BAB. I PENDAHULUAN 1.1. Umum - lumajangkab.go.id 2015/KELURAHAN/2015... · Kabupaten Lumajang Tahun...
Transcript of BAB. I PENDAHULUAN 1.1. Umum - lumajangkab.go.id 2015/KELURAHAN/2015... · Kabupaten Lumajang Tahun...
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 1
BAB. I
PENDAHULUAN
1.1. Umum
Rencana Kerja (Renja) Kelurahan Ditotrunan Kecamatan Lumajang
Kabupaten Lumajang Tahun 2015 adalah dokumen perencanaan
Kelurahan Ditotrunan untuk periode 2015, yang memuat kebijakan,
program, dan kegiatan pembangunan yang didasarkan pada kondisi,
potensi,permasalahan, kebutuhan nyata, dan aspirasi masyarakat yang
tumbuh berkembang di Kabupaten Lumajang dan berorientasi pada
hasil yang akan dicapai selama kurun waktu 1 (satu) tahun. Renja
Kelurahan Ditotrunan merupakan pedoman dalam pelaksanaan tugas
pokok dan fungsi Kelurahan Ditotrunan Kecamatan Lumajang
Kabupaten Lumajang
1.2. Latar Belakang
Sesuai amanat Undang-Undang No. 25 Tahun 2004 tentang sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional, setiap Satuan Kerja Perangkat
Daerah harus membuat sebuah konsep dokumen perencaan strategis
dalam menunjang pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya dengan
kurun waktu 1 (satu )Tahun sesuai dengan Renstra ( Rencana Kerja
Strtategis ) SKPD yang memuat Visi, Misi, Tujuan, Strategis, Kebijakan,
Program, dan Kegiatan Pembangunan yang di susun sesuai dengan
tugas dan fungsi Satuan Kerja Perangkat Daerah serta ber pedoman
kepada RPJM Daerah dan bersifat indikatif, dalam hal penyusunan
Renja ( Rencana Kinerja ).
1.3. Maksud dan Tujuan
Maksud penyusunan Rencana Kinerja SKPD adalah memberikan arah
penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan Pembangunan dan
pelayanan publik serta pembinaan kemasyarakatan di wilayah
Kelurahan Ditotrunan Kecamatan Lumajang atau dengan kata lain
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 2
sebagai pedoman dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi SKPD
Kelurahan Ditotrunan. Adapun tujuannya adalah untuk mewujudkan visi
SKPD Kelurahan Ditotrunan dalam waktu 1 ( satu ) tahun.
Tujuan disusunnya Rencana Kerja adalah :
1. Mengoptimalkan peran dan fungsi kelurahan dalam pembangunan
daerah;
2. Mewujudkan pemerintahan yang baik (good governance) dalam
penyelenggaraan Pemerintahan Kelurahan yang akuntabel,
partisipatif dan tepat sasaran;
3. Untuk meningkatkan pelayanan masyarakat yang lebih berdaya guna
dan berhasil guna sebagai wujud pertanggungjawaban dalam
mencapai visi dan misi Kelurahan Ditotrunan
1.4. Landasan Hukum
Rencana Kerja disusun berdasarkan :
1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan
Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003
Nomor 47,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4286);
2. Undang - Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
3. Undang - undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor4437) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang
Nomor 8 Tahun 2005 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah
Pengganti Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang
Perubahan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 3
Pemerintah Daerah,menjadi Undang-Undang (Lembaran negara
Republik IndonesiaTahun 2005 Nomor 108, Tambahan lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4548);
4. Undang–undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
(Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 4438);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang
Pengelolaan Keuangan Daerah;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian
Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah
Propinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten / Kota;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2007 tentang
Pengelolaan Keuangan Negara/Daerah;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi
Perangkat Daerah;
9. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2008
tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan
Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
10. Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah;
11. Permendagri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan
Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah;
12. Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor :
050/200/II/BANGDA/2008; perihal pedoman penyusunan
Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD).
13. Peraturan Daerah No. 19 Tahun 2007 tentang Susunan
Organisasi dan Tata Kerja Badan Perencanaan Pembangunan
Daerah Kabupaten Lumajang.
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 4
14. Peraturan Daerah No. 19 Tahun 2009 tentang Anggaran dan
Pendapatan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2010.
15. Peraturan Bupati Lumajang nomor 11 Tahun 2005, tentang
Pedoman Umum Penyelenggaraan Pelayanan
publik di Kabupaten Lumajang;
16. Peraturan Bupati Lumajang Nomor 26 Tahun 2005 tentang
pengaturan hari dan jam kerja bagi instansi di lingkungan
Pemerintah Kabupaten Lumjang;
17. Instruksi Bupati Lumajang Nomor 01 Tahun 2009 tentang
Peningkatan dan pemanfaatan sumberdaya aparatur
dilingkungan Pemerintah Kabupaten Lumajang
18. Keputusan Bupati Lumajang Nomor 188.45/12/427.12/2009
tentang Pedoman Pelaksanaan Peningkatan Kinerja dan
pemanfaatan Sumberdaya Aparatur dilingkungan Pemerintah
Kabupaten Lumajang.
