KERANGKA ACUAN KERJA

JASA KONSULTASI PERORANGAN

PEKERJAAN UPDATING PDSDA PAI DAERAH IRIGASI MOLEK

TAHUN ANGGARAN 2011

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Salah satu program prioritas dari Direktorat Jenderal Sumber Daya Air adalah

menyediakan prasarana dan sarana irigasi dalam rangka menunjang ketahanan pangan

nasional. Untuk keperluan tersebut perlu dilakukan evaluasi dari tahun ke tahun

terhadap jaringan irigasi pada daerah irigasi yang telah dibangun untuk dapat

mengetahui kondisi jaringan yang ada dan fungsi jaringan tersebut dalam melayani

kebutuhan air irigasinya untuk kemudian merancang tindakan rehabilitasi apa saja yang

perlu dilakukan untuk mengembalikan kinerjanya pada kondisi yang direncanakan hal ini

disebut juga Pengelolaan Aset Irigasi.

Inventarisasi merupakan langkah pertama dalam rangka Pengelolaan Aset Irigasi (PAI),

sebagaimana bunyi pasal 65 dari Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 20

tahun 2006 tentang irigasi, bahwa Pengelolaan Aset Irigasi mencakup inventarisasi,

perencanaan pengelolaan, pelaksanaan pengelolaan, dan evaluasi pelaksanaan

pengelolaan aset irigasi, serta pemutakhiran hasil inventarisasi aset irigasi.

Produk dari kegiatan inventarisasi adalah aset irigasi di setiap wilayah pemangku

kewenangan atas daerah irigasi terdaftar dalam suatu pangkalan data yang berada di

kantor pemangku kewenangan. Pelaksana dari inventarisasi adalah instansi pemangku

kewenangan.

Dalam perkembangan saat ini pangkalan data yang ada saat ini telah mengalami

penyempurnaan baik dari segi aplikasi maupun kelengkapan informasi data yang

ditampilkan.

B. MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud dan tujuan yang diharapkan dengan adanya kegiatan ini adalah :

a. Mengembangkan sistem informasi berbasis data dengan fasilitas yang telah ada

untuk memudahkan pencarian data dan informasi,

b. Memutakhirkan data (updating data) dan menyusun mekanisme pemutakhiran yang

bisa diterapkan pada proses pemutakhiran yang terbaru,

c. Melakukan proses alih pengetahuan melalui diskusi dan pendampingan pada staff

BBWS Brantas, terutama Bidang Program & Perencanaan Umum, Subsi SISDA.

Manfaat yang diharapkan dengan adanya kegiatan ini adalah :

a. Tersedianya informasi yang tersusun dengan baik, akurat, mudah dibaca dan mudah

dimengerti oleh awam sekalipun, baik berupa data maupun peta skematik untuk

mendukung pelaksanaan tugas dibidang irigasi.

b. Tersosialisasikannya pekerjaan ini kepada stakeholder irigasi di BBWS Brantas,

sehingga dapat dimanfaatkan untuk menunjang pembangunan bidang irigasi secara

lebih baik.

c. Mendukung perencanaan makro bidang pembangunan prasarana bidang irigasi, baik

secara langsung maupun tidak langsung.

d. Mendukung proses pengambilan keputusan (decision support system) atau kebijakan

pembangunan prasarana bidang irigasi.

C. RUANG LINGKUP

Pekerjaan Pengelolaan Aset Irigasi meliputi :

1. Pengumpulan Data teknis daerah irigasi dengan cara walkthrough yang meliputi :

a. Mengumpulkan informasi menyeluruh mengenai jaringan irigasi khususnya di wilayah studi;

b. Inventarisasi kondisi jaringan irigasi, fungsi areal saat ini;c. Merekam dengan foto digital kondisi jaringan tersebut.

2. Inputing data tersebut diatas ke dalam SIPAI (Sistem Informasi Pengelolaan Aset Irigasi)

3. Plotting kondisi kerusakan pada peta situasi dan pembuatan skema kerusakan daerah irigasi tersebut.

4. Melakukan analisa terhadap data tersebut diatas dan membuat urutan prioritas penanganan kerusakan dalam rangka penyusunan rencana penanganan kerusakan 5 tahunan.

5. Menaksir manfaat layanan dari rehabilitasi bangunan irigasi6. Menaksir biaya rehabilitasi tahunan berdasarkan urutan prioritas7. Membuat laporan yang terdiri :

a. Laporan Pendahuluanb. Laporan Antarac. Draft Laporan Akhird. Laporan Akhir

D. KELUARAN YANG DIINGINKAN

Pelaksanaan pekerjaan ini diharapkan akan menghasilkan:

1. Aplikasi database PDSDA PAI yang terbaru dengan updating dari data-data dan

aplikasi yang terdahulu yang sudah dimiliki

2. Pelaksanaan transfer informasi dan pengetahuan terhadap tenaga teknis

pelaksana dan penganggung jawab pada aplikasi PDSDA PAI

3. Staf yang sudah dapat mengoperasikan sistem aplikasi yang dipakai dalam

kegiatan ini.

