22_silabus Kompetensi Kejuruan
-
Upload
yudi-ismanto -
Category
Documents
-
view
219 -
download
0
description
Transcript of 22_silabus Kompetensi Kejuruan
DESKRIPSI PEMELAJARAN
KURIKULUM SMK XX, KOTA DD
SILABUSNAMA SEKOLAH
:
MATA PELAJARAN: KOMPETENSI KEJURUANKELAS/SEMESTER:
STANDAR KOMPETENSI: Menyusun Estimasi Biaya
KODE KOMPETENSI: KBJ.PRC.012.A
ALOKASI WAKTU: 31 X 45 menit
KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR
TMPSPI
1. Menghitung volume pekerjaan
Volume pekerjaan persiapan dihitung
Volume material struktur dihitung
Volume material non struktural dihitung
Volume pekerjaan fabrikasi dihitung Perhitungan volume pekerjaan persiapan
Perhitungan volume material struktur yang dibutuhkan.
Perhitungan volume material non-struktur yang dibutuhkan. Teliti dalam membaca gambar bangunan.
Melakukan pengkuran dalam gambar dan perhitungan volume pekerjaan secara sistimatis, cermat dan rapi.
Memahami perhitungan macam-macam pekerjaan persiapan
Memahami material struktur dan non-struktur
Membaca notasi ukuran atau mengukur gambar untuk perhitungan volume pekerjaan.
Menghitung volume pekerjaan persiapan
Menghitung volume material struktur dan non-struktur Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
24(8)4(16)
Volume sewa alat dihitung
Volume pekerjaan mobilisasi/demobilisasi dihitung
Volume pekerja lapangan dihitung (dalam man months, man days) Perhitungan volume pekerjaan fabrikasi.
Perhitungan volume sewa alat
Perhitungan volume pekerjaan mobilisasi / demobilisasi.
Perhitungan volume pekerja lapangan (dalam man months, man days)
Memahami analisa perhitungan luas berbagai bentuk bidang dan volume berbagai bentuk benda tiga dimensi.
Memahami perhitungan volume pekerjaan mobilisasi/demobilisasi
Memahami perhitungan volume pekerja lapangan (dalam man months, man days)
Menghitung volume pekerjaan fabrikasi
Menghitung volume sewa alat
Menghitung volume pekerjaan mobilisasi / demobilisasi
Menghitung volume pekerja lapangan (dalam man months, man days)
2. Membuat estimasi biaya Biaya pekerjaan persiapan dihitung
Biaya material struktur dihitung
Biaya material non struktural dihitung
Biaya pekerjaan fabrikasi dihitung
Biaya sewa alat dihitung
Biaya pekerjaan mobilisasi/demobilisasi dihitung
Biaya upah pekerja lapangan dihitung
Keuntungan perusahaan dihitung
Biaya pajak dihitung
Rekapitulasi estimasi biaya disusun Perhitungan Biaya pekerjaan persiapan
Perhitungan Biaya material struktur dan non-struktur
Perhitungan Biaya pekerjaan fabrikasi
Perhitungan Biaya sewa alat
Perhitungan Biaya pekerjaan mobilisasi/demobilisasi dihitung
Perhitungan Biaya upah pekerja lapangan
Perhitungan Keuntungan perusahaan
Perhitungan Biaya pajak
Penyusunan rekapitulasi estimasi biaya Melakukan perhitungan secara sistimatis, cermat dan rapi.
Cermat dan rapi dalam menyusun rekapitulasi biaya pekerjaan
Memahami cara menghitung :
biaya pekerjaan persiapan
biaya material struktur dan non struktur
biaya pekerjaan fabrikasi
biaya sewa alat
biaya pekerjaan mobilisasi / demobilisasi
biaya upah pekerja lapangan
Keuntungan perusahaan dan pajak
Memahami cara menyusun rekapitulasi estimasi biaya
Melakukan perhitungan Rencana Anggaran Biaya (RAB) pekerjaan bangunan dengan struktur baja yang meliputi :
Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
24
(8)4
(16)
Biaya pekerjaan persiapan
Biaya material struktur dan non struktur.
Biaya pekerjaan fabrikasi
Biaya sewa alat
Biaya pekerjaan mobilisasi/demobilisasi
Biaya upah pekerja lapangan
Keuntungan perusahaan
Biaya pajak
Menyusun rekapitulasi estimasi biaya
3. Menyusun laporan
Rekapitulasi rencana anggaran biaya disusun sebagai bagian dari laporan perencanaan.
Ruang, bahan, peralatan, dan kelengkapan kerja dirapikan kembali.
Penyusunan laporan / Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya (RAB) sebagai dokumen perencanaan.
Cermat dan rapi dalam menyusun Rencana Anggaran Biaya (RAB) pekerjaan
Selesai bekerja Ruang, bahan, peralatan, dan kelengkapan kerja dirapikan kembali.
Memahami cara menyusun laporan / Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya (RAB) sebagai dokumen perencanaan. Menyusun laporan / Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya (RAB) sebagai dokumen perencanaan.
Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
34
(8)4
(16)
NAMA SEKOLAH
:
MATA PELAJARAN: KOMPETENSI KEJURUANKELAS/SEMESTER:
STANDAR KOMPETENSI: Melakukan Pekerjaan Pengukuran & Levelling Lapangan
KODE KOMPETENSI: KBJ. PLK. 004.A
ALOKASI WAKTU: 31 X 45 menit
KOMPETENSI DASARMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANINDIKATORPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR
TMPSPI
1. Menyiapkan data dan peralatan pengukuran
Persiapan pengukuran dan leveling :
Pembersihan lokasi pengukuran dari benda yang menghalangi
Persiapan gambar denah dan gambar potongan
Persiapan alat ukur dan alat bantu
Penentuan level titik duga. Mempersiapkan data dan alat-alat yang diperlukan secara teliti sesuai kebutuhan dengan melakukan komunikasi di tempat kerja.
Memahami pengertian pengukuran dan levelling pada pekerjaan bangunan dengan struktur baja
Mengenal jenis-jenis alat ukur dan penggunaan-nya
Memahami macam-macam pekerjaan persiapan sebelum pengukuran
Memahami pengertian, fungsi, dan bentuk titik duga untuk leveling.
Melaksanakan persiapan Lokasi pengukuran dibebaskan dari benda yang menghalangi
Denah dan gambar potongan diidentifikasi
Peralatan dan alat pendukung disiapkan sesuai dengan kebutuhan
Level titik duga ditentukan sesuai dengan ketentuan pada perencanaan
Peralatan bantu yang diperlukan dipersiapkan
Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
6--
pengukuran dan leveling:
Pembersihan lokasi pengukuran dari benda yang menghalangi
Persiapan gambar denah dan gambar potongan
Persiapan dan pemeriksaan kelayakan alat ukur dan alat Bantu yang akan digunakan
Penentuan level titik duga.
2. Menyiapkan dan setting peralatan pengukuran Setting rencana kerja pengukuran
Penempatan dan penyetelan alat ukur sesuai dengan jangkauan pengukuran
Penempatan dan penyetelan alat ukur sesuai dengan pengukuran ketinggian
Pembuatan tabel hasil pengukuran dan levelling
Persiapan peta pengukuran
Pengangkutan, penempatan, dan penyetelan alat ukur dilakukan dengan hati-hati dan cermat sesuai prosedur
Tabel hasil pengukuran dan levelling disiapkan dengan baik sesuai kebutuhan
Memahami cara merawat alat ukur dan levelling
Memahami cara / prosedur penyetelan alat ukur dan levelling
Alat ukur di-set sesuai dengan jangkauan pengukuran
Alat levelling di-set sesuai dengan pengukuran ketinggian
Tabel hasil pengukuran dan levelling disiapkan dan diberi kode kompetensi lokasi titik yang akan diukur
Peta pengukuran disiapkan
Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
33
(6)-
Memahami tabel data hasil pengukuran dan levelling
Memahami peta pengukuran
Melakukan :
Setting rencana kerja pengukuran
Penempatan dan penyetelan alat ukur sesuai dengan jangkauan pengukuran
Penempatan dan penyetelan alat ukur sesuai dengan pengukuran ketinggian
Pembuatan tabel hasil pengukuran dan levelling
Persiapan peta pengukuran
3. Melakukan Pengukuran Lapangan
Pengukuran menggunakan alat-ukur sederhana
Pengukuran menggunakan pesawat teodolit
Pengisian tabel data hasil pengukuran Pengangkutan, penempatan, dan penyetelan alat ukur dilakukan dengan hati-hati dan cermat sesuai prosedur
Teliti dan cermat dalam membaca alat ukur
Tabel hasil pengukuran diisi dengan tertib, dan rapi
Pemahaman tentang peraturan/standard pekerjaan pengukuran dan levelling yang berlaku
Memahami cara merawat alat ukur dan levelling
Memahami cara / prosedur penyetelan alat ukur dan levelling
Memahami cara membaca alat ukur
Memahami pengisian tabel data hasil pengukuran
Pengukuran dilakukan dengan tepat sesuai dengan gambar yang ada
Ttitik hasil pengukuran diberi tanda dengan kode kompetensi yang ditetapkan
Hasil pengukuran dicatat dalam table yang disiapkan Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
33
(6)-
Melakukan :
Pengukuran menggunakan alat-ukur sederhana
Pengukuran menggunakan pesawat teodolit
Pemberian tanda/KODE KOMPETENSI pada titik yang diukur.
Pengisian tabel data hasil pengukuran
4. Melakukan pekerjaan Levelin Pengukuran ketinggian / leveling menggunakan alat-ukur sederhana
Pengukuran ketinggian / leveling menggunakan pesawat teodolit
Pengisian tabel data hasil pengukuran Pengangkutan, penempatan, dan penyetelan alat ukur dilakukan dengan hati-hati dan cermat sesuai prosedur
Teliti dan cermat dalam membaca alat ukur
Tabel hasil pengukuran diisi dengan tertib, dan rapi
Memahami cara merawat alat ukur dan levelling
Ketinggian yang ditentukan dilihat pada gambar/sketsa dan/atau petunjuk
Level ditentukan sesuai dengan ketentuan/ manual pengoperasian alatnya
Pembacaan level dan ketinggiannya ditandai dan/atau dicatat sesuai kebutuhan pekerjaan dengan ketelitian (1mm setiap10 m. Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
24
(8)-
Memahami cara / prosedur penyetelan alat ukur dan levelling
Memahami cara membaca alat ukur
Memahami pengisian tabel data hasil pengukuran
Melakukan :
Pengukuran ketinggian / leveling menggunakan alat-ukur sederhana
Pengukuran ketinggian / leveling menggunakan pesawat teodolit
Pemberian tanda/kode kompetensi pada titik yang diukur.
