BAB I PENGENALAN DASAR VISUAL BASIC · Pembentukan program dengan menggunakan control/objek dan...
Transcript of BAB I PENGENALAN DASAR VISUAL BASIC · Pembentukan program dengan menggunakan control/objek dan...
BAB I
PENGENALAN DASAR VISUAL BASIC
Perkembangan pemrograman yang berbasis teks (Console Programming)
dikembangkan ke dalam bahasa pemrograman visual (Visual Programming). Perusahaan
Microsoft mengembangkan bahasa programmnya dan membuat satu paket program
yaitu Microsoft Visual Studio yang terdiri dari Microsoft Visual Basic 6.0, Microsoft Foxpro
6.0, Microsoft Visual C++ 6.0, Microsoft Visual 6.0, Microsoft Visual Source Save 6.0,
serta pengembangan yang dilakukan oleh Microsoft adalah Microsoft Visual Studio.Net
1.1 Mengenal Visual Basic (VB) 6.0
Microsoft Visual Basic adalah salah satu bahasa pemrograman komputer yang
bekerja dalam ruang lingkup MS-WINDOW. Bahasa pemrograman Visual Basic, yang
dikembangkan oleh Microsoft sejak tahun 1991, merupakan pengembangan dari
pendahulunya yaitu bahasa pemrograman BASIC (Beginner’s All-purpose Symbolic
Instruction Code) yang dikembangkan pada era 1950-an.
Visual Basic merupakan bahasa pemrograman yan digunakan untuk membuat
aplikasi yang berbasis GUI (Graphical User Interface) dengan menggunakan
Development Tool yaitu alat bantu untuk membuat berbagai macam program komputer
dan merupakan salah satu bahasa pemrograman komputer yang mendukung object
(Object Oriented Programming = OOP).
Visual basic yang lebih sering disingkat dengan sebutan VB dapat menghasilkan
program-program aplikasi sistem operasi windows dengan event-driven program
(program berbasis kepada kendali kejadian) artinya program menunggu sampai adanya
respon dari pemakai yaitu berupa event/kejadian tertentu.
Kemampuan dari Visual Basic adalah :
- Dapat menghasilkan file-file eksekusi atau bersifat executable (file yang
berakhiran *.EXE) sehingga dapat dijalankan dengan memanggil nama file
tersebut.
- Dapat membuat program-program aplikasi yang berbasis windows
- Dapat membuat objek-objek program bantu seperti ActiveX, Aplikasi internet,
File Help dan sebagainya.
- Mendukung sebagai pengelola database server dan pembuatan program
multiuser
Pembuatan program Visual Basic terdiri dari dua bagian :
Step Visual Programming
Pembentukan program dengan menggunakan control/objek dan merancang bentuk
form
Step Code Programming
Penulisan program dengan menggunakan text editor
1.2 Mengaktifkan Visual Basic
Pada saat akan memulai pastikan bahwa di Komputer telah terinstalasi perangkat
lunak Visual Basic 6.0 yang merupakan kelompok visual studio atau yang berdiri sendiri
khusus Visual Basic 6.0. Jika sudah tersedia maka lakukanlah langkah berikut ini :
- Aktifkan Visual Basic melalui tombol Start
- Pilih Menu Programs -> Microsoft Visual Studio 6.0 ->Microsoft Visual Basic 6.0.
Tunggulah beberapa saat hingga muncul tampilan berikut :
- Pilih Standard EXE dan klik tombol Open.
Kotak Dialog New Project
Maka akan terlihat tampilan kerja Visual Basic 6.0 berikut ini :
Keterangan :
• Menu Bar
Kumpulan perintah-perintah untuk menjalankan Visual Basic.
• Toolbar
Bagian dari setiap jendela aplikasi yang berisikan tombol-tombol (icon) perintah.
• Form Window
Merupakan daerah kerja utama dari pembuatan program atau tempat perancangan
tampilan aplikasi. Pada form inilah penempatan objek interaktif seperti :
gambar,teks,garis,table dan tools lainnya. Sehingga objek yang berada pada form
tersebut akan ditampilkan pada layar window saat program di-run.
Tampilan Layar Utama Visual Basic
ToolBar
Project
Explorer
Properti
Window
Form Layout Window
Menu Bar
Form
Window
ToolBox
• ToolBox
Fasilitas yang berisi kumpulan icon-icon/object atau control untuk merancang
jendela form,masing-masing icon/object pada toolbox standard memiliki fungsi yang
berbeda-beda. Pada icon ini perlu diberi pengkodean tersendiri dalam menamai
objek untuk menghindari kekeliruan nama sehingga objek dapat dikenal dari nama
yang diberikan.
Karena banyaknya fasilitas pendukung Visual Basic maka tidak semuanya
ditampilkan pada toolbox, sehingga untuk menambah komponen dapat dilakukan
dengan memilih menu Project –Component atau dengan menekan tombol Ctrl+T
• Project Explorer
Merupakan kumpulan dari sejumlah aplikasi yang sering disebut dengan project yang
memiliki banyak file, seperti file form, Modul dan Class. Nama file teridiri dari nama
internal dan eksternal.
Nama internal : dibuat pada properti Name
Nama eksternal : dibuat saat penyimpanan file form kedalam disk.
Horizontal Scrooll Bar Vertical Scroll Bar
Pointer
Label
Frame
Check Box
Combo Box
Timer
Directory List Box
Shape
Image
OLE Client
Picture Box
Text Box
Command Button
Option Button
List Box
Drive List Box
File List Box
Lint
Data
• Properti Window
Berisikan semua informasi tentang semua objek yang terdapat pada Visual Basic,
properti akan berubah secara otomatis terhadap objek yang terpilih karena setiap
objek memiliki properti yang berbeda-beda.
