BAB 3 fix

23
BAB III LANDASAN TEORI III.1 Tinjauan Pustaka Pertama, penulis mengambil tinjauan pustaka dari penelitian yang dilakukan oleh Catur Prasetyo pada tahun 2013 yang berjudul “ Implementasi Website dan Sms Gateway sebagai Media Informasi di LKP MIZZ@Comp Kabupaten Batang ”.Sebelum sistem ini dibuat di LKP MIZZ@Comp masih menggunakan manual dalam menyampaikan informasi akademik berua lembaran ataupun tertulis.Dari pernyataan tersebut maka dibuatlah aplikasi akademik dengan metode website dengan menggunakan bahasa pemrograman php, mysql dan gammu serta menggunakan software macromedia dreamweaver yang bisa memberikan informasi. Kedua, penelitian yang dilakukan oleh Adhi Wibowo pada tahun 2013 yang berjudul tentang “ Analisis Sistem Informasi Pengolahan Data Siswa di Lembaga Pengembangan Profesi Prima Persada Informatika Yogyakarta “ .Aplikasi lembaga berbasis dekstop ini tidak menggunakan metode

description

gcgjhch

Transcript of BAB 3 fix

BAB IIILANDASAN TEORI

III.1 Tinjauan PustakaPertama, penulis mengambil tinjauan pustaka dari penelitian yang dilakukan oleh Catur Prasetyo pada tahun 2013 yang berjudul Implementasi Website dan Sms Gateway sebagai Media Informasi di LKP MIZZ@Comp Kabupaten Batang .Sebelum sistem ini dibuat di LKP MIZZ@Comp masih menggunakan manual dalam menyampaikan informasi akademik berua lembaran ataupun tertulis.Dari pernyataan tersebut maka dibuatlah aplikasi akademik dengan metode website dengan menggunakan bahasa pemrograman php, mysql dan gammu serta menggunakan software macromedia dreamweaver yang bisa memberikan informasi.

Kedua, penelitian yang dilakukan oleh Adhi Wibowo pada tahun 2013 yang berjudul tentang Analisis Sistem Informasi Pengolahan Data Siswa di Lembaga Pengembangan Profesi Prima Persada Informatika Yogyakarta .Aplikasi lembaga berbasis dekstop ini tidak menggunakan metode client server maupun sms gateway tapi sistem hanya mengolah data siswa,pengajar dan sistem penilaian.

Ketiga, penelitian yang dilakukan oleh Candra Heru Saputra pada tahun 2013 yang berjudul tentang Perancangan dan Implementasi Sistem Adminitrasi Sekolah Berbasis Web di SMPN Bangunrejo .Berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan bahwa sekolah tersebut belum memiliki website dalam pendataan siswa,guru dan karyawan.

III.2 Tinjauan TeoriTinjauan teori ini menguraikan sekilas tentang sistem, pengertian internet, PHP, HTML, MySQL, dan sebagainya.

III.2.1 Pengertian Sistem

Sistem berasal dari bahasa Latin (systema) dan bahasa Yunani (sustema) adalah suatu kesatuan yang terdiri dari komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan Aliran Informasi,materi atau energi. Istilah ini sering digunakan untuk mengambarkan suatu set entitas yang berinteraksi,dimana suatu model matematika seringkali bisa dibuat.Sistem juga merupakan kesatuan bagian-bagian yang saling berubungan yang berada dalam suatu wilayah serta memiliki item-item pengerak,contoh umum misalnya seperti negara.Negara merupakan suatu kumpulan dari beberapa elemen kesatuan lain seperti provinsi yang saling berhubungan sehingga membentuk suatu negara dimana yang berperan sebagai penggeraknya yaitu rakyat yang berada dinegara tersebut.Kata sistem banyak sekali digunakan dalam percakapan sehari-hari,dalam forum diskusi maupun dokumen ilmiah.Kata ini digunakan untuk banyak hal,dan pada banyak bidang pula,sehingga maknanya menjadi beragam.Dalam pengertian yang paling umum,sebuah sistem adalah sekumpulan benda yang memiliki hubungan diantara mereka.Dari penjabaran pengertian tentang sistem diatas bisa kita ambil kesimpulan bahwa sistem itu memang kompleks dan sangat terkait dengan hal yang ada didalamnya, karena sistem tidak akan jalan apabila salah satu elemen sistem tersebut tidak jalan.