Pengisian tabel data hasil pengukuran
5. Membuat Laporan hasil pekerjaan Pengolahan data hasil pengukuran dan levelling
Pembuatan laporan pengukuran dan leveling menggunakan format yang sudah ditetapkan Teliti dan cermat dalam membaca table data hasil pengukuran
Teliti dan cermat dalam melaku-kan perhitungan / pengolahan data hasil pengukuran
Teliti, cermat, dan rapi dalam menggambar hasil pengukuran dan leveling.
Tertib, teliti dan rapi dalam menyusun laporan hasil pekerjaan pengukuran dan leveling.
Memahami cara perhitungan olah data hasil pengukuran dan leveling secara manual atau menggunakan software.
Memahami cara menyusun laporan hasil pekerjaan pengukuran dan leveling.
Hasil pengukuran dan levelling yang dilakukan dirangkum dan dibuat kesimpulan hasil pengukuran
Laporan dibuat dengan format yang sudah ditetapkan
Laporan yang telah disusun disahkan oleh atasan dan pengawas Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
34
(8)-
Melakukan :
Perhitungan olah data hasil pengukuran dan leveling secara manual atau menggunakan software
Penggambaran hasil pengukuran secara manual atau menggunakan software (AutoCAD)
Pembuatan laporan pengukuran dan leveling menggunakan format yang sudah ditetapkan secara manual atau menggunakan komputer.
NAMA SEKOLAH
:
MATA PELAJARAN:
KELAS/SEMESTER:
STANDAR KOMPETENSI: Melakukan Pengadaan materialKODE KOMPETENSI: KBJ. PLK. 007.AALOKASI WAKTU: 31 X 45 menit
KOMPETENSI DASARMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANINDIKATORPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR
TMPSPI
1. Mengindentifikasi daftar kebutuhan material
Identifikasi kebutuhan material berdasarkan gambar rencana dan spesifikasi teknik yang berhubungan dengan pekerjaan konstruksi baja.
Pembuatan daftar kebutuhan material yang berhubungan dengan pekerjaan konstruksi baja meliputi : Jenis material, spesifikasi, dan jumlah / volume kebutuhan. Teliti dan cermat dalam membaca gambar rencana dan spesifikasi teknik yang berhubungan dengan pekerjaan konstruksi baja.
Tertib, cermat, dan rapi dalam membuat daftar kebutuhan material
Bersikap positif dan terbuka terhadap penilaian hasil pekerjaan oleh pengawas
Memahami jenis-jenis dan spesifi-kasi material konstruksi baja, alat sambung, dan bahan finishing
Dokumen pengadaan bahan diidentifikasi
Jenis, dimensi, dan mutu profil baja, pelat, serta bahan alat sambung yang diperlukan diidentifikasi
Jenis dan mutu material finishing diidentifikasi
Jumlah volume kebutuhan bahan masing-masing tahap diidentifikasi
Buku katalog bahan yang relevan disiapkan Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
7--
Memahami pembuatan daftar kebutuhan material yang berhubungan dengan pekerjaan konstruksi baja
Memahami cara membaca table profil baja dan penulisan nama dan nomor profil.
Melakukan identifikasi kebutuhan material berdasarkan gambar rencana dan spesifikasi teknik yang berhubungan dengan pekerjaan konstruksi baja.
Membuat daftar kebutuhan material yang berhubungan dengan pekerjaan konstruksi baja meliputi : Jenis material, spesifikasi, dan jumlah / volume kebutuhan.
Memahami symbol, singkatan umum, dan tanda gambar pada gambar rencana dan spesifikasi teknik.
2. Melakukan Survey Pasar Survey dan mencari informasi mengenai jenis, spesifikasi, jumlah dan harga satuan yang ada di lapangan ( pasar, toko, distributor, industri )
Pembuatan data hasil survey material di lapangan.
Hati-hati dalam melakukan perjalanan di lapangan
Melakukan komunikasi dengan pihak terkait secara efektif dengan memperhatikan factor etika.
Tertib, cermat, dan rapi dalam mengumpulkan informasi dan membuat daftar kebutuhan material
Mengetahui daftar alamat atau nomor telephone toko, distributor, dan industri yang akan disurvey
Memahami tata cara berkomuni-kasi di lapangan
Mengetahui daftar harga satuan bahan / material dari kantor Dinas PU daerah setempat.
Melakukan survey dan mencari informasi mengenai jenis, spesifikasi, jumlah dan harga satuan yang ada di lapangan (pasar, toko, distributor, industri)
Indusutri (produsen) dan distributor baja struktur dihubungi
Daftar harga dan spesifikasi dari semua jenis material yang dibutuhkan diminta
Penawaran dan kesepakatan harga dengan pihak industri/distributor dilakukan
Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
4--
Menulis, mengumpulkan dan menyusun data hasil survey material di lapangan
3. embuat Daftar Anggaran Biaya Pengadaan Material
Penentuan jumlah / volume pengadaan material berdasarkan daftar kebutuhan material yang telah dibuat.
Pembuatan daftar anggaran biaya pengadaan material
Teliti dan cermat dalam membaca daftar kebutuhan material yang berhubungan dengan pekerjaan konstruksi baja.
