Aktivitas Manusia Yang Merusak Lingkungan

8
1. Perpindahan Penduduk Perpindahan penduduk mengakibatkan daerah yang didatangi menjadi sangat padat. Misalnya, perpindahan penduduk ke kota-kota besar. Semakin padat jumlah penduduk, semakin luas permukaan yang dibutuhkan. Perkampungan kumuh memengaruhi kualitas kesehatan manusia. Selain itu, meningkatnya jumlah penduduk menyebabkan pencemaran lingkungan meningkat. perubahan penggunaan lahan. Lahan pertanian yang tadinya luas, sedikit demi sedikit berubah fungsi menjadi pemukiman. Perubahan fungsi lahan pun tidak saja terjadi pada lahan pertanian, hutan pun akan berkurang luasnya. Hasilnya, keseimbangan ekosistem hutan pun akan terganggu. Timbullah beberapa perubahan lingkungan yang dapat merusak lingkungan,

description

kegiatan kegiatan yang merusak lingkungan alam yang dilakukan oleh manusia

Transcript of Aktivitas Manusia Yang Merusak Lingkungan

Page 1: Aktivitas Manusia Yang Merusak Lingkungan

1.       Perpindahan Penduduk

                  

Perpindahan penduduk mengakibatkan daerah yang didatangi menjadi sangat padat. Misalnya,

perpindahan penduduk ke kota-kota besar. Semakin padat jumlah penduduk, semakin luas

permukaan yang dibutuhkan. Perkampungan kumuh memengaruhi kualitas kesehatan manusia.

Selain itu, meningkatnya jumlah penduduk menyebabkan pencemaran lingkungan meningkat.

perubahan penggunaan lahan. Lahan pertanian yang tadinya luas, sedikit demi sedikit berubah

fungsi menjadi pemukiman. Perubahan fungsi lahan pun tidak saja terjadi pada lahan pertanian,

hutan pun akan berkurang luasnya. Hasilnya, keseimbangan ekosistem hutan pun akan

terganggu. Timbullah beberapa perubahan lingkungan yang dapat merusak lingkungan, seperti

banjir dan tanah longsor, karena berkurangnya hutan yang berisi pepohonan yang dapat

menyerap air.

 

Page 2: Aktivitas Manusia Yang Merusak Lingkungan

2.   Polusi Udara

          

Bahan bakar dibutuhkan untuk menjalankan kendaraan bermotor. Bahan bakar dapat berupa

bensin dan solar. Pembakaran bahan bakar menyebabkan polusi udara. Pembakaran tersebut

antara lain menghasilkan gas karbon dioksida menjadi bertambah. Hal ini mengakibatkan bumi

semakin panas. Kondisi ini mengakibatkan beberapa jenis makhluk hidup kesulitan beradaptasi.

Beberapa diantaranya ada yang mati, dan keseimbangan ekosistem menjadi terganggu.

3.   Penebangan Dan Pembakaran Hutan

           Hutan memiliki banyak fungsi, di antaranya sebagai pengatur suhu lingkungan, pengatur

kelembapan, pengatur cadangan air, tempat berlindung dan berkembang biak hewan liar,

penyedia oksigen bagi manusia dan hewan, mencegah erosi, menahan angin, dan masih banyak

lagi.  Penebangan dan pembakaran hutan dapat membuat hutan menjadi gundul.  Akibat

penebangan dan pembakaran hutan adalah :

Page 3: Aktivitas Manusia Yang Merusak Lingkungan

a)Punahnya berbagai jenis hewan karena tidak mempunyai tempat berlindung.

b)Suhu lingkungan meningkat.

c)Ketika musim hujan tiba, maka tidak ada akar-akar tumbuhan yang akan menahan jatuhnya air

hujan dan menyerapnya di dalam tanah.  Akibatnya lapisan tanah bagian atas yang banyak

mengandung humus akan hanyut terbawa air hujan dan menyebabkan tanah menjadi tandus.

d)Terjadi banjir dan tanah longsor.

4.   Perburuan Liar

        

Manusia sering memburu hewan-hewan di hutan untuk dimanfaatkan bagian-bagian tubuhnya. 

Apabila perburuan itu dilakukan secara liar maka akan mempengaruhi keseimbangan ekosistem,

karena hal itu akan memutus jaring-jaring makanan dihutan itu.

Page 4: Aktivitas Manusia Yang Merusak Lingkungan

  5.      Pembangunan Industri (Pabrik)

      

Manusia membangun pabrik untuk membuat barang-barang yang dibutuhkan.  Namun,

pembuatan pabrik juga memiliki sisi negatif karena akan menghasilkan limbah pabrik.  Apabila

limbah pabrik itu tidak diolah terlebih dahulu maka akan mengakibatkan polusi, baik polusi

tanah, udara maupun polusi air.

 6.   Penggunaan Pupuk Yang Berlebih 

     

Para petani biasanya melakukan beberapa cara agar hasil pertaniannya tetap baik dan banyak.

Cara-cara yang dilakukan oleh para petani itu, di antaranya dengan pemupukan dan

pemberantasan hama. Pupuk tanaman yang digunakan para petani ada dua macam, yaitu pupuk

alami dan pupuk buatan

Page 5: Aktivitas Manusia Yang Merusak Lingkungan

Pupuk buatan yang berlebihan jika kena air hujan akan larut dan terbawa air ke sungai atau

danau. Akibatnya di tempat tersebut terjadi penumpukan unsur hara sehingga gulma tumbuh

subur. Eceng gondok tumbuh dengan subur sampai menutupi permukaan sungai atau danau.

Makhluk hidup dalam sungai atau danau tersebut akan berkurang karena sinar matahari yang

dibutuhkan tidak sampai ke dasar sungai atau danau. 

7.   Pembuangan Limbah Dan Sampah

          

Sebagian besar aktivitas yang dilakukan manusia pasti menghasilkan sampah atau limbah. Mulai

dari limbah rumah tangga, pertanian, transportasi, sampai limbah industri. Plastik yang

digunakan sebagai pembungkus merupakan contoh limbah rumah tangga. Pestisida jika

digunakan berlebihan dapat menjadi limbah pertanian. Asap kendaraan merupakan limbah

transportasi. Adapun contoh limbah industri berupa limbah cair dan asap. Sampah dan limbah

tersebut ada yang mudah diuraikan dan ada pula yang sulit diuraikan. Jika pengolahan sampah

tidak dilakukan dengan benar, yang terjadi adalah kerusakan lingkungan. 

Page 6: Aktivitas Manusia Yang Merusak Lingkungan

8.   Kegiatan Pembangun 

      Pembangunan jalan yang melewati hutan dapat merusak lingkungan. Pohon-pohon yang

menjadi tempat tinggal dan sumber makanan hewan ditebang sehingga hewan tersebut terancam

keberadaannya. Aktivitas ini sangat mengganggu keseimbangan lingkungan. Daerah-daerah di

sekitar perbukitan dapat terkena bencana, seperti banjir dan tanah longsor.

9.   Kegiatan Penambangan

         

Pengeboran minyak dan penambangan mineral secara terbuka pun akan menimbulkan kerusakan

lingkungan. Pengeboran minyak dan pertambangan terbuka dapat mengurangi sumber daya alam

dan mencemari daerah sekitarnya. Akibat kegiatan tersebut cukup sulit untuk ditanggulangi dan

menyebabkan suatu daerah menjadi tidak produktif.