mengidentifikasi kompetensi dasar untuk

keberhasilan kinerja kerja manajerial yaitu kematangan pengetahuan dan

intelektual, kematangan berbisnis dan kematangan profesional sebagai sebuah

skill dan kematangan interpersonal sebagai sebuah sikap/attitude. Seorang project

manager yang berkompeten, yaitu yang memenuhi tugasnya dengan kondisi

memiliki kualitas, kemampuan, pengetahuan dan pengalaman, serta memiliki

motivasi dan perilaku yang digunakan dalam lingkungan hidup. Kompetensi

menjelaskan kombinasi spesifik pengetahuan, kemampuan, sikap dan karakteristik

pribadi lainnya yang diperlukan untuk pemenuhan efektif tugas dalam suatu

Page 10: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

15

organisasi. Demi transparansi dan pengukuran sederhana, pengetahuan,

kemampuan, sikap dan karakteristik yang dibagi ke dalam beberapa kelompok

homogen yang disebut kompetensi.

Salah satu faktor penentu sukses yang penting bagi proyek dan juga

yang menyebabkan kegagalan proyek adalah kompetensi project manager. Untuk

itu project manager harus mempunyai persyaratan kompetensi yang dibutuhkan.

Menurut Yulianto (2005) untuk menghasilkan kinerja yang baik proyek harus

dikelola dengan baik oleh manajer yang berkualitas baik, yang memiliki

kompetensi yang dipersyaratkan meliputi pengetahuan, skill, serta unsur sikap dan

perilaku. Kompetensi project manager merupakan salah satu faktor penting untuk

mencapai keberhasilan penyelesaian proyek tepat pada waktunya. Project

manager merupakan individu yang paling menentukan keberhasilan atau

kegagalan suatu proyek konstruksi, karena manajer berperan dalam

mengintegrasikan dan mengkoordinasikan semua sumber dan kegiatan dalam

proyek, dan bertanggung jawab sepenuhnya atas keberhasilan penyelesaian

proyek.

Hal ini juga dikemukakan oleh Prianto (2012) bahwa pimpinan proyek

memiliki peran penting dalam kesuksesaan proyek, manajer yang memiliki latar

belakang pendidikan formal yang cukup baik, minimal sarjana diharapkan

memiliki kemampuan teoritis terkait pelaksanaan proyek yang nantinya mampu

mengaplikasikan ilmu yang didapatkan secara nyata di lapangan. Pendidikan

berpengaruh terhadap kompetensi khusus, dimana seseorang meguasai bidang

keahlian yang dipelajari secara mendalam. Seorang project manager harus

Page 11: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

16

memiliki pengalaman kerja. Pengalaman kerja menjadi suatu nilai lebih seorang

manajer. Seorang project manager juga harus mampu mengestimasi biaya

pelaksanaan proyek, karena estimasi biaya berperan penting terhadap keberhasilan

proyek.

Menurut Spencer dan Spencer (1993) seorang project manager harus

mempunyai kompetensi manajemen proyek yaitu meliputi pengontrolan sumber

daya dan waktu pelaksanaan, manajemen sumber daya manusia dan manajemen

strategik. Project manager harus terus mengetahui informasi dalam pelaksanaan

pekerjaan dan mempunyai inisiatif untuk menyelesaikan masalah yang terjadi.

Project manager harus dapat belajar dari pengalaman yang sudah didapatnya

dalam pelaksanaan proyek sebelumnya untuk dapat diterapkan dalam metode

kerja proyek selanjutnya atau yang sedang dipimpinnya.

Menurut Whitten (2004), kompetensi seorang project manager

dikelompokkan atas :

1. Kompetensi Pencapaian Bisnis

- Kesadaran bisnis : mengikat tiap proyek sistem pada misi, visi dan

tujuan organisasi.

- Orientasi Rekan bisnis : menjaga keterlibatan para manajer dan

pengguna selama proyek.

- Komitmen pada kualitas : memastikan setiap proyek sistem

berkontribusi pada harapan kualitas organisasi secara keseluruhan.

2. Kompetensi Pemecahan Masalah

Page 12: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

17

- Inisiatif : mendemontrasikan kreatifitas, resiko diperhitungkan

untuk dianalisis, disain dan mengimplementasikan sistem

informasi.

- Pengumpulan informasi : dengan terampil memperoleh informasi

faktual yang diperlukan untuk menganalisis, disain, dan

mengimplementasikan sistem informasi.

- Pemikiran analitis : dapat menilai dan memilih proses

pengembangan sistem yang sesuai serta menggunakan perangkat

manajemen untuk merencanakan, menjadwalkan dan

menganggarkan pengembangan sistem. Juga dapat memecahkan

masalah melalui pendekatan analitis penguraian sistem menjadi

bagian-bagian serta merakit kembali bagian-bagian tersebut

menjadi sistem yang diperbaiki.

