44731 Marketing Agency Fee

4
Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.44731/PP/M.XII/15/2013 Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Badan Tahun Pajak : 2007 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap koreksi sebesar USD 713,078.00 yang merupakan koreksi Terbanding atas Biaya Usaha berupa Marketing Agency Fee; Menurut Terbanding: bahwa Marketing Agency Fees kepada PT. XYZ tidak berhubungan langsung dengan kegiatan untuk mendapatkan, menagih dan memelihara penghasilan Pemohon Banding sebagaimana diatur dalam ketentuan Pasal 6 ayat (1) huruf a Undang-undang PPh, sehingga tidak dapat dibebankan sebagai Pengurang Penghasilan Bruto; Menurut Pemohon : bahwa Pemohon Banding tidak setuju dengan pendapat Terbanding karena tanpa jasa marketing yang diberikan oleh PT. XYZ, Pemohon Banding tidak dapat menjalankan tugas dan fungsinya sebagai partner lokal dari Triton Industries Inc dan Transocean Offshore Drilling Services LLC, yakni membantu kedua perusahaan asing tersebut memperoleh kontrak pengeboran dari perusahaan minyak dan gas bumi pemegang kontrak bagi hasil (atau disebut PSC Company), berdasarkan penjelasan di atas maka dapat disimpulkan bahwa pembayaran biaya Marketing Agency Fee ini sangat terkait dengan dengan kegiatan usaha untuk mendapatkan, menagih, dan memelihara penghasilan sesuai ketentuan Pasal 6 Undang-undang Pajak Penghasilan, sehingga seharusnya dapat diakui sebagai pengurang penghasilan Bruto untuk penghitungan Pajak Penghasilan Badan dari Pemohon Banding; Pendapat Majelis : bahwa Terbanding melakukan koreksi atas biaya usaha yang dibebankan Pemohon Banding pada Tahun Pajak 2007 berupa biaya agen pemasaran (marketing agency fees) sebesar USD 713,078.00 dengan alasan bahwa pengeluaran tersebut tidak sesuai dengan prinsip mendapatkan, menagih dan memelihara penghasilan sesuai Pasal 6 ayat (1) huruf a Undang-undang Nomor 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-undang Nomor 36 Tahun 2008 sehingga tidak dapat dibebankan sebagai pengurang penghasilan Bruto. bahwa Pemohon Banding tidak setuju atas koreksi yang dilakukan Terbanding karena biaya usaha a quo menurut Pemohon Banding sesungguhnya sangat berhubungan dengan usaha Pemohon Banding untuk mendapatkan, menagih dan memelihara penghasilan sehingga sesuai dengan Pasal 6 ayat (1) huruf a Undang-undang Nomor 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-undang Nomor 36 Tahun 2008 seharusnya dapat diperhitungkan sebagai pengurang penghasilan Bruto. bahwa Pemohon Banding adalah perusahaan yang bertindak sebagai partner lokal dari Bentuk Usaha Tetap (BUT) pengeboran minyak yaitu BUT. XXX dan Pusat bahwa dalam menjalankan fungsinya sebagai partner lokal, Pemohon Banding mempersiapkan beberapa hal yang bertujuan untuk memperoleh kontrak pengeboran dari perusahaan pemegang kontrak bagi hasil (Production Sharing Contract Company/ PSC Company) bahwa untuk dapat melakukan hal tersebut, Pemohon Banding memerlukan informasi yang akurat dan kredibel mengenai segala sesuatu yang berhubungan dengan industri pengeboran di Indonesia, jasa marketing inilah yang disediakan oleh PT. XYZ.

