ankQ Beton
-
Upload
fidelis-daia -
Category
Documents
-
view
229 -
download
0
Transcript of ankQ Beton
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 1/51
Gambar sketsa denah dan potongan seperti di bawah ini :
L2
L2
L2
Gambar Denah
Potongan Longitudinal
Diketahui sebuah bangunan berlantai 2 dengan tujuan Perpustakaan
L1
L1
L1
H2
H1
L1 L1 L1
H2
H1
L2
L2
L2
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 2/51
Potongan Transversal
Keterangan :
Jenus perletakan pada pondasi tergantung dari jenis pondasi yang digunakan
Jenis pondasi yang digunakan =
Mutu Beton f'c = 22 Mpa
Mutu Baja fy = 400 MpaJenis Tanah = Keras
Lokasi Bangunan Zone = IV
= 4.5 m
= 5 m
= 3.7 m
= 3.7 m
Diminta :
a. Menentukan tebal dan penulangan plat
b. Menentukan dimensi dan penulangan balok serta kolom
c. Menentukan dimensi dan penulangan tangga
d. Menentukan dimensi dan penulangan pondasi
L1
L2
H1
H2
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 3/51
Struktur Beton II
By Ongge04
A
4.5 m 4.5 m 4.5 m
Denah Lantai 1 Dan 2
4.5 m 4.5 m 4.5 m
Denah Balok
ATAP
B1
B2
B1
B3
B7
B7
B3
B5 B6 B5
B4
B8
B8
B4
B5
B6
B5
B3 B7 B7 B3
B1
B2
B1
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 4/51
Struktur Beton II
By Ongge04
LANTAI 2
LANTAI 1
4.5 m 4.5 m 4.5 m
Potongan A - A
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 5/51
Struktur Beton II
By Ongge04
5 m
5 m
A
5 m
5 m
5 m
5 m
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 6/51
Struktur Beton II
By Ongge04
3.7 m
3.7 m
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 7/51
Struktur Beton II
By Ongge04
I. PERENCANAAN AWAL (PRELIMINARY DESIGN)
I.1. DIMENSI BALOK
Untuk perhitungan, tebal pelindung/selimut beton menurut SNI 2002 hal 43,
untuk balok = 40 mm = 4 cm
Sedangkan untuk perencanaan tinggi balok (hmin) yang fy-nya selain da 400 Mpa nilai
harus dikalikan dengan (0,4 + fy/700),
faktor penggandanya = (0,4 + 240/700) = 0,9071.
Untuk perhitungan lebar balok berdasarkan hubungannya dengan dmin yang ekonomis
adalah = hmin - selimut beton, yaitu :
Lihat denah balok untuk lantai 2 berdasarkan SK SNI 03-XXXX-2002 tabel 8 hal 63 :
Diketahui L = 4500 mm Asumsi dua ujungnya menerus.
=L
=4500 =
214.286 mm = 21.429 cm21 21
= - 1/2 f tul. Utama - f Sengkang - d'
= 21.429 - 0.5 . 1.2 - 1 - 4= 15.829 cm
b = =15.829
= 10.552 cm1.5 1.5
Jadi ukuran baloknya adalah b x h = 10.552 x 21.429
Diketahui L = 5000 mm Asumsi dua ujungnya menerus.
=L
=5000 =
238.095 mm = 23.810 cm21 21
= - 1/2 f tul. Utama - f Sengkang - d'
= 23.810 - 0.5 . 1.2 - 1 - 4
= 18.210 cm
b = =18.210
= 12.140 cm1.5 1.5
Jadi ukuran baloknya adalah b x h = 12.140 x 23.810
Diketahui L = 4500 mm Asumsi satu ujungnya menerus.
=L
=4500 mm = 243.243 mm = 24.324 cm
18.5 18.5
= - 1/2 f tul. Utama - f Sengkang - d'
= 24.324 - 0.5 . 1.2 - 1 - 4
= 18.724 cm
= =18.724
=
dmin
= (1,5 - 2,0) . b
diambil b = dmin
/1,5.
a. Untuk Balok B2
dan B6
hmin
dmin
hmin
dmin
cm2
b. Untuk Balok B4, dan B
8
hmin
dmin
hmin
dmin
cm2
c. Untuk Balok B1, dan B
5
hmin
dmin
hmin
dmin
dmin h
min
d'
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 8/51
Struktur Beton II
By Ongge04
1.5 1.5.
Jadi ukuran baloknya adalah b x h = 12.483 x 24.324
Diketahui L = 5000 mm Asumsi satu ujungnya menerus.
=L
=5000
= 270.270 mm = 27.027 cm18.5 18.5
= - 1/2 f tul. Utama - f Sengkang - d'
= 27.027 - 0.5 . 1.2 - 1 - 4
= 21.427 cm
b = =21.427
= 14.285 cm1.5 1.5
Jadi ukuran baloknya adalah b x h = 14.285 x 27.027
Tabel Rekapitulasi Ukuran Balok
BALOK
10.5524 x 21.4286
12.1397 x 23.8095
12.4829 x 24.3243
14.2847 x 27.0270
Dalam perencanaan konstruksi, biasanya diambil ukuran balok yang seragam.