- Pemikiran konseptual : memahami teori sistem dan menerapkannya

pada analisis dan desain sistem dari sistem informasi.

3. Kompetensi Pengaruh

- Kesadaran antar personal : memahami, mengenal, bereaksi pada

motivasi dan tingkah laku antar personal.

- Kesadaran organisasi : memahami politik organisasi dan

bagaimana menggunakannya dalam proyek.

- Antisipasi impak : memahami implikasi keputusan-keputusan

proyek dan mengelola harapan-harapan dan resiko.

Page 13: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

18

- Banyak menggunakan pengaruh : dengan terampil memperoleh

kerja sama dan konsensus para manajer, pengguna dan ahli

teknologi.

4. Kompetensi Manajemen Manusia

- Memotivasi Orang Lain : memimpin dan mengarahkan orang-

orang untuk mengatasi perbedaan-perbedaan dan meraih tujuan

proyek sebagai sebuah tim.

- Ketrampilan komunikasi : berkomunikasi secara efektif, lisan dan

tertulis dalam konteks pertemuan, presentasi, memo dan laporan.

- Mengembangkan orang lain : memastikan para anggota tim proyek

menerima pelatihan, tugas, supervisi dan umpan balik performa

yang cukup untuk menyelesaikan proyek.

- Memonitor dan mengontrol : mengembangkan rencana, jadwal dan

anggaran proyek dan secara berkesinambungan memonitor

perkembangan serta membuat penyesuaian jika diperlukan.

5. Kompetensi Self Management

- Kepercayaan diri : secara konsisten membuat dan mempertahankan

keputusan-keputusan dengan kepercayaan diri kuat dalam proses

dan atau fakta.

- Manajemen stress : bekerja efektif di bawah tekanan.

- Kepedulian pada kredibilitas : secara konsisten dan jujur

menyampaikan janji-janji dan solusi. Mempertahankan pertukaran

teknis atau bisnis di lapangan jika diperlukan.

Page 14: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

19

- Fleksibelitas : mampu menyelesaikan proses, gaya manajemen,

atau pembuatan keputusan berdasarkan situasi dan masalah-

masalah yang tidak terantisipasi.

Dari uraian mengenai kompetensi seorang project manager diatas,

dapat disimpulkan bahwa : faktor penentu sukses atau kegagalan proyek adalah

kompetensi project manager. Untuk itu project manager harus mempunyai

persyaratan kompetensi yang dibutuhkan. Kompetensi menjelaskan kombinasi

spesifik pengetahuan, kemampuan, sikap dan karakteristik pribadi lainnya yang

diperlukan untuk pemenuhan efektif tugas dalam suatu organisasi. Kompetensi

project manager dapat diukur dalam tiga hal yaitu knowledge, skill dan dari

attitude yang dimiliki.

1.3.1 Knowledge Project Manager

Dalam Project Management Body Of Knowledge (PMBOK) The Fifth

Edition (2013) mengatakan seorang project manager akan mengelola proyek

dengan meliputi sepuluh knowledge area yaitu :

1. Scope Management : mencakup proses-proses yang diperlukan untuk

memastikan bahwa proyek tersebut mencakup semua pekerjaan yang

diperlukan, dan hanya pekerjaan yang diperlukan, untuk

menyelesaikan proyek dengan sukses.

2. Time Management : mencakup proses-proses yang dibutuhkan untuk

mengelola penyelesaian tepat waktu dari proyek.

3. Cost Management : mencakup proses-proses yang terlibat dalam

perencanaan, memperkirakan, penganggaran, pembiayaan, pendanaan,

Page 15: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

20

mengelola, dan mengendalikan biaya sehingga proyek dapat

diselesaikan dalam anggaran yang disetujui.

4. Quality Management : mencakup proses-proses dan kegiatan

organisasi melakukan yang menentukan kebijakan mutu, sasaran, dan

tanggung jawab sehingga proyek akan memenuhi kebutuhan yang

dilakukan.

5. Human Resource Management : mencakup proses-proses yang

mengatur, mengelola, dan memimpin tim proyek.

6. Communication Management : mencakup proses-proses yang

diperlukan untuk memastikan perencanaan yang tepat waktu, dan tepat

pengumpulan, pembuatan, distribusi, penyimpanan, pencarian,

manajemen, pengawasan, pemantauan, dan disposisi akhir dari

informasi proyek.

7. Risk Management : mencakup proses-proses melakukan perencanaan

manajemen risiko, identifikasi, analisis, perencanaan respon, dan

mengendalikan risiko pada sebuah proyek.

8. Procurement Management : mencakup proses-proses yang diperlukan

untuk membeli atau memperoleh produk, jasa, atau hasil yang

dibutuhkan dari luar tim proyek.

9. Integration Management : mencakup proses-proses dan kegiatan yang

diperlukan untuk mengidentifikasi, menentukan, menggabungkan,

menyatukan, dan mengkoordinasikan berbagai proses dan kegiatan

manajemen proyek.