• Form Layout Window
Pengaturan tampilan dari suatu form saat di-run
1.3 Pembuatan Project Baru
Sebuah project berisi file (*.frm) dan file (*vbp). File berekstension *.frm
menyimpan semua setting dari form sedangkan file berekstension *vbp menyimpan
hubungan semua file atau objek yang membentuk sebuah program.
Perintah untuk membentuk project baru : File + New Project sedangkan untuk
membuka project yang telah dibuat sebelumnya : File + Open Project dan untuk
menyimpan project yang telah dibuat gunakan perintah File + Save Project.
1.4 Pembuatan Form
Sebuah form adalah jendela atau kotak dialog dimana semua control dari
program ditempatkan, form juga dapat berisi objek gambar. Form baru dapat dibentuk
dengan memilih dari menu bar pada perintah Project + Add Form atau mengklik icon
form di toolbar. Setiap form mempunyai Control menu icon, tombol Minimize,Maximize
dan Title Bar (baris judul). Ukuran form dapat diatur besarnya dan bentuk form yang
dirancang pada saat pembentukan akan sama bentuknya sewaktu program di run. Jarak
grid (titik bantu) pada form dapat diatur dari menu Tools + Options + General dan
untuk menyimpan form pilih perintah File + Save Form (*.frm).
Penambahan control pada form menggunakan icon yang tersedia pada bagian Toolbox
Controls. Semua control dalam Visual Basic mempunyai nama, syarat-syarat pemberian
nama untuk control :
- Harus diawali dengan huruf
- Dapat terdiri dari karakter,numerik dan tanda garis bawah (_). Karakter khusus
lain (mis , & ;) dan spasi tidak diizinkan
- Maksimum 40 karakter.
1.5 Menjalankan Program
Setelah kita melakukan pembutan program dengan menggunakan step visual
programming dan step code programming, maka langkah selanjutnya adalah
menjalankan program/run pada menu Run + Start atau dengan menekan tombol F5
Latihan 1
Rancanglah Form dengan menggunakan dengan properti sebagai berikut :
Objek Properti Setting
Form
Name
Caption
Frmlatihan1
Form Biodata Mahasiswa
Label1
Labell2
Label3
Name
Caption
Font
FontSize
FontStyle
Lblnim
Lblnama
Lbljurusan
NIM
NAMA
JURUSAN
Tahoma
12
Regular
Text1
Text2
Text3
Name
Font
TxtNim
TxtNama
TxtJurusan
Tahoma
BAB II
EVENT,METHOD DAN PROPERTY
Dalam membuat suatu aplikasi pemrograman berbasis obyek (OOP) dengan
menggunakan Visual basic, anda perlu memahami event,method dan property yang
berupa serangkaian perintah-perintah untuk mengaktifkan aplikasi tersebut.
2.1 Event
Event merupakan kejadian atau tindakan yang diberikan dan dialami suatu objek,
event ada banyak sekali dan tergantung dari objeknya. Sebuah objek memiliki objek
yang berbeda-beda dengan objek yang lain,antara lain yang sering dipakai adalah :
Click : Kejadian yang berlangsung ketika suatu objek diklik dan biasanya berlaku
untuk tombol
Double click : Kejadian yang berlangsung ketika suatu objek di double click
Load : Kejadian yang berlangsung ketika suatu objek (biasanya form) dijalankan
Active : Kejadian yang berlangsung ketika suatu objek dalam keadaan diaktifkan
atau dipilih
Change : Kejadian yang berlangsung ketika suatu objek menerima input atau
perubahan nilai
2.2 Method
Method diartikan sebagai aksi yang dapat dilakujkan oleh sebuah objek, method
dapat saja beda tiap objek. Agar dapat melihat ragamnya method,kita harus memangil
name dari objek tersebut melalui code editor program. Code Editor adalah editor untuk
mengetikkan baris perintah melalui kode program yang dapat dibuka melalui jendela
Project Explorer(View Code) atau dengan menekan tombol F7 sehingga baris perintah
yang akan dieksekusi oleh suatu event adalah code.
2.3 Property
Properti adalah atribut dari suatu objek yang menentukan tampilan objek
tersebut sewaktu program dijalankan. Properti untuk masing-masing objek umumnya
berbeda-beda sesuai dengan objek yang dipilih. Untuk memperbaiki tampilan program
harus diketahui fungsi dari properti objek yang akan menyusun program tersebut,
antara lain :
Properti Form
Name = nama dari form
Apperarance = mengatur efek 3 dimensi dari form
BackColor = mengatur warna lata dari form
Border Style = mengatur tampilan bingkai form
Caption = mengatur judul form
Font = mengatur jenis tulisan yang digunakan pada form
Height = mengatur tinggi form
Width = mengatur lebar form
Properti Label
Alignment = mengatur perataan teks
Autosize = mengatur ukuran label sesuai isi teks
Caption = isi daripada label
Enabled = mengatur keaktifan dari label
TabIndex = mengatur urutan keaktifan pointer
TabStop = mengatur penghentian ponter
Properti Textbox
Multiline = mengatur lebih dari satu baris teks
Text = mengatur isi dari teks
Properti Command Button
Picture = mengatur pemberian gambar
Caption = mengatur teks pada command button
Properti Timer
Interval = mengatur selang waktu dari timer
Latihan 2
Rancanglah Form dengan menggunakan properti sebagai berikut :
Objek Properti Setting
Form
Name
Caption
Frmlatihan2
Program Visual Basic Pertamaku
Command Button Name
Caption
Font
CmdClear
&Clear
Tahoma
Comand Button Name
Caption
Font
CmdExit
&Exit
Tahoma
Comand Button Name
Caption
Font
CmdDisplay
&Display
Tahoma
Text Box Name
Alignment
FontSize
Text1
2-Center
16
Output Program setelah di-run :
Code Program :
Private Sub CmdClear_Click()
Text1.Text = ""
End Sub
Private Sub CmdDisplay_Click()
Text1.Text = "Visual Basic 6.0"
End Sub
Private Sub CmdExit_Click()
End
End Sub
Latihan 3
Rancanglah form dibawah ini dengan menggunakan objek Label,Option Button dan
Check Box
Code Program :
Private Sub Option1_Click()
Label1.ForeColor = vbRed
End Sub
Private Sub Option2_Click()
Label1.ForeColor = vbGreen
End Sub
Private Sub Option3_Click()
Label1.ForeColor = vbYellow
End Sub
Private Sub Check1_Click()
Label1.FontBold = True
End Sub
Private Sub Check2_Click()
Label1.FontItalic = True
End Sub
BAB III
VARIABEL DAN DATA
3.1 Variabel
Variabel adalah sebuah nama yang menyimpan informasi/nilai saat program
program dijalankan. Variabel merupakan komponen penting dari suatu program, karena
semua program komputer berhubungan dengan penyimpanan dan pengolahan data.