1.5. HUBUNGAN DENGAN DOKUMEN PERENCANAAN LAINNYA .
Ruang lingkup Rencana Kerja (RENJA) adalah pelaksanaan kegiatan
Kelurahan Ditotrunan dalam 1 (satu) tahun dengan memperhitungkan
faktor-faktor penentu keberhasilan yang ada, dan tujuan pembangunan
yang realistis yang dapat dicapai, RENJA Kelurahan Ditotrunan
mengacu pada dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah Kabupaten Lumajang Tahun 2015 - 2019 dan RENSTRA
Kelurahan Ditotrunan 2015 - 2019, dengan diagram alir yang dijelaskan
sebagai berikut :
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 5
1.6. SISTIMATIKA PENULISAN
Sistematika Rencana Kerja Kelurahan Ditotrunan Tahun 2015
disusun sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
Bab I berisi uraian tentang Umum, Latar Belakang,
Maksud dan Tujuan, Landasan Hukum Renstra 2015 -
2019 dan Hubungan dengan dokumen Perencanaan
Lainya serta sistematika
BAB II PERKEMBANGAN DAN PERMASALAHAN
Bab II Menjelaskan tentang Visi Misi , Tupoksi, Kondisi
lingkungan organisasi, dan Faktor – faktor kunci
keberhasilan;
BAB III RENCANA KINERJA TAHUN 2015
BAB V PENUTUP
Perencanaan Penganggaran
Jangka Menengah Jangka panjang Jangka pendek
RPJP
Nasional RPJP
Nasional
RPJP
Nasional RAPBN
Renstra
KL Renja
KL
RPJM
DAERAH
RKPD
Renja
SKPD
RAPBN
Renstra
SKPD
RPJP
DAERAH
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 6
BAB II
PERKEMBANGAN DAN PERMASALAHAN
2.1. Kondisi Umum Kelurahan Ditotrunan
2.1.1. Visi dan Misi Kelurahan Ditotrunan
Visi dan Misi Kelurahan Ditotrunan Kecamatan Lumajang Kabupaten
Lumajang sebagaimana dituangkan dalam Rencana Strategis
(RENSTRA) Tahun 2015-2019 sebagai berikut :
a. Visi
” TERWUJUDNYA PELAYANAN MASYARAKAT YANG BAIK DAN BERMARTABAT ”
b. Misi
Guna menunjang Visi Kelurahan Ditotrunan Kecamatan Lumajang,
maka misi Kelurahan Ditotrunan Kecamatan Lumajang lima Tahun ke depan
adalah sebagai berikut :
1. Meningkatnya Kualitas Pembangunan melalui peran serta
masyarakat:
2. Menyelenggarakan kegiatan Bulan Bhakti Gotong Royong
Masyarakat;
3. Pemberdayaan RT / RW dalam mewujudkan dan meningkatkan
tertib pelayanan masyarakat;
4. Mengadakan pembinaan terhadap generasi muda;
5. Mengadakan pembinaan semua unsur kelembagaan masyarakat
yang ada di Kelurahan Ditotrunan;
6. Mengadakan kegiatan peningkatan kualitas keluarga dengan
memberdayakan unsur PKK;
7. Mengadakan monitoring posyandu gerbangmas;
8. Mengadakan monitoring pokja desa / kelurahan siaga;
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 7
2.1.2. Kedudukan, Tugas dan Fungsi Kelurahan Ditotrunan
Tugas pokok dan fungsi Kelurahan berdasarkan Peraturan Bupati
Lumajang Nomor: 02 Tahu 2009 tentang Penjabaran Tugas pokok dan
Fungsi Organisasi Kelurahan di Kabupaten Lumajang.tentang Tugas,
Fungsi dan Kewenangan Kelurahan. Kedudukan, tugas, fungsi dan
kewenangan Kelurahan Ditotrunan Kecamatan Lumajang Kabupaten
Lumajang diuraikan sebagai berikut :
Kedudukan : Merupakan Unsur Perangkat Daerah Kabupaten yang
dipimpin oleh seorang Lurah dan berkedudukan di
wilayah kecamatan yang berada di bawah dan
bertanggung jawab kepada Bupati melalui Camat .
Tugas : Menyelenggarakan urusan pemerintahan,
pembangunan, dan kemasyarakatan serta
melaksanakan urusan pemerintahan yang dilimpahkan
oleh Bupati.
Fungsi : 1) pelaksanaan kegiatan pemerintahan kelurahan
2) pemberdayaan masyarakat ;
3) pelayanan masyarakat ;
4) penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum ;
5) pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan
umum;
6) pembinaan lembaga kemasyarakatan.