Page 16: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

21

10. Stakeholder Management : mencakup proses-proses yang diperlukan

untuk mengidentifikasi semua orang atau organisasi yang terkena

dampak proyek, menganalisis harapan pemangku kepentingan dan

dampaknya pada proyek, dan mengembangkan strategi pengelolaan

yang tepat untuk secara efektif melibatkan para pemangku kepentingan

dalam pengambilan keputusan dan pelaksanaan proyek.

Prianto (2012) menyebutkan bahwa indikator kinerja manajer yang

dinilai dari pengetahuan/knowledge dapat dilihat sebagai berikut :

1. Latar belakang pendidikan seorang project manager

2. Pengalaman kerja di dalam bidang konstruksi

3. Pemahaman dan penguasaan dalam merencanakan sumber-sumber

biaya, menaksirkan biaya, membuat anggaran biaya dan

mengendalikan biaya

4. Pemahaman dan penguasaan dalam merencanakan kualitas, menjamin

pencapaian kualitas serta pengendalian kualitas

5. Pemahaman dan penguasaan dalam merencanakan organisasi proyek,

mengadakan tenaga kerja, dan pengembangan tim proyek

6. Pemahaman dan penguasaan dalam merencanakan komunikasi,

mendistribusikan informasi, mengadakan pertemuan-pertemuan dalam

proyek, membuat laporan progres proyek dan membuat administrasi

proyek

Page 17: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

22

7. Pemahaman dan penguasaan dalam mengidentifikasi resiko-resiko

yang mungkin terjadi dan cara penanganan/pengendalian risiko

tersebut

8. Pemahaman dan penguasaan dalam merencanakan pengadaan barang

dan jasa, merencanakan dan melakukan permintaan, menyeleksi

sumber-sumber, membuat dan menutup kontrak.

1.3.2 Skill Project Manager

Tidak hanya tingkat pengetahuan/knowledge yang tinggi dari seorang

project manager diperlukan untuk mencapai keberhasilan suatu proyek. Seorang

project manager dituntut untuk mampu mengimplementasikan ilmu pengetahuan

yang dimilikinya dalam dunia nyata. Dalam hal ini adalah keahlian/skill seorang

project manager dalam mempraktekkan pengetahuannya. Skill yang dimiliki

seorang project manager diantaranya (Heryanto dan Triwibowo, 2013) :

1. Leadership atau Kepemimpinan.

Seorang project manager harus bisa mengarahkan tim secara

keseluruhan agar proyek bisa mencapai dan sesuai dengan tujuan.

2. Problem Solving atau Mampu Memecahkan Masalah.

Seorang project manager harus mampu memecahkan semua

permasalahan yang terjadi selama proyek berlangsung. Permasalahan

baik secara teknis maupun non-teknis.

3. Written Skills atau Keahlian Menulis

Project manager harus mampu menulis dengan jelas, singkat dan

padat, serta mengenai sasaran dalam menginterpretasi pelaksanaan

Page 18: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

23

proyek. Penulisan yang dimaksud adalah project definition, project

management plan, project monitoring and controlling.

4. Presentation Skills atau Kemampuan untuk Presentasi

Seorang project manager harus bisa menuangkan ide-idenya dalam

suatu bentuk orasi atau presentasi. Mampu mempresentasikan suatu

topik atau tema tertentu dalam proyek. Menjelaskan dengan lugas dan

mudah dimengerti.

5. Communication Skills atau Kemampuan Berkomunikasi

Kemampuan untuk berkomunikasi yang baik dalam sebuah tim,

kemampuan komunikasi project manager yang bisa menghubungkan

semua anggota tim agar dapat berkoordinasi dengan baik.

6. Team Player Skills atau Kemampuan Menjalankan Tim

Untuk menjalankan tim, seorang project manager harus memiliki

karisma yang tinggi, dan berwibawa. Memiliki kemampuan untuk

memotivasi orang lain.

7. Profesionalism atau Profesionalisme

Seorang project manager harus bisa bersikap profesional dimana bisa

memilih antara urusan kantor dengan urusan pribadi. Seorang project

manager yang baik harus bisa membedakan kapan saat bertindak

sebagai pimpinan proyek dan kapan berlaku sebagai teman.

8. Strong Admin Skills atau Kemampuan Handal Mengatur

Kemampuan untuk mengatur ini sangat diperlukan, karena dalam

sebuah proyek terkadang tidak sedikit anggota tim yang mau jalan

Page 19: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

24

sendiri. Untuk itu diperlukan seorang project manager yang bisa

mengatur timnya dengan baik.

9. Menguasai Manajemen Proyek.

Hal yang paling mendasar yang harus dimiliki seorang project

manager adalah pengetahuan tentang manajemen proyek. Project

manager harus menguasai manajemen proyek karena menyangkut

keseluruhan dari proses-proses pelaksanaan proyek.

