Bab 4 Karantina

4
BAB 4 PEMBAHASAN 4.1. ADMINISTRASI KARANTINA HEWAN 4.1.1. DOMESTIK KELUAR 4.1.2. DOMESTIK MASUK 4.1.3. IMPOR 4.1.4. EKSPOR 4.2. KEGIATAN KARANTINA LAPANGAN 4.2.1. JUANDA Kegiatan karantina lapangan yang dilakukan selama kegiatan PPDH di Terminal Cargo Bandar Udara Internasional Juanda antara lain adalah pemeriksaan komoditi yang akan dikirim keluar area, pengambilan sampel serum darah dan swab pada sampel komoditi yang akan dikirim keluar dan masuk kedalam area, pengecekan dokumen administratif dan diskusi dengan dokter hewan, paramedik dan petugas. Tindakan karantina hewan merupakan upaya pencegahan masuk dan keluarnya serta tersebarnya hama penyakit hewan karantina dari dan ke wilayah Indonesia yang mungkin terbawa. Tindakan karantina berupa 8P yaitu pemeriksaan, pengasingan, pengamatan, perlakuan, penahanan, penolakan, pemusnahan dan pembebasan (UU No. 16 tahun 1992 pasal 10). Pemeriksaan komoditi di lapangan meliputi komoditi DOD, ayam Bangkok, burung, susu kambing beku, daging sapi olahan (bakso), daging ayam beku dan daging sapi beku. Pemeriksaan

description

pembahasan

Transcript of Bab 4 Karantina

Page 1: Bab 4 Karantina

BAB 4

PEMBAHASAN

4.1. ADMINISTRASI KARANTINA HEWAN

4.1.1. DOMESTIK KELUAR

4.1.2. DOMESTIK MASUK

4.1.3. IMPOR

4.1.4. EKSPOR

4.2. KEGIATAN KARANTINA LAPANGAN

4.2.1. JUANDA

Kegiatan karantina lapangan yang dilakukan selama kegiatan PPDH di Terminal

Cargo Bandar Udara Internasional Juanda antara lain adalah pemeriksaan komoditi yang

akan dikirim keluar area, pengambilan sampel serum darah dan swab pada sampel komoditi

yang akan dikirim keluar dan masuk kedalam area, pengecekan dokumen administratif dan

diskusi dengan dokter hewan, paramedik dan petugas. Tindakan karantina hewan merupakan

upaya pencegahan masuk dan keluarnya serta tersebarnya hama penyakit hewan karantina

dari dan ke wilayah Indonesia yang mungkin terbawa. Tindakan karantina berupa 8P yaitu

pemeriksaan, pengasingan, pengamatan, perlakuan, penahanan, penolakan, pemusnahan dan

pembebasan (UU No. 16 tahun 1992 pasal 10).

Pemeriksaan komoditi di lapangan meliputi komoditi DOD, ayam Bangkok, burung,

susu kambing beku, daging sapi olahan (bakso), daging ayam beku dan daging sapi beku.

Pemeriksaan dilakukan di kargo maupun di unit pelayanan III karantina pertanian.

Pemeriksaan yang dilakukan meliputi, pemeriksaan kelengkapan dokumen dan pengambilan

sampel darah, swab trakea dan kloaka, serta sampel daging. Petugas medik dan paramedik

veteriner yang bertugas untuk memeriksa komoditi adalah petugas yang telah ditunjuk pada

formulir KH-02. Setelah itu, jika tidak terdapat HPHK Golongan I maka petugas yang

ditunjuk pada formulir KH-02 berhak melakukan pembongkaran muat sesuai dengan

formulir KH-05. kemudian dikeluarkan form KH-07 untuk dilakukan pemeriksaan lebih

lanjut di Instalasi Karantina Hewan atau Instalasi Karantina Produk Hewan milik perusahaan

tersebut yang telah mendapatkan izin dari BBKP Surabaya.

Page 2: Bab 4 Karantina

4.2.2. PERAK

4.3. KEGIATAN KARANTINA LABORATORIUM

4.3.1. JUANDA

Kegiatan karantina di laboratorium unit pelayanan I Karantina Pertanian Surabaya

meliputi uji HA, uji HI dan uji ELISA. Sebelum sampel masuk laboratorium dilakukan input

data dan pemberian kode pada sampel. Jenis pemeriksaan laboratorium pada hewan yang

akan diekspor atau dikirim keluar daerah disesuaikan berdasarkan permintaan atau syarat

dari daerah tujuan. Sedangkan untuk pemeriksaan penyakit yang dilakukan dilaboratorium

yaitu sesuai dengan penyakit prioritas nasional, daerah dan eksotis. Penyakit prioritas ini

sudah diatur dalam peraturan pemerintah maupun peraturan daerah.

Laboratorium uji BBKP Surabaya merupakan salah satu fasilitas atau sarana

pendukung kegiatan tindakan karantina hewan dan tumbuhan. Dalam pelaksanaan

kegiatannya, laboratorium BBKP Surabaya telah menerapkan Standar Sistem Manajemen

Mutu Laboratorium dengan standar ISO/IEC 17025:2005 yang telah diperbaharui menjadi

ISO/IEC 17025:2008 dengan akreditasi KAN 28 oktober 2011 sebagai Laboratorium

penguji dengan nomor LP-461-IDN. Laboratorium karantina hewan terdiri dari laboratorium

pakan ternak, laboratorium bakteriologi, laboratorium serologi, laboratorium virologi,

laboratorium biologi molekuler. Pemeriksaan laboratorium tidak hanya dilakukan di

Laboratorium karantina hewan. Jika diperlukan pengujian juga dilakukan di laboratorium

swasta rekanan dari balai besar karantina

Pemeriksaan laboratorium dilakukan sesuai kebutuhan. Berdasarkan alur karantina

hewan, pemeriksaan awal yang dilakukan pada hewan yaitu pemeriksaan umum. Jika

ditemukan gejala-gejala penyakit yang menciri maka akan dilanjutkan dengan pemeriksaan

laboratorium. Sampel yang diambil bermacam-macam bisa berupa darah, scraping kulit,

ekskreta atau sekreta serta bahan lain yang dibutuhan. Sedangkan pada bahan asal hewan

dapat berupa jaringan, organ dan hasil lainnya baik dalam bentuk segar, beku atau kemasan

tergantung dari tujuan pemeriksaan dan pengujian laboratorium. Pada ayam Bangkok

dilakukan pemeriksaan rapid tes AI dan uji HA /HI, pada anjing dilakukan uji ELISA

Rabies.

Page 3: Bab 4 Karantina

4.3.2. PERAK