Variabel juga memiliki nama serta tipe data tertentu.
Syarat pemberian nama variabel adalah sebagai berikut :
- Harus dimulai dengan huruf/angka
- Maksimum 255 karakter
- Harus unik (tidak sama dengan nama function,procedure dan properti)
Syntax penulisan variabel :
GLOBAL variabel (As type)
DIM variabel (As type)
STATIC variabel (As type)
Klausa optional (As type) digunakan untuk menentukan tipe data tertentu pada sebuah
variabel.
Cara pendeklarasian variabel :
1. Secara Implisit, dimana variabel langsung diberikan nilai tertentu
2. Secara Eksplisit, yaitu mendeklarasikan nama variabel terlebih dahulu. Untuk
mendeklarasikan variabel secara eksplisit sisipkan Option Explicit pada awal
kode program dibagian General Declaration.
Jangkauan Variabel :
1. Local : berlaku hanya dalam Sub Procedure
Syntax : Dim Variabel (As Type)
2. Module : berlaku hanya untuk modul/form, dideklarasikan pada awal form
Syntax : Dim Variabel (As Type)
3. Global : berlaku untuk seluruh modul dalam satu project, dideklarasikan pada
bagian general declaration dari module (*.BAS)
3.2 Data
Untuk mendefenisikan tipe data suatu variabel, kita dapat menggunakan tipe data
yang telah disediakan oleh Visual Basic pada tabel berikut ini :
Tipe Data Size Jangkauan
Integer 2 byte -32.768 s/d 32.768
Long 4 byte -2.147.483648 s/d 2.147.483647
Single 4 byte -3.402823E38 s/d – 1.401298E-45 (negatif)
-1.401298E-45
Double 8 byte -1.79769313486232E308 s/d -4.94065645841247E-324
(negatif)
-4.94065645841247E-324 s/d 1.79769313486232E308
(positif)
Currency 8 byte -922.337.203.684.447.5808 s/d 922.337.203.685.447.5807
Byte 1 byte 1 – 255
Boolean 2 byte True and False
Date 8 byte January 1, 100 s/d December 31,9999
String 10 byte 0 s/d 65400 huruf
3.3 Operator
a. Operator Matematis digunakan untuk operasi perhitungan aritmatika
Simbol Operator Matematis Contoh
^ Pemangkatan 3 ^ 2 hasilnya 9
* Perkalian 3 * 2 hasilnya 6
/ Pembagian (hasil
pecahan)
3/2 hasilnya 1.5
\ Pembagian (hasil bulat) 3\2 hasilnya 1
Mod Sisa Bagi 3 mod 2 hasilnya 1
+ Penjumlahan 3 + 2 hasilnya 5
- Pengurangan 3 – 2 hasilnya 1
& Pengabungan String 3 & 2 hasilnya 32
b. Operator Perbandingan diungakan untuk operaasi yang membandingkan suatu
perbandingan.
Simbol Operator Perbandingan Contoh
< Lebih kecil 3 < 2 hasilnya False
> Lebih besar 3 > 2 hasilnya true
<= Lebih kecil atau sama
dengan
3<= hasilnya False
>= Lebih besar atau sama
dengan
3>= hasilnya True
= Sama dengan 3=2 hasilnya False
<> Tidak sama dengan 3<>2 hasilnya True
Latihan 4
Rancanglah Form dibawah ini untuk membuat sebuah kalkulator sederhana dengan
menggunakan operator matematis.
Code Program :
Private Sub cmdbagi_Click()
txthasilnya.Text = Val(txtbilangan1.Text) / Val(txtbilangan2)
End Sub
Private Sub cmdkali_Click()
txthasilnya.Text = Val(txtbilangan1.Text) * Val(txtbilangan2)
End Sub
Private Sub cmdkurang_Click()
txthasilnya.Text = Val(txtbilangan1.Text) - Val(txtbilangan2)
End Sub
Private Sub cmdtambah_Click()
txthasilnya.Text = Val(txtbilangan1.Text) + Val(txtbilangan2)
End Sub
Latihan 5
Rancanglah form dibawah ini dengan penggunaan variabel untuk mengkonversi suhu
kedalam derajat Fahrenheit, Reamur dan Kelvin jika diketahui dalam derajat Celcius.