III.2.2 Karakteristik Sistem

Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat yang tertentu, yaitu:

1. Komponen Sistem

Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen-komponen sistem atau elemen sistem dapat berupa sub sistem atau bagian-bagian dari sistem. Setiap sub sistem mempunyai sifat-sifat dari sistem. Untuk menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan.

2. Batas Sistem

Batas sistem (boundary) merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lain atau dengan lingkungan luarnya. Batas sistem menunjukkan ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut.

3. Lingkungan Luar Sistem

Lingkungan luar sistem (environment) dari suatu sistem adalah apapun di luar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem.

4. Penghubung Luar Sistem

Penghubung (interface) merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem yang lain. Dengan penghubung suatu subsistem berintegrasi dengan subsistem yang lainnya membentuk satu kesatuan.5. Masukan Sistem

Masukan (input) adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem. Masukan dapat berupa masukan perawatan (maintenance input) dan masukan sinyal (signal input).

6. Keluaran Sistem

Keluaran (output) adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Keluaran dapat merupakan masukan untuk subsistem yang lain atau kepada supra sistem.

7. Pengolahan Sistem

Pengolahan merupakan suatu sistem yang dapat merubah, suatu masukan menjadi keluaran.

8. Sasaran SistemSuatu sistem pasti mempunyai tujuan (goal) atau sasaran (objective). Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem.

III.2.3 Klasifikasi Sistem

Sistem menurut sudut pandangnya dibagi menjadi beberapa bagian di antaranya :1) Klasifikasi sistem menurut jenisnya

a) Sistem abstrakSistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik, misalnya agama yaitu sistem yang berupa pemikiran-pemikiran hubungan antara manusia dengan Tuhan.b) Sistem fisikSistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik dan bisa digunakan secara nyata dan langsung oleh manusia, misalnya sistem komputer.2) Klasifikasi sistem menurut cara penggunaannya

a) Sistem tertutupSistem tertutup adalah sistem yang tidak berhubungan atau berinteraksi langsung dengan lingkungan di luar sistem dan hasil yang diperoleh tidak terpengaruhi dengan lingkungan luarnya.b) Sistem terbukaSistem terbuka adalah sistem yang berhubungan atau berinteraksi langsung dengan lingkungan di luar sistem dan hasil yang diperoleh sedikit banyak akan mempengaruhi lingkungan luarnya baik secara langsung maupun tidak langsung.

3) Klasifikasi sistem menurut cara operasinya

a) Sistem tertentuSistem tertentu adalah sistem yang sudah pasti di mana sistem tersebut beroperasi dengan cara dibuatkan bahasa pemograman dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksikan hasilnya, misalnya sistem komputer yang tingkah lakunya dapat dipastikan berdasarkan program-program yang dijalankan.b) Sistem tak tentuSistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas.4) Klasifikasi sistem menurut cara pembuatannya

a) Sistem alamiahSistem alamiah adalah sistem yang terjadi atau terbentuk melalui proses alam dan tidak ada campur tangan manusia dalam proses pembuatannya misalnya sistem pernapasan tubuh manusia, sistem perputaran planet-planet pada matahari.b) Sistem buatan manusiaSistem buatan adalah sistem yang dirancang atau dibuat oleh manusia dan hasil dari sistem tersebut digunakan untuk mempermudah dalam memecahkan masalah dan membantu manusia dalam menyelesaikan tugas manusia sehari-hari misal sistem informasi.