Ketentuan pengambilan ukuran balok yang sama yaitu sekurang-kurangnya diambil
sama dengan ukuran balok yang terbesar : 12.4829 x 24.3243 .
Tapi dengan mempertimbangkan nilai fy dan fc', kami kami mengambil ukuran balok
sebesar (b x h) :
- Untuk lantai atap = ( 15 x 25 )
- Untuk lantai dua = ( 15 x 25 )
I.2. TEBAL PLAT
Menurut SK SNI -XXXX-2002 hal 65 - 66 :
" tebal dari plat dengan balok yang menghubungkan tumpuan pada semua sisinya harus
1. Untuk αm yang sama atau lebih kecil dari 0.2 harus menggunakan tebal pelat minim
interior yang menghubungkan tumpuan-tumpuan dan mempunyai ratio bentang pan
yang tidak lebih dari dua harus memenuhi ketentuan tabel diatas dan
_ pelat tanpa penebalan tidak boleh kurang dari 120 cm
_ pelat dengan penebalan tidak boleh kurang dari 100 cm
2. Untuk αm lebih besar dari 0.2 tapi tidak lebih dari 2.0 ketebalan pelat minimum har
h = Ln ( 0.8 + fy /1500 )
36 + 5β ( αm - 0.2)dan tidak boleh kurang dari 120 mm
3. Untuk αm lebih besar dari 2,0 mm ketebalan pelat mininmum tidak boleh kurang da
h = Ln ( 0.8 + fy/1500 )
36 + 9β
dan tidak boleh kurang dari 90 mm.
4. pada tepi yang tidak menerus, balok tepi harus mempunyai rasio kekakuan α tidak
sebagai alternatif ketebalan minimum yang ditentukan persamaan ( 1 ) dan persam
paling tidak 10 % pada panel dengan tepi yang tidak menerus
Syarat :
cm2
d. Untuk Balok B3dan B
7
hmin
dmin
hmin
dmin
cm2
UKURAN BALOK (cm2)
B2dan B
6
B4dan B
8
B1dan B
5
B3dan B
7
cm2
cm2
t2
< t1
< t3
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 9/51
Struktur Beton II
By Ongge04
Dalam segala hal tebal minimum plat tidak boleh kurang dari harga berikut :
Untuk am < 2,0 ...................120 mm
Untuk am >= 2,0 ...................90 mm
B1
5 m
Panel 7 Panel 8 Panel 9
5.00 m
Panel 6
Panel 35.00 m
4.50 m 4.50 m 4.50 m
y
Plat - plat diwakili oleh panel seperti gambar diata
tinjauan balok tepi dan balok tengah :
x Memanjang : arah x
Melintang : arah y
Menurut SKSNI 03-XXXX-2002 hal 131, dimana pada konstruksi monolit atau komposit
penuh, suatu balok mencakup bagian dari plat pada tiap sisi balok sebesar proyeksi balok
berada diatas atau di bawah plat, diambil yang terbesar, tetapi tidak boleh lebih besar dar
tebal plat, seperti pada gambar sbb:
hw <= 4 hf bw + 2 hw <= bw + 8 hf
hf hf
h
hw
bW bW
Sebenarnya bagian - bagian kecil dari plat (flans balok) yang telah diperhitungkan d
tidak bolah diperhitungkan untuk Is, tapi ACI mengizinkan penggunaan lebar total portal E
dalam perhitungan Is, sehingga :
a =Ecb . Ib
Ecs . Is
Lebar efektif balok pinggir diambil nilai terkecil :
hw ≤ 4 hf
Lebar efektif balok tengah / dalam (Balok T) harus diambil nilai terkecil :
2 hw ≤ 8 hf
Momen Inersia dari penampang balok dengan flans terhadap sumbu pusat ialah :
Ib = K .12
B1 B
2
B3 B
7B
7B
3
B5
B6 B
5
LL
= Bentang panjang
B8
B4
LS
= Bentang pendek
B5
B7
B3
B1
bw . h3
B4
B8
B5
B6
B1
B1
B1
B2
B3
B7
Panel 1 Panel 2
Panel 5Panel 4
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 10/51
Struktur Beton II
By Ongge04
Dimana :
h = tinggi total balok
hf = lebar total plat
bw= lebar efektif flans
bE = lebar badan balok
suatu tetapan tanpa dimensi sebagai fungsi dari (bE
- 1 ) danhf
bw h
Momen Inersia plat :
Ib =1
. L12
Rasio kekakuan lentur balok ( Ecb . Ib ) terhadap kekakuanlentur plat ( Ecs . Is ) den
yang dibatasi dalam arah lateral oleh suatu sumbu dari panel yang berbatasan ( bila ada )
sisi balok, yaitu :
a =Ecb . Ib Ecb = Modulus elastisitas balok beton
Ecs . Is Ecs = Modulus elastisitas plat beton
A. Perhitungan a balok pada plat / panel
Ditaksir tebal plat hf 10 cm
Lebar efektif bE = bw + (h - hf)
= 15 + . ( 25 - 10 ) = 30 cm (terkecil)
Atau bE = bw + 4 hf
= 15 + 4 . 10 = 55 cm
30 cm
hf = 10cm
25 cm
15 cm 485 cm 15 cm
500 cm
1 +30
- 1 .10
. 4 - 6 .10
+ 4 .10 2
+30
- 1
K =15 25 25 25 15
1 +30
- 1 .10
15 25
K =1 + 0.400 . 2.3
1.400
= 1.37
= K .
