7 - Penerapan Fungsi Linier (2

download 7 - Penerapan Fungsi Linier (2

of 55

Transcript of 7 - Penerapan Fungsi Linier (2

  • PENERAPAN FUNGSI LINIER

    Andian Ari Istiningrum, M.Com

  • Pengaruh Pajak terhadapPengaruh Pajak terhadap

    Keseimbangan Pasar

  • Pengaruh Pajak

    Dialihkan Pe naikPajak

    Dialihkanke

    konsumen

    Pe naik

    Qe turun

  • Pajak Spesifik

    Pengenaan pajak spesifik sebesar t atas setiap unit barangyang dijual akan menyebabkan kurva penawaran bergeser keatas.

    Penawaran sebelum pajak : P = a + bQ

    Penawaran setelah pajak : P = a + bQ + t

    P = (a + t) + bQ

    Beban pajak ditanggung konsumen (tk)

    tk = Pe - Pe

  • Pajak Spesifik

    Total pajak ditanggung konsumen (Tk)

    Tk = tk x Qe

    Beban pajak ditanggun produsen (tp)

    tp = t tk

    Total pajak ditanggung produsen (Tp)

    Tp = tp x Qe

    Jumlah pajak diterima pemerintah (T)

    T = t x Qe

    AtauT = Tk + Tp

  • Contoh Soal 1

    Fungsi permintaan akan suatu barang ditunjukkan oleh persamaanP = 15 Q, sedangkan penawarannya P = 3 + 0.5Q. Terhadapbarang tersebut dikenakan pajak sebesar Rp 3 per unit. a) Berapa harga keseimbangan dan jumlah keseimbangan

    sebelum pajakb) Berapa harga keseimbangan dan jumlah keseimbangan setelah

    pajakpajakc) Berapa beban pajak yang ditanggung konsumend) Berapa total pajak ditanggung oleh konsumene) Berapa beban pajak yang ditanggung oleh produsenf) Berapa total pajak ditanggung oleh produseng) Berapa total pajak diterima pemerintahh) Gambarkan grafiknya

  • Harga Keseimbangan dan

    JumlahKeseimbangan Sebelum Pajak

    Penawaran sebelum pajak : P = 3 + 0,5Q

    Penawaran setelah pajak : P = 3 + 0,5Q + 3

    P = 6 + 0,5 Q

    Permintaan : P = 15 Q

    Keseimbangan pasar sebelum pajak dicapai ketikaKeseimbangan pasar sebelum pajak dicapai ketika

    Qd = Qs atau Pd = Ps

    15 - Q = 3 + 0,5Q

    -1,5Q = -12

    Qe = 8

    Pe = 15 Q = 15 8 = 7

    Jadi, harga keseimbangan sebelum pajak adalah Rp 7 dan jumlah keseimbangansebelum pajak adalah 8 unit

  • Harga dan Jumlah Keseimbangan

    Setelah Pajak

    Keseimbangan pasar setelah pajak dicapai ketika

    Qd = Qs atau Pd = Ps, sehingga

    15 Q = 6 + 0,5Q

    -1,5Q = -9

    Qe = 6Qe = 6

    Pe = 15 Q = 15 6 = 9

    Jadi,harga keseimbangan setelah pajak sebesar Rp 9 danjumlah keseimbangannya sebesar 6 unit

  • Pajak Ditanggung Konsumen

    Beban pajak ditanggung konsumen (tk)

    tk = Pe Pe = 9 7 = 2

    Berarti dari setiap unit barang yang dibelinya konsumenmenanggung beban pajak sebesar Rp 2 atau dengan kata lain dari pajak sebesar Rp 3 per unit, sebesar Rp 2 akan menjaditanggungan konsumentanggungan konsumen

    Total pajak ditanggung konsumen (Tk)

    Tk = Qe x tk = 6 x 2 = 12

    Jadi total pajak yang ditanggung konsumen sebesar Rp 12

  • Pajak Ditanggung Produsen

    Beban pajak ditanggung produsen (tp)

    tp = t tk = 3 2 = 1

    Berarti dari setiap unit barang yang diproduksi dan dijualnya, prodesen menanggung beban pajak sebesar Rp 1

    Total pajak ditanggung produsen (Tp)

    Tp = Qe x t = 6 x 1 = 6

    Jadi total pajak yang ditanggung produsen sebesar Rp 6

  • Pajak Diterima Pemerintah

    Total pajak diterima pemerintah (T)

    T = Qe x t = 6 x 3 = 18

    atau

    T = Tk + Tp = 12 + 6 = 18

    Jadi total pajak yang diterima pemerintah adalah sebesar Rp18

  • Grafik

  • Catatan

    Jika fungsi penawaran sebelum pajak: P = a + bQ

    maka bQ = P a ; Q = -a/b + (1/b)P

    Penawaran setelah pajak: Q = -a/b + 1/b (P-t)