Catatan : oF =9/5 * oC + 32 ; oR =4/5 * oC ; oK =273 + oC
Code Program :
Dim Celcius, Fahrenheit, Reamur, Kelvin As Integer Private Sub cmdkonversi_Click() Celcius = Val(txtcelcius) Fahrenheit = 9 / 5 * Celcius + 32 Reamur = 4 / 5 * Celcius Kelvin = 273 + Celcius txtfahrenheit.Text = Fahrenheit txtreamur.Text = Reamur txtkelvin.Text = Kelvin End Sub Private Sub cmdbersih_Click() txtcelcius.Text = "" txtfahrenheit.Text = "" txtreamur.Text txtkelvin.Text End Sub Private Sub cmdkeluar_Click() End End Sub
BAB IV
DIALOG BOX
4.1 Input Box
Input Box adalah sebuah kotak masukan yang disediakan oleh Visual Basic, melalui
input ibox ini pemakai dapat memasukkan data dan selanjutnya data yang diinput
tersebut datap diproses sesuai kebutuhan program.
Bentuk penulisan Input Box:
Variabel =InputBox (Prompt,[Title],[Default],[Xpos],[Ypos] As string
Keterangan :
� Variabel adalah penampung nilai dari input box
� Prompt adalah isi pesan sebagai komunikasi kepada pengguna
� Title adalah judul pesan default adalah nilai yang selalu muncul ketika input box
di panggil
� Xpos adalah posisi koordinat dari input box pada arah mendatar
� Ypos adalah posisi koordinat dari input box arah tegak lurus
� As String adalah type data String
4.2 Message Box
Message Box adalah sebuah kotak dialog yang disediakan oleh Visual Basic yang
dapat dijadikan sebagai informasi kepada pemakai.
Bentuk penulisan Message Box:
Variabel =MsgBox (Prompt,Button,Judul)
Keterangan :
� Variabel adalah penampung nilai dari MsgBox
� Prompt adalah isi pesan sebagai komunikasi kepada pengguna
� Button adalah jenis tombol yang dihasilkan
� Title adalah judul pesan
Latihan 6
Rancanglah Form dibawah ini untuk melakukan perhitungan dengan menggunakan input
box.
Code Program :
Private Sub Form_Activate()
cmdhitung.SetFocus
End Sub
Private Sub cmdhitung_Click()
bilangan1 = InputBox("Input Bilangan Pertama :", "Bilangan Pertama")
bilangan2 = InputBox("Input Bilangan Kedua :", "Bilangan Kedua")
txtbilangan1.Text = bilangan1
txtbilangan2.Text = bilangan2
txthasil.Text = Val(bilangan1) + Val(bilangan2)
End Sub
Latihan 7
Rancanglah Form dibawah ini untuk membuat sebuah pesan dengan menggunakan
fasilitas MsgBox pada Visual Basic.
Code Program :
Private Sub Command1_Click()
Dim notelp As String
Dim pesan As String
notelp = InputBox("Masukkan No Telepon Anda ", "Input Telepon")
pesan = MsgBox("Nomor Telepon Anda Adalah " & notelp, , "Pesan")
End Sub
BAB V
FUNGSI STANDARD VISUAL BASIC 6.0
5.1 Jenis-Jenis Fungsi
Fungsi-fungsi standard dalam Visual Basic ada beberapa jenis fungsi,seperti :
Fungsi Tanggal,Fungsi Waktu dan Fungsi String
5.1.1 Fungsi Tanggal
a. Date
Menghasilkan tanggal dari sistem computer
b. Day (tanggal)
Menghasilkan tanggal dari suatu data tanggal
c. Month (tanggal)
Menghasilkan bulan dari suatu data tanggal
d. Year (tanggal)
Menghasilkan tahun dari suatu data tanggal
e. Date Value (tanggal)
Menghasilkan tanggal dari suatu string dalam batas 1 January 100 s/d
Desember 9999
5.1.2 Fungsi Waktu
a. Time
Menghasilkan waktu dari sistem computer
b. Hour
Menghasilkan jam dari suatu data waktu
c. Minute
Menghasilkan menit dari suatu data waktu
d. Second
Menghasilkan detik dari suatu data waktu
5.1.3 Fungsi String
a. & Menggabungkan string Contoh : a =”Selamat Belajar” b = “Visual Basic” Print a & b Hasil : Selamat Belajar Visual Basic b. StrConv(String, Jenis Konversi) Mengubah String ke bentuk case/huruf yang diinginkan Vblowercase : format huruf non kapital Vbuppercase : format huruf capital Vbpropercase : format capital di awal kata c. Len menghitung panjang karakter suatu string Contoh : Kalimat = “Selamat Belajar Visual Basic” Len(kalimat) d. Trim (String) Mengabaikan spasi awal dan akhir suatu string e. Left(String) Mengambil sejumlah karakter dihitung mulai dari kiri string sebanyak n. Contoh : Nama =”Maranto Marbuno Capricano” Print Left(nama,3) Hasil : Mar f. Mid (String) Mengambil sejumlah karakter dihitung mulai dari posisi n sebanyak n Contoh : Nama =”Maranto Marbuno Capricano” Print Mid(nama,2,5) Hasil :arant g. Right(String) Mengambil sejumlah karakter dihitung mulai dari kanan string sebanyak n. Contoh : Nama =”Maranto Marbuno Capricano” Print right(nama,4) Hasil : cano h. Str(Number) Mengubah tipe data number menjadi data karakter
5.1.4 Fungsi Numerik
a. Abs(expresi_numerik)
Menghasilkan nilai absolute dari expresi numeric
b. Cos (expresi_numerik)
Menghasilkan nilai sudut Cosinus c. Sin (expresi_numerik)
Menghasilkan nilai sudut Sinus b. Tan (expresi_numerik)
Menghasilkan nilai sudut Tangen b. Log (expresi_numerik)
Menghasilkan nilai sudut Logaritma Latihan 8 Rancanglah form untuk menghasilkan data tanggal seperti dibawah ini : Code Program :
Private Sub Form_Activate() txttglhari.Text = Date txttanggal.Text = Day(txttglhari.Text) txtbulan.Text = Month(txttglhari.Text) txttahun.Text = Year(txttglhari.Text) End Sub
Latihan 9 Rancanglah form untuk menghasilkan data waktu seperti dibawah ini :
Code Program :
Private Sub Form_Activate() txtwaktu.Text = Time txtjam.Text = Hour(txtwaktu.Text) txtmenit.Text = Minute(txtwaktu.Text) txtdetik.Text = Second(txtwaktu.Text) End Sub
Latihan 10
Code Program :
Private Sub optlower_Click() Label1.Caption = StrConv(Label1, vbLowerCase) End Sub Private Sub optproper_Click() Label1.Caption = StrConv(Label1, vbProperCase) End Sub Private Sub optupper_Click() Label1.Caption = StrConv(Label1, vbUpperCase) End Sub
Latihan 11
Code Program :
Private Sub Form_Load() txtleft.Text = Left(Label1.Caption, 3) txtmid.Text = Mid(Label1.Caption, 2, 5) txtright.Text = Right(Label1.Caption, 4) End Sub
BAB VI
DECISION
Sebuah program terdiri dari sekumpulan instruksi- instruksi, dimana instruksi
tersebut dapat diatur dengan bentuk struktur perintah tertentu yang digunakan untuk
mengatur (mengontrol) jalannya sebuah program.