III.2.4 Pengertian Pendataan Poin Pelanggaran Siswaa. Pengertian Pelanggaran

Pelanggaran adalah suatu hal yang merugikan atau kelakuan yang menyimpang dari aspek yang sudah dibuat di dalam peraturan sekolah.b. Peraturan yang digunakan poin pelanggaran

Tata tertib yang mengatur tingkah laku, sikap, ucapan, tindakan dalam kegiatan sehari-hari di SMK yang telah disetujui oleh pihak sekolah, wali murid dan dan wakil dari siswa dan tata tertib kehidupan sosial sekolah SMK.

c. Penilaian poin pelanggaran

Penilaian poin pelanggaran adalah tim yang melakukan penilaian terhadap siswa yang melakukan pelanggaran tata tertib berdasarkan ketentuan poin pelanggaran yang sudah disepakati bersama.

d. Tata cara pemberian poin pelanggaran Pencatatan poin pelanggaran dilaksankan setiap hari, pada masing-masing jenis pelanggaran itu. Tim yang berwenang memberikan poin pelanggaran adalah Kepala Sekolah Wakil Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran Guru Pembina Guru Pembimbing (Bimbingan Konseling) Wali Kelas Guru Piket Karyawan di SekolahIII.2.5InternetInternet (Interconnected Network) adalah suatu jaringan komputer yang sangat luas, terdiri dari jutaan perangkat komputer yang terhubung melalui suatu protocol tertentu untuk pertukaran informasi antar komputer. Salah satu keistimewaan internet adalah memungkinkan hampir semua jenis komputer dapat berhubungan satu sama lain, mulai dari jaringan di perusahaan-perusahaan besar sampai komputer pribadi di rumah. Kebanyakan komputer di internet juga merupakan bagian dari jaringan yang lebih kecil dari suatu perusahaan atau institusi pendidikan. Berdasarkan perkiraan sampai bulan Januari 1995, tidak kurang dua puluh juta buah komputer yang terkoneksi di dalam internet dan jumlah ini akan terus meningkat sejalan dengan peningkatan jumlah penyelenggara internet di berbagai Negara.Internet sebagai suatu sarana komunikasi mempunyai peraturan-peraturan tertentu yang dikenal dengan istilah IRL (In Real Life). Setelah terkoneksi dengan internet, berbagai program dapat di download secara gratis. Beberapa perusahaan komunikasi terkemuka mengembangkan suatu program komunikasi yang disebut Client Programme dengan tujuan untuk memudahkan pemakai dalam mengakses internet. Client Programme ini merupakan suatu freeware/shareware programs, artinya bahwa program tersebut dapat di download oleh pemakai jasa internet secara gratis atau dipungut biaya yang sangat murah selama masa promosi. Selain program komunikasi yang berhubungan dengan akses internet, informasi-informasi tentang perusahaan atau publikasi ilmiah dan hasil-hasil riset dari berbagai universitas terkemuka dapat pula diperoleh tanpa dipungut biaya.

III.2.5 HTMLHTML (HyperText Markup Language) adalah suatu bahasa yang digunakan untuk menulis halaman web. HTML dirancang untuk digunakan tanpa tergantung pada suatu platform tertentu (platform independent). Dokumen HTML adalah suatu dokumen teks biasa, dan disebut sebagai markup language karena mengandung tanda-tanda (tag) tertentu yang digunakan untuk menentukan tampilan suatu teks dan tingkat kepentingan dari teks tersebut dalam suatu dokumen. Pada dokumen HTML yang termasuk sistem hypertext, kita tidak harus membaca dokumen tersebut secara urut dari atas kebawah atau sebaliknya, tetapi kita dapat menuju pada topik tertentu secara langsung dengan menggunakan teks penghubung yang akan membawa ke suatu topik atau dokumen lain secara langsung.