Menurut Weaver (2013) skill yang harus dimiliki seorang project

manager adalah sebagai berikut :

1. Penjadwalan

Project manager harus mampu mengatur tugas-tugas dalam urutan

yang benar untuk mencapai hasil yang tepat pada waktu, dan

memastikan proyek berjalan pada treknya.

2. Alokasi Sumber Daya

Alokasi sumber daya terkait erat dengan penjadwalan. Project

manager harus mampu menemukan orang yang tepat untuk

memastikan bahwa mereka tersedia pada saat yang tepat untuk

mengerjakan tugas-tugas proyek.

3. Menghadapi Risiko

Risiko yang mungkin terjadi selama proyek harus diketahui terlebih

dahulu oleh project manager. Setelah identifikasi risiko, project

manager juga harus merencanakan bagaimana tindakan penanganan

terhadap risiko tersebut.

Page 20: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

25

4. Penganggaran

Project manager harus bisa melacak pengeluaran dan anggaran proyek

sendiri. Project manager harus mengetahui bagaimana untuk

menghabiskan apa yang telah dialokasikan dan apakah itu sudah cukup

untuk memberikan apa yang diharapkan oleh sponsor proyek.

5. Menjalankan Tim

Keterampilan manajemen tim mencakup motivasi, kepemimpinan,

pembinaan, dan menginspirasi orang lain. Project manager mampu

memastikan bahwa tim memiliki apa yang mereka butuhkan.

6. Manajemen Perubahan

Sebagai project manager harus mampu menangani perubahan. Ini

tentang menilai setiap permintaan perubahan, dan memastikan bahwa

itu disetujui atau ditolak oleh sponsor proyek. Project manager mampu

menganalisis dampak dari perubahan pada proyek dan memutuskan

untuk menyetujui/menolak secara langsung. Project manager dapat

melihat apakah perubahan akan dikenakan biaya uang atau waktu.

7. Manajemen Isu.

Seorang project manager yang sukses tahu bagaimana menangani

masalah dengan cara yang meminimalkan gangguan dan

memungkinkan rencana aksi untuk dilakukan. Dapat menangani

masalah dengan cepat dan dengan proses yang diakui.

Page 21: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

26

1.3.3 Attitude Project Manager

Selain pengetahuan/knowledge dan keahlian/skill, seorang project

manager harus memiliki sikap/attitude sehingga mampu menghasilkan suatu

proyek konstruksi. Menurut Prianto (2012) attitude yangharus dimiliki seorang

project manager adalah :

1. Mempunyai komitmen untuk bekerja keras dalam proyek.

2. Mempunyai upaya/inisiatif untuk menyelesaikan semua kegiatan dan

ketika menghadapi masalah.

3. Mempunyai kepercayaan atas kemampuan diri sendiri untuk

menyelesaikan tugas dengan baik.

4. Mempunyai motivasi diri yang besar untuk tercapainya keberhasilan

proyek.

5. Memiliki semangat kerja yang tinggi demi tercapainya keberhasilan

proyek.

6. Mempunyai rasa tanggung jawab yang penuh.

7. Memahami tujuan proyek dan mampu memotivasi tim proyek untuk

bersama-sama mencapai tujuan dan sasaran proyek.

Menurut Shaw (2011) untuk seorang project manager, sikap adalah

segalanya agar dapat melaksanakan dan menyelesaikan proyek, selain

pengetahuan dan keahlian manajemen proyek master, project manager harus juga

memiliki sikap yaitu :

Page 22: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

27

1. Memiliki impian dan berpikir luas. Percaya akan mimpi dan memiliki

ambisi yang kuat.

2. Tidak pernah meremehkan pekerjaan-pekerjaan kecil

3. Mau melakukan hal-hal kecil dan sepele. Melakukan hal-hal yang

orang umum tidak mau lakukan.

4. Tahu cara memprioritaskan sesuatu. Mengetahui dan melakukan apa

yang penting.

5. Optimis bahwa mampu memecahkan semua masalah yang terjadi.

6. Mau terus belajar hal-hal baru untuk menambah pengetahuan.

7. Tidak pernah menghindar dari tanggung jawab sebagai seorang

manajer, selalu mencoba yang terbaik dalam menemukan metode

yang sukses untuk memecahkan suatu masalah.

8. Tidak pernah menyerah, selalu bekerja keras.

1.4 Keberhasilan Proyek

Keberhasilan proyek konstruksi adalah sasaran utama yang ingin

dicapai dengan hasil akhir yang diharapkan selama proses pelaksanaan proyek

yang pada dasarnya terdiri dari tiga sasaran yaitu tepat waktu, biaya, dan kualitas.

