BAB 12 APACHE WEB SERVER

8
PRAKTIKUM 12 APACHE WEB SERVER I. Tujuan : Mahasiswa dapat memahami penggunaan service secure shell, secure copy dan secure ftp pada sistem operasi unix/linux Mahasiswa mampu melakukan instalasi dan konfigurasi ssh untuk meningkatkan keamanan data Mahasiswa memahami kelebihan penggunaan secure shell dibanding service telnet, ftp dan perintah remote lainnya II. Peralatan yang dibutuhkan 1. Beberapa PC yang terhubung ke sistem jaringan III. Dasar Teori Salah satu komponen utama internet adalah web server dan mail server. Pada kesempatan kali ini kita akan membicarakan tentang web server. Web server merupakan server di internet yang menyediakan layanan situs yang dapat diakses oleh client melalui browser, misal Internet Explorer, opera, netscape, mozilla firefox. Salah satu web server yang banyak dipakai orang adalah Apache. Jika kita ingin menginstall web server yang sesungguhnya maka kita akan membutuhkan feature – feature tertentu, Apache akan menginstalll CGI(common gateway interface ) secara otomatis. Dengan CGI kode 118

Transcript of BAB 12 APACHE WEB SERVER

Page 1: BAB 12 APACHE WEB SERVER

PRAKTIKUM 12

APACHE WEB SERVER

I. Tujuan :

Mahasiswa dapat memahami penggunaan service secure shell, secure copy

dan secure ftp pada sistem operasi unix/linux

Mahasiswa mampu melakukan instalasi dan konfigurasi ssh untuk

meningkatkan keamanan data

Mahasiswa memahami kelebihan penggunaan secure shell dibanding service

telnet, ftp dan perintah remote lainnya

II. Peralatan yang dibutuhkan

1. Beberapa PC yang terhubung ke sistem jaringan

III. Dasar Teori

Salah satu komponen utama internet adalah web server dan mail server. Pada

kesempatan kali ini kita akan membicarakan tentang web server.

Web server merupakan server di internet yang menyediakan layanan situs yang

dapat diakses oleh client melalui browser, misal Internet Explorer, opera,

netscape, mozilla firefox. Salah satu web server yang banyak dipakai orang

adalah Apache.

Jika kita ingin menginstall web server yang sesungguhnya maka kita akan

membutuhkan feature –feature tertentu, Apache akan menginstalll

CGI(common gateway interface ) secara otomatis. Dengan CGI kode command

yang dieksekusi akan disimpan pada file yang terpisah di server pada direktori

cgi-bin. Dengan CGI pula kita bisa menjalankan script plain-text yang

didapatkan dari hasil kompilasi pada setiap kali eksekusi , seeprti halnya dengan

script Perl, atau juga bisa dalam bentuk pre-compiled yang ditulis dalam bahasa

pemrograman seperti C. Keuntungan paling besar dari penggunaan CGI adalah

penyimpanannya yang ditempatkan pada file individual dan juga banyaknya

script CGI gratis yang bisa kita download dari internet unutk kita gunakan

dalam web server kita.

Pendekatan lain web scripting adalah untuk mentransfer sript code pada

dokumen HTML. Biasanya dilakukan dengan PHP, Microsoft ASP, dan

118

Page 2: BAB 12 APACHE WEB SERVER

ColdFusion dan kita juga harus belajar bagaimana mennrogram dengan

mengggunakan bahasa-bahasa tersebut(Misalnya ketika kita surfing internet kita

kerap kali menemukan web pages kita bereksentensi .php, .asp, .cfm yang

emnunjukkan bahasa pemrograman yang digunkaan untuk menyusun pages

tersebut) .

Ketika kita menginginkan untuk membentuk web server kita yang

sesungguhnya maka kita akan membutuhkan koneksi symmetrical broadband ke

internet dengan meggunakan static IP address . Tetapi jika kita ingin mencoba-

coba kita juga bisa menerapkannya walaupun kita terhubung dengan Internet

lewat modem.

Sebagian besar aplikasi yang menjalankan server adalah daemons. Daemons

adalah aplikasi yang berjalan dip roses background, menunggu ebberapa event

khusus yang bisa men-trigger mereka misalnya datangnya request dari web

browser. Jangan bingung antara daeomons dan proses. Proses adalah instance

dari aplikasi yang berjalan di memori . Seperti contohnya Apache web server

daemon dapat membuang multiple apache proses untuk menghandle secara

simultan request dari multiple browser.