Transcript of 44731 Marketing Agency Fee

  • Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.44731/PP/M.XII/15/2013

    Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Badan

    Tahun Pajak : 2007

    Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap

    koreksi sebesar USD 713,078.00 yang merupakan koreksi Terbanding atas

    Biaya Usaha berupa Marketing Agency Fee;

    Menurut Terbanding: bahwa Marketing Agency Fees kepada PT. XYZ tidak berhubungan langsung

    dengan kegiatan untuk mendapatkan, menagih dan memelihara penghasilan

    Pemohon Banding sebagaimana diatur dalam ketentuan Pasal 6 ayat (1) huruf

    a Undang-undang PPh, sehingga tidak dapat dibebankan sebagai Pengurang

    Penghasilan Bruto;

    Menurut Pemohon : bahwa Pemohon Banding tidak setuju dengan pendapat Terbanding karena

    tanpa jasa marketing yang diberikan oleh PT. XYZ, Pemohon Banding tidak

    dapat menjalankan tugas dan fungsinya sebagai partner lokal dari Triton

    Industries Inc dan Transocean Offshore Drilling Services LLC, yakni

    membantu kedua perusahaan asing tersebut memperoleh kontrak pengeboran

    dari perusahaan minyak dan gas bumi pemegang kontrak bagi hasil (atau

    disebut PSC Company), berdasarkan penjelasan di atas maka dapat

    disimpulkan bahwa pembayaran biaya Marketing Agency Fee ini sangat

    terkait dengan dengan kegiatan usaha untuk mendapatkan, menagih, dan

    memelihara penghasilan sesuai ketentuan Pasal 6 Undang-undang Pajak

    Penghasilan, sehingga seharusnya dapat diakui sebagai pengurang

    penghasilan Bruto untuk penghitungan Pajak Penghasilan Badan dari

    Pemohon Banding;

    Pendapat Majelis : bahwa Terbanding melakukan koreksi atas biaya usaha yang dibebankan

    Pemohon Banding pada Tahun Pajak 2007 berupa biaya agen pemasaran

    (marketing agency fees) sebesar USD 713,078.00 dengan alasan bahwa

    pengeluaran tersebut tidak sesuai dengan prinsip mendapatkan, menagih dan

    memelihara penghasilan sesuai Pasal 6 ayat (1) huruf a Undang-undang

    Nomor 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan sebagaimana telah diubah

    terakhir dengan Undang-undang Nomor 36 Tahun 2008 sehingga tidak dapat

    dibebankan sebagai pengurang penghasilan Bruto.

    bahwa Pemohon Banding tidak setuju atas koreksi yang dilakukan Terbanding

    karena biaya usaha a quo menurut Pemohon Banding sesungguhnya sangat

    berhubungan dengan usaha Pemohon Banding untuk mendapatkan, menagih

    dan memelihara penghasilan sehingga sesuai dengan Pasal 6 ayat (1) huruf a

    Undang-undang Nomor 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan

    sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-undang Nomor 36 Tahun

    2008 seharusnya dapat diperhitungkan sebagai pengurang penghasilan Bruto.

    bahwa Pemohon Banding adalah perusahaan yang bertindak sebagai partner

    lokal dari Bentuk Usaha Tetap (BUT) pengeboran minyak yaitu BUT. XXX

    dan Pusat bahwa dalam menjalankan fungsinya sebagai partner lokal,

    Pemohon Banding mempersiapkan beberapa hal yang bertujuan untuk

    memperoleh kontrak pengeboran dari perusahaan pemegang kontrak bagi

    hasil (Production Sharing Contract Company/ PSC Company) bahwa untuk

    dapat melakukan hal tersebut, Pemohon Banding memerlukan informasi yang

    akurat dan kredibel mengenai segala sesuatu yang berhubungan dengan

    industri pengeboran di Indonesia, jasa marketing inilah yang disediakan oleh

    PT. XYZ.

  • bahwa menurut Pemohon Banding jasa marketing yang diberikan oleh PT.

