7 Ketidaktahuan Dan Ketidakteraturan Obyek Eksplorasi Geofisika Bk
-
Upload
fariz-iixball -
Category
Documents
-
view
240 -
download
1
description
Transcript of 7 Ketidaktahuan Dan Ketidakteraturan Obyek Eksplorasi Geofisika Bk
MATERI PEMBAHASAN
KEPASTIAN - KETIDAKPASTIAN
KETERATURAN - KETIDAKTERATURAN
KETIDAKTAHUAN
TINGKAT KEYAKINAN GEOLOGI
KETIDAKPASTIAN DI DALAM EKSPLORASI
KETIDAKPASTIAN (UNCERTAINTY)
Manajer mengetahui tujuan mana yang ingin dicapainya, tetapi informasi tentang alternatif alternatif dan peristiwa di masa depan tidaklah lengkap.
Manajer mungkin harus membuat asumsi yang menjadi titik untuk menempa kepu-tusannya, bahkan walaupun akan salah jadinya jika asumsi tersebut ternyata tidak benar.
Mantan Sekretaris Bendahara A.S. Robert Rubin mengartikan KETIDAKJELASAN sebagai sebuah situasi dimana bahkan sebuah keputusan yang baik pun akan membawa hasil yang buruk.
Seorang manajer eksplorasi akan berhadapan dengan ketidakjelasan obyek eksplorasi setiap harinya. Banyak fenomena obyek eksplorasi yang tidak memiliki solusi yang pasti, tetapi seorang manajer dapat mengandalkan kreativi-tas, penilaian, intuisi, dan pengalamannya untuk menciptakan sebuah respons terhadap per-soalan tersebut.
BANGUN MODEL GENETIK OBYEK EKSPLORASI
fakta, data, kebenaran, dan pembenaran
Fakta:1.Bila diterima apa adanya, menjadi
kebenaran.
2.Bila diterima sesuai keinginan kita, menjadi pembenaran.
Semakin parah pembenarannya,
maka semakin halus caranya
Data, fakta, kebenaran, dan pembenaran(Lion Air)Upaya pembenaran:1. Blaming: menyalahkan orang lain.
“Saya sudah melakukan yang terbaik tapi tidak ada yang mendukung”.
2. Excuse: permohonan maaf. “tentu saja saya belum bisa melakukan usaha terbaik karena saya tidak memiliki biaya, orang, dan waktu yang cukup untuk itu”.
3. Justify: “saya tidak perlu melakukan cara usaha terbaik karena belum jelas hasil yang akan dicapai”.
Eksplorasi modern adalah suatu kegiatan ekonomi yang berisiko
karena merupakan proses investasi.
Kegiatan eksplorasi menuntut:
KEYAKINAN KONDISI GEOLOGI DAN
KEEKONOMIAN OBYEK EKSPLORASI
APA YANG INGIN DICAPAI DI DALAM EKSPLORASI?
MENEMUKAN ENDAPAN MINERAL EKONOMIS
Rp
Explorationist is the man in the field
TTanggungjawabnya berkisar antara anggungjawabnya berkisar antara eksplorasi geologi klasik, ekologieksplorasi geologi klasik, ekologi,,
dan aspek dan aspek kekeekonomiekonomianan
CATATAN:CATATAN:Tidak dituntut menjadi ahli ekologi dan Tidak dituntut menjadi ahli ekologi dan ekono-mi, tetapi mampu menghubungkan ekono-mi, tetapi mampu menghubungkan perolehan data eksplorasi dengan aspek perolehan data eksplorasi dengan aspek ekologi dan keekonomian ekologi dan keekonomian
EKSPLORASI ADALAH UPAYA MENCARI, MENDAPATKAN, DAN MEMASTIKAN KEBERADAAN OBYEK EKSPLORASI
Eksplorasi menuntut kepastian:
SPESIFIKASI (KUALITAS) DAN
GEOMETRI OBYEK EKSPLORASI
KETIDAKPASTIAN
Berada antara pengetahuan Berada antara pengetahuan geologi geologi
(target permukaan) dan geofisika (target permukaan) dan geofisika (target bawah permukaan) sehu-(target bawah permukaan) sehu-bungan dengan upaya pencarian bungan dengan upaya pencarian
obyek eksplorasi obyek eksplorasi
KETIDAKTERATURAN OBYEK EKSPLORASI
Eksplorasi mensyaratkan tingkat kreativitas yang sangat tinggi secara konseptual, visual, pengamatan atau menemukan obyek eksplorasi ekonomis yang telah lepas perhatian dari para explorationist terampil sebelumnya.