Dalam Visual Basic 6.0 dikenal dua jenis struktur control, yaitu :
1. Struktur Control keputusan digunakan untuk memutuskan kode program yang
akan dikerjakan berdasarkan suatu kondisi.
2. Struktur Control pengulangan digunakan untuk melakukan pengulangan kode
program.
Ada dua bentuk Struktur Control keputusan , yaitu :
6.1 PERINTAH IF...THEN…ELSE…END IF
Bentuk penulisan perintah IF adalah sebagai berikut :
IF <condition> THEN
<statement>
ELSEIF <condition-n> THEN
<elseif statement>
ELSE
<else statement>
END IF
IF…THEN…ELSE.END IF dapat dibagi :
1. PILIHAN SATU PERNYATAAN :
IF <condition> THEN
<statement>
END IF
2. PILIHAN DUA PERNYATAAN :
IF <condition> THEN
<statement>
ELSE
<else statement>
END IF
3. PILIHAN BANYAK PERNYATAAN :
IF <condition> THEN
<statement>
ELSEIF <condition-n> THEN
<elseif statement>
ELSE
<else statement>
END IF
Syntax perintah IF…THEN…ELSE…END IF terdiri dari beberapa bagian utama, yaitu :
Condition : satu atau lebih ekspresi boolean yang hanya menghasilkan nilai
akhir, yaitu TRUE atau FALSE
Statements : pernyataan/perintah yang dijalankan apabila condition bernilai
TRUE. Beberapa pernyataan dapat dituliskan dalam satu baris
dengan dipisahkan (:)
Condition-n : mirip dengan Condition
Elseif Statement : pernyataan/perintah yang dijalankan apabila condition-n
menghasilkan nilai TRUE
Else Statement : pernyataan/perintah yang dijalankan apabila condition atau
condition-n sebelumnya menghasilkan nilai FALSE
6.2 PERINTAH SELECT CASE
Bentuk penulisan perintah SELECT adalah sebagai berikut :
SELECT CASE testexpression
CASE expressionlist-n
statements-n
CASE ELSE
else statement
END SELECT
Syntax perintah SELECT CASE terdiri dari beberapa bagian utama, yaitu :
Testexpression : dapat berupa ekspresi numeric atau ekspresi string
Expressionlist-n : dapat berupa konstanta pembanding atau ekspresi logika
Statements-n : pernyataan/perintah yang dieksekusi jika expressionlist-n terpenuhi
Else statement : pernyaan/perintah yang dieksekusi jika seluruh expressionlist-n tidak
terpenuhi
Perintah SELECT CASE dipergunakan untuk pilihan dengan mengevaluasi satu atau
lebih kondisi dan menjalankan statement yang memenuhi criteria. Dalam beberapa hal
perintah ini lebih efisien dan sederhana dibandingkan dengan menggunakan perintah
IF…THEN…ELSE…END IF
LATIHAN 12 Contoh program dengan menggunakan perintah IF…THEN…ELSE…END IF
Code Program : Private Sub Form_Load() cbomatakuliah.AddItem "VISUAL BASIC" cbomatakuliah.AddItem "MANAJEMEN" cbomatakuliah.AddItem "DESIGN GRAFIS" cbomatakuliah.AddItem "KOMPUTER GRAFIK" End Sub Private Sub Command1_Click() If txtnilai.Text >= 85 Then txtketerangan.Text = "LULUS" Else txtketerangan.Text = "GAGAL" End If End Sub
LATIHAN 13 Contoh program dengan menggunakan perintah SELECT CASE
Code Program :
Private Sub txtangkabulan_Change() Dim angkabulan angkabulan = txtangkabulan.Text Select Case angkabulan Case 1: txtnamabulan.Text = "JANUARI" Case 2: txtnamabulan.Text = "FEBRUARI" Case 3: txtnamabulan.Text = "MARET" Case 4: txtnamabulan.Text = "APRIL" Case 5: txtnamabulan.Text = "MEI" Case 6: txtnamabulan.Text = "JUNI" Case 7: txtnamabulan.Text = "JULI" Case 8: txtnamabulan.Text = "AGUSTUS" Case 9: txtnamabulan.Text = "SEPTEMBER" Case 10: txtnamabulan.Text = "OKTOBER" Case 11: txtnamabulan.Text = "NOVEMBER" Case 12: txtnamabulan.Text = "DESEMBER" End Select End Sub
LATIHAN 14 Rancanglah Form untuk membuat program Nilai Ujian Akhir Semester Visual Basic
Seorang Mahasiswa menggunakan perintah IF…THEN…ELSE…END IF dengan
Kriteria Sebagai Berikut :
NILAI AKHIR = 10*N.TUGAS + 20*NQUIZ+30*NMID+40*NSEMESTER /100
NILAI HURUF =
N.AKHIR N.HURUF
>= 85 A
>= 75 B
>= 65 C
>= 55 D
E
Tombol Bersih : Untuk Membersihkan Seluruh Objek
Tombol Proses : Untuk Menghasilkan Nilai Akhir Dan Nilai Huruf
Tombol Keluar : Untuk Keluar Dari Program
LATIHAN 15 Rancanglah Form untuk membuat program menentukan nama hari
Senin,Selasa,Rabu,Kamis,Jumat,Sabtu dan Minggu Dengan Menggunakan Perintah
SELECT CASE
BAB VII
LOOPING
Penyusunan suatu program aplikasi banyak ditemukan pemecahan masalah yang
berulang dan rutin yang dikenal dengan suatu proses perulangan (LOOPING), sebagai
berikut :
� FOR … NEXT
� DO … LOOP
� WHILE … WEND
7.1 Perintah FOR … NEXT
Deskripsi : mengulang sekumpulan pernyataan beberapa kali sesuai keperluan program.