PHP adalah bahasa skripting yang mendukung halaman dynamic

HTML[DHTML]. PHP mirip dengan SSI dari Apache, hanya jauh lebih

kompleks dan memiliki modul database untuk banyak database yang populer.

PHP juga memerlukan GD libraries.

IV.Tugas Pertanyaan Pendahuluan

1. Sebutkan apa kegunaan dari web browser ?

2. Apa perbedaan web dinamis dan web statis ?

3. Apa yang disebut dengan bahasa scripting ?

4. Sebutkan bahasa scripting yang anda kenal ?

V. Langkah percobaan

INSTALASI APACHE WEB SERVER

Langkah pertama untuk menginstall root@chip:# rpm –ivh apache*

Lakukan perubahan setting pada file httpd.conf di directory /etc/apache

root@chip:#vi /etc/apache/httpd.conf

119

Page 3: BAB 12 APACHE WEB SERVER

Perubahan yang perlu dilakukan adalah penyettingan serveradmin dan

servernamenya

ServerAdmin [email protected]

ServerName 10.252.108.100 (umumnya diisi dengan IP localhost)

Selain penyettingan di file httpd.conf kita juga melakukan perubahan pada file

module.conf yang terletak pada directory yang sama dengan file httpd.conf

root@chip:#vi /etc/apache/modules.conf

Perubahan yang perlu kita adalah menambahkan command berikut diakhir file

LoadModule includes_module /usr/lib/apache/1.3/mod_include.so

Selanjutnya untuk mengetahui berhasil tidaknya konfigurasi yang kita lakukan kita

perlu melakukan testing yang harus kita lakukan adalah membuat file html yang

kita tempatkan pada directory /var/www/ missal disini kita beri nama test.shtml

root@ chip:# vi /var/www/test.shtml masukkan kode html berikut;

<html>

<body>

Praktikum administrasi jaringan : WebServer

<pre>

<!--#printenv -->

</pre>

</body>

</html>

Testing Apache

Sebelum merestart server, sebaiknya terlebih dahulu melakukan test untuk

menjamin konfigurasi file /etc/apache/httpd.conf tidak mengandung error:

root@chip:/etc/apache# apachectl configtest

Syntax OK

root@chip:/etc/apache#

Kemudian restart apache dengan:

root@chip:/etc/apache# /etc/init.d/apache restart

Buka webbrowser dan lakukan testing http://10.252.108.100/test.shtml.

INSTALLASI PHP

120

Page 4: BAB 12 APACHE WEB SERVER

# rpm –ivh php* Seperti halnya dengan apache command pertama untuk

menginstall php4 ini adalah command line diatas.

Perubahan setting lakukan di file modules.conf yang terletak pada directory

etc/apache. vi /etc/apache/modules.conf

Pada akhir dari file tambahkan statement berikut

LoadModule php4_module /usr/lib/apache/1.3/libphp4.so

Kemudian keluar dan simpan filenya.

Kita juga perlu melakukan konfigurasi untuk membuat PHP dapat bekerja dengan

MySQL database. Unutk melakukan hal tersebut buka file php.ini pada

directory /etc/php4. Ketikkan command vi /etc/php4/apache/php.ini

Hilangkan tanda Dynamic Extensions( ; ) pada ;extension mysql.so

Kemudian untuk menginstallnya command yang dibutuhkan apt-get install

mysql-server

Sekarang kita install file librarynya dengan command apt-get install php4-mysql

Langjah selanjutnya adalah meresart Apache dengan command berikut:

/etc/init.d/apache restart

Seperti halnya dengan apache web server buat file .php unutk keperluan testing

letakkan di directory /var/www dengan naam atest.php contohnya

vi /var/www/test.php. Dan tambahkan syntax berikut

<html>

<body>

<?php phpinfo(); ?>

</BODY>

</HTML>

Buka kembali web server dan ketikan URL berikut http://10.252.108.100/test.php

Berikut ini adalah hasil eksekusinya.

121

Page 5: BAB 12 APACHE WEB SERVER

VI. Laporan Resmi .

122

Hasil percobaan :

Judul Percobaan : Web Server

FORMAT LAPORAN RESMI

Nama dan NRP mahasiswa

Dasar Teori :

Tugas Pendahuluan :

Daftar Pertanyaan

1. Berikan kesimpulan hasil praktikum yang anda lakukan.