  • Pajak Proporsional

    Pajak proporsional adalah pajak yang besarnya ditetapkanberdasarkan persentase tertentu dari harga jual

    Pengenaan pajak spesifik menyebabkan kurva penawaranbergeser ke atas sejajar dengan kurva penawaran sebelumpajak, dengan kata lain kemiringan kurvanya tetap

    Pajak proporsional menyebabkan kurva penawaran Pajak proporsional menyebabkan kurva penawaranmemiliki kemiringan yang lebih besar daripada kurvapenawaran sebelum pajak

  • Pajak Proporsional

    Penawaran sebelum pajak:

    P = a + bQ

    atau Q = -a/b + (1/b)P

    Penawaran setelah pajak:Penawaran setelah pajak:

    P = a + bQ + tP

    P tP = a + bQ

    (1 t)P = a + bQ

    P = a/(1-t) + b(1-t)Q

    atau Q = -a/b + ((1 t)/b) P

  • Contoh Soal 2

    Fungsi permintaan akan suatu barang ditunjukkan oleh persamaanP = 15 Q, sedangkan penawarannyaP = 3 + 0.5Q. Terhadap barang tersebut dikenakan pajak sebesar25% dari harga jualnyaa) Berapa harga keseimbangan dan jumlah keseimbangan

    sebelum pajakb) Berapa harga keseimbangan dan jumlah keseimbangan setelahb) Berapa harga keseimbangan dan jumlah keseimbangan setelah

    pajakc) Berapa beban pajak yang ditanggung konsumend) Berapa total pajak ditanggung oleh konsumene) Berapa beban pajak yang ditanggung oleh produsenf) Berapa total pajak ditanggung oleh produseng) Berapa total pajak diterima pemerintahh) Gambarkan grafiknya

  • Keseimbangan Pasar Sebelum PajakPermintaan: P = 15 Q

    Penawaran sebelum pajak: P = 3 + 0,5Q

    Penawaran setelah pajak:

    P = 3 + 0,5Q + 0,25P

    0,75 P = 3 + 0,5Q

    P = 4 + 2/3 Q

    Keseimbangan pasar sebelum pajak

    15 Q = 3 + 0,5Q

    -1,5Q = -12

    Qe= 8

    Pe = 15 Q = 15 8 = 7

    Jadi harga keseimbangan pasar sebelum pajak sebesar Rp 7 dan jumlahkeseimbangan sebelum pajak yaitu 8 unit

  • Keseimbangan Pasar Setelah Pajak

    Keseimbangan pasar setelah pajak:

    15 Q = 4 + 2/3Q

    -5/3 Q = -11

    Qe = 6,6

    Pe = 15 6,6 = 8,4Pe = 15 6,6 = 8,4

    Jadi harga keseimbangan setelah pajak sebesar Rp 8,4 sedangkan jumlah keseimbangan setelah pajak sebesar 6,6 unit

  • Pajak Ditanggung Konsumen

    Beban pajak ditanggung konsumen (tk)

    tk = Pe Pe = 8,4 7 = 1,4

    Total pajak ditanggung konsumen

    Tk = Qe x tk = 6,6 x 1,4 = 9,24Tk = Qe x tk = 6,6 x 1,4 = 9,24

  • Pajak Ditanggung Produsen

    Beban pajak ditanggung produsen (tp)

    tp = t tk

    tp = (25% x Pe) tk

    tp = (25% x 8,4) 1,4 = 0,7

    Total pajak ditanggung produsen

    Tp = Qe x tp

    Tp = 6,6 x 0,7 = 4,62

  • Pajak Diterima Pemerintah

    Pajak diterima pemerintah (T)

    T = Qe x t

    T = Qe x (25% x Pe)

    T = 6,6 x (25% x 8,4)

    T = 13,86T = 13,86

    atau

    T = Tk + Tp

    T = 9,24 + 4,62 = 13,86

  • Grafik

  • Pengaruh Subsidi terhadapPengaruh Subsidi terhadap

    Keseimbangan Pasar

  • Pengaruh Subsidi

    Harga keseimbanganlebih rendah & Jumlah

    Biaya produksi lebih rendahHarga jual lebih

    rendah

    lebih rendah & Jumlahkeseimbanganmenjadi lebih

    banyakk

  • Pengaruh Subsidi

    Dengan subsidi sebesar s kurva penawaran akan bergesersejajar ke bawah dengan penggal yan lebih rendah padasumbu harga

    Fungsi Penawaran Sebelum Subsidi:

    P = a + bQ

    Fungsi Penawaran Setelah Subsidi:

