A a a Aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa Maes
-
Upload
ekofnugroho -
Category
Documents
-
view
214 -
download
0
description
Transcript of A a a Aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa Maes
Latar Belakang
Dalam kegiatan tutorial managemen agroekosistem, hal yang mendasar adalah
kegiatan managemen. Seorang yang ahli dibidang pengelolaan agroekosistem harus bisa
merencanakan, melaksanakan, mengawasi dan memberi solusi mengenai permasalahan yang
terjadi pada lapangan. Managemen agroekosistem berarti mengelola yang bertujuan
tercapainya keseimbangan. Dengan demikian masalah-masalah yang timbul akibat tidak
seimbangnya alam bisa berkurang.
Dalam tugas tutorial, lahan yang kami kunjungi berada di Desa Ternyang Kecamatan
Sumberpucung Kabupaten malang. Lahan yang kami kunjungi adalah lahan persawahan,
yang agak luas dikelilingi oleh perumahan warga. Tanaman yang ditanami dilahan ini adalah
padi dengan sistem monokultur konvensional. Pengairan di lakukan dengan cara irigasi dari
sungai dan kebutuhan air di lahan itu tercukupi dengan baik smanfepanjang tahun.
Tujuan
Memahami pengelolaan agroekosistem sawah yang sehat dan berkelanjutan melalui
upaya perbaikan sifat biologi tanah.
Manfaat
Memahami indikator tanah yang sehat dan tidak sehat menjadi kunci utama dalam
pengelolaan menejemen agroekosistem
Tahapan Prosedur Ringkas
Pertama datang ke lahan yang akan di amati, yaitu di daerah malang selatan. Setelah
sampai disana kami mengamati vegetasi apa yang pada disana. Kemudian melihat struktur
dan tekstur tanah sebagai aspek fisik dan melihat organisme serta seresah yang ada di lahan
sebagai pengamatan aspek biologi. Tidak lupa juga mengamati pengelolaan lahan yang ada di
sana.
Hasil Dan Pembahasan
Dari hasil pengmatan di lapang diketahui bahwa kondisi fisik tanah berstruktur
gumpal (pada kondisi kering). Pada aspek biologi organisme tanah yang ada disitu sangatlah
sedikit, mungkin hal ini dipengaruhi oleh pengelolaan lahan yang dilakukan disana bersifat
konvensional. Penggunaan pestisida yang kurang spesifik dan tidak tepat dosis pun bisa
mengurangi, membunuh bahkan memusnahkan organisme tanah yang ada disana. Seresah
yang ada disana pun juga sedikit saat padi belum tanam sampai padi mau di panen. Setelah
proses pemanenan seresah dan sisa panen yang ada di lahan sangatlahn banyak, karena
hampir semua bagian dari tanaman padi akan dikembalikan lagi ke sawah, walaupun
sebagian akan menjadi pakan ternak. (perbandingan dengan tanah sawah yang baik)
Kesimpulan
(solusi...)