    XYZ sangat diperlukan untuk menjaga kelangsungan hidup Pemohon

    Banding sehingga biaya a quo merupakan biaya untuk mendapatkan, menagih

    dan memelihara penghasilan sesuai dengan Pasal 6 ayat (1) huruf a Undang-

    undang Nomor 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan sebagaimana telah

    diubah terakhir dengan Undang-undang Nomor 36 Tahun 2008 karena biaya

    tersebut berhubungan langsung dengan kegiatan usaha perusahaan.

    bahwa menurut Pemohon Banding dalam menjalankan fungsinya sebagai

    partner lokal, Pemohon Banding mempersiapkan beberapa hal yang bertujuan

    untuk memperoleh kontrak pengeboran dari perusahaan minyak dan gas bumi

    pemegang kontrak bagi hasil yaitu antara lain, persiapan dokumen untuk

    bidding, persiapan dokumen kontrak, negosiasi dengan calon klien sampai

    penandatanganan kontrak dengan PSC Company bahwa untuk dapat

    melakukan semua hal tersebut, Pemohon Banding memerlukan informasi

    yang akurat dan kredibel mengenai segala sesuatu yang berhubungan dengan

    industri pengeboran minyak dan gas bumi di Indonesia (marketing

    intelligent), jasa inilah yang disediakan oleh PT. XYZ.

    bahwa menurut Terbanding berdasarkan bukti pendukung yang diserahkan

    oleh Pemohon Banding berupa agreement dan invoice tidak dapat

    menunjukkan adanya aktivitas yang secara nyata dilakukan oleh PT. XYZ

    sebagaimana tertera dalam agreement antara PT. XYZ dengan Pemohon

    Banding.

    bahwa dari hasil pemeriksaan, bukti-bukti, data-data dan keterangan dalam

    persidangan diketahui:

    bahwa dari bukti yang disampaikan oleh Pemohon Banding berupa Perjanjian

    Keagenan antara PT. XYZ dan Pemohon Banding yang dibuat dan mulai

    berlaku sejak tanggal 01 Januari 2007 yang mana Perjanjian Keagenan a quo

    telah diterjemahkan dari bahasa Inggris ke dalam bahasa Indonesia oleh

    Penerjemah Resmi dan Tersumpah, Eko Tjahyadi, berdasarkan Surat

    Keputusan Gubernur Nomor: 1765/2006 tanggal 25 Oktober 2011 bahwa PT.

    XYZ memberikan jasa pemasaran dan hubungan masyarakat untuk

    operasional Pemohon Banding di Indonesia.

    bahwa berdasarkan lampiran B Perjanjian Keagenan a quo bahwa PT. XYZ

    memberikan jasa kepada Pemohon Banding antara lain berupa memelihara

    bagan organisasi klien-klien Pemohon Banding, menjaga status kegiatan

    pengeboran di Indonesia, memberikan saran kepada Pemohon Banding

    mengenai tren dan keinginan klien-klien Pemohon Banding dalam masalah

    yang berhubungan dengan industri pengeboran di Indonesia, terus memberi

    informasi mengenai dan memberi saran kepada Pemohon Banding mengenai

    program pengeboran yang sedang berjalan dan yang akan datang yang

    dilakukan atau akan dilakukan di Indonesia, memberikan dukungan hubungan

    masyarakat kepada para pelanggan Pemohon Banding dan memberi saran

    kepada Pemohon Banding tentang kebijakan, strategi dan perencanaan yang

    diperoleh dari pemerintah sejauh informasi tersebut secara sah tersedia.

    bahwa berdasarkan lampiran A Perjanjian Keagenan a quo bahwa PT. XYZ

    akan menerima komisi atas jasa yang diberikan kepada Pemohon Banding

    dengan tarif progresif dan secara sendiri-sendiri digunakan untuk kontrak

    pengeboran di Indonesia bahwa dengan kontrak sebesar US$ 200.000 atau

    kurang tarif komisi yang diberikan kepada PT. XYZ sebesar 1,000%, kontrak

    sebesar US$ 200.001 sampai US$ 300.000 tarif komisi sebesar 0,500%,

    kontrak sebesar US$ 300.001 sampai US$ 400.000 tarif komisi sebesar

    0,250% dan kontrak sebesar US$ 400.001 ke atas tarif komisi sebesar

    0,500%.