.
= 1.37 .
15 . 25 3
= ###12 12
. hf 3
a. Balok tepi melintang (untuk balok B3
dan B7)
Ib
bW h3
c
K
1
b E
b w
1−
t
h
⋅ 4 6
t
h
⋅− 4
t
h
2
⋅+b E
b w
1−
t
h
3
⋅+
⋅+
1
b E
bw
1−
t
h
⋅+
:=
K
1
b E
b w
1−
t
h
⋅ 4 6
t
h
⋅− 4
t
h
2
⋅+b E
b w
1−
t
h
3
⋅+
⋅+
1
b E
b w
1−
t
h
⋅+
:=
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 11/51
Struktur Beton II
By Ongge04
L.
500. 10
3
=2
=2
= ###12 12
a = = ### = 1.29###
Ditaksir tebal plat hf: 10 cm
Lebar efektif bE = bw + (h - hf)
= 15 + . ( 25 - 10 ) = 30 cm (terkecil)
Atau bE = bw + 4 hf
= 15 + 4 . 10 = 55 cm
30 cm
25 cm
15 cm 435 cm 15 cm 435 cm
450 cm 450 cm
1 +30
- 1 .10
. 4 - 6 .10
+ 4 .10 2
+30
- 1
K =15 25 25 25 15
1 +30
- 1 .10
15 25
K =1 + 0.400 . 2.3
1.400
= 1.3726
= K ..
= 1.37 .15 . 25 3
= ###12 12
L.
450. 10
3
=2
=2
= 1875012 12
a = =###
= 1.4318750
)
Ditaksir tebal plat hf: 10 cm
Lebar efektif bE = bw + 2 . (h - hf)
= 15 + 2 . (25 - 10 ) = 45 cm (terkecil)
Atau bE = bw + 8 hf
= 15 + 8 . 10 = 95 cm
45 cm
t3
Is cm4
Ecb
.Ib
Ecb
= Ecs
Ecs
.Is
b. Balok tepi memanjang (untuk balok B1
dan B5)
Ib
bW h3
c
t3
Is cm4
Ecb
.Ib
Ecb
= Ecs
Ecs
.Is
c. Balok tengah melintang (untuk balok B8
dan B
K
1
b E
b w
1−
t
h
⋅ 4 6
t
h
⋅− 4
t
h
2
⋅+b E
b w
1−
t
h
3
⋅+
⋅+
1b E
b w
1−
t
h
⋅+
:=
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 12/51
Struktur Beton II
By Ongge04
25 cm
15 cm 485 cm 15 cm 485 cm
500 cm 500 cm
1 +45
- 1 .10
. 4 - 6 .10
+ 4 .10 2
+45
- 1
K =15 25 25 25 15
1 +45
- 1 .10
15 25
K =1 + 0.800 . 2.37
1.800
= 1.61
= K ..
= 1.61 .15 . 25 3
= 31406.2512 12
=L .
=500 . 10 3
= ###12 12
a = =###
= 0.75###
d. Balok tengah memanjang (untuk balok B2 dan B6)
Ditaksir tebal plat hf: 10 cm
Lebar efektif bE = bw + 2 . (h - hf)
= 15 + 2 . (25 - 10 ) = 45 cm (terkecil)
Atau bE = bw + 8 hf
= 15 + 8 . 10 = 95 cm
45 cm
25 cm
15 cm 435 cm 15 cm 435 cm
450 cm 450 cm
1 +45
- 1 .10
. 4 - 6 .10
+ 4 .10 2
+45
- 1
K =15 25 25 25 15
1 +45
- 1 .10
15 25
Ib
bW h3
Is
t3
cm4
Ecb
.Ib
Ecb
= Ecs
Ecs
.Is
K
1
b E
b w
1−
t
h
⋅ 4 6
t
h
⋅− 4
t
h
2
⋅+b E
b w
1−
t
h
3
⋅+
⋅+
1
b E
b w
1−
t
h
⋅+
:=
K
1
b E
b w
1−
t
h
⋅ 4 6
t
h
⋅− 4
t
h
2
⋅+b E
b w
1−
t
h
3
⋅+
⋅+
1
b E
b w
1−
t
h
⋅+
:=
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 13/51
Struktur Beton II
By Ongge04
K =1 + 0.800 . 2.37
1.800
= 1.61
= K . . = 1.61 . 15 . 25 3 = ###12 12
=L .