Tertib, cermat, lengkap dan rapi dalam melakukan perhitungan dan membuat daftar anggaran biaya pengadaan material
Bersikap positif dan terbuka terhadap penilaian hasil pekerjaan oleh pengawas
Mengetahui spesifikasi ukuran material yang dijual dalam perdagangan untuk menentukan jumlah pengadaan material yang akan dipesan / dibeli
Jumlah harga tiap jenis material dihitung
Daftar harga material disusun menjadi daftar anggaran biaya pengadaan material
Daftar anggaran biaya dengan lampiran spesifikasi bahan yang ditetapkan dilengkapi
Permintaan pengesahan kepada Atasan yang berwenang dilakukan Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
33
(6)
Memahami cara perhitungan dan penyusunan daftar anggaran biaya pengadaan material
Menentukan jumlah / volume pengadaan material berdasarkan daftar kebutuhan material yang telah dibuat dan spesifikasi ukuran material yang dijual dalam perdagangan.
Membuat daftar perhitungan anggaran biaya pengadaan material
-
4. Melakukan Pembelian Material
Pemesanan material
Pembuatan dokumen kontrak pengadaan material
Pengujian / pemeriksaan contoh material yang akan dikirim
Penentuan jadwal pengiriman ke lokasi pekerjaan berdasarkan time schedule pelaksanaan pekerjaan. Melakukan pemesanan/ pembelian material sesuai daftar kebutuhan material
Dokumen kontrak pengadaan material dibuat secara tertib, cermat, lengkap, dan rapi
Bersikap positif dan terbuka terhadap penilaian hasil pekerjaan oleh pengawas
Melakukan pemeriksaan/ pengujian contoh material dengan prosedur yang benar secara cermat dan obyektif.
Memahami prosedur pemesanan / pembelian material
Memahami pembuatan dan isi dokumen kontrak pengadaan material
Memahami syarat mutu bahan yang ditetapkan dalam spesifikasi teknik dan cara pemeriksaan / pengujian material
Pemesanan material dilakukan
Dokumen kontrak pengadaan material dibuat
Contoh bahan yang disiapkan untuk dikirim diperiksa
Jadwal dan lokasi pengiriman material ditetapkan Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
24
(8)-
Memahami cara menentukan jadwal pengiriman material di lapangan
Melaksanakan :
Pemesanan material
Pembuatan dokumen kontrak pengadaan material
Pengujian / pemeriksaan contoh material yang akan dikirim
Penentuan jadwal pengiriman ke lokasi pekerjaan berdasarkan time schedule pelaksanaan pekerjaan.
5. Menerima pengiriman material Pemeriksaan jumlah / volume material yang dikirim
Pemeriksaan / pengujian mutu material yang dikirim
Pelaporan mengenai hasil pemeriksaan / pengujian material yang diterima.
Pembukuan / pembuatan laporan mengenai penerimaan material
Teliti dan obyektif / jujur dalam melakukan pemeriksaan jumlah dan mutu / pengujian material yang dikirim.
Laporan / pembukuan penerimaan material dibuat secara lengkap, rapi, dan obyektif /jujur.
Tegas dalam melakukan penolakan material yang tidak memenuhi syarat dengan koordinasi kepada pihak terkait terlebih dahulu
Memahami cara melakukan pemeriksaan jumlah dan mutu material yang dikirim di lapangan
Memahami isi dokumen kontrak pengadaan material
Memahami syarat mutu bahan yang ditetapkan dalam spesifikasi teknik dan dokumen kontrak pengadaan material.
volume material yang dikirim
Volume pengiriman sesuai dengan delivery order (DO) yang ada diperiksa
Pengujian mutu material dilakukan
Laporan hasil pengujian dibuat
Laporan penerimaan material dibuat
Hasil pengadaan dilaporkan kepada pengawas dan bagian logistik proyek Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
6--
Pemeriksaan / pengujian mutu material yang dikirim
Pelaporan mengenai hasil pemeriksaan / pengujian material yang diterima.
Pembukuan / pembuatan laporan mengenai penerimaan material
NAMA SEKOLAH
:
MATA PELAJARAN:
KELAS/SEMESTER:
STANDAR KOMPETENSI: Melakukan Pekerjaan Membuat As Built DrawingKODE KOMPETENSI: KBJ. PLK. 020.AALOKASI WAKTU: 31 X 45 menitKOMPETENSI DASARMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANINDIKATORPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR
TMPSPI
1. Melakukan survey dan pengukuran fisik bangunan
Pembuatan Foto bangunan
Pengukuran ulang bangunan yang sudah jadi
Pengecekan hasil pengukuran di lapangan dengan gambar rencana dan gambar kerja yang ada
Pencatatan perubahan ukuran yang terjadi di lapangan
Berita acara perubahan bentuk dan ukuran Melakukan survey dan pengukuran fisik bangunan dengan teliti, rapi, dan menghindari kesalahan
Bersikap positif dan terbuka terhadap penilaian hasil pekerjaan oleh pengawas
Memahami pengertian, fungsi, dan bentuk As Built Drawing.
Memahami cara melakukan pengukuran bangunan yang sudah jadi
Memahami penerapan macam-macam sambungan dalam konstruksi baja
Melakukan pemotretan (foto) bangunan
Foto tampak bangunan di setiap sudut bangunan yang ada (existing) dibuat.