III.2.6 CSS (Cascading Style Sheet)CSS digunakan oleh peneliti maupun pembaca halaman web untuk menentukan warna, jenis huruf, tata letak, dan berbagai aspek tampilan dokumen.CSS digunakan terutama untuk memisahkan antara isi dokumen (yang ditulis dengan HTML atau bahasa markup lainnya) dengan presentasi dokumen (yang ditulis dengan CSS). Pemisahan ini dapat meningkatkan aksesibilitas isi, memberikan lebih banyak keleluasaan dan kontrol terhadap tampilan, dan mengurangi kompleksitas serta pengulangan pada struktur isi.Terdapat 2 cara deklarasi CSS. Deklarasi CSS pada halaman HTML dan deklarasi CSS menggunakan file *.css. Pendeklarasian CSS pada halaman HTML dilakukan untuk mengkhususkan format CSS tersebut hanya pada halaman suatu HTML. Sedangkan dengan deklarasi CSS pada file tersendiri bertujuan agar format CSS dapat digunakan juga pada halaman lain dengan menyertakan path CSS pada halaman HTML Deklarasi CSS : 1. Local Style2. Global StyleIII.2.7 PHP PHP (Hypertext Prepocessor) adalah sebuah bahasa pemrograman yang pada awalnya dirancang untuk menghasilkan halaman web dinamis. Penggunaan PHP yang utama adalah pada aplikasi server-side, tetapi juga dapat digunakan melalui antarmuka command line atau aplikasi berbasis GUI.PHP memiliki kelebihan-kelebihan : PHP mudah dibuat dan kecepatan akses tinggi. PHP dapat berjalan dalam web server yang berbeda dan dalam sistem operasi yang berbeda pula, misalnya UNIX, Windows 98, Windows NT dan Macintosh. PHP merupakan bahasa pemrograman yang open source. PHP juga bisa berjalan pada web server Microsoft Personal Web Server,Apache,Xitami dan sebagainya. PHP termasuk bahasa yang embedded (visa ditempel atau diletakkan dalam tag HTML). PHP termasuk server-side programming. PHP juga mendukung komunikasi dengan layanan lain melalui protocol IMAP,SNMP,NNTP,POP3 dan HTTP (Sutarman, 2007).

III 2.8 Metode Pengembangan SistemMetode adalah merupakan suatu cara atau teknik yang sistematik untuk mengerjakan sesuatu. Sedangkan metode pengembangan sistem adalah suatu metode, cara, prosedur, konsep-konsep pekerjaan yang digunakan dalam mengembangkan suatu sistem informasi yang diperlukan, sehingga mencapai suatu tujuan tertentu. Dengan mengikuti metode atau prosedur yang digunakan untuk suatu metodologi, maka pengembangan sistem akan dapat diselesaikan dengan efektif dan efisien sesuai dengan apa yang diharapkan. Dalam hal ini ada dua metode yang berkaitan dengan pengembangan sistem yaitu:

III.2.8.1 DAD (Diagram Arus Data)Diagram Arus Data (DAD) adalah suatu bagan yang menggambarkan secara lengkap dan terperinci dari suatu sistem secara logical.Gambaran ini tidak tergantung pada perangkat keras, perangkat lunak, struktur data atau organisasi file.Keuntungan menggunakan DAD adalah memudahkan pemakai (user) yang kurang menguasai bidang komputer untuk mengerti sistem yang akan dikerjakan/dikembangkan.DAD juga merupakan alat Analys Structured (Analisa Terstruktur). Pendekatan terstruktur ini mencoba untuk menggambarkan sistem pertama kali secara garis besar (Top Level) kemudian dipecah menjadi bagian yang lebih rinci (Lowel Level). DAD yang pertama kali digambarkan adalah level atas yang disebut dengan Diagram Konteks. Dari Diagram Konteks ini kemudian digambarkan lebih terinci lagi yang disebut Over View Diagram atau level 0. Tiap-tiap proses Over View Diagram digambarkan secara terinci yang disebut Level 1 dan penggambaran level 1 secara terinci sampai seterusnya.Diagram yang menggunakan notasi-notasi ini untuk menggambarkan arus dari data sistem sekarang dikenal dengan nama diagram arus data (data flow diagram atau DFD). DFD sering digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau sistem yang akan dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir (misalnya lewat telepon, surat dan sebagainya) atau lingkungan fisik diaman data tersebut akan disimpan (misalnya file kartu, microfiche, hard disk, compact disc, tape, floppy dsik).

