BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

19

Transcript of BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

Page 1: BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
Page 2: BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

Nama Anggota kelompok :

Aviva RJ

Dwi Qomariah Arifin

Dewi Masito

Fatihana Nur S

Pebriyanti Dwi Marizky

Melania Indah S

Nabila Yusuf

XI MIPA 3 SMASA 16/17

Page 3: BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

A. MENJELAJAH WILAYAH NEGARA KESATUANREPUBLIK INDONESIA

1.Memetakan Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia

Indonesia adalah negara kepulauan. Hal ini ditegaskan dalam pasal 25 A UUD1945 Negara Republik Indonesia Tahun 1945 menyatakan bahwa NegaraKesatuan Republik Indonesia adalah sebuah negara kepulauan yang bercirinusantara dengan wilayah yang batas-batas dan hak-haknya di tetapkan olehundang-undang. Hal ini merupakan penegasan secara konstitusional bataswilayah Indonesia di tengah potensi perubahan batas geografis sebuah negaraakibat gerakan separatis, sengketa perbatasan antarnegara, atau pendudukanoleh negara asing.

Page 4: BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

Nusantara dalam ketentuan tersebut digunakan untuk menggambarkan kesatuanwilayah perairan dan gugusan pulau-pulau Indonesia. Kesatuan wilayah tersebut

juga mencakup :1. Kesatuan politik2. Kesatuan hokum

3. Kesatuan social budaya4. Kesatuan pertahanan dan keamanan

Dengan demikian meskipun wilayah Indonesia terdiri atas ribuan pulau, tetapisemuanya terikat dalam satu kesatuan negara yaitu NKRI

Page 5: BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

Untuk mempertahankan konsepsi nusantara maka pemerintahIndonesia mengeluarkan Deklarasi Djuanda pada 13 Desember1957 yang menyatakan;"Bahwa segala perairan di sekitar, diantara, dan yang menghubugkan pulau-pulau yang termasuk dalamdaratan Republik Indonesia, dengan tidak memandang lauas ataulebarnya, adalah bagian yang wajar dari wilayah daratan NKRIdan dengan demikian merupakan bagian daripada peairanpedalaman atau perairan nasional yang berada di bawahkedaulatan Negara Republik Indonesia. Penentuan batas laut 12mil yang diukur dari garis-garis yang menghubungkan titik terluarpada pulau-pulau Negara Republik Indonesia akan ditentukandengan undang-undang" ( Sekretariat Jendral MPR RI, 2012:177-178).

Page 6: BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

Sebelumnya pengakuan masyarakatinternasional mengenai batas lautteritorial

hanya sepanjang 3 mil laut terhitung dari garispantai pasang surut terendah. DeklarasiDjuanda menegaskan bahwa Indonesia

merupakan satu kesatuan wilayah Nusantara. Laut bukan lagi sebagai pemisah, tetapi sebagai

pemersatu bangsa Indonesia. Prinsip iniditegaskan melalui Peraturan Pemerintah

Pengganti Undang-Undang Nomor 4/PRP/1960 tentang Perairan Indonesia.

Page 7: BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

Berdasarkan deklarasi Djuanda, Indonesia menganut konsep negara kepulauan yang berciri nusantara (archipelagic state) dan diakui dalam konvensi Hukum Laut PBB

1982 (UNCLOS) = United Nations Convention on the Law of the Sea yang ditandatangani di Montego Bay, Jamaika 1982. Indonesia kemudian meratifikasi hal itu

dengan menerbitkan UU No 17 Tahun 1985, dan akhirnya dunia mengaku Indonesia sebagai negara kepulauan. Sesuai dengan Konvensi UNCLOS 1982 wilayah laut suatu

negara di bagi kedalam : Zona Laut Teritorial ( 12 mil ), Zona Landas Kontinel (laut yang kedalamannya kurang dari 150 m dan masih merupakan lanjutan dari sebuah

kontinel/benua), Zona Ekonomi Eksklusif ( 200 mil). Selain laut bangsa ini juga dikaruniai wilayah daratan yang amat luas dan didalamnya terkandung kekayaan

tambang yang melimpah, serta wilayah udara yang ada diatas wilayah laut dan daratan, negara ini juga punya wilayah ekstrateritorial yang berada di wilayah negara lain