Menurut Soeharto (1995) tujuan utama proyek adalah tercapainya target

waktu yang ditetapkan sebelumnya dalam dokumen kontrak (on schedule) atau

dengan kata lain proyek tidak terlambat sehingga proyek dapat digunakan pada

waktu yang telah ditetapkan dalam rencana. Tercapainya target biaya yang

ditetapkan sebelumnya dalam dokumen kontrak atau dengan kata lain proyek

tidak mengalami pembengkakkan biaya yang relatif besar adalah hal yang

Page 23: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

28

diinginkan oleh pemilik proyek. Target biaya proyek dari segi kontraktor berarti

menjamin tercapainya keuntungan yang diprediksikan pada saat tender, bagi

perencana adalah design fee, sedangkan bagi pemilik hal ini menjamin

kelangsungan jalannya proyek dengan adanya pengeluaran yang sudah

dianggarkan dalam anggaran pemilik proyek.

Menurut Wikantari (2003) memenuhi standar kualitas minimum yang

disyaratkan adalah salah satu syarat dari sukses proyek konstruksi. Kualitas dalam

proyek konstruksi pada prinsipnya adalah sebuah produk jasa yang dapat memberi

kepuasan terhadap pemilik proyek dan hasil kerja sesuai dengan persyaratan

spesifikasi sebagaimana dalam dokumen kontrak.

Menurut Ward et al. (1991) dan Kagioglouet al. (2001) pendekatan

tradisional untuk mengevaluasi kinerja proyek diukur dari tiga indikator, yaitu

biaya, waktu dan kualitas. Toor dan Ogunlana (2010) berpendapat ketiga indikator

tersebut yang merupakan basis kriteria untuk keberhasilan proyek dan merupakan

segitiga besi. Kumaraswamy dan Thorpe (1996) menambahkan indikator

keberhasilan sebuah proyek adalah kepuasan konsumen, kepuasan tim proyek,

alih teknologi, lingkungan, kesehatan dan keselamatan kerja.

Shenhar et al. (1997) menentukan empat dimensi pengukuran

keberhasilan proyek, yaitu :

1. Efisiensi proyek yang terdiri dari mengukur kinerja jangka pendek,

menyelesaikan proyek tepat waktu dan berada dalam anggaran yang

spesifik.

Page 24: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

29

2. Dampak pada konsumen yang terdiri dari hasil yang berkaitan dengan

konsumen atau pengguna akhir, kinerja pertemuan yang dilaksanakan,

persyaratan fungsional, dan spesifikasi teknik.

3. Keberhasilan bisnis yang mengukur kinerja waktu, siklus waktu, hasil

dan kualitas perbaikan total dari kinerja organisasi.

4. Persiapan kedepan yang terdiri dari dimensi jangka panjang, persiapan

organisasi dan peruntukan teknologi infrastruktur.

Di sisi lain menurut Ling et al. (2009) keberhasilan proyek diukur

berdasarkan kinerja waktu, kinerja biaya, kualitas, laba, kepuasan konsumen, dan

kepuasan publik dan tanggap terhadap perubahan. Atkinson (1999) memberikan

model pengukuran keberhasilan proyek yang terdiri dari tahapan penyerahan

proyek dan tahapan pasca penyerahan proyek. Tahapan penyerahan proyek terdiri

dari proses mengerjakan dengan benar yang diukur dengan biaya, waktu, kualitas

dan efisiensi.

Menurut Chan (2002), keberhasilan suatu proyek bergantung pada

kinerja tim proyek. Kinerja tim proyek bergantung pada keahlian tim proyek,

klien, pimpinan tim desain, dan pimpinan tim konstruksi. Nurick et al. (1999) juga

menyebutkan bahwa tim sangat penting terutama dalam sebuah proyek yang

diorientasikan pada lingkungan kerjanya dimana terdiri dari kegiatan antar multi-

disiplin yang sangat komplek dan membutuhkan beberapa spesialis juga

pendukung dari beberapa kelompok.

Menurut Kerzner (1999) menerangkan kriteria keberhasilan proyek

adalah sesuai dengan waktu, biaya, dan kinerja. Gagasan ini juga dikemukakan

Page 25: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

30

oleh Nurick et al. (1999) bahwa variabel yang berhubungan dengan tugas adalah

sesuatu yang dapat mempengaruhi hasil tugasnya seperti kemauan untuk

menyelesaikan pekerjaan atau tugasnya selesai tepat waktu dan tepat biaya (on

budget).

Menurut Syah (2004) mengukur keberhasilan proyek ditinjau dari aspek

sebagai berikut :

1. Segi Biaya :

- Sesuai dengan dokumen kontrak dan kesepakatan.

- Pemilik proyek setuju dan melaksanakan pembayaran pekerjaan

sampai selesai.

- Tidak terjadi progress billing tidak terbayar.

- Memperoleh manfaat positif termasuk keuntungan bagi

perusahaan.

2. Segi Mutu :

- Sesuai dengan dokumen kontrak spesifikasi teknis dan

kesepakatan.