    P = a + bQ s

    P = (a s) + bQ

  • Bagian Subsidi yang Dinikmati Konsumen

    Bagian subsidi yang dinikmati konsumen (sk)

    sk = Pe Pe

    Total subsidi yang dinikmati konsumen (Sk)

    Sk = sk x QeSk = sk x Qe

  • Bagian Subsidi yang Dinikmati Produsen

    Bagian subsidi yang dinikmati produsen (sp)

    sp = s sk

    Total subsidi yang dinikmati produsen (Sp)

    Sp = sp x QeSp = sp x Qe

  • Subsidi Dibayar Pemerintah

    Subsidi diberikan oleh pemerintah (S)

    S = Qe x s

    atau

    S = Sk + Sp

  • Contoh Soal 3

    Fungsi permintaan suatu barang ditunjukkan oleh persamaanP = 15 Q, sedangkan penawarannya

    P = 3 + 0,5Q. Pemerintah memberikan subsidi sebesar Rp1,5 atas setiap unit barang yang diproduksi.

    a. Bagaimana keseimbangan pasar sebelum subsidi

    b. Bagaimana keseimbangan pasar setelah subsidi

    c. Berapa subsidi dinikmati konsumen

    d. Berapa subsidi dinikmati produsen

    e. Berapa total subsidi yang diberikan pemerintah

    f. Gambarkan grafiknya

  • Keseimbangan Pasar Sebelum Subsidi

    Permintaan : P = 15 Q

    Penawaran sebelum subsidi : P = 3 + 0,5Q

    Keseimbangan pasar sebelum subsidi

    15 Q = 3 + 0,5Q

    -1,5Q = -12-1,5Q = -12

    Qe = 8

    P = 15 Q

    P = 15 8

    Pe = 7

  • Keseimbangan Pasar Setelah SubsidiPermintaan : P = 15 Q

    Penawaran setelah subsidi:

    P = 3 + 0,5Q 1,5

    P = (3 1,5) + 0,5Q

    P = 1,5 + 0,5Q

    Keseimbangan pasar setelah subsidiKeseimbangan pasar setelah subsidi

    15 Q = 1,5 + 0,5Q

    -1,5Q = -13,5

    Qe = 9

    P = 15 Q

    P = 15 9

    Pe = 6

  • Bagian Subsidi Dinikmati Konsumen

    Bagian subsidi yang dinikmati konsumen (sk)

    sk = Pe Pe

    sk = 7 6

    sk = 1

    Total subsidi dinikmati konsumen (Sk)

    Sk = Qe x sk

    Sk = 9 x1

    Sk = 9

  • Bagian Subsidi Dinikmati Produsen

    Bagian subsidi yang dinikmati produsen (sp)

    sp = s sk

    sp = 1,5 1

    sp = 0,5

    Total subsidi yang dinikmati produsen (Sp)

    Sp = Qe x sp

    Sp = 9 x 0,5

    Sp = 4,5

  • Total Subsidi Diberikan Pemerintah

    Total subsidi yang diberikan pemerintah(S)

    S = Qe x s

    S = 9 x 1,5

    S = 13,5

    atau

    S = Sk + Sp

    S = 9 + 4,5

    S = 13,5

  • Grafik

  • Keseimbangan PasarKeseimbangan Pasar

    Kasus Dua Macam Barang

  • Keseimbangan Pasar untuk Dua Barang

    Apabila barang X dan barangY mempunyai hubungan penggunaan(substitusi atau komplementer), permintaan akan masing-masingbarang dipengaruhi juga oleh harga barang lain.

    Fungsi permintaan masing-masing barang adalahQdx = f( Px, Py)Qdy = f (Py, Px)Qdy = f (Py, Px)

    dimanaQdx = jumlah permintaan terhadap barang XQdy = jumlah permintaan terhadap barangYPx = harga barang X per unitPy = harga barangY per unit

  • Keseimbangan Pasar untuk Dua Barang

    Oleh karena permintaan akan masing-masing barangmerupakan fungsi dari harga dua macam barang, makakeseimbangan pasar yang tercipta adalah keseimbanganpasar untuk kedua macam barang tersebut

  • Contoh Soal

    Permintaan akan barang X ditunjukkan oleh persamaan Qdx= 10 4Px + 2Py, sedangkan penawarannya Qsx = -6 + 6Px. Sementara itu permintaan akan barangY ditunjukkan olehpersamaan Qdy = 9 3Py + 4Px, sedangkan penawarannyaQsy = -3 + 7Py

    Berapa harga keseimbangan dan jumlah keseimbangan yang Berapa harga keseimbangan dan jumlah keseimbangan yang tercipta di pasar untuk masing-masing barang tersebut

  • Keseimbangan Pasar Barang X

    Keseimbangan pasar barang X

    Qdx = Qsx

    10 4Px + 2 Py = -6 + 6Px

    -10Px + 2Py = -16

    10Px 2Py = 16 ..(1)10Px 2Py = 16 ..(1)