(Kantor KEDUBES)

Page 8: BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

Berkat pandangan visioner dalam Deklarasi Djuandatersebut, Indonesia akhirnya memiliki tambahan

wilayah seluas 2.000.000 km2, termasuk sumber dayaalam yang dikandungnya. Sebagai WNI, kalian harus

bersyukur kepada Tuhan YME, dan harus banggakarena negara kita merupakan negara kepulauan

terbesar di dunia.Luas wilayah = 5.180.053 km2, terdiri atas :

Luas daratan = 1.922.570 km2Luas lautan = 3.257.483 km2

Pulau = 13.466 pulau terbentang dari Sabang sampaiMerauke

Page 9: BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

Ada dua konsepsi pokok mengenai wilayah lautan, yaitu :

1. Res Nulius : konsepsiyang menyatakan bahwa lautitu dapat diambil dan dimilikioleh masing-masing negara

2. Res Communis : konsepsiyang menyatakan bahwa lautitu adalah milik masyarakatdunia tidak bisa dimiliki oleh

masing-masing negara

Page 10: BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

Sesuai dengan Hukum Laut Internasional yang telah diepkati oleh PBB tahun 1982, berikut adalah gambar

pembagian wilayah laut menurut konvensi Hukum Laut PBB

Page 11: BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

1. Zona Laut TeritorialZona laut teritorial adalah jalur laut yang berjarak 12 mil laut dari garis

dasar ke laut lepas. Garis dasar adalah garis khayal yang menghubungkan titik-titik dari ujung-ujung pulau. Sebuah negara mempunyai kedaulatan sepenuhnyasampai batas laut teritorial. Akan tetapi, negara tersebut harus menyediakan

jalur pelayaran lintas damai baik di atas maupun di bawah permukaan laut. Batas teritorial Indonesia telah diumumkan sejak Deklarasi Djoeanda pada

tanggal 13 Desember 1957.

2. Zona Landas KontinenLandas kontinen adalah dasar laut yang

merupakan lanjutan dari sebuah benua. Landas kontinen memiliki kedalaman kurangdari 150 meter. Landas kontinen diukur darigaris dasar, yaitu paling jauh 200 mil laut. Penentuan landas kontinen Indonesia dilakukan dengan melakukan perjanjiandengan negara-negara tetangga. Padatahun 1973 pemerintah Indonesia mengeluarkan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1973 tentangLandas Kontinen Indonesia.Indonesia terletak di antara dua landaskontinen, yaitu Benua Asia dan Australia. Pada zona ini suatu negara mempunyaikewenangan untuk memanfaatkan sumberdaya alam yang ada di dalamnya. Negara tersebutjuga harus menyediakan jalur pelayaranyang terjamin keselamatan dankeamanannya.

3. Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE)Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) adalah jalur laut selebar 200 mil laut ke

arah laut terbuka diukur dari garis dasar. Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI) diumumkan pada tanggal 21 Maret 1980. Di zona ininegara Indonesia memiliki hak untuk melakukan eksplorasi, eksploitasi, konservasi, dan pengelolaan sumber daya alam yang ada. Eksplorasi adalahpenyelidikan tentang sumber daya alam yang ada di suatu daerah.Eksploitasi adalah pengusahaan atau mendayagunakan sumber daya alam yang ada di suatu daerah. Konservasi adalah upaya pemeliharaan atauperlindungan sumber daya alam supaya tidak mengalami kerusakan. Di zona inikebebasan pelayaran dan pemasangan kabel atau pipa di bawah permukaanlaut tetap diakui sesuai prinsip hukum laut internasional

Page 12: BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

2. Batas Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia

U

T

A

R

A

Malaysia di utara pulau kalimantan,

Laut berbatasan langsung dengan laut

lima negara;Malaysia, Singapura,

Thailand, Vietnam dan Filipina.

daratan berbatasan langsung dengan

Timor Leste, Perairan Australia.