- Pemilik proyek setuju dan menerima proyek dengan tanpa

komentar/syarat tertentu.

- Tidak ada penalty, atau complain atas mutu hasil kerja proyek.

- Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dilaksanakan dengan baik,

- Semua pihak terkait pelaksanaan merasa puas.

- Memperoleh certificate of completion.

3. Segi Waktu :

Page 26: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

31

- Proyek diselesaikan tepat waktu, atau sesuai dengan jadwal kerja

dokumen kontrak.

- Pemilik proyek setuju dan menerima selesainya sebagian atau

keseluruhan pekerjaan yang bersangkutan.

- Tidak ada complain mengenai progress pelaksanaan terkait

penyelesaian pekerjaan.

Porter (1994) menyebutkan keberhasilan proyek merupakan salah satu

faktor penting yang menunjang pemasaran karena kepuasan pelanggan atas hasil

kerja dari kontraktor yang bermutu dan tepat waktu akan mengangkat citra

perusahaan dimata para pemilik proyek dan menjadi rekomendasi untuk memilih

pelaksana proyek. Keberhasilan proyek dapat berupa :

1. Kemampuan untuk menyelesaikan proyek tepat waktu atau bahkan

lebih cepat dari waktu yang dijadwalkan.

2. Kemampuan untuk menyelesaikan proyek dengan biaya yang

kompetitif dan dapat diterima pemilik proyek.

3. Kemampuan dalam menyelesaikan proyek dengan kualitas dan

keselamatan kerja (safety) yang baik.

4. Kemampuan berkomunikasi dengan baik kepada semua pihak

(stakeholder) selama masa pelaksanaan proyek yaitu : pemilik proyek

(pengguna jasa), konsultan, sub-kontraktor, supplier, dan masyarakat.

5. Kemampuan memberikan pelayanan yang baik setelah proyek

diserahkan kepada pemilik ( after sales service ).

Page 27: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

32

6. Memiliki produk unggul (spesialis dibidang gedung, spesialis

pelabuhan, dsb) merupakan faktor yang menentukan dalam

menetapkan strategi bersaing perusahaan.

Dapat disimpulkan dari uraian mengenai keberhasilan proyek diatas

bahwa : pendekatan tradisional untuk mengevaluasi kinerja proyek diukur dari

tiga indikator, yaitu biaya, waktu dan kualitas. Ketiga indikator tersebut yang

merupakan basis kriteria untuk keberhasilan proyek dan merupakan segitiga besi.

Keberhasilan suatu proyek bergantung pada kinerja tim proyek. Kinerja tim

proyek bergantung pada keahlian tim proyek, klien, pimpinan tim desain, dan

pimpinan tim konstruksi.

1.5 Konseptual Kerangka Berpikir

Kompetensi seorang project manager merupakan kombinasi spesifik

pengetahuan (knowledge), kemampuan (skill), sikap dan karakteristik pribadi

(attitude) yang diperlukan untuk pemenuhan efektif tugas dalam suatu organisasi.

yang berperan penting terhadap keberhasilan proyek. Keberhasilan sebuah proyek

dapat disimpulkan sebagai tercapainya semua sasaran yang telah direncanakan

sebelumnya, yaitu tepat waktu, biaya, dan kualitas. Keberhasilan proyek yang

dimaksud adalah :

1. Proyek diselesaikan dengan tepat waktu atau bahkan lebih cepat dari

waktu yang dijadwalkan.

2. Proyek diselesaikan dengan biaya yang kompetitif dan dapat diterima

pemilik proyek.

Page 28: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

33

3. Proyek diselesaikan dengan kualitas dan keselamatan kerja (safety)

yang baik.

1.5.1 Penentuan Variabel Penelitian

Dalam menentukan variabel penelitian, peneliti merangkum masing-

masing unsur kompetensi project manager yaitu knowledge, skill dan attitude

untuk dijabarkan yang berasal dari literatur yang telah dibahas sebelumnya dari

beberapa sumber.

Unsur pengetahuan/knowledge dijabarkan menurut PMBOK (2013) dan

Prianto (2012). Dapat dilihat dalam tabel sebagai berikut :

Tabel 2.1

Jabaran Knowledge Project Manager

Knowledge Project Manager menurut :

PMBOK (2013) Prianto (2012)

Bahwa seorang project manager harus

menguasai ten knowledge area, yaitu :

- Scope Management : mencakup proses

untuk memastikan bahwa proyek

tersebut mencakup semua pekerjaan

- Time Management : mencakup proses

untuk mengelola penyelesaian tepat

waktu dari proyek.

- Cost Management : mencakup proses

yang terlibat dalam perencanaan,

penganggaran, pembiayaan,mengelola,

dan mengendalikan biaya.

- Quality Management : mencakup proses

dan kegiatan organisasi melakukan yang

menentukan kebijakan mutu.