=450 . 10 3
= 3750012 12
a = =###
= 0.8437500
B. Perhitungan kontrol tebal plat
5.00 m
Panel 7 Panel 8 Panel 9
= 1.29
= 1.43
= 0.75
5.00 m = 0.84
Panel 6
Panel 3
5.00 m
4.50 m 4.50 m 4.50 m
a. Panel 1 = Panel 7
=Sa
=+ + +
n 4
=1.29 + 1.43 + 1.29 + 1.43
= 1.35834
β =4.50 m + 5.00 m
= 0.52 ( 4.50 m + 5.00 m )
. 0.8 +fy
=1500
36 + 5 b . - 0.2
485 cm . 0.8 +400
=1500
36 + 5 0.5 . 1.36 - 0.2
=517.333
= 13.3 cm36 + 2.9
b. Panel 2 = Panel 8
Ibb
W h3
c
Is
t3
cm4
Ecb
.Ib
Ecb
= Ecs
Ecs
.Is
a2 a
4a
2
a1 a
1a
1a
1
a2
a4 a
2a
1
a2
a3
a3
a3
a4
a2
a1
a1
a2
am
a1
a2
a1
a2
Ln1
hf min
am
hf min
hf min
5 5
α3
α3
α 2 α 4
α 2
B1
B1
α4
α1
α1
Panel 1 Panel 2
Panel 5Panel 4
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 14/51
Struktur Beton II
By Ongge04
=Sa
=+ + +
n 4
=1.29 + 0.84 + 1.29 + 0.84
= 1.064
β =4.50 m
+ 5.00 m = 0.52 ( 4.50 m + 5.00 m )
. 0.8 +fy
=1500
36 + 5 b . - 0.2
485 cm . 0.8 +400
=1500
36 + 5 0.5 . 1.06 - 0.2
=517.333
= 13.56 cm36 + 2.16
c. Panel 4 = Panel 6
=Sa
=+ + +
n 4
=1.43 + 0.75 + 1.43 + 0.75
= 1.094
1 β = 4.50 m + 5.00 m = 0.52 ( 4.50 m + 5.00 m )
. 0.8 +fy
=1500
36 + 5 b . - 0.2
485 cm . 0.8 +400
=1500
36 + 5 0.5 . 1.09 - 0.2
=517.333
= 13.53 cm36 + 2.23
D. Panel 5
=Sa
=+ + +
n 4
=0.84 + 0.75 + 0.84 + 0.75
= 0.84
β =4.50 m + 5.00 m
= 0.52 ( 4.50 m + 5.00 m )
. 0.8 +fy
=1500
36 + 5 b . - 0.2
485 cm . 0.8 +400
=1500
am
a1
a4
a1
a4
Ln1
hf min
am
hf min
hf min
am
a2
a3
a2
a3
Ln1
hf min
am
hf min
hf min
am
a4
a3
a4
a3
Ln1
hf min
am
hf min
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 15/51
Struktur Beton II
By Ongge04
. . . - .
=517.333
= 13.8 cm36 + 1.49
Panel Tebal Minumum Pelat
1 dan 7 13.30053 cm
2 dan 8 13.55860cm
4 dan 6 13.53235cm
5 13.79958cm
Dalam perhitungan tabel plat diperoleh penggunaan tebal plat minim13.3005 cm
dan maksimumnya adalah 13.7996 cm. Tebal plat yang digunakan
minimum 14 cm, sehingga :
- Untuk atap digunakan plat setebal = 14 cm
- Untuk lantai 2 digunakan plat setebal = 14 cm
I.2. DIMENSI KOLOM
Untuk menaksir ukuran penampang kolom, ditinjau kolom tengah yang dianggap m
beban terbesar.
2.25 m 2.25 m
5 m
2.5 m
2.5 m
5 m
4.5 m 4.5 m
Beban yang dipikul menurut PBI untuk gedung 1983 hal. 11, 12 dan 17 :
- Berat volume beton bertulang = 2400
- Panjang kolom = 3.7 + 3.7 m = 7.4 m
- Berat beban hidup untuk gedung ( Perpustakaan ) = 400
- Beban hidup untuk plat atap = 100
- Berat volume air = 1000
- Berat plafond + duching = 20
- Finishing plat atap (3 cm) = 63
- Finishing plat lantai (2 cm) = 42
- Total berat konsol (konstruksi kayu + atap genteng) sekelili = 2700 kg
Pembebanan yang bekerja hanya pembebanan gravitasi saja, tanpa beban gempa y
yang terdiri dari :
1. Beban mati (DL)
2. Beban hidup (LL)
A. Kolom pada lantai 02 (Direncanakan dimensi 25 x 25
Beban hidup (LL) :
- Beban hidup plat atap : 4.5 . 5 . 100 =
hf min
kg/m3
kg/m3
kg/m2
kg/m3
kg/m2
kg/m2
kg/m2
cm2)
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 16/51
Struktur Beton II
By Ongge04
- Beban air pada lantai atap (1 cm) : 4.5 . 5 . 0.01 . 1000 =
=
Beban mati (DL) :
- Beban kolom lantai 02 + konsol : 0.25 . 0.25 . # . 2400 + 2700.0 =
- Berat balok atap :
- arah x (memanjang) : ( 0.15 . 0.25 . 4.5 - 0 .15 2400 ) =
- arah y (melintang) : ( 0.15 . 0.25 . 5 - 0.25 . 2400 ) =
- Berat finishing atap : 4.5 . 5 . 63 =
- Berat plafond + ducling atap : 4.5 . 5 . 20 =
=
Menurut SNI 2002, kuat perlu (U) yang menahan beban mati (DL) dan beban hidup (
atap ( A ) atau beban hujan ( R ) paling tidak harus sama dengan :
U = 1.2 DL + 1.6 LL + 0.5 ( A atau R )
= 1.2 . ### + 1.6 . 2475 kg + 0.5 . 100 kg = 11139.8
Pu = U . 9.81 = 11139.8 kg . 9.81 = 109281.44 N
Menurut SNI 2002 Hal. 71, kuat tekan rancang komponen struktur tidak boleh lebih
= 0.85 . f . 0.85 . fc' . Ag - Ast + fy . Ast
dimana :
f = Faktor reduksi f = 0,65 untuk aksial tekan dengan aksial lentur komponen
dengan tulangan sengkang biasa, SNI 2002 hal 71
fc' = Kuat tekan beton yang disyaratkan = 22 MPa
fy = Tegangan leleh baja yang disyaratkan = 400 MPa= Luas bruto penampang = 250 . 250 = 62500
rt = Rasio penulangan kolom (0,01 - 0,03), diambil rt = 0,02
Ast = Luas tulangan total = rt . Ag = 0.02 . 62500 = 1250
Sehingga :
= 0.85 . 0.65 . 0.85 . 22 . 62500 - 1250 + 400 . 1250
= 909069.7 N
Syarat :
> Pu
909069.69 > 109281.44 Aman !!