2.1.3. Susunan organisasi Kelurahan Ditotrunan
1. Susunan organisasi Kantor Kelurahan Ditotrunan terdiri dari :
a. Kepala Kantor Kelurahan ( Lurah )
b. Sekretariat ( Sekretaris Kelurahan )
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 8
c. Kasi Pemerintahan
d. Kasi Ekonomi Pembangunan.
e. Kasi Pelayanan Umum
f. Kasi Pemberdayaan Masyrakat.
Sekretariat dipimpin oleh seorang Sekretaris, sedangkan masing -
masing Seksi dipimpin oleh seorang Kepala Seksi. Sekretaris dan Kepala
Seksi dalam melaksanakan tugasnya bertanggungjawab langsung
kepada Lurah. Uraian tugas dari masing-masing struktur adalah sebagai
berikut :
STRUKTUR ORGANISASI
Struktur organisasi Kelurahan Ditotrunan Kecamatan Lumajang Kabupaten
Lumajang sebagaimana tampak pada gambar berikut ini :
Gambar
Struktur Organisasi Kelurahan Ditotrunan Kecamatan Lumajang Kabupaten
Lumajang
LURAH
SUGENG,S.Sos
SEKKEL
GATOT HARIYANTO
KASI PEMERINTAHAN
KASI PMD
-
KASI EKBANG
ISNANIYAH
KASI PEL. UMUM
HASAN BISRI
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 9
Berdasarkan Struktur Organisasi dimaksud, maka nama-nama Pejabat di
Kelurahan Ditotrunan Kecamatan Lumajang sebagai berikut :
1. Lurah : EDY IRIANTO,S.Sos
2. Sekretaris Kelurahan : J U F R I, SE
3. Kasi Pemerintahan : S U S I L O,SH
4. Kasi Pemberdayaan Masyarakat : HARRY PURWANTO
5. Kasi Perekonomian dan pembangunan : ENDANG PURWATI
6. Kasi Pelayanan Umum : S R I A N A
A. Lurah
Lurah, mempunyai tugas melaksanakan kewenangan pemerintahan
yang dilimpahkan oleh Camat dalam bidang pemrintahan, pembangunan dan
pembinaan kehidupan masyarakat di Kelurahan. Untuk melaksanakan tugas
sebagaimana dimaksud, Camat mempunyai fungsi :
a. Pemimpin penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pembinaan
kehidupan kemasyarakatan di Kelurahan berdasarkan pedoman dan
kebijakan;
b. Pemipin pelaksanaan fungsi Kelurahan;
c. Pelaksanaan kegiatan pemerintahan Kelurahan
d. Pemberdayaan masyarakat;
e. Penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum;
f. Pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum;
g. Pembinaan lembaga kemasyarakatan;
h. Pemberian saran dan pertimbangan mengenai langkah-langkah dan
tindakan-tindakan yang perlu diambil dibidang tugasnya kepada Camat;
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 10
i. Pelaksanaan tugas-tugas lain sesuai bidang tugasnya yang diberikan oleh
Camat.
B. Sekretariat
Sekretariat mempunyai tugas membantu Lurah dalam
menyelenggarakan urusan perencanaan, umum, keuangan dan memberikan
pelayanan teknis admnistratif dan fungsional kepada semua unsur di
lingkungan Kelurahan.
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Sekretariat mempunyai
fungsi :
a. Perumusan dan penyusunan rencana kegiatan Sekretariat Kelurahan;
b. Penghimpunan rencana kegiatan seksi-seksi sebagai bahan rencana
kegiatan Kelurahan;
c. Pelaksanaan koodinasi rencana operasional kegiatan Kelurahan;
d. Pelaksanaan urusan Kepegawaian;
e. Pelaksanaan urusan Keuangan;
f. Pelaksanaan urusan perlengkapan dan keprotokolan;
g. Pengkoordinasian penerapan ketatausahaan, administrasi keuangan dan
kehumasan;
h. Penyajian informasi dan hubungan masyarakat;
i. Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi ;
j. Pelaporan pelaksanaan tugas dan program kerja Sekretariat ;
k. Pemberian saran dan pertimbangan mengenai langkah-langkah dan
tindakan-tindakan yang perlu diambil dibidang tugasnya kepada Lurah;
l. Pelaksanaan tugas-tugas lain sesuai bidang tugasnya yang diberikan oleh
Lurah.
C. Seksi Tata Pemerintahan
Seksi Tata Pemerintahan mempunyai tugas membantu Lurah dalam
melaksanakan urusan pemerintahan Kelurahan dan administrasi
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 11
kependudukan, ketenaga kerjaan, pertanahan dan ketentraman serta
ketertiban di Kelurahan.