  • bahwa berdasarkan bukti yang disampaikan Pemohon Banding berupa

    dokumen kontrak antara Pemohon Banding dengan Eni Krueng Mane Limited

    dengan nomor kontrak: 0201/DRL-EKL/2007 untuk Jasa-jasa Drilling Rig

    pada butir 22.12 halaman 72 kontrak a quo dan dokumen kontrak antara

    Pemohon Banding dengan Total E&P Indonesie dengan nomor kontrak:

    4600001864 (ex CTBS000706-AW) untuk Provision of Jack-Up Rig X (GSF

    Rig Adriatic XI) pada huruf B. Pembayaran angka 8) halaman 52 kontrak a

    quo antara lain disebutkan bahwa Pemohon Banding yang di dalam dokumen

    kontrak disebut Kontraktor akan berhubungan dengan Affliated Foreign

    Drilling Company (FDC) yang mempunyai Bentuk Usaha Tetap di Indonesia

    yang dalam hal ini adalah BUT. XXX dan Pusat untuk melaksanakan kontrak

    atas nama Pemohon Banding bahwa Pemohon Banding akan menagih Eni

    Krueng Mane Limited dan Total E&P Indonesie atas nama FDC dan Eni

    Krueng Mane Limited dan Total E&P Indonesie akan membayar semua

    jumlah yang jatuh tempo secara langsung kepada FDC.

    bahwa PT. XYZ yang menurut Pemohon Banding bertindak sebagai agen

    pemasaran untuk memperoleh klien Pemohon Banding yang dibuktikan

    dengan beberapa bukti berupa salinan komunikasi elektronik, laporan rutin

    seputar industri minyak dan gas bumi, tagihan jasa pemasaran dan bukti

    pemotongan Pajak Penghasilan Pasal 23 bahwa Pemohon Banding juga

    memberikan bukti yang menurut Pemohon Banding bahwa antara Pemohon

    Banding dengan PT. XYZ tidak mempunyai hubungan istimewa sebagaimana

    disebut pada Pasal 18 ayat (4) Undang-undang Nomor 7 Tahun 1983 tentang

    Pajak Penghasilan sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-undang

    Nomor 36 Tahun 2008.

    bahwa dari bukti-bukti yang disampaikan Pemohon Banding dalam

    persidangan Majelis berpendapat bahwa jasa pemasaran yang menurut

    Pemohon Banding diberikan oleh PT. XYZ tidak dapat membuktikan bahwa

    secara nyata dan terukur bahwa PT. XYZ memberikan jasa pemasaran untuk

    memperoleh klien Pemohon Banding.

    bahwa Majelis berpendapat dari dokumen kontrak antara Pemohon Banding

    dengan klien membuktikan bahwa Pemohon Banding sebagai kontraktor

    utama memberikan jasa keagenan kepada BUT. XXX dan Pusat sebagai sub

    kontraktor yang secara nyata melaksanakan pekerjaan sesuai dengan isi

    kontrak bahwa dengan demikian Majelis berpendapat, seharusnya Pemohon

    Banding yang menyerahkan jasa keagenan kepada BUT. XXX dan Pusat

    memiliki keahlian dalam bidang pemasaran untuk memperoleh klien dan tidak

    seharusnya menyerahkan jasa pemasaran a quo kepada PT. XYZ bahwa

    Pemohon Banding sebagai mitra Indonesia dari BUT. XXX dan Pusat

    memiliki rekam jejak dan keahlian untuk memperoleh klien pada industri

    minyak dan gas bumi.