Syntax : FOR counter = start TO end (STEP langkah)
<pernyatan>
EXIT FOR
<pernyatan>
NEXT counter
Penulisan perintah FOR … NEXT terdiri dari :
Counter : variable numeric sebagai penghitung proses looping
Start : nilai awal dari variable counter
End : nilai akhir dari variable counter
Step : nilai loncatan dari variable counter setia looping. Nilai step bias bernilai
positif atau negatif
Pernyataan : satu atau sejumlah perintah di antara FOR dan NEXT yang dijalankan
beberapa kali sesuai dengan nilai start,end dan step dari counter.
Setiap proses looping dimulai dan semua pernyataan di dalam looping telah
dijalankan, nilai step (=1 jika dikosongkan) ditambahkan pada variable counter. Pada
kondisi ini, nilai counter diuji, jika masih diantara nilai start dan end maka proses looping
berlanjut dan sebaliknya jika nilai counter terletak diluar jangkauan start dan end maka
proses looping berakhir.
Pernyataan EXIT FOR merupakan sarana lain untuk keluar dari proses looping.
Sejumlah pernyataan EXIT FOR tersebut boleh diletakkan dalam proses looping
tergantung struktur program.
7.2 Perintah DO … LOOP
Deskripsi : mengulang sekumpulan pernyataan selama kondisi menghasilkan nilai TRUE
atau sampai kondisi menghasilkan nilai TRUE.
Syntax : DO {(WHILE/UNTIL)kondisi}
<pernyatan>
EXIT DO
<pernyatan>
LOOP
Atau
DO
<pernyatan>
EXIT DO
<pernyatan>
LOOP {(WHILE/UNTIL)kondisi}
Penulisan perintah DO… LOOP terdiri dari :
Kondisi : ekspresi numeric atau string yang menhasilkan nilai TRUE atau FALSE
Pernyataan : sejumlah perintah yang diulang selama atau sampai kondisi menghasilkan
nilai TRUE
Jika digunakan pernyataan DO WHILE…LOOP atau DO…LOOP WHILE, maka pernyataan
diulang selama kondisi menghasilkan nilai TRUE. Akan tetapi jika pernyataan DO UNTIL
…LOOP ATAU DO…LOOP UNTIL digunakan maka pernyataan diulang sampai kondisi
menghasilkan nilai TRUE
7.3 Perintah WHILE…WEND
Deskripsi : melaksanakan beberapa pernyataan selama kondisi memberikan nilai TRUE.
Syntax : WHILE kondisi
(pernyataan)
WEND
Jika kondisi bernilai TRUE, maka semua pernyataan di antara WHILE … WEND
dijalankan, kemudian program kembali ke WHILE kondisi dan kondisi dicek nilainya lagi.
Jika kondisi bernilai TRUE maka proses diulang, jika FALSE maka perintah
WHILE…WEND selesai.
LATIHAN 16 Contoh penggunaan perintah FOR…NEXT
Code Program : Option Explicit Dim i, j As Integer Private Sub Command1_Click() List1.Clear For i = 1 To 10 List1.AddItem "Angka " & i Next i End Sub Private Sub Command2_Click() List1.Clear For i = 1 To 20 Step 2 List1.AddItem "Angka " & i Next i End Sub
Private Sub Command3_Click() List1.Clear For i = 1 To 10 List1.AddItem i For j = 1 To 1 List1.AddItem "MARBUNO CAPRICANO" Next j Next i End Sub Private Sub Command4_Click() List1.Clear For i = 1 To 5 For j = 4 To 5 List1.AddItem j Next j Next i End Sub
LATIHAN 17 Contoh penggunaan perintah DO…LOOP seperti dibawah ini :
Code Program : Private Sub Command1_Click() List1.Clear i = Asc("A") Do Until i > Asc("Z") List1.AddItem "Huruf " & Chr(i) i = i + 1 Loop End Sub
LATIHAN 18 Rancanglah Form untuk program teks dibawah ini dengan menggunakan perintah
FOR…NEXT
BAB VIII
FUNCTION & PROCEDURE
8.1 Function
Fungsi merupakan kumpulan rutin-rutin yang akan menghasilkan nilai-nilai
tertentu. Fungsi standard yang sudah disediakan oleh Visual Basic tidaklah mencakup
seluruh kebutuhan yang bersangkutan dengan program yang dibentuk.