B. Kolom pada lantai 01 (Direncanakan dimensi 25 x 25
Beban hidup (LL) :
- Beban hidup plat atap : 4.5 . 5 . 100 =
- Beban hidup lantai 02 : ( 4.5 . 5 . 400 ) =
- Beban air pada lantai atap (1 cm) : 4.5 . 5 . 0.01 . 1000 =
=
Beban mati (DL) :
- Beban kolom (lt 02 + 01) + konsol : 0.25 . 0.25 . 3.7 . 2400 + 3255 =- Berat balok (lantai 02 + atap) :
- arah x (memanjang) : 2 ( 0.15 . 0.25 . 4.5 - 0.15 . 2400 ) =
- arah y (melintang) : 2 ( 0.15 . 0.25 . 5 - 0.25 . 2400 ) =
- Berat finishing atap : 4.5 . 5 . 63 =
- Berat plafond + ducling (lt 02 + atap) : 2 . 4.5 . 5 . 20 =
- Berat dinding lt 02 : # - 0.25 4.5 - 0.25 400 =
# - 0.25 5 - 0.25 400 =
=
Menurut SNI 2002, kuat perlu (U) yang menahan beban mati (DL) dan beban hidup (
atap ( A ) atau hujan ( R ) paling tidak harus sama dengan :
fPnmax
Ag mm2
mm2
fPnmax
fPnmax
cm2)
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 17/51
Struktur Beton II
By Ongge04
U = 1.2 DL + 1.6 LL + 0.5 ( A atau R )
= 1.2 . 20185.5 + 1.6 . 11475 + 0.5 . 100 kg = 42632.
Pu = U . 9.81 = 42632.6 kg . 9.81 = 418225.81 N
Menurut SNI 2002, kuat tekan rancang komponen struktur tidak boleh lebih besar d
= 0.85 . f . 0.85 . fc' . Ag - Ast + fy . Ast
dimana :
f = Faktor reduksi f = 0,65 untuk aksial tekan dengan aksial lentur komponen
dengan tulangan sengkang biasa, SNI 2002 HAL 71
fc' = Kuat tekan beton yang disyaratkan = 22 MPa
fy = Tegangan leleh baja yang disyaratkan = 400 MPa
= Luas bruto penampang = 250 . 250 = 62500
rt = Rasio penulangan kolom (0,01 - 0,03), diambil rt = 0,02
Ast = Luas tulangan total =rt . Ag = 0.02 . 62500 = 1250
Sehingga :
= 0.85 . 0.65 . 0.85 . 22 . 62500 - 1250 + 400 . 1250
= 909069.7 N
Syarat :
> Pu
909069.69 > 418225.81 Aman !!
Kesimpulan : Ukuran kolom yang direncanakan 25 x 25
Tabel Rekapitulasi Dimensi Kolom
LANTAI
01 25.00 x 25.00 25.00 x 25.00 25.00 x 25.00
02 25.00 x 25.00 25.00 x 25.00 25.00 x 25.00
I.2.2 Tinjau Kolom Tepi
2.25 m 2.25 m
5 m
2.5 m
2.5 m
5 m
4.5 m 4.5 m
Beban yang dipikul menurut PBI untuk gedung 1983 hal. 11, 12 dan 17 :
- Berat volume beton bertulang = 2400
- Panjang kolom = 3.7 + 3.7 m = 7.4 m
- Berat beban hidup untuk gedung (Perpustakaan) = 400
- Beban hidup untuk plat atap = 100
- Berat volume air = 1000
fPnmax
Ag mm2
mm2
fPnmax
fPnmax
cm2
KOLOM TENGAH( CM2 )
KOLOM TEPITENGAH ( CM2 )
KOLOM TEPI (CM2 )
kg/m3
kg/m3
kg/m2
kg/m3
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 18/51
Struktur Beton II
By Ongge04
- Berat plafond + duching = 20
- Finishing plat atap (3 cm) = 63
- Finishing plat lantai (2 cm) = 42
- Total berat konsol (konstruksi kayu + atap genteng) sekelili = 2700 kg
Pembebanan yang bekerja hanya pembebanan gravitasi saja, tanpa beban gempa yyang terdiri dari :
1. Beban mati (DL)
2. Beban hidup (LL)
A. Kolom pada lantai 02 (Direncanakan dimensi 15 x 15
Beban hidup (LL) :
- Beban hidup plat atap : 4.5 . 5 . 100 . 0.25 =
- Beban air pada lantai atap (1 cm) : 4.5 . 5 . 0.01 . 1000 . 0,25 ==
Beban mati (DL) :
- Beban kolom lantai 02 + konsol : 0.15 . 0.15 . # . 2400 + 2700.0 =