S

E

L

A

T

A

N

Page 13: BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

BARAT

TIMUR

lautan berhubugan dengan

samudra Hindia dan perairan laut

India

Berbatasan daratan dengan

Papua Nugini

Page 14: BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

3. Kekuasaan Negara atas Kekayaan Alam yang Terkandung dalam Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia

Kolam Susu

Bukan lautan hanya kolam susu

Kail dan jala cukup menghidupmu.

Tiada badai tiada topan kau temui

Ikan dan udang menghampiri dirimu

Orang bilang tanah kita tanah surga

Tongkat kayu dan batu jadi tanaman.

Orang bilang tanah kita tanah surga

Tongkah kayu dan batu jadi tanaman

Page 15: BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

Lirik lagu di atas merupakan gambaran bahwa Indonesia adalah negara yangmemiliki kekayaan alam yang melimpah. Di atas wilayah Indonesia, terhampar daratan yang luasdengan segenap potensi kekayaan alamnya seperti kekayaan dari hutan, area persawahan, binatang-binatang darat yang beranekaragam. Diwilayah lautan juga tidak kalah kayanya, puluhan juta ikan hidup di perairan Indonesia, keindahanterumbu karang dan pesona laut lainnya merupakan anugerah Tuhan yang tidak ternilai. Bukanhanya didaratan dan lautan di perut bumi Indonesia pun menyimpan kekayaan yang melimpahberupa bahan tambang seperti minyak bumi, emas, gas bumi, besi, batu bara, tembaga, perak dansebagainya. Siapa yang mengusai kekayaan alam tersebut? Berkaitan dengan pertanyaantersebut, Pasal 33 ayat (2) dan (3) UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 memberikanjawabannya yang menyatakan bahwa:

(2) Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasaihajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara.

(3) Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai olehnegara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat.

Page 16: BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

Ketentuan di atas secara tegas menyatakan bahwa seluruhkekayaan alam dikuasai oleh negara dan dipergunakan untukkemakmuran rakyat Indonesia.Dengan kata lain negara melalui pemerintah diberikan wewenangatau kekuasaan oleh UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 untuk mengatur, mengurus dan mengelola serta mengawasipemanfaatan seluruh potensi kekayaan alam yang dimilikiIndonesia dalam rangka meningkatkan kesejahteraan dankemakmuran seluruh rakyat.UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 menyatakan bahwanegara mempunyai hak penguasaan atas kekayaan alam Indonesia.

Page 17: BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

Oleh karena itu, maka negara mempunyai kewajiban-kewajiban sebagai berikut:

a. Segala bentuk pemanfaatan

(bumi dan air) serta hasil yang

didapat

(kekayaan alam),

dipergunakan untuk

meningkatkan kemakmuran

dan

kesejahteraan masyarakat.

b. Melindungi dan menjamin

segala hak-hak rakyat yang

terdapat di dalam atau

di atas bumi, air dan berbagai

kekayaan alam tertentu yang

dapat dihasilkan

secara langsung atau dinikmati

langsung oleh rakyat. c. Mencegah segala tindakan dari

pihak manapun yang akan

menyebabkan

rakyat tidak mempunyai

kesempatan atau akan kehilangan

haknya dalam

menikmati kekayaan alam

Page 18: BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

Ketiga kewajiban di atas menjelaskan segala sumber daya alam yang pentingbagi negara dan menguasai hajat orang banyak, karena berkaitan dengan

kemaslahatan umum dan pelayanan umum, harus dikuasai negara dan dijalankanoleh pemerintah. Sebab sumber daya alam tersebut, harus dapat dinikmati oleh

rakyat secara berkeadilan, keterjangkauan, dalam suasana kemakmuran dankesejahteraan umum yang adil dan merata.

Secara alami NKRI dikaruniai kekayaan alam yang sangat melimpah dan pengaturanpengelolaanya diatur dalam UUD 1945 pasal 33. yang menyatakan dengan tegas

bahwa seluruh kekayaan alam dikuasai oleh negara dan dipergunakan untukkemakmuran rakyat Indonesia.

Page 19: BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

TERIMAKASIH