Lakukan pengukuran ulang pada bangunan yang sudah jadi di setiap bagian bangunan
Adakan pengecekan hasil pengukuran dilapangan dengan gambar perencanaan dan gambar kerja yang ada
Lakukan pencatatan bila ada perubahan ukuran yang terjadi dilapangan
Pelajari berita acara perubahan bentuk dan ukuran pada saat pelaksanaan
Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
22
(4)2
(8)
Melakukan pengukuran ulang bangunan yang sudah jadi
Melakukan pengecekan hasil pengukuran di lapangan dengan gambar rencana dan gambar kerja yang ada
Melakukan pencatatan terhadap perubahan-perubahan yang terjadi
Memahami berita acara perubahan bentuk dan ukuran pada saat pelaksanaan
Mengetahui cara mengambar as built drawing
2. Menyusun data teknik bangunan Menyusun data teknik bangunan yang sudah jadi berdasarkan survey lapangan dan pemeriksaan dokumen pelaksanaan, meliputi :
Pembuatan tabel data teknik bangunan secara lengkap
Pencatatan semua ukuran bangunan hasil survey di lapangan
Bekerja dengan teliti, rapi, dan mengindahkan keselamatan kerja
Bersikap positif dan terbuka terhadap penilaian hasil pekerjaan oleh pengawas
Pendataan demensi, bentuk panampang dan jenis bahan pada setiap elemen bangunan
Pendataan pada bagian-bagian utilitas bangunan
Pencatatan hal-hal khusus yang dianggap penting
Konsultasi dengan pihak pengawas Memahami :
Pembuatan tabel data teknik bangunan secara lengkap
Pencatatan semua ukuran bangunan hasil survey di lapangan
Pendataan demensi, bentuk panampang dan jenis bahan pada setiap elemen bangunan
Pendataan pada bagian-bagian utilitas bangunan
Pencatatan hal-hal khusus yang dianggap penting
Fungsi data teknik dalam pembuatan As Built Drawing
Melakukan :
Pembuatan tabel data teknik bangunan secara lengkap
Pencatatan semua ukuran bangunan hasil survey di lapangan
Buat tabel data teknik bangunan yang lengkap
Catat semua ukuran bangunan yang ada di lapangan
Lakukan pendataan pada demensi, bentuk panampang dan jenis bahan pada setiap elemen bangunan
Lakukan pendataan pada bagian-bagian utilitas yang ada
Buat catatan khusus pada hal-hal yang dianggap penting
Konsultasikan dengan pihak pengawas Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
12
(4)3
(12)
Pendataan demensi,
bentuk panampang dan jenis bahan pada setiap elemen bangunan
Pendataan pada bagian-bagian utilitas bangunan
Pencatatan hal-hal khusus yang dianggap penting
Penyusunan rekapitulasi data teknik lengkap untuk pembuatan As Built Drawing
3. Membuat gambar denah, tampak dan potongan melintang / memanjang bangunan
Pembuatan As Built Drawing bangunan yang sudah jadi terdiri ;
Gambar Denah
Gambar Tampak
Gambar Potongan
Gambar dilengkapi dengan cara baca gambar, informasi gambar dengan ukuran dan notasi yang lengkap
Melakukan penggambaran dengan teliti, rapi, sesuai prosedur dan mengindahkan keselamatan kerja
Bersikap positif dan terbuka terhadap penilaian hasil pekerjaan oleh pengawas
Mengetahui cara baca gambar Bangunan
Mengetahui cara mengambar As Built Drawing
Skala gambar, ukuran kertas ditentukan sehingga gambar denah, tampak, dan potongan tergambar dengan jelas.
Gambar dilengkapi dengan cara baca gambar, informasi gambar dengan ukuran dan notasi yang lengkap
Gambar potongan digambar selengkap mungkin, sehingga seluruh sudut pandang dalam bangunan dapat terlihat
Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
12
(4)3
(12)
Mengetahui bentuk bentuk dan cirri arsitektur bangunan
Membuat gambar As Built Drawing secara manual atau menggunakan software (AutoCAD) berupa:
Gambar Denah
Gambar Tampak
Gambar Potongan selengkap mungkin
Dilengkapi dengan cara baca gambar, informasi gambar dengan ukuran dan notasi yang lengkap
4. Membuat gambar detail struktur Pembuatan As Built Drawing bangunan mengenai detail struktur terdiri :
Gambar detail elemen/struktur bangunan secara lengkap
Gambar bukaan untuk konstruksi / struktur yang penting.
Melakukan penggambaran dengan teliti, rapi, sesuai prosedur dan mengindahkan keselamatan kerja
Bersikap positif dan terbuka terhadap penilaian hasil pekerjaan oleh pengawas
Skala gambar ditetapkan dengan skala 1:5 dan 1:10, ukuran kertas ditentukan sehingga seluruh gambar detail struktur tergambar dengan jelas.
Gambar dibuat lengkap, bagian-bagian struktur yang penting harus ditampakkan
Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
24
(8)-
Gambar dilengkapi dengan informasi gambar dengan ukuran dan spesifikasi bahan yang lengkap
Mengetahui cara baca gambar Bangunan
Mengetahui cara mengambar As Built Drawing
Mengetahui macam-macam dan sifat struktural sambungan baja.