- Beban plat atap : 0.14 . 4.5 . 5 . 2400 . 0,25 =
- Berat balok atap :
- arah x (memanjang) : ( 0.15 . 0.25 . 4.5 - 0.15 2400 ).0,25 =
- arah y (melintang) : ( 0.15 . 0.25 . 5 . 2400 ).0,25 =
- Berat finishing atap : 4.5 . 5 . 63 . 0.25 =
- Berat plafond + ducling atap : 4.5 . 5 . 20 . 0.25 =
=
Menurut SNI 2002, kuat perlu (U) yang menahan beban mati (DL) dan beban hidup (
atap ( A ) atau beban hujan ( R ) paling tidak harus sama dengan :
U = 1.2 DL + 1.6 LL + 0.5 ( A atau R )
= 1.2 . 5467.05 + 1.6 . 618.75 + 0.5 . 100 kg = 7600.46
Pu = U . 9.81 = ### . 9.81 = 74560.51 N
Menurut SNI 2002, kuat tekan rancang komponen struktur tidak boleh lebih besar d
= 0.85 . f . 0.85 . fc' . Ag - Ast + fy . Ast
dimana :
f = Faktor reduksi f = 0,65 untuk aksial tekan dengan aksial lentur komponen
dengan tulangan sengkang biasa, SNI 2002 HAL 71
fc' = Kuat tekan beton yang disyaratkan = 22 MPa
fy = Tegangan leleh baja yang disyaratkan = 400 MPa
= Luas bruto penampang = 150 . 150 = 22500
rt = Rasio penulangan kolom (0,01 - 0,03), diambil rt = 0,02
Ast = Luas tulangan total = rt . Ag = 0.02 . 22500 = 450
Sehingga := 0.85 . 0.65 . 0.85 . 22 . 22500 - 450 + 400 . 450
= 327265.1 N
Syarat :
> Pu
327265.09 > 74560.51 Aman !!
B. Kolom pada lantai 01 (Direncanakan dimensi 15 x 15
Beban hidup (LL) :
- Beban hidup plat atap : 4.5 . 5 . 100 . 0.25 =
kg/m2
kg/m2
kg/m2
cm2)
fPnmax
Ag mm2
mm2
fPnmax
fPnmax
cm2)
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 19/51
Struktur Beton II
By Ongge04
- Beban hidup lantai 02 : ( 4.5 . 5 . 400 ) . 0.25 =
- Beban air pada lantai atap (1 cm) : 4.5 . 5 . 0.01 . 1000 . 0,25 =
=
Beban mati (DL) :
- Beban kolom (lt 02 + 01) + konsol : 0.15 . 0.15 . 3.7 . 2400 + ### =
- Beban plat atap : 0.14 . 4.5 . 5 . 2400 .0,25 =
- Berat balok (lantai 02 + atap) :
- arah x (memanjang) : 2 ( 0.15 . 0.25 . 4.5 - 0.15 . 2400 ).0,25 =
- arah y (melintang) : 2 ( 0.15 . 0.25 . 5 . 2400 ).0,25 =
- Berat finishing atap : 4.5 . 5 . 63 . 0.25 =
- Berat plafond + ducling (lt 02 + atap) : 2 . 4.5 . 5 . 20 . 0,25 =
- Berat dinding lt 02 : # - 0.25 4.5 - 0.15 250 . 0.25 =
# - 0.25 5 - 0.15 250 . 0.25 =
=
Menurut SNI 2002, kuat perlu (U) yang menahan beban mati (DL) dan beban hidup (
atap ( A ) atau beban hujan ( R ) paling tidak harus sama dengan :
U = 1.2 DL + 1.6 LL + 0.5 ( A atau R )
= 1.2 . 7973.48 + 1.6 . 2868.75 + 0.5 . 100 kg = 14208.1
Pu = U . 9.81 = ### 9.81 = 139382.15 N
Menurut SNI 2002, kuat tekan rancang komponen struktur tidak boleh lebih besar d
= 0.85 . f . 0.85 . fc' . Ag - Ast + fy . Ast
dimana :f = Faktor reduksi f = 0,65 untuk aksial tekan dengan aksial lentur komponen
dengan tulangan sengkang biasa, SNI 2002 HAL 71
fc' = Kuat tekan beton yang disyaratkan = 22 MPa
fy = Tegangan leleh baja yang disyaratkan = 400 MPa
= Luas bruto penampang = 150 . 150 = 22500
rt = Rasio penulangan kolom (0,01 - 0,03), diambil rt = 0,02
Ast = Luas tulangan total = rt . Ag = 0.02 . 22500 = 450
Sehingga :
= 0.85 . 0.65 . 0.85 . 22 . 22500 - 450 + 400 . 450
= 327265.1 N
Syarat :
> Pu
327265.09 > 139382.15 Aman !!