Indikator kinerja project manager dinilai

dari pengetahuan/knowledge meliputi :

- Latar belakang pendidikan

- Pengalaman kerja

- Pemahaman dan penguasaan dalam

menaksirkan biaya, membuat anggaran

biaya dan mengendalikan biaya

- Pemahaman dan penguasaan dalam

merencanakan kualitas, menjamin

pencapaian kualitas serta pengendalian

kualitas

- Pemahaman dan penguasaan dalam

merencanakan organisasi proyek,

mengadakan tenaga kerja, dan

pengembangan tim proyek

Page 29: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

34

- Human Resource Management :

mencakup proses yang mengatur,

mengelola, dan memimpin tim proyek.

- Communication Management :

mencakup proses untuk memastikan

perencanaan yang tepat waktu dan tepat.

- Risk Management : mencakup proses

melakukan identifikasi risiko, dan

mengendalikan risiko pada sebuah

proyek.

- Procurement Management : mencakup

proses untuk membeli atau memperoleh

produk dan jasa.

- Intergration Management : mencakup

proses dan kegiatan untuk

menggabungkan, menyatukan, dan

mengkoordinasikan berbagai proses dan

kegiatan manajemen proyek.

- Stakeholder Management : mencakup

proses mengidentifikasi, menganalisis

harapan pemangku kepentingan dan

dampaknya pada proyek

- Pemahaman dan penguasaan dalam

merencanakan komunikasi,

mendistribusikan informasi,

mengadakan pertemuan-pertemuan

dalam proyek, membuat laporan

progress proyek dan membuat

administrasi proyek

- Pemahaman dan penguasaan dalam

mengidentifikasi resiko-resiko yang

mungkin terjadi dan cara

penanganan/pengendalian risiko

tersebut

- Pemahaman dan penguasaan dalam

merencanakan pengadaan barang dan

jasa, merencanakan dan melakukan

permintaan, menyeleksi sumber-

sumber, membuat dan menutup kontrak.

Dua pendapat mengenai unsur pengetahuan/knowledge seorang project manager

di atas digabung menjadi satu melihat terdapat beberapa kesamaan pendapat,

sehingga diperoleh 12 variabel penelitian unsur pengetahuan/knowledge, dapat

dilihat pada tabel dibawah ini.

Page 30: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

35

Tabel 2.2

Variabel Penelitian Unsur Knowledge pada Kompetensi Project Manager

Variable untuk Knowledge : 1. Latar Belakang Pendidikan

2. Pengalaman Kerja

3. Scope Management

4. Time Management

5. Cost Management

6. Quality Management

7. Human Resource Management

8. Communication Management

9. Risk Management

10. Procurement Management

11. Intergration Management

12. Stakeholder Management

Selanjutnya keahlian/skill seorang project manager menurut Heryanto dan

Triwibowo (2013) dan Weaver (2013) dijabarkan pada tabel dibawah ini.

Tabel 2.3

Jabaran Skill Project Manager

Skill Project Manager menurut :

Heryanto dan Triwibowo (2013) Weaver (2013)

Skill yang dimiliki seorang project

manager diantaranya :

- Leadership atau Kepemimpinan

- Problem Solving atau Mampu

Memecahkan Masalah

- Written Skills atau Keahlian Menulis

- Presentation Skills atau Kemampuan

untuk Presentasi

- Communication Skills atau Kemampuan

Berkomunikasi

- Team Player Skills atau Kemampuan

Menjalankan Tim

Skill yang harus dimiliki seorang project

manager adalah :

- Penjadwalan

- Alokasi Sumber Daya

- Menghadapi Risiko

- Penganggaran

- Menjalankan Tim

- Manajemen Perubahan

- Manajemen Isu

Page 31: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

36

- Profesionalism atau Profesionalisme

- Strong Admin Skills atau Kemampuan

Handal untuk Mengatur

- Menguasai Manajemen Proyek

Tidak semua pendapat mengenai keahlian/skill seorang project manager pada

tabel di atas akan dijadikan variabel dalam unsur skill dalam kompetensi project

manager. Terdapat kesamaan pendapat seperti kepemimpinan, kemampuan

menjalankan tim, serta kemampuan handal mengatur yang memiliki maksud yang

sama. Untuk kemampuan berkomunikasi, penjadwalan, alokasi sumber daya,

menghadapi risiko, dan penganggaran telah disebutkan pada unsur pengetahuan

(lihat pada Tabel 2.2) sehingga tidak disebutkan kembali disini, maka diperoleh 8

variabel dan dapat dilihat pada tabel dibawah ini.