Cara pemanggilan fungsi yang kita buat sama dengan pemanggilan fungsi untuk
mendefenisikan fungsi buatan tersebut digunakan perintah function.
Syntax:
[ Function/Private ] [ Static ] Function Name [(Arglist)] [As type]
[ Statement ]
[ Nama Fungsi =Expression ]
[ Exit Function ]
[ Statement ]
[ Nama Fungsi = Expression ]
End Function
Deklarasi Public,Private atau Static digunakan untuk menentukan jangkauan
pemakaian fungsi. Sedangkan deklarasi statis membatasi pengaruh dan fungsi kita
terhadap suatu variabel yang berada diluar fungsi. Pemakaian harus diakhiri dengan
penulisan end function.
Contoh :
Buatlah program untuk menghitung luas segitiga dengan menggunakan fungsi buatan.
Dim xalas As Integer
Dim xtinggi As Integer
Dim xluas As Integer
Function luassegitiga(alas As Integer, tinggi As Integer)
luassegitiga = alas * tinggi / 2
End Function
Private Sub Form_Activate()
xalas = 2
xtinggi = 4
xluas = luassegitiga(xalas, xtinggi)
Print "Luas Segitiga :" & xluas
End Sub
8.2 Procedure
Procedure adalah salah satu elemen atau bagian-bagian program dari Visual
Basic yang sering dipergunakan untuk melaksanakan proses kegiatan tertentu dan
setelah selesai kembali kebagian program yang memanggilnya
Proses yang dikerjakan secara berulang-ulang dalam program lebih baik
ditempatkan dalam suatu prosedur tersendiri.
Deklarasi prosedur di dalam Visual Basic dapat dibedakan atas prosedur yang bersifat
umum yaitu untuk seluruh modul.
Syntax:
[ Public/Private ] [ Static ] Sub<Nama Procedur>[(Arglist)] [As type]
[ Statement ]
[ Exit Sub ]
[ Statement ]
End Sub
Seperti halnya dalam pendeklarasian fungsi,deklarasi global dan private untuk
suatu prosedur berfungsi untuk menentukan jangkauan penggunaan prosedur. Deklarasi
static digunakan untuk membatasi pengaruh daripada prosedure terhadap suatu variabel
yang berada diluar prosedur tersebut.
Untuk keluar dari prosedur dapat menggunakan perintah exit sub,untuk prosedur
sub kita dapat memanggilnya dengan menggunakan statement call.
Syntax
[Call] <Nama Procedure> [(<Arglist>)]
Bila anda menggunakan Statement Call, anda harus menulis arglist diapit oleh tanda
kurung, bila anda memanggil prosedur tanpa statement call maka arglist tidak perlu
diapit oleh tanda kurung.
Contoh :
Buatlah prosedur untuk menentukan nilai C dengan rumus (C=A+B)
Dim a As Byte
Dim b As Byte
Dim c As Byte
Private Sub Form_Activate()
a = 3
b = 5
Call hasil(a, b)
End Sub
Private Sub hasil(nilaiA As Byte, nilaiB As Byte)
c = nilaiA + nilaiB
Print c
End Sub
Latihan 19
Penggunaan Procedure
Code program : Private Sub Command1_Click() bersih End Sub Sub bersih() Text1.Text = "" Text2.Text = "" Text3.Text = "" Text4.Text = "" End Sub
Latihan 20
Penggunaan Function
Code program : Private Sub cmdfaktorial_Click() txtfaktorial = faktorial(txtbilangan.Text) End Sub Function faktorial(n As Integer) As Double Dim i As Integer faktorial = 1 For i = 1 To n faktorial = faktorial * i Next i End Function Private Sub cmdclear_Click() txtbilangan.Text = "" txtfaktorial.Text = "" txtbilangan.SetFocus End Sub Private Sub cmdclose_Click() End End Sub
Latihan 21
Buatlah Program dengan menggunakan fungsi buatan untuk menghitung pangkat suatu bilangan.
BAB IX
INTEGRASI PROGRAM Integrasi program adalah sebuah perancangan tampilan menu dan sub menu
program aplikasi sederhana yang terdiri dari beberapa form dan control. Untuk
memberikan kemudahan kepada pengguna aplikasi tersebut Visual Basic menyediakan
beberapa kelompok perintah tertentu dengan menggunakan fasilitas Menu Editor.
9.1 Menu
untuk membuat menu pada tampilan program,gunakan menu editor yang diambil
dari main menu Tools lalu Menu Editor.
Keterangan :
Caption : Judul menu yang akan ditampilkan sebagai main menu (Menu Utama)
Name : Nama control dari judul menu yang akan dipakai untuk mengakses suatu
perintah
Index : Bernilai angka sebgai urutan dari satu item main menu
ShortCut : Memilih ShortCut keyboard untuk mengakses sub menu yang ada dalam
main menu
HelpContexID : Bernilai angka untuk membuat ID dari suatu menu yang bersifat unik
Negopostion : Mengatur posisi dari menu yang dirancang
Checked : Menentukan apakah menu memakai tanda Check
Enabled : Menentukan apakah menu memakai keadaan aktif atau tidak
Visible : Menentukan apakah menu ditampilkan atau tidak
Mengurangi Level Menu
Menambah Level Menu
Memidahkan Menu Keatas
Memindahkan Menu Kebawah
Setelah Perancangan Menu,Aktifkan terlebih dahulu ToolBar,Image List dan Status Bar
pada Form. Untuk menambahkan ToolBar,Image List dan Status Bar pada toolbox pilih
menu Project Component -> Microsoft Windows Common Controls 6.0.