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Seksi Tata Pemerintahan
mempunyai fungsi :
a. Penyusunan rencana kegiatan dan program kerja Seksi Tata Pemerintahan
b. Pelaksanaan koordinasi penyiapan bahan perumusan kebijakan dibidang
Pemerintahan ;
c. Pelaksanaan pembinaan penyelenggaraan pemerintahan Kelurahan;
d. Pelaksanaan pembinaan administrasi kependudukan, tenaga kerja,
keluarga berencana, keluarga sejahtera dan catatan sipil;
e. Pelaksanaan pembinaan dan ketentraman dan ketertiban wilayah
Kelurahan;
f. Pelaksanaan pembinaan dibidang pertanahan / keagrariaan;
g. Pelaporan tugas dan program kerja Seksi Tata Pemerintah ;
h. Pemberian saran dan pertimbangan mengenal langkah-langkah dan
tindakan-tindakan yang perlu diambil dibidang tugasnya kepada Lurah ;
i. Pelaksanaan tugas-tugas lain sesuai bidang tuagsnya yang diberikan oleh
Lurah.
D. Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa mempunyai tugas
membantu Lurah dalam meningkatkan taraf hidup melalui kebijakan
pemerataan pembangunan dan hasil-hasilnya keseluruh pelosok Kelurahan.
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Seksi Pemberdayaan
Masyarakat dan Desa mempunyai fungsi :
a. Penyusunan rencana kegiatan & program kerja Seksi Pemberdayaan
Masyarakat & Desa ;
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 12
b. Pelaksanaan koordinasi penyiapan bahan perumusan kebijakan dibidang
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa ;
c. Pemantapan lembaga kemasyarakatan Kelurahan;
d. Pelaksanaan pembinaan/pemantapan lembaga kemasyarakatan
desa/kelurahan ;
e. Pemantapan pola keterpaduan pembangunan Kelurahan;
f. Peningkatan partisipasi & pendayagunaan masyarakat dalam
pembangunan Kelurahan;
g. Pelaporan pelaksanaan tugas dan program kerja Seksi Pemberdayaan
Masyarakat dan Desa ;
h. Pemberian saran dan pertimbangan mengenai langkah-langkah dan
tindakan-tindakan yang perlu diambil dibidang tugasnya kepada Lurah ;
i. Pelaksanaan tugas-tugas lain sesuai bidang tugasnya yang diberikan oleh
Lurah.
E. Seksi Perekonomian dan Pembangunan
Seksi Perekonomian dan Pembangunan mempunyai tugas membantu
Lurah dalam melaksanakan urusan Perekonomian dan Pembangunan
Kelurahan.
Untuk melaksanakan tugasnya sebagaimana dimaksud, Seksi Perekonomian
dan Pembangunan mempunyai fungsi :
a. Penyusunan rencana kegiatan dan program kerja Seksi Perekonomian dan
Pembangunan ;
b. Pelaksanaan koordinasi penyiapan bahan perumusan kebijakan dibidang
Perekonomian dan Pembangunan ;
c. Pelaksanaan analisa sarana prasarana ekonomi, pendidikan, Kesehatan
kelurahan;
d. Pengkoordinasian penyusunan bahan pembinaan/fasilitasi peningkatan
pemanfaatan hasil-hasil perekonomian dan pembangunan ;
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 13
e. Pelaksanaan pembinaan peningkatan pelaksanaan pembangunan dan
fasilitasi tata administrasi anggaran subsidi Kelurahan;
f. Penganalisaan dan pengkoordinasian penyiapan sarana perekonomian dan
pembangunan;
g. Pengkoordinasian, penyiapan dan penyelenggaraan Musrenbangdes ;
h. Penghimpunan dan pengolahan data perekonomian dan pembangunan ;
i. Pelaporan pelaksanaan tugas dan program kerja Seksi Perekonomian dan
Pembangunan ;
j. Pemberian saran dan pertimbangan mengenai langkah-langkah dan
tindakan-tindakan yang perlu diambil dibidang tugasnya kepada Lurah;
k. Pelaksanaan tugas-tugas lain sesuai bidang tugasnya yang diberikan oleh
Lurah.
F. Seksi Pelayanan Umum
Seksi Pelayanan Umum mempunyai tugas membantu Lurah dalam
melaksanakan urusan Pelayanan Umum Kelurahan serta sarana dan
prasarana Kelurahan dan menangani perijinan.
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Seksi Pelayanan Umum
mempunyai fungsi :
a. Penyusunan rencana kegiatan dan program kerja Seksi Pelayanan
Umum ;
b. Pelaksanaan koordinasi penyiapan bahan perumusan kebijakan dibidang
Pelayanan Umum ;
c. Penyelenggaraan pembinaan pelayanan kebersihan, keindahan,
pertamanan dan sanitasi lingkungan;
d. Penyelenggaraan pembinaan sarana dan prasarana fisik pelayanan umum;
e. Pelaksanaan pelayanan perijinan;
f. Pelaporan pelaksanaan tugas dan program kerja Seksi Pelayanan
Umum ;
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 14
g. Pemberian saran dan pertimbangan mengenai langkah-langkah dan
tindakan-tindakan yang perlu diambil dibidang tugasnya kepada Lurah;
h. Pelaksanaan tugas-tugas lain sesuai bidang tugasnya yang diberikan oleh
Lurah.