KETIDAKTERATURAN OBYEK EKSPLORASI
KETIDAKTERATURAN
KETIDAKTAHUAN TERHADAP OBYEK EKSPLORASI
EKSPLORASI ADALAH PENEMUAN OBYEK GEOLOGI YANG MASIH
MERUPAKAN RAHASIA ATAU YANG BELUM DIKETAHUI OLEH
EXPLORATIONIST
Karakteristik obyek eksplorasi perlu diketahui berdasarkan
pendekatan genetik
KETIDAKTAHUANKETIDAKTAHUAN
KETIDAKTAHUANKETIDAKTAHUAN
TINGKAT KEYAKINAN DANKLASIFIKASI SUMBERDAYA
Increasing level of geological knowledge and confidence
Exploration Results
Mineral Resources Our Reserves
Inferred
Indicated
Indicated
Probable
Proved
Concideration of mining, metallugircal, economic, marketing, legal, environmental,
social and governmental factors (the “modifying factors”)
Mining is gambling?
EKSPLORASI ENDAPAN EKSPLORASI ENDAPAN MINERAL DAN RISIKOMINERAL DAN RISIKO
EKSPLORASI BUKAN SEBUAH PERMAINAN TENTANG PELUANG, TETAPI ILMIAH DAN TERENCANA
MENGANDUNG RISIKO OBYEK EKSPLORASI/KONDISI GEOLOGI (1)
EKSPLORASI ADALAH UPAYA MENCARI, MENDAPATKAN, DAN MEMASTIKAN
KEBERADAAN OBYEK GEOLOGI
EKSPLORASI ENDAPAN MINERAL DAN EKSPLORASI ENDAPAN MINERAL DAN KETIDAKKEPASTIANKETIDAKKEPASTIAN
EKSPLORASI MENUNTUT KEPASTIAN GEOMETRI DAN
SPESIFIKASI (KUALITAS) OBYEK EKSPLORASI/KONDISI GEOLOGI (2)
EKSPLORASI MENSYARATKAN TINGKAT KREATIVITAS YANG SANGAT TINGGI SECARA KONSEPTUAL, VISUAL, PENGAMATAN ATAU MENEMUKAN OBYEK GEOLOGI EKONOMIS YANG TELAH LEPAS PERHATIAN DARI PARA EXPLORATIONIST TERAMPIL SEBELUMNYA
EKSPLORASI ENDAPAN MINERAL DAN EKSPLORASI ENDAPAN MINERAL DAN KETIDAKTERATURANKETIDAKTERATURAN
OBYEK EKSPLORASI MERUPAKAN OBYEK DENGAN KETIDAKTERATURAN
(POLA) YANG BERVARIASI (3)
EKSPLORASI ADALAH PENEMUAN ENDAPAN MINERAL YANG MASIH MERUPAKAN
RAHASIA ATAU YANG BELUM DIKETAHUI OLEH EXPLORATIONIST
EKSPLORASI ENDAPAN MINERAL EKSPLORASI ENDAPAN MINERAL DAN KETIDAKTAHUANDAN KETIDAKTAHUAN
KARAKTERISTIK OBYEK EKSPLORASI/KONDISI GEOLOGI
PERLU DIKETAHUI BERDASARKAN PENDEKATAN GENETIK (4)
EKSPLORASI MODERN ADALAH SUATU KEGIATAN EKONOMI YANG BERISIKO
(MERUPAKAN PROSES INVESTASI)
EKSPLORASI ENDAPAN MINERAL DAN EKSPLORASI ENDAPAN MINERAL DAN TINGKAT KEYAKINANTINGKAT KEYAKINAN
KEGIATAN EKSPLORASI MENUNTUT KEYAKINAN KONDISI GEOLOGI DAN
KEEKONOMIAN YANG MENGANDUNG UNSUR-UNSUR ENGINEERING DESIGN DAN
EXPLORATION DESIGN (5)
KETIDAKPASTIAN , KETIDAKTERATURAN, MAUPUN
KETIDAKTAHUANberada antara pengetahuan geologi (target permukaan) dan geofisika (target bawah permukaan) sehu-bungan dengan upaya pencarian
endapan mineral.
KERAPATAN DATA/TITIK INFORMASI
Pahami dengan baik:
GENESA OBYEK EKSPLORASI
KERAPATAN DATA/TITIK
INFORMASI
Lalu harus bagaimana?
PERENCANAAN EKSPLORASI
Kegiatan dinamis untuk menyusun atau menentu-kan langkah-langkah (strategi) yang akan dikerjakan di dalam kegiatan eksplorasi . Kemudian bagaimana cara mengerjakannya (metode) agar dapat mengatasi masalah yang akan muncul pada saat pelaksanaan eksplorasi. Keseluruhan ini dalam rangkapencapaian tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.
PERENCANAAN EKSPLORASI
Merupakan seperangkat tujuan yang harus dicapai dalam periode waktu tertentu dengan mempertim-bangkan cara terbaik sesuai target eksplorasi untuk mencapai tujuan.
Dengan demikian, proses perencanaan selalu berkaitan dengan tujuan, strategi, metode, waktu yang akan datang, dan biaya.
MANAJEMEN EKSPLORASI
LEBIH KEPADA MANAJEMEN KREATIVITAS EXPLORATIONIST,
DIBANDING MANAJEMEN PRODUKTIVITAS MANUSIA
EKSPLORASI DAN MANAJEMENEKSPLORASI DAN MANAJEMEN