9.2 ToolBar
ToolBar digunakan untuk membuat deretan icon menu yang secara default
ditelakkan dibawah menu bar. Setelah mengaktikan ToolBar,klik kanan toolbar tersebut
kemudian pilih properties makan akan muncul tampilan seperti dibawah.
Image list harus diperkenalkan kepada control Toolbar melalu pilihan ImageList dalam
tab General
Image List
Status Bar
ToolBar
Selanjutnya mengaktifkan tab Button yang berfungsi untuk mengatur urutan icon
/gambar sekaligus menampilkan icon di toolbar, yang perlu diperhatikan adalah index
agar sesuai dengan urutan gambar pada image list.
Gunakan insert Button untuk menambah icon dan Remove Button untuk menghapus
icon kemudian isilah nilai Image sesuai dengan indexnya.
9.2 Image List
Image List digunakan untuk membuat daftar icon/gambar yang akan dijadikan
sebagai icon pada toolbar. Setelah mengaktikan Image List,klik kanan Image List
tersebut kemudian pilih properties makan akan muncul tampilan seperti dibawah.
Selanjutnya mengaktifkan tab Image yang berfungsi untuk mengatur urutan icon
/gambar yang akan ditampilkan pada toolbar. Gunakan Insert Picture untuk menambah
Image dan Remove Picture untuk menghapus Image.
9.3 Status Bar
Status Bar digunakan untuk membuat baris status tentang apa yang sedang
dikerjarkan oleh program seperti informasi tentang waktu,tanggal,kondisi keyboard dan
informasi lannya.
Latihan 22 Rancanglah sebuah program aplikasi sederhana untuk merubah warna form dengan
menggunakan fasilitas Menu Editor,ToolBar,Image List dan Status Bar.
Code Program : Private Sub mnumerah_Click() Form1.BackColor = vbRed End Sub Private Sub mnubiru_Click() Form1.BackColor = vbBlue End Sub Private Sub mnuhijau_Click() Form1.BackColor = vbGreen End Sub Private Sub Toolbar1_ButtonClick(ByVal Button As MSComctlLib.Button) Select Case Button.Index Case 1 Form1.BackColor = vbRed Case 2 Form1.BackColor = vbBlue Case 3 Form1.BackColor = vbGreen End Select End Sub Private Sub mnuclose_Click() End End Sub
BAB X
DATABASE PROGRAM
DataBase dapat diartikan sebagai kumpulan data yang terdiri atas satu atau lebih
tabel yang terintegrasi satu sama lain, dimana setiap user dapat
mengubah,menghapus,menganalisis,menambah,memperbaiki data dalam tabel-tabel
tersebut.
Tabel berfungsi menyimpan data dan merupakan suatu kumpulan data yang
berhubungan dengan topik tertentu,misalnya daftar penjualan,penilaian dsb. Tabel
terdiri atas baris yang disebut record dan kolom yang disebut dengan field.
10.1 Membuat Database Melalui VisData
VisData singkatan dari Visual Data Manager yang berfungsi untuk membuat
database. DataBase yang dibangun melalui VisData dapat dibuka melalui Microsoft
Access dan sebaliknya jika ingin membuat database langsung di Microsoft Access dapat
membukanya pada VisData setelah mengkonversi database itu melalui convert database
pada versih yang sesuai.
Langkah membuat database melalui VisData
� Klik Menu Add-Ins
� Pilih SubMenu Visual Data Manager
� Klik Menu VisData -> New -> Microsoft Access -> Versi 7.0 MDB
� Maka akan muncul kotak dialog Save untuk menentukan nama database
sekaligus nama filenya kemudian tekan tombol Save
� Untuk membuat Tabel yang baru, klik kanan Properties pada kotak dialog Visdata
kemudian pilih New Table
� Setelah Muncul kotak dialog Table Structure,isikan nama tabel yang akan anda
buat pada Table Name kemudian Add Field untuk membuat field-field baru dan
tentukan nama field,type dan size field tersebut.
� Kemudian pilih tombol Build The Table
Keterangan :
Table Name adalah nama tabel cth :TblMahasiswa
Add Field adalah membuat field baru cth :NIM,NAMA,JURUSAN
Remove Field adalah menghapus field yang sudah ada
Add Index adalah membuat index tabel
Remove Index adalah menghapus index tabel
Build The Table adalah memastikan tabel sudah terbuat/dibangun
Close adalah keluar dari diaolog perancangan tabel
Latihan 23
Rancanglah Form dibawah ini untuk membuat sebuah program database
sederhana. Gunakan Adodc dan DataGrid untuk mengakses database dan menampilkan
tabelnya.
Project Component -> Microsoft ADO Data Controls 6.0. dan Microsof DataGrid Control 6.0 Code Program: Private Sub cmdinput_Click() Adodc1.Recordset.AddNew txtnim.SetFocus bersih End Sub Private Sub cmdsimpan_Click() Adodc1.Recordset!NIM = txtnim Adodc1.Recordset!NAMA = txtnama Adodc1.Recordset!JURUSAN = txtjurusan Adodc1.Recordset.Update bersih End Sub Private Sub cmddelete_Click() Dim hapus As String hapus = MsgBox("Apakah Data Ini Akan Dihapus", vbYesNo, "Pesan") If hapus = vbYes Then Adodc1.Recordset.Delete Else cmdinput.SetFocus End If End Sub Sub bersih() txtnim = "" txtnama = "" txtjurusan = "" End Sub
Private Sub txtnim_KeyPress(KeyAscii As Integer) If KeyAscii = 13 Then txtnama.SetFocus End If End Sub Private Sub txtnama_KeyPress(KeyAscii As Integer) If KeyAscii = 13 Then txtjurusan.SetFocus End If End Sub Private Sub cmdexit_Click() End End Sub