2.1.4. KONDISI LINGKUNGAN ORGANISASI
Metode Analisis SWOT memerlukan adanya masukan berupa.
Faktor Lingkungan Internal dan Faktor Lingkungan Eksternal. Faktor –
factor ini bersifat subyektif, oleh sebab itu penentuannya harus didasarkan
analisis yang tidak memihak dan atas dasar kesepakatan bersama dari
anggota kelompok analisis.
1. Faktor Lingkungan Internal
Faktor Lingkungan Internal terdiri dari Faktor Kekuatan dan Faktor
Kelemahan, sebagai berikut:
a. Kekuatan (Strenght)
• Jumlah dan kualitas Personil;
• Jumlah dan tingkat SDM penduduk;
• Pemahaman / pengetahuan staf dalam melaksanakan tugas dan
fungsi;
• Kurangnya pemahaman aparat terhadap tata cara pengelolaan
pemerintahan yang baik;
• Kondisi pengelolaan keuangan Kelurahan;
b. Kelemahan (Weaknes)
• Jumlah dan kondisi fisik pegawai masih belum memenuhi
kebutuhan standart
• Kurangnya pemahaman aparat terhadap tugas dan fungsi
masing-masing bidang;
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 15
• Kurangnya pemahaman aparat terhadap tata cara pengelolaan
pemerintahan yang baik;
• Masyarakat belum sepenuhnya memahami prosedur
pembangunan sehingga masih tertumpu pada Kelurahan
terutama kegiatan dilingkungan
• Rendahnya tingkat pendidikan dan taraf hidup sebagian besar
masyarakat.
C. Faktor Lingkungan Eksternal
a. Peluang (Opportunities)
• Adanya pelimpahan sebagian kewenangan Camat kepada Lurah;
• Sistem Pengelolaan keuangan sesuai prosedur;
• Terdapat ruang bagi Kelurahan untuk menggalang swadaya
masyarakat yang dimanfaatkan untuk kemaslahatan masyarakat
banyak.
b. Ancaman / hambatan (Threats)
• Peran dan fungsi kelembagaan masyarakat belum dapat
maksimal sehingga sangat berpengaruh dalam proses pelayanan;
• Kondisi Kelurahan Ditotrunan yang berada diwilayah perkotaan
dan sedang berkembang sangat berpengaruh pada masyarakat
sekitar;
2.1.5. FAKTOR – FAKTOR KUNCI KEBERHASILAN
Faktor kunci keberhasilan yang dilandasi oleh visi, misi, kondisi
lingkungan organisasi dan nilai -nilai dasar untuk menetapkan dan
menyusun Rencana Strategis. Analisis SWOT terhadap faktor-faktor
Lingkungan Internal dan Eksternal
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 16
Adapun faktor – faktor kunci keberhasilan yang telah
diidentifikasikan adalah sebagai berikut :
1. Dukungan sumber daya yang memadai;
2. komunikasi / interaksi atasan dan bawahan, serta kerjasama antar seksi
dan personil yang sinergis;
3. Dukungan dari Mayarakat yang ada di Wilayah Lingkungan Kelurahan
Ditotrunan Khususnya dan Masyarakat Kabupaten Lumajang pada
umumnya
4. kerjasama antara Pusat – Daerah, antar instansi di lingkungan
Pemerintah Kabupaten Lumajang, antara Pemerintah Kabupaten
Lumajang dengan Perguruan Tinggi, swasta, LSM dan masyarakat;
5. mantapnya penataan kelembagaan Kelurahan dan instansi di
lingkungan Pemerintah Kabupaten Lumajang.
.
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 17
BAB. III
RENCANA KINERJA TAHUN 2015
A. PROGRAM UTAMA
Penyusunan .Rencana Kinerja Tahun 2015 sesuai Renstra 2015-
2019 sedangkan pelaksanaan untuk mencapai sasaran adalah melalui
kegiatan kegiatan sebagaimana yang terurai dibawah ini
Program Utama dan Kegiatan
Kelurahan Ditotrunan Kecamatan Lumajang Tahun 2015.
