Bab 3 Praktikum Spt

2
BAB 3. METODE PENGAMBILAN DATA Penelitian ini dilakukan 19 Maret 2015 di desa Jubung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi lapang ke tempat budidaya padi serta melakukan wawancara secara langsung terhadap narasumber. Langkah selanjutnya adalah dilakukan analisis terhadap proses budidaya usahatani padi tersebut mulai dari pertanian hulu hingga hilir. Bapak Ahmad Busairi merupakan salah satu petani padi yang ada di desa jubung. Beliau berusia 53 tahun berperan sebagai pemilik serta penggarap salah satu lahan padi yang ada di desa Jubung. Luas lahan yang dimilki oleh Bapak Ahmad adalah 1,8 Ha. Lahan tersebut umumnya ditanami dengan padi dan jagung. Namun beliau lebih sering menanam padi karena hasil panen padi lebih tinggi dibandingkan dengan jagung. Berdasarkan hasil wawancara yang telah dilakukan terhadap petani padi di desa Jubung, petani menggunakan metode tanam konvensional dengan sistem pembibitan kering karena benih terlebih dahulu dikecambahkan. Benih yang umum digunakan oleh petani adalah varietas Jibogo dan Jibogendit. Langkah awal proses budidaya usahatani padi adalah melakukan persiapan media semai, selanjutnya benih disebar dan menunggu hingga usia bibit sekitar 20-25 hari untuk selanjutnya dilakukan

description

sfsfs

Transcript of Bab 3 Praktikum Spt

Page 1: Bab 3 Praktikum Spt

BAB 3. METODE PENGAMBILAN DATA

Penelitian ini dilakukan 19 Maret 2015 di desa Jubung. Metode yang

digunakan dalam penelitian ini adalah observasi lapang ke tempat budidaya padi

serta melakukan wawancara secara langsung terhadap narasumber. Langkah

selanjutnya adalah dilakukan analisis terhadap proses budidaya usahatani padi

tersebut mulai dari pertanian hulu hingga hilir.

Bapak Ahmad Busairi merupakan salah satu petani padi yang ada di desa

jubung. Beliau berusia 53 tahun berperan sebagai pemilik serta penggarap salah

satu lahan padi yang ada di desa Jubung. Luas lahan yang dimilki oleh Bapak

Ahmad adalah 1,8 Ha. Lahan tersebut umumnya ditanami dengan padi dan

jagung. Namun beliau lebih sering menanam padi karena hasil panen padi lebih

tinggi dibandingkan dengan jagung.

Berdasarkan hasil wawancara yang telah dilakukan terhadap petani padi di

desa Jubung, petani menggunakan metode tanam konvensional dengan sistem

pembibitan kering karena benih terlebih dahulu dikecambahkan. Benih yang

umum digunakan oleh petani adalah varietas Jibogo dan Jibogendit. Langkah

awal proses budidaya usahatani padi adalah melakukan persiapan media semai,

selanjutnya benih disebar dan menunggu hingga usia bibit sekitar 20-25 hari

untuk selanjutnya dilakukan pindah tanam ke areal pertanaman. Sistem irigasi

yang digunakan berasal dari air sumber dengan ukuran 1 kuintal per hektar.

Pemupukan menggunakan pupuk N, P, K, Urea, Za, Phonska dan jarang

menggunakan pupuk kandang dalam prosese budidaya padi di daerah tersebut.

Hama yang sering menyerang tanaman padi adalah hama wereng dan tikus.

Pengendalian terhadap hama tersebut susah dilakukan akibat pola tanam yang

tidak serentak. Pola pertanaman tumpang sari jarang dilakukan terhadap tanaman

padi dan lebih sering dilakukan untuk tanaman palawija seperti jagung dan

kedelai.

+++JENIS TANAH

+++IKLIM