Tabel 2.4

Variabel Penelitian Unsur Skill pada Kompetensi Project Manager

Variable untuk Skill :

1. Kepemimpinan (Leadership)

2. Mampu Memecahkan Masalah (Problem Solving)

3. Keahlian Menulis (Written Skills)

4. Kemampuan untuk Presentasi (Presentation Skills)

5. Profesionalisme (Profesionalism)

6. Menguasai Manajemen Proyek

7. Manajemen Perubahan

8. Manajemen Isu

Menentukan variabel sikap/attitude seorang project manager dijabarkan menurut

pendapat Prianto (2012) dan Shaw (2011) seperti pada tabel dibawah ini.

Page 32: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

37

Tabel 2.5

Jabaran Attitude Project Manager

Attitude Project Manager menurut :

Prianto (2012) Shaw (2011)

Sikap/attitude yang harus dimiliki seorang

project manager adalah :

- Mempunyai komitmen untuk bekerja

keras dalam proyek

- Mempunyai upaya/inisiatif untuk

menyelesaikan semua kegiatan dan

ketika menghadapi masalah

- Mempunyai kepercayaan atas

kemampuan diri sendiri untuk

menyelesaikan tugas dengan baik

- Mempunyai motivasi diri yang besar

untuk tercapainya keberhasilan proyek

- Memiliki semangat kerja yang tinggi

demi tercapainya keberhasilan proyek.

Mempunyai rasa tanggung jawab yang

penuh

- Memahami tujuan proyek dan mampu

memotivasi tim proyek untuk bersama-

sama mencapai tujuan dan sasaran

proyek

Project manager harus memiliki

sikap/attitude seperti :

- Memiliki impian dan berpikir luas.

Percaya akan mimpi dan memiliki

ambisi yang kuat

- Tidak pernah meremehkan pekerjaan-

pekerjaan kecil

- Mau melakukan hal-hal kecil dan

sepele. Melakukan hal-hal yang orang

umum tidak mau lakukan

- Tahu cara memprioritaskan sesuatu.

Mengetahui dan melakukan apa yang

penting

- Optimis bahwa mampu memecahkan

semua masalah yang terjadi

- Mau terus belajar hal-hal baru untuk

menambah pengetahuan

- Tidak pernah menghindar dari tanggung

jawab sebagai seorang manajer, selalu

mencoba yang terbaik dalam

menemukan metode yang sukses untuk

memecahkan suatu masalah

- Tidak pernah menyerah, selalu bekerja

keras

Dari Tabel 2.5 di atas, maka didapatkan 12 variabel untuk unsur

sikap/attitude kompetensi seorang project manager yaitu :

Page 33: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

38

Tabel 2.6

Variabel Penelitian Unsur Skill pada Kompetensi Project Manager

Variable untuk Attitude : 1. Komitmen untuk bekerja keras

2. Memiliki upaya/inisiatif

3. Percaya kemampuan diri

4. Memiliki motivasi diri dan tim proyek

5. Memiliki semangat kerja

6. Memiliki impian dan ambisi

7. Tidak meremehkan pekerjaan

8. Tahu cara memprioritaskan sesuatu

9. Memiliki sikap optimis

10. Mau terus belajar hal-hal baru

11. Bertanggung jawab

12. Tidak mudah menyerah

Ketiga indikator kompetensi seorang manajer tersebut menjadi variabel

untuk melakukan penelitian bagaimana pengaruh kompetensi project manager

terhadap keberhasilan proyek konstruksi gedung.

Untuk mengetahui pengaruh kompetensi seorang project manager

terhadap keberhasilan proyeknya maka dibuatkan diagram konseptual penelitian

yang akan menjadi variabel-variabel penelitian seperti dibawah ini :

Page 34: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk

39

Gambar 2.1 Diagram Kerangka Berpikir

- Pendidikan

- Pengalaman Kerja - Scope Management

- Time Management

- Cost Management

- Quality Management - Human Resource Management

- Communication Management

- Risk Management

- Procurement Management - Intergration Management

- Stakeholder Management

- Kepemimpinan

- Mampu Memecahkan Masalah

- Keahlian Menulis

- Kemampuan untuk Presentasi - Profesionalisme

- Menguasai Manajemen Proyek

- Manajemen Perubahan

- Manajemen Isu

- Komitmen untuk bekerja keras

- Memiliki upaya/inisiatif

- Percaya kemampuan diri - Memiliki motivasi diri dan tim

proyek

- Memiliki semangat kerja

- Memiliki impian dan ambisi - Tidak meremehkan pekerjaan

- Tahu cara memprioritaskan

- Memiliki sikap optimis

- Mau terus belajar hal-hal baru - Bertanggung jawab

- Tidak mudah menyerah

Knowledge

Skill

Attitude

Keberhasilan

Proyek

Kompetensi

Project

manager

Biaya yang

kompetitif

Mutu/kualitas

memenuhi

keinginan

pemilik

Waktu yang

sesuai dengan

jadwal

Page 35: BAB II TINJAUAN PUSTAKA - sinta.unud.ac.id II.pdf · BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Project Manager Seorang project manager atau project manager adalah seseorang yang ditunjuk