No. PROGRAM KEGIATAN
1 Perencanaan pembangunan
Daerah
1. Penyelenggaraan Musrenbang
Kecamatan, Desa dan Kelurahan
2 Program Pemberdayaan Fakir
Miskin, Komunitas Adat
Terpencil (Kat) Dan
Penyandang Masalah
Kesejahteraan Sosial (Pmks)
Lainnya
2. Koordinasi dan Fasilitasi program
Raskin
3 Peningkatan keamanan dan
kenyamanan lingkungan
3. Pengendalian Keamanan
Lingkungan
4 Pelayanan administrasi dan
operasional perkantoran
4. Penyediaan Jasa Surat Menyurat
5. Penyediaan Jasa Komunikasi,
Sumber Daya Air dan Listrik
6. Penyediaan Jasa Administrasi
Keuangan dan Barang Daerah
7. Penyediaan Jasa Kebersihan
Kantor
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 18
8. Penyediaan Alat Tulis Kantor
9. Penyediaan Barang Cetakan dan
Penggandaan
10. Penyediaan Komponen instalasi
listrik / penerangan bangunan
kantor
11. Penyedian Bahan Logistik Kantor
12. Penyediaan makan dan minuman
5 Peningkatan sarana dan
prasarana aparatur
13. Pengadaan perlengkapan dan
peralatan kantor
14. Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas / Operasional
15. Pemeliharaan rutin / berkala
Perlengkapan dan Peralatan
Kantor
16. Pengadaan Pakaian Khusus Hari
– hari tertentu
6 Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Aparatur
17. Pengiriman Aparatur Dalam
Rangka Diklat / Sosiaalisasi
/Bintek/ dan sejenisnya.
7 Peningkatan dan
pengembangan pengelolaan
keuangan daerah
18. Penyusunan RKA SKPD
8 Peningkatan keberdayaan
masyarakat pedesaan
19. Peningkatan Kapasitas dan
Pemberdayaan RT / RW
20. Monitoring dan pembinaan
Posyandu Gerbangmas
9 Peningkatan partisipasi
masyarakat dalam
21. Bulan Bhakti Gotong Royong
Masyarakat (BBGRM)
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 19
pembangunan desa
10 Peningkatan peran perempuan
di pedesaan
22. Pemberdayaan dan
Kesejahteraan Keluarga (PKK)
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 20
B. SASARAN DAN INDIKATOR KINERJA
SKPD KELURAHAN DITOTRUNAN TAHUN 2015
No PROGRAM SASARAN INDIKATOR TARGET KINERJA
1. Perencanaan
pembangunan Daerah
Terwujudnya
perencanaan
pembangunan
Tahapan
Musrenbang
Hasil musrenbang
sesuai kondisi
masyarakat
2 Program Pemberdayaan
Fakir Miskin, Komunitas
Adat Terpencil (Kat)
Dan Penyandang
Masalah Kesejahteraan
Sosial (Pmks) Lainnya
Tercukupinya
Sarana
Pendistribusian
Raskin ke titik bagi Tersdianya Raskin
Ketepatan Sasaran
Pendistribusian
Raskin
3
Peningkatan keamanan
dan kenyamanan
lingkungan
Terwujudnya rasa
aman bagi
masyarakat dalam
kehidupan
bermasyarakat
Kesadaran
masyarakat dalam
melaksanakan
menjaga keamanan
lingkungan
Rendahnya angka
gangguan sosial
4 Pelayanan administrasi
dan operasional
perkantoran
Meningkatkan
pelayanan
administrasi dan
menyediakan
operasional
Tersediannya
kebutuhan kantor
Tertib administrasi
4 Peningkatan sarana dan
prasarana aparatur
Peningkatan
kualitas pelayanan Terpenuhinya
kebutuhan
pelayanan
Tersedianya sarana
dan prasarana
kantor yang
memadai
5 Peningkatan dan
pengembangan
pengelolaan keuangan
daerah
Terwujudnya
penyusunan
anggaran
RKA mencerminkan
semua kegiatan yang
menjadi prioritas
RKA sesuai dengan
kebutuhan
6 Peningkatan partisipasi
masyarakat dalam
pembangunan desa
Terwujudnya
partisipasi
masyarakat
Swadaya
masyarakat
Meningkatkan
partisipasi
masyarakat dalam
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 21
segala bidang
7 Peningkatan keberdayaan
masyarakat pedesaan
Terwujudnya
pelayanan
kesehatan
lingkungan dan
kesehatan
masyarakat
Mendekatkan pos
pelayanan
kesehatan
Fungsi posyandu
gerbangmas
10 Peningkatan peran
perempuan di pedesaan
Terciptannya peran
dan fungsi ibu
dalam keluarga dan
lingkungan
Berfungsinya TP
PKK dan pengurus
PKK RT/RW
Meningkatkan
aktifitas ibu dalam
menunjang keluarga
C. JUMLAH ANGGARAN YANG DIALOKASIKAN
Jumlah anggaran yang dialokasikan untuk mendukung pelaksanaan
Program dan Kegiatan SKPD Kelurahan Ditotrunan Kecamatan Lumajang
Tahun Anggaran 2015 telah ditetapkan, sebesar Rp. 718.202.151,- yaitu untuk
Belanja Langsung sebesar Rp. 277.940.000,- dan untuk Belanja Tidak
Langsung sebesar Rp. 440.262.151,- adapun untuk perincian kegiatan
sebagaimana lampiran RKT Tahun 2015.