    bahwa sesuai dengan Pasal 6 ayat (1) huruf a Undang-undang Nomor 7 Tahun

    1983 tentang Pajak Penghasilan sebagaimana telah diubah terakhir dengan

    Undang-undang Nomor 36 Tahun 2008 beserta penjelasannya disebutkan

    bahwa Besarnya Penghasilan Kena Pajak bagi Wajib Pajak dalam negeri dan bentuk usaha tetap, ditentukan berdasarkan penghasilan bruto dikurangi

    biaya untuk mendapatkan, menagih, dan memelihara penghasilan, termasuk

    biaya pembelian bahan, biaya berkenaan dengan pekerjaan atau jasa

    termasuk upah, gaji, honorarium, bonus, gratifikasi, dan tunjangan yang

    diberikan dalam bentuk uang, bunga, sewa, royalti, biaya perjalanan, biaya

    pengolahan limbah, premi asuransi, biaya administrasi, dan pajak kecuali

    Pajak Penghasilan bahwa biaya-biaya yang dimaksud dalam ayat ini lazim

    disebut biaya sehari-hari yang boleh dibebankan pada tahun pengeluaran.

    Untuk dapat dibebankan sebagai biaya, pengeluaran-pengeluaran tersebut

    harus mempunyai hubungan langsung dengan usaha atau kegiatan untuk

    mendapatkan, menagih, dan memelihara penghasilan yang merupakan Objek

    Pajak.

  • bahwa Majelis berpendapat, biaya pemasaran yang dibebankan Pemohon

    Banding sebesar USD 713,078.00 seharusnya tidak dikeluarkan oleh

    Pemohon Banding untuk memperoleh penghasilan karena Pemohon Banding

    secara entitas sudah memiliki keahlian untuk memperoleh klien pada industri

    minyak dan gas bumi tanpa harus menggunakan jasa pemasaran PT. XYZ.

    bahwa dengan demikian Majelis berketetapan koreksi atas Biaya Usaha

    berupa Biaya Marketing sebesar USD 713,078.00 pada Tahun Pajak 2007

    tidak sesuai dengan prinsip mendapatkan, menagih dan memelihara

    penghasilan sesuai Pasal 6 ayat (1) huruf a Undang-undang Nomor 7 Tahun

    1983 tentang Pajak Penghasilan sebagaimana telah diubah terakhir dengan

    Undang-undang Nomor 36 Tahun 2008 sehingga koreksi yang dilakukan

    Terbanding sudah tepat dan harus dipertahankan.

    Memperhatikan : Surat Banding, Surat Uraian Banding, Surat Bantahan, hasil pemeriksaan dan

    pembuktian di dalam persidangan serta kesimpulan Majelis a quo.

    Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 14 Tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak.

    2. Undang-undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan

    Tatacara Perpajakan sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-

    undang Nomor 16 Tahun 2000.

    3. Undang-undang Nomor 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan

    sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-undang Nomor 17

    Tahun 2000.

    Memutuskan : Menyatakan Menolak banding Pemohon Banding terhadap Keputusan

    Terbanding Nomor: KEP-1078/WPJ.07/2010 tanggal 28 Oktober 2010, tentang keberatan atas Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar Pajak Penghasilan Badan Tahun Pajak 2007 Nomor: 00021/206/07/059/09 tanggal 6 November 2009, sehingga jumlah Pajak Penghasilan Badan Tahun Pajak 2007 menjadi :

    Uraian Jumlah (USD)

    Peredaran Usaha 1,324,853.00

    Harga Pokok Penjualan 0.00

    Laba Bruto 1,324,853.00

    Biaya Usaha 365,147.00

    Penghasilan neto dalam Negeri 959,706.00

    Penghasilan neto dalam Negeri Lainnya (165,092.00)

    Penyesuaian Positif 33,999.00

    Penyesuaian Negatif (5,778.00)

    Penghasilan Neto Fiskal 822,835.00

    Kompensasi Kerugian 0.00

    Penghasilan Kena Pajak 822,835.00

    PPh Badan Terhutang 244,992.00

    Kredit Pajak 106,676.00

    PPh Badan Kurang/(Lebih) Bayar 138,316.00

    Sanksi Administrasi;

    - Bunga Pasal 13 (2) KUP 63,626.00

    PPh Badan ymh./(lebih) Dibayar 201,942.00