Memahami penerapan macam-macam sambungan dalam konstruksi baja
Membuat gambar As Built Drawing bangunan mengenai detail struktur secara manual atau menggunakan software (AutoCAD) terdiri dari :
Gambar detail elemen/struktur bangunan secara lengkap
Gambar bukaan untuk konstruksi / struktur yang penting.
Gambar dilengkapi dengan informasi gambar dengan ukuran dan spesifikasi bahan yang lengkap Dibuat gambar bukaan pada bagian-bagian detail yang penting
Lengkapi dengan ukuran-ukuran dan spesifikasi bahan yang lengkap
5. Membuat gambar instalasi utilitas dan mechanical-electrical bangunan yang berhubungan dengan konstruksi baja
Pembuatan As Built Drawing bangunan mengenai instalasi utilitas dan mechanical-electrical terdiri :
Gambar jaringan utilitas bangunan secara lengkap
Gambar detil utilitas yang penting.
Gambar dilengkapi dengan informasi / KODE KOMPETENSI-KODE KOMPETENSI sesuai ketentuan yang berlaku dengan ukuran dan spesifikasi bahan yang lengkap
Melakukan penggambaran dengan teliti, rapi, sesuai prosedur dan ketentuan yang berlaku dan mengindahkan keselamatan kerja
Bersikap positif dan terbuka terhadap penilaian hasil pekerjaan oleh pengawas
Mengetahui cara baca gambar utilitas bangunan
Mengetahui cara mengambar As Built Drawing yang menyangkut utilitas bangunan
Mengetahui jenis utilitas bangunan
Memahami ketentuan dan peraturan yang berkaitan dengan utilitas bangunan
Skala gambar, ukuran kertas ditetapkan dengan jelas sehingga seluruh gambar instalasi utilitas dan mechanical-electrical tergambar dengan jelas.
Setiap jenis jaringan utilitas yang ada digambar dengan aturan dan KODE KOMPETENSI-KODE KOMPETENSI masing-masing utilitas yang sesuai dengan ketentuan yang berlaku
Gambar detail utilitas seperti persilangan jaringan, penyambungan dan terminal, digambar dengan jelas disertai daftar dan kode kompetensi masing-masing bahan.
Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
7--
Membuat gambar As Built Drawing mengenai instalasi utilitas dan mechanical-electrical untuk bangunan dengan struktur baja secara manual atau menggunakan software (AutoCAD) terdiri dari :
Gambar jaringan utilitas bangunan secara lengkap
Gambar detil utilitas yang penting.
Gambar dilengkapi dengan informasi / kode kompetensi- kode kompetensi sesuai ketentuan yang berlaku dengan ukuran dan spesifikasi bahan yang lengkap
NAMA SEKOLAH
:
MATA PELAJARAN:
KELAS/SEMESTER:
STANDAR KOMPETENSI: Membaca Gambar Teknik Bangunan BajaKODE KOMPETENSI: KBJ. UM. 006.A ALOKASI WAKTU: 31 X 45 menit
KOMPETENSI DASARMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANINDIKATORPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR
TMPSPI
1. Membaca Gambar Arsitektur Bangunan Bentuk-bentuk Arsitektur bangunan
Struktur bangunan
Gambar Situasi, Denah, dan Potongan
Tata cara pemberian dimensi / notasi pada gambar bangunan
Teliti dan cermat dalam memahami / membaca gambar arsitek bangunan
Merawat / memperlakukan gambar dengan baik agar tidak rusak, kotor atau hilang
Memahami dasar- dasar gambar teknik.
Memahami gambar proyeksi
Memahami gambar perspektif
Memahami tata cara pemberian dimensi / notasi pada gambar bangunan
Mengetahui bentuk-bentuk Arsitektur bangunan
Memahami jenis elemen struktur bangunan
Memahami pengertian Gambar Situasi, Denah, dan Potongan
Membaca /mengidentifikasi gambar arsitektur bangunan
Bentuk /bagan Arsitektur bangunan dipahami
Gambar Situasi, Denah, potongan diidentifikasi
Dimensi / notasi bangunan dimengertiTes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
22
(4)3
(12)
2. Membaca Gambar Rencana
Struktur bangunan baja
Spesifikasi bahan konstruksi baja
Sambungan konstruksi baja
Tata letak dan susunan gambar rencana
Simbol-simbol gambar konstruksi baja
kode kompetensi-kode kompetensi / penomoran gambar Teliti dan cermat dalam memahami / membaca gambar rencana
Merawat / memperlakukan gambar dengan baik agar tidak rusak, kotor atau hilang.
Memahami bentuk struktur bangunan baja
Memahami spesifikasi bahan konstruksi baja
Memahami teknik sambungan konstruksi baja
Memahami tata letak gambar sambungan konstruksi baja.
Memahami Simbol-simbol / tanda gambar yang umum digunakan dalam gambar rencana bangunan baja
Memahami tata cara pengKODE KOMPETENSIan / penomoran gambar-gambar rencana
Membaca/ mengidentifikasi gambar rencana bangunan baja untuk gedung dan tower.
Bentuk struktur bangunan baja diidentifikasi
Spesifikasi bahan dipahami
Bentuk-bentuk sambungan diidentifikasi
Tata letak gambar sambungan diidentifikasi
Simbol-simbol gambar dipahami
kode kompetensi-kode kompetensi / penomoran gambar dipahami Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
22
(4)3
(12)
3. Membaca Shop Drawing
Pengertian, bentuk dan persyaratan Shop Drawing
Pembuatan daftar yang memuat data teknis berdasarkan Shop Drawing. Mengidentifikasi dan mengkaji gambar rencana dan gambar kerja secara teliti dan cermat.