E. SUMBER PENDANAAN

APBN 2011

II. LOKASI KEGIATAN

Kegiatan ini akan dilaksanakan pada PPK Kegiatan Program & Perencanaan Umum, Subsi

SISDA Satker Balai Besar Wilayah Sungai Brantas, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air,

Departemen Pekerjaan Umum, Jln. Menganti No. 312 Surabaya. Adapun Daerah Irigasi

yang akan di perbaharui datanya adalah Daerah Irigasi Molek, di Kabupaten Malang

seluas 3974 Ha.

III. LINGKUP KEGIATAN

Dalam melaksanakan kagiatan ini lingkup kerja pekerjaan ini dibuat tahapan dan lingkup

kegiatan sebagai berikut ini

1. Mempelajari proses dan database PDSDA PAi yang sudah dimiliki oleh BBWS Brantas

2. Mempelajari kebutuhan data dan proses input data dengan benar

3. Mengetahui perbedaan versi yang lama (dimiliki BBWS saat ini) dengan versi yang

baru beserta data-data yang diperlukan untuk mengupdate PDSDA PAI.

4. Melakukan proses updating data disesuaikan dengan aplikasi PDSDA PAI

5. Melakukan alih pengetahuan terhadap PDSDA PAI yang telah diupdate kepada staf

yang ditunjuk untuk bertanggungjawab menggunakan dan mengupdate data

selanjutnya

IV. PELAKSANAAN PENGADAAN INVENTARISASI

Pengelolaan Aset Irigasi (PAI) ini dilaksanakan dengan menggunakan Individual Kontrak

V. WAKTU PELAKSANAAN

Pengelolaan Aset Irigasi (PAI) selesai Tahun Anggaran 2012.

VI. TENAGA AHLI

Guna mendukung pelaksanaan kegiatan diatas, diperlukan tim konsultan yang terdiri

dari:

1. Ketua tim Berpendidikan sarjana (S1) Teknik Sipil pengairan dengan pengalaman 8 tahun di

bidangnya. Menguasai Sistem Informasi Pengelolaan Aset Irigasi (SIPAI)

2. Wakil Ketua TimBerpendidikan D3 Teknik Sipil dengan pengalaman 5 tahun di bidangnya

3. Anggota timBerpendidikan STM/SMA

VII. PEMAHAMAN KONSULTAN TERHADAP PENUGASAN

Seperti telah diamanatkan dalam UU No. 7 Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air dan

PERMEN PU No.12 tahun 2006 dan No. 26 tahun 2006, pengelolaan sumber daya air,

khususnya pelaksanaan penyelenggaran data dan informasi Sumber Daya Air pada

wilayah sungai merupakan sesuatu hal penting, dan sudah dilakukan sebaik mungkin,

namun dalam pelaksanaannya masih bisa ditingkatkan dengan penyempurnaan-

penyempurnaan aplikasi yang telah dibuat dengan mengeluarkan versi yang terbaru.

Untuk memenuhi data yang terupdate dengan versi yang baru maka terdapat beberapa

permasalahan :

1. Mengingat BBWS Brantas telah memiliki PDSDA PAI berikut data yang telah

diinput selama beberapa lama dan di beberapa daerah irigasi maka perlu

disesuaikan dengan versi yang terbaru dengan data-data yang terbaru sesuai

dengan kondisi lapangan saat ini.

2. Menginggat banyaknya input data yang telah dilakukan maka untuk updating

tahun ini dilakukan pada daerah irigasi Molek di Kabupaten Malang seluas 3974

Ha.

Keberadaan jasa konsultasi perororangan bidang PDSDA diharapkan dapat mengurangi

kendala tersebut di atas.

Pembagian bidang kerja adalah berdasarkan keahlian yaitu:

a. Mempelajari PDSDA PAI yang ada dan berikut perbedaannya dan cara

mengupdate data masukannya

b. Mempelajari PDSDA PAI dan mengupdate peta jaringan irigasi yang lama

(Manual) dengan peta jaringan hasil digitasi di lapangan dengan

menggunakan GPS

c. Melakukan updating data masukan pada PDSDA PAI untuk Daerah Irigasi

Molek

d. Melakukan pendampingan dalam mengupdate PDSDA PAI untuk daerah

irigasi yang lain

Adapun tujuan dari pekerjaan ini adalah mengupdate data yang sudah dimiliki dan

disesuaikan dengan versi yang terbaru.