Kesimpulan : Ukuran kolom yang direncanakan 15 x 15
I.2.3 Tinjau Kolom Tepi Tengah
2.25 m 2.25 m
5 m
2.5 m
2.5 m
5 m
fPnmax
Ag mm2
mm2
fPnmax
fPnmax
cm2
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 20/51
Struktur Beton II
By Ongge04
4.5 m 4.5 m
Beban yang dipikul menurut PBI untuk gedung 1983 hal. 11, 12 dan 17 :
- Berat volume beton bertulang = 2400
- Panjang kolom = 3.7 + 3.7 m = 7.4 m- Berat beban hidup untuk gedung (Perpustakaan) = 400
- Beban hidup untuk plat atap = 100
- Berat volume air = 1000
- Berat plafond + duching = 20
- Finishing plat atap (3 cm) = 63
- Finishing plat lantai (2 cm) = 42
- Total berat konsol (konstruksi kayu + atap genteng) sekelili = 2700 kg
Pembebanan yang bekerja hanya pembebanan gravitasi saja, tanpa beban gempa y
yang terdiri dari :
1. Beban mati (DL)
2. Beban hidup (LL)
A. Kolom pada lantai 02 (Direncanakan dimensi 20 x 20
Beban hidup (LL) :
- Beban hidup plat atap : 4.5 . 5 . 100 . 0.5 =
- Beban air pada lantai atap (1 cm) : 4.5 . 5 . 0.01 . 1000 . 0,5 =
=
Beban mati (DL) :
- Beban kolom lantai 02 + konsol : 0.2 . 0.2 . 4 . 2400 + 2700.0 =
- Beban plat atap : 0.14 . 4.5 . 5 . 2400 . 0,5 =
- Berat balok atap :
- arah x (memanjang) : ( 0.15 . 0.25 . 4.5 - 0.15 2400 ) . 0,5 =
- arah y (melintang) : ( 0.15 . 0.25 . 5 . 2400 ) . 0,5 =
- Berat finishing atap : 4.5 . 5 . 63 . 0.5 =
- Berat plafond + ducling atap : 4.5 . 5 . 20 . 0.5 =
=
Menurut SNI 2002, kuat perlu (U) yang menahan beban mati (DL) dan beban hidup (atap ( A ) atau beban hujan ( R ) paling tidak harus sama dengan :
U = 1.2 DL + 1.6 LL + 0.5 ( A atau R )
= 1.2 . 8218.5 + 1.6 . 1237.5 + 0.5 . 100 kg = 11892.2 k
Pu = U . 9.81 = 11892.2 kg 9.81 = 116662.48 N
Menurut SNI 2002, kuat tekan rancang komponen struktur tidak boleh lebih besar d
= 0.85 . f . 0.85 . fc' . Ag - Ast + fy . Ast
dimana :
f = Faktor reduksi f = 0,65 untuk aksial tekan dengan aksial lentur komponen
dengan tulangan sengkang biasa, SNI 2002 HAL 71
fc' = Kuat tekan beton yang disyaratkan = 22 MPa
fy = Tegangan leleh baja yang disyaratkan = 400 MPa
= Luas bruto penampang = 200 . 200 = 40000
rt = Rasio penulangan kolom (0,01 - 0,03), diambil rt = 0,02
Ast = Luas tulangan total = rt . Ag = 0.02 . 40000 = 800
Sehingga :
= 0.85 . 0.65 . 0.85 . 22 . 40000 - 800 + 400 . 800
= 581804.6 N
kg/m3
kg/m3
kg/m2
kg/m3
kg/m2
kg/m2
kg/m2
cm2)
fPnmax
Ag mm2
mm2
fPnmax
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 21/51
Struktur Beton II
By Ongge04
Syarat :
> Pu
581804.6 > 116662.48 Aman !!
B. Kolom pada lantai 01 (Direncanakan dimensi 20 x 20
Beban hidup (LL) :
- Beban hidup plat atap : 4.5 . 5 . 100 . 0.5 =
- Beban hidup lantai 02 : ( 4.5 . 5 . 400 ) . 0.5 =
- Beban air pada lantai atap (1 cm) : 4.5 . 5 . 0.01 . 1000 . 0,5 =
=
Beban mati (DL) :
- Beban kolom (lt 02 + 01) + konsol : 0.2 . 0.2 . 3.7 . 2400 + 3084 =
- Beban plat atap : 0 . 4.5 . 5 . 2400 . 0,5 =
- Berat balok (lantai 02 + atap) :
- arah x (memanjang) : 2 ( 0.15 . 0.25 . 4.5 - 0.15 . 2400 ) . 0,5 =
- arah y (melintang) : 2 ( 0.15 . 0.25 . 5 . 2400 ) . 0,5 =
- Berat finishing atap : 4.5 . 5 . 63 . 0.5 =
- Berat plafond + ducling (lt 02 + atap) : 2 . 4.5 . 5 . 20 . 0,5 =
- Berat dinding lt 02 : # - 0.25 4.5 - 0.2 250 . 0.5 =
# - 0.25 5 - 0.2 250 . 0.5 =
=
Menurut SNI 2002 , kuat perlu (U) yang menahan beban mati (DL) dan beban hidup
atap ( A ) atau beban hujan ( R ) paling tidak harus sama dengan :
U = 1.2 DL + 1.6 LL + 0.5 ( A atau R )= 1.2 . 9363.83 + 1.6 . 5737.5 + 0.5 . 100 kg = 20466.