Teliti dalam membaca notasi ukuran (dimensi) dalam gambar.
Teliti, cermat dan rapi dalam menyusun daftar yang memuat data teknis.
Merawat / menyimpan gambar-gambar Shop Drawing baik di kantor maupun di lapangan secara tertib.
Memahami pengertian, bentuk, dan persyaratan gambar kerja ( Shop Drawing )
Memahami syarat-syarat gambar detail konstruksi.
Mengetahui cara menyusun data teknik menurut gambar dalam bentuk daftar / tabel.
Membaca (mengidentifikasi dan mengkaji) gambar kerja konstruksi baja untuk gedung dan tower. Bentuk gambar Arsitek disesuaikan dengan gambar rencana
Ukuran diyakinkan
Simbol-simbol bahan diyakinkan
Spesifikasi materialnya dicocokan
Gambar-gambar detail diidentifikasi Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
22
(4)3
(12)
4. Membaca As Build Drawing
Pengertian, bentuk dan persyaratan As Built Drawing
Pembuatan daftar yang memuat data teknis berdasarkan As Built Drawing dan dicocokkan dengan kenyataan kondisi bangunan di lapangan Gambar dicocokkan dengan kondisi di lapangan secara teliti dan cermat
Teliti dalam membaca notasi ukuran (dimensi) dalam gambar
Teliti, cermat dan rapi dalam menyusun daftar yang memuat data teknis.
Merawat / menyimpan gambar As Built Drawing baik di kantor, di rumah maupun di lapangan dengan tertib.
Memahami pengertian, fungsi, bentuk, dan persyaratan As Built Drawing
Mengetahui cara menyusun data teknik menurut As Built Drawing dan mencocokkan dengan data kenyataan kodisi kondisi bangunan di lapangan dalam bentuk daftar / tabel.
Membaca (mengidentifikasi dan mengkaji) As Built Drawing pekerjaan konstruksi baja bangunan gedung dan tower.
Gambar dicocokan dengan kondisi di lapangan
Langkah-langkah kerja di lapangan dipahami
kode kompetensi dan symbol didentifikasi
Data-data lapangan diidentifikasi
Gambar-gambar prosedur pelaksanaan dipahami Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
73
(6)-
NAMA SEKOLAH
:
MATA PELAJARAN:
KELAS/SEMESTER:
STANDAR KOMPETENSI: Membuat Gambar Kerja ( Shop Drawing )KODE KOMPETENSI: KBJ. PLK. 005.AALOKASI WAKTU: 31 X 45 menit
KOMPETENSI DASARMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANINDIKATORPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR
TMPSPI
1. Mendata ukuran lapangan dan faktor terkait
Pendataan ukuran dan kondisi di lapangan.
Pemilihan spesifikasi material yang menjadi obyek pekerjaan didata dari daftar bahan
Pendataan adanya penyimpangan dari gambar rencana
Pembuatan rekapitulasi ukuran konstruksi Melakukan pendataan untuk membuat gambar kerja dilakukan secara teliti, rapi, dan mengkomunikasikan dengan pihak yang berwenang
Mengenal jenis dan fungsi sambungan
Mengetahui jenis-jenis dan klasifikasi alat sambung dan perlengkapan dan peruntukannya yang tepat
Memahami sifat-sifat baja konstruksi dan kelemahannya
Mengetahui macam-macam dan sifat struktural sambungan baja.
Melakukan persiapan data yang diperlukan untuk pembuatan gambar kerja ( Shop Drawing ) di lapangan
Semua data hasil pengukuran lapangan dirangkum dan dibuat gambar sket
Material yang menjadi obyek pekerjaan didata dari daftar bahan
Adanya penyimpangan dilaporkan pada yang berwenang, dan dicari solusinya
Dibuat daftar rekapitulasi ukuran konstruksi yang disetujui yang berwenang Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
22
(4)-
2. Membuat Draft Gambar Komponen struktur (Cutting Drawing) Pemilihan skala dan ukuran kertas gambar
Syarat kekuatan / kekohon struktur bangunan baja
Prosedur penggambaran komponen struktur ( Cutting Drawing ) bangunan baja Melakukan penggambaran komponen struktur dengan teliti, rapi, dan menghindari kesalahan
Mengoperasikan perlatan menggambar / komputer dengan prosedur yang benar.
Bertanggung jawab terhadap hasil kerjanya
Memahami penerapan macam-macam sambungan dalam konstruksi baja
Mengetahui perlengkapan sambungan konstruksi baja
Mengetahui cara membuat pola/mal.
Memahami prosedur penggambaran komponen struktur (Cutting Drawing ) bangunan baja
Membuat gambar/ detail macam-macam komponen struktur bangunan baja secara gambar manual atau menggunakan software (AutoCAD)
Skala gambar, ukuran kertas ditentukan sehingga komponen struktur tergambar dengan jelas
Perangkat/software gambar yang akan digunakan diaktifkan
Bentuk dan susunan struktur digambar dengan memenuhi syarat kekokohan struktur keseluruhan
Gambar seluruh komponen struktur dibuat dengan dilengkapi ukuran yang jelas
Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
12
(4)-
3. Membuat gambar detail struktur dan sambungan (Assembly Drawing)
Pemilihan skala dan ukuran kertas gambar
Syarat kekuatan / kekohon struktur bangunan baja
Prosedur penggambaran detail struktur dan sambungan (Assembly Drawing) bangunan baja Melakukan penggambaran detail struktur dan sambungan (Assembly Drawing) dengan teliti, rapi, dan menghindari kesalahan
Mengoperasikan perlatan menggambar / komputer dengan prosedur yang benar.