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 22
RENCANA KINERJA TAHUN 2015
Instansi : Kelurahan Ditotrunan
SASARAN
PROGRAM
KEGIATAN
KET URAIAN INDIKATOR
RENCANA
TINGKAT
CAPAIAN
(TARGET)
URAIAN
INDIKATOR
KINERJA
SATUAN
RENCANA
TINGKAT
CAPAIAN
(TARGET)
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Terwujudnya
perencanaan
pembangunan
Hasil musrenbang
sesuai kondisi
masyarakat
100 % Perencanaan
pembangunan
Daerah
Penyelenggaraan
Musrenbang Kecamatan,
Desa, dan Kelurahan
Hasil musrenbang
sesuai kondisi
masyarakat
3.500.000.
100 %
Terdistribusinya Raskin
dari titik distribusi ke titik
bagi
Tersedianya Raskin 100% Program
Pemberdayaan
Fakir Miskin,
Komunitas
Adat Terpencil
(Kat) Dan
Penyandang
Masalah
Kesejahteraan
Sosial (Pmks)
Koordinasi dan Fasilitasi
Program Raskin
Ketepatan Sasaran
Pendistribusian
Raskin
6.540.000 100 %
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 23
Lainnya
Rakat dalam kehidupan
bermasyarakat rasa aman
bagi masyarakat
Rendahnya angka
gangguan sosial
100 % Peningkatan
keamanan dan
kenyamanan
lingkungan
Pengendalin Keamanan
Lingkungan
Rendahnya angka
gangguan sosial
13.500.000
100 %
Terpenuhinya kebutuhan
materai dan tenaga kerja
administrasi bulanan
Pelayanan
Administrasi
perkantoran yang
optimal
100 % Pelayanan
administrasi
perkantoran
Terselenggarannya surat
menyurat
Pelayanan
Administrasi
perkantoran yang
tertib dan lancar
20.370.000.
100 %
Terwujudnya penyediaan
jasa komunikasi, sumber
daya air listrik secara
optimal
Terpenuhinya jasa
komunikasi, sumber
daya air dan listrik
secara optimal
100 % Terpenuhinya jasa
komunikasi, sumber daya
air dan listrik
Terselenggarannya
kegiatan dengan baik
5.858.000. 100 %
Tersediannya jasa
administraasi keuangan
dan barang daerah
Terciptanya jasa
administrasi yang
mumpuni dan tertib
administrasi
100 % Terwujudnya
penyelenggaraan jasa
administrasi keuangan dan
barang daerah
Terselenggarannya
kegiatan
denganbaiak.
5.500.000. 100 %
Terwujudnya kebersihan Terwujudnya 100 % Penyediaan jasa Terjagannya 5.400.000. 100 %
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 24
dan kenyamanan kebersihan dan
kesehatan
lingkungan
kebersihan kantor kebersihan,
kesehatan ,
kenyamanan dan
keindahan kantor
Terwujudnya kelengkapan
peralatan yang memadai
Terselenggarannya
kegiatan secara
optimal
100 % Penyediaan alat tulis
kantor
Terselenggaranya
pelayanan
administrasi secara
optimal
5.560.000. 100 %
Me;laksanakan upaya
peningkatan pelayanan
Terwujudnya
kelancaran kegiatan
100 % Penyediaan barang
cetakan dan penggandaan
Terpenuhinya
kebutuhan barang
cetakan dan
penggandaan yang
memadai
3.539.500. 100 %
Terwujudnya pelaksanaan
kegiatan yang optimal
Tersediannya
sarana dan
prasarana yang
memadai
100 % Penyediaan Komponen
instalasi listrik /
penerangan bangunan
kantor
Tersedianya sarana
prasarana dan
terselenggarannya
pelaksanaan kegiatan
yang memadai
1.956.000. 100 %
Terwujudnya Penyediaan
Bahan Bacaan dan
Peraturan Perundang
Undangan
Terselenggaranya
Bahan Bacaan dan
Peraturan
Perundang
100 % Penyediaan Bahan Bacaan
dan Peraturan Perundang
Undangan
Tersedianya Bahan
Bacaan dan
Peraturan Perundang
Undangan
1.320.000. 100%
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 25
Undangan
Terwujudnya
penyelenggaraan vahan
logistik kantor yang
memadai
Terselenggarnya
bahan logistik
kantor yang
memadai
100 % Tersediannya bahan
logistik kantor
Terwujudnya
penyelenggaraan
bahan logistik kantor
dengan baik
1.620.500. 100 %
Terwujudnya operasional
perkantoran
Terciptanya
penyelenggaraan
makanan dan
minuman kegiatan
100 % Penyedian makanan dan
minuman
Terselenggaranya
kegiatan dengan baik
danlancar
21.625.000. 100%
Peningkatan kwalitas
pelayanan
Tersediannya
sarana dan
prasarana kantor
yang memadai
100 % Peningkatan
sarana dan
prasarana
aparatur
Pengadaan Perlengkapan
dan Peralatan Kantor
Tersediannya sarana
dan prasarana kantor
yang memadai
22.300.000.