  • Keseimbangan Pasar Barang Y

    Keseimbangan pasar barangY

    Qdy = Qsy

    9 3Py + 4Px = -3 + 7Py

    -10Py + 4Px = -12

    4Px 10Py = -12 .(2)4Px 10Py = -12 .(2)

  • Eliminasi (1) dan (2)

    10Px 2Py = 16 x54Px 10Py = -12 x1

    50Px 10Py = 804Px 10Py = -12 -46Px = 92Px = 2Px = 2

    10Px 2Py = 1610(2) 2Py = 1620 2Py = 16-2Py = -4Py = 2

  • Substitusi Px dan Py

    Px = 2

    Qx = -6 + 6Px = -6 + 6(2) = -6 + 12 = 6

    Py = 2

    Qy = -3 + 7Py = -3 + 7(2) = -3 + 14 = 11Qy = -3 + 7Py = -3 + 7(2) = -3 + 14 = 11

  • Soal 1: Kasus untuk fungsi P

    Fungsi permintaan suatu barang adalah Q = 220 5P danfungsi penawarannya Q = -20 + 3P. Jika terhadap barangtersebut dikenai pajak sebesar 2 per unit, maka

    a) Hitung keseimbangan pasar sebelum pajak

    b) Hitung keseimbangan pasar setelah pajak

    c) Hitung beban pajak ditanggung konsumen

    d) Hitung beban pajak ditanggung produsen

    e) Hitung total pajak diterima pemerintah

    f) Gambar grafik

  • Jawab 1a

    Permintaan: Q = 220 5PPenawaran sebelum pajak: Q = -20 + 3P

    Keseimbangan pasar sebelum pajakQd = Qs220 5P = -20 + 3P240 = 8P240 = 8PPe = 30

    Q = 220 5PQ = 220 5(30)Q = 220 150Qe = 70

  • Jawab 1bPermintaan: Q = 220 5P

    Penawaran setelah pajak:

    Q = -20 + 3 (P 2)

    Q = -20 + 3P 6

    Q = -26 + 3P

    Keseimbangan pasar setelah pajak

    Qd = QsQd = Qs

    220 5P = -26 + 3P

    246 = 8P

    Pe = 30,75

    Q = 220 5P

    Q = 220 5(30,75)

    Q = 220 153,75

    Qe = 66,25

  • Jawab 1c

    Beban pajak ditanggung konsumen (tk)

    tk = Pe Pe

    tk = 30,75 30

    tk = 0,75

    Total pajak ditanggung konsumen (Tk)

    Tk = Qe x sk

    Tk = 66,25 x 0,75

    Tk = 49,6875

  • Jawab 1d

    Beban pajak ditanggung produsen (tp)

    tp = t tk

    tp = 2 0,75

    tp = 1,25

    Total pajak ditanggung produsen (Tp)

    Tp = Qe x tp

    Tp = 66,25 x 1,25

    Tp = 82,8125

  • Jawab 1e

    Total pajak diterima pemerintah (T)

    T = Qe x t

    T = 66,25 x 2

    T = 132,5

    atau

    T = Tk + Tp

    T = 49,6875 + 82,8125

    T = 132,5

  • Jawab 1f

  • Soal 2

    Apabila diketahui fungsi permintaan barang X adalah Qdx = -2Px + 3Py + 4 dan fungsi penawarannya Qsx = 4Px 8.Sedangkan fungsi permintaan barangY adalah Qdy = 5Px 3Py +16 dan fungsi penawarannya adalah Qsy = 5Py + 4. Berapakah keseimbangan pasar yang terjadi untuk masing-masing barang tersebutmasing barang tersebut

  • Jawab 2

    Keseimbangan pasar untuk barang X

    Qdx = Qsx

    -2Px + 3Py + 4 = 4Px 8

    -6Px +3Py = -12 .(1)

    Keseimbangan pasar untuk barangY

    Qdy = Qsy

    5Px 3Py + 16 = 5Py + 4

    5Px - 8Py = -12 .(2)

  • Jawab 2Dari 1 dan 2

    -6Px +3Py = -12 . X 5

    5Px - 8Py = -12 . X 6

    -30Px + 15Py = -60

    30Px 48Py = -72 +

    -33Py = -132-33Py = -132

    Py = 4

    5Px 8Py = -12

    5Px 8(4) = -12

    5Px 32 = -12

    5Px = 20

    Px = 4

  • Jawab 2

    Px = 4

    Qx = 4Px 8 = 4(4) 8 = 8

    Py = 4

    Qy = 5Px + 4 = 5(4) + 4 = 24Qy = 5Px + 4 = 5(4) + 4 = 24