Pu = U . 9.81 = ### . 9.81 = 200777.25 N
Menurut SNI 2002, kuat tekan rancang komponen struktur tidak boleh lebih besar d
= 0.85 . f . 0.85 . fc' . Ag - Ast + fy . Ast
dimana :
f = Faktor reduksi f = 0,65 untuk aksial tekan dengan aksial lentur komponen
dengan tulangan sengkang biasa, SNI 2002 HAL 71fc' = Kuat tekan beton yang disyaratkan = 22 MPa
fy = Tegangan leleh baja yang disyaratkan = 400 MPa
= Luas bruto penampang = 200 . 200 = 40000
rt = Rasio penulangan kolom (0,01 - 0,03), diambil rt = 0,02
Ast = Luas tulangan total = rt . Ag = 0.02 . 40000 = 800
Sehingga :
= 0.85 . 0.65 . 0.85 . 22 . 40000 - 800 + 400 . 800
= 581804.6 N
Syarat :> Pu
581804.6 > 200777.25 Aman !!
Kesimpulan : Ukuran kolom yang direncanakan 20 x 20
Tabel Rekapitulasi Dimensi Kolom
LANTAI
01 25.00 x 25.00 20.00 x 20.00 15.00 x 15.00
02 25.00 x 25.00 20.00 x 20.00 15.00 x 15.00
fPnmax
cm2
)
fPnmax
Ag mm2
mm2
fPnmax
fPnmax
cm2
KOLOM TENGAH( CM2 )
KOLOM TEPITENGAH ( CM2 )
KOLOM TEPI( CM2 )
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 22/51
Struktur Beton II
By Ongge04
nya
f 10 - 200 mm
f 12 mm
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 23/51
Struktur Beton II
By Ongge04
emenuhi :
um pelat tanpa balok
jang terhadap bentang
s memenuhi:
ri :
urang dari 0.8, atau
an ( 2 ) harus dinaikan
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 24/51
Struktur Beton II
By Ongge04
s.
yang
i 4 X
h
lam balok
qivalen
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 25/51
Struktur Beton II
By Ongge04
gan lebar
pada tiap
.10 3
25
4
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 26/51
Struktur Beton II
By Ongge04
.10 3
25
4
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 27/51
Struktur Beton II
By Ongge04
.10 3
25
.10 3
25
cm4
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 28/51
Struktur Beton II
By Ongge04
4
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 29/51
Struktur Beton II
By Ongge04
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 30/51
Struktur Beton II
By Ongge04
mikul
ang terjadi
2250 kg
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 31/51
Struktur Beton II
By Ongge04
225 kg
2475 kg
3255 kg
391.5 kg
427.5 kg
1417.5 kg
450 kg
5941.5 kg
LL) dan juga beban
kg
esar dari :
truktur
2250 kg
9000 kg
225 kg
11475 kg
3810 kg
783 kg
855 kg
1417.5 kg
900 kg
5865 kg
6555 kg
20185.5 kg
LL) dan beban
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 32/51
Struktur Beton II
By Ongge04
6 kg
ri :
truktur
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 33/51
Struktur Beton II
By Ongge04
ang terjadi
562.5 kg
56.25 kg618.75 kg
2899.8 kg
1890 kg
97.88 kg
112.5 kg
354.38 kg
112.5 kg
5467.05 kg
LL) dan juga beban
kg
ri :
truktur
562.5 kg
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 34/51
Struktur Beton II
By Ongge04
2250 kg
56.25 kg
2868.75 kg
3099.6 kg
1890 kg
195.75 kg
225 kg
354.38 kg
225 kg
###
###
7973.48 kg
LL) serta beban
7 kg
ri :
truktur
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 35/51
Struktur Beton II
By Ongge04
ang terjadi
1125 kg
112.5 kg
1237.5 kg
3084 kg
3780 kg
195.75 kg
225 kg
708.75 kg
225 kg
8218.5 kg
LL)serta beban
g
ri :
truktur
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 36/51
Struktur Beton II
By Ongge04
1125 kg
4500 kg
112.5 kg
5737.5 kg
3439.2 kg
0 kg
391.5 kg
450 kg
708.75 kg
450 kg
###
2070 kg
9363.83 kg
(LL) serta beban
9 kg
ri :
truktur
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 37/51
Struktur Beton II
By Ongge04
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 38/51
Struktur Beton II
By Ongge04
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 39/51
Struktur Beton II
By Ongge04
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 40/51
Struktur Beton II
By Ongge04
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 41/51
Struktur Beton II
By Ongge04
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 42/51
Struktur Beton II
By Ongge04
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 43/51
Struktur Beton II
By Ongge04
3
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 44/51
Struktur Beton II
By Ongge04
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 45/51
Struktur Beton II
By Ongge04
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 46/51
Struktur Beton II
By Ongge04
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 47/51
Struktur Beton II
By Ongge04
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 48/51
Struktur Beton II
By Ongge04
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 49/51
Struktur Beton II
By Ongge04
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 50/51
Struktur Beton II
By Ongge04
8/7/2019 ankQ Beton
http://slidepdf.com/reader/full/ankq-beton 51/51
Struktur Beton II