100 %
Terlaksananya
Pengadaan Pakaian
Khusus hari – hari tertentu
Tersediannya
Pengadaan Pakaian
Khusus hari – hari
tertentu
100 % Peningkatan
Pengadaan
Pakaian Khusus
hari – hari
tertentu
Pengadaan Pakaian
Khusus hari – hari tertentu
Tersediannya sarana
dan prasarana kantor
yang memadai
2.700.000. 100 %
Tersediannya kualitas
pelayanan
Tersediannya
sarana dan
prasarana kantor
100 % Pemeliharaan Rutin /
Berkala Kendaraan Dinas /
Tersediannya sarana
dan prasarana kantor
yang memadai
3.046.000.
100 %
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 26
yang memadai Operasional
Tersediannya kualitas
pelayanan
Tersediannya
sarana dan
prasarana kantor
yang memadai
100 %
Pemeliharaan Rutin /
Berkala Peralatan dan
Perlengkapan Kantor
Tersediannya sarana
dan prasarana kantor
yang memadai
2.000,000.
100 %
Terwujudnyapengiriman
aparatur dalam rangka
diklat / sosialisasi/Bintek
dan sejenisnya
Terlaksananya
pengiriman aparatur
dalam rangka diklat
/ sosialisasi/Bintek
dan sejenisnya
100 % Peningkatan
sisiplin
aparatur
Pengiriman aparatur dalam
rangka diklat /
sosialisasi/Bintek dan
sejenisnya
Terlaksananya
pengiriman aparatur
dalam rangka diklat /
sosialisasi/Bintek dan
sejenisnya
6.680.000 100 %
Terwujudnya penyusunan
anggaran
RKA sesuai dengan
kebutuhan
100 % Peningkatan
dan
pengembanga
n pengelolaan
keuangan
daerah
Penyusunan Rencana
Kerja dan Anggaran (RKA)
SKPD
RKA sesuai dengan
kebutuhan
2.018.000.
100 %
Terwujudnya partisipasi
masyarakat
Meningkatkan
partisipasi
masyarakatdalam
segala bidang
100 % Peningkatan
keberdayaan
masyarakat
pedesaan
Peningkatan Kapasitas dan
Pemberdayaan Lembaga
RT/RW
Meningkatkan
partisipasi
masyarakatdalam
segala bidang
72.000.000
100 %
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 27
Terwujudnya pelayanan
kesehatan lingkungan dan
kesehatan masyarakat
Fungsi posyan
Gerbangmas
100 % Monitoring dan Pembinaan
Posyandu Gerbangmas
Fungsi posyandu
Gerbangmas
6.100.000.
100 %
Terwujudnya partisipasi
masyarakat
Meningkatkan
partisipasi
masyarakatdalam
segala bidang
100 % Peningkatan
partisipasi
masyarakat
dalam
pembangunan
desa
Bulan Bhakti Gotong
Royong Masyarakat
(BBGRM)
Meningkatkan
partisipasi
masyarakatdalam
segala bidang
5.500.000.
100 %
Terciptanya peran dan
fungsi ibu dalam keluarga
dan lingkungan
Meningkatkan
aktifitas ibu dalam
menunjang
keluarga
100 % Peningkatan
peran
perempuan di
perdesaan
Pemberdayaan
Kesejahteraan Keluarga
(PKK)
Meningkatkan
aktifitas ibu dalam
menunjang keluarga
7,500,000.
100 %
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 28
RENJA Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 29
BAB IV
PENUTUP
Rencana Kerja Kelurahan Ditotrunan tahun 2015 merupakan
acuan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Kelurahan Ditotrunan tahun
2015’ sebagai penjabaran Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD)
Kabupaten Lumajang tahun 2015, dengan mengacu pada Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lumajang
Tahun 2010-2015.
Rencana Kerja tahunan memuat strategi dan kebijakan mencapai
visi, misi, dan tujuan, dengan mengerahkan seluruh potensi yang ada dalam
institusi Bappeda, dengan mendasar pada kerangka regulasi yang berlaku.
Akhirnya, Rencana Kerja Kelurahan Ditotrunan Kecamatan Lumajang
Kabupaten Lumajang ini disusun untuk mewujudkan sistem perencanaan
pembangunan yang sinergis dan optimal, sebagai perwujudan kinerja
pemerintahan yang baik dan akuntabel