Simbol-simbol yang biasa digunakan dalam penggambaran DAD yaitu:1. Kesatuan Luar (enternal entity) atau batas sistem (boundary)Setiap sistem pasti mempunyai batas sistem (boundary) yang memisahkan suatu sistem dengan lingkungan luarnya. Sistem akan menerima input dan menghasilkan output kepada lingkungan luarnya. Kesatuan luar (external entity) merupakan kesatuan (entity) di lingkungan luar sistem yang dapat berupa orang, organisasi atau sistem lainnya yang berada di lingkungan luarnya yang akan memberikan input atau menerima output dari sistem. Suatu kesatuan luar dapat disimbolkan dengan suatu notasi kotak sebagai berikut:

Gambar 3.1 notasi kesatuan luar DAD

2. Arus Data (Data flow)Arus data (data flow) di DFD diberi simbol suatu panah.Arus data ini mengalir di antara proses (process), Simpanan data (data store) dan kesatuan luar (external entity).Arus data sebaiknya di beri nama yang jelas dan mempunyai arti. Nama dari arus data dituliskan disamping garis panahnya.

Gambar 3.2 Arus Data yang mengalir dari kesatuan luar ke proses3. Proses (Process)Suatu proses adalah kegiatan atau kerja yang dilakukan oleh orang,mesin atau komputer hasil suatu arus data yang masuk ke dalam proses untuk dihasilkan arus data yang akan keluar dari proses.Suatu proses dapat ditunjukkan dengan simbol lingkaran atau dengan simbol empat persegi panjang tegak dengan sudut-sudutnya tumpul.

Gambar 3.3 Notasi proses DAD

4. Simpanan Data (Data Store)Simpanan data (data store) merupakan simpanan dari data yang dapat berupa suatu file atau database di sistem komputer.Simpanan data di DFD dapat disimbolkan dengan sepasang garis horizontal paralel yang tertutup di salah satu ujungnya.

Gambar 3.4 Simbol Dari Simpanan DAD

III.2.8.2 ERD (Entity Relationship Diagram)Diagram entity relationship (ER) menunjukkan hubungan antar entitas maka seluruh data menjadi tergabung dalam suatu kesatuan yang terintergasi. Entitas adalah sebuah kestuan item data yang menjelaskan sebuah objek dan mirip dengan filr tetapi tidak sama.Hubungan antar entitas antara lain :1. Relasi satu ke satu (one to one)Satu record di sebuah entitas berhubungan dengan hanya satu record di entitas lain.

2. Relasi satu ke banyak (one to many)Satu record di sebuah entitas berhubungan dengan banyak record di entitas lainnya.

3. Relasi banyak ke banyak (many to many)Banyak record di sebuah entitas di sebuah entitas berhubungan dengan banyak record di entitas lain.

Adapun simbol-simbol yang digunakan dalam membuat diagram ER adalah seperti di bawah ini.Gambar 3.1 Simbol-simbol ER

SimbolKeterangan

Himpunan entitas

Atribut sebagai kunci (Key)

Himpunan relasi

Relasi (Hubungan)

Relasi satu ke satu (one to one)

Relasi satu ke banyak

Relasi banyak ke banyak

III.2.8.3 Diagram KonteksDiagram konteks digunakan untuk menggambarkan sistem secara umum siapa pemakai langsung sistem (pemberi input dan penerima laporan), proses atau nama sistem dan berbagai input, output yang dihasilkan dalam tahap ini file belum digambarkan.Ciri-ciri yang hanya ada pada diagram konteks adalah sebagai berikut: (1) Mempunyai satu simbol proses dengan nama sistem ditengahnya. Karena hanya ada satu ,simbol ini tidak perlu diberi nomor.(2) Mempunyai beberapa entity, yaitu berbagai pihak yang berhubungan langsung dengan sistem.(3) Tempat penyimpanan atau file data belum ditampilkan.(4) Harus diuraikan lagi dengan diagram-diagram yang mempunyai level lebih rendah.

III.2.8.4 Diagram Berjenjang

Sebagai dasar identifikasi komponen, diagram berjenjang digunakan untuk mempersiapkan penggambaran DAD ke level-level yang lebih rendah.