Bersikap positif dan terbuka terhadap penilaian hasil pekerjaan oleh pengawas
Memahami pemilihan skala gambar yang tepat untuk Assembly Drawing.
Memahami prosedur penggambaran detail struktur dan sambungan (Assembly Drawing) bangunan baja
Mengetahui cara perakitan yang efektif
Membuat gambar detail struktur dan sambungan (Assembly Drawing) bangunan baja dengan gambar manual atau menggunakan software (AutoCAD)
Skala gambar, ukuran kertas ditentukan sehingga detail struktur dan sambungan tergambar dengan jelas.
Perangkat/software gambar yang akan digunakan diaktifkan
Bentuk dan susunan detail struktur digambar dengan memenuhi syarat kekokohan struktur keseluruhan
Bentuk dan susunan sambungan digambar dengan memenuhi syarat kekokohan struktur keseluruhan
Gambar dilengkapi dengan ukuran, cara baca dan informasi gambar yang lengkap. Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
12
(4)-
4. Membuat gambar Pelaksanaan perakitan (Erection Drawing)
Pemilihan skala dan ukuran kertas gambar
Sistem pelaksanaan dan perakitan
Penggambaran bentuk komponen struktur dalam perakitan/ereksi
Pembuatan gambar kerja yang menggambarkan urutan proses perakitan
Gambar dilengkapi dengan cara baca gambar dan informasi gambar yang lengkap.
Membuat gambar pelaksanaan perakitan (Erection Drawing) dengan teliti, rapi, dan tidak terjadi kesalahan
Mengoperasikan perlatan menggambar / komputer dengan prosedur yang benar.
Bersikap positif dan terbuka terhadap penilaian hasil pekerjaan oleh pengawas
Memahami pemilihan skala dan ukuran kertas untuk gambar pelaksanaan perakitan (Erection Drawing)
Memahami prosedur pembuatan gambar pelaksanaan perakitan (Erection Drawing) bangunan baja
Mengetahui cara perakitan yang efektif
Membuat gambar pelaksanaan perakitan (Erection Drawing) bangunan baja dengan gambar manual atau menggunakan software (AutoCAD)
Skala gambar dan ukuran kertas ditentukan sehingga detail struktur dan sambungan tergambar dengan jelas.
Sistem pelaksanaan dan perakitan ditetapkan
Bentuk komponen struktur dalam perakitan/ereksi digambar
Urutan proses perakitan disusun dalam bentuk gambar kerja
Gambar dilengkapi dengan cara baca gambar dan informasi gambar yang lengkap. Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
24
(8)-
5. Memeriksa gambar Sshop Drawing
Gambar kerja dicocokkan dengan gambar rencana
Penyimpanan gambar kerja (Shop Drawing ) Membuat gambar Sshop Drawing dengan teliti, rapi, dan tidak terjadi kesalahan.
Mengoperasikan perlatan menggambar / komputer dengan prosedur yang benar.
Bersikap positif dan terbuka terhadap penilaian hasil pekerjaan oleh pengawas
Memahami perbedaan antara gambar rencana (desain) dan gambar kerja (Shop Drawing)
Memahami penyimpanan Shop Drawing sebagai arsip dengan diberi KODE KOMPETENSI.
Memeriksa / meneliti perbedaan antara gambar rencana (desain) dan gambar kerja (Shop Drawing) Gambar dicocokkan dengan gambar desain.
Hasil gambar diinformasikan kepada pelaksana
Arsip diberi kode kompetensi dan disimpan pada tempatnya Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
7--
NAMA SEKOLAH
:
MATA PELAJARAN:
KELAS/SEMESTER:
STANDAR KOMPETENSI: Membuat Gambar Rencana Dengan Software
KODE KOMPETENSI: KBJ. PRC. 010.A
ALOKASI WAKTU: 20 X 45 menit
KOMPETENSI DASARMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANINDIKATORPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR
TMPSPI
1. Mempersiapkan ruang, bahan, peralatan, dan kelengkapan kerja
Persiapan ruang kerja komputer
Persiapan kertas gambar
Persiapan komputer dan printer/plotter
Pembuatan gambar sketsa dan informasi awal
Pengumpulan data lapangan Selalu menjaga kebersihan dan kerapian ruang komputer
Mempersiapkan dan memeriksa kondisi komputer dan printer/plotter yang akan dipakai secara teliti dan hati-hati
Tetili dan tertib dalam mempersiapkan gambar sketsa dan informasi awal
Mengetahui persyaratan ruang gambar dengan komputer
Memahami spesifikasi komputer dan alat pencetak untuk penggambaran / desain bangunan
Memahami cara mengoperasikan software untuk menggambar / desain bangunan ( AutoCAD)
Ruang kerja dipersiapkan.
Jenis dan ukuran kertas disiapkan sesuai standard yang dibutuhkan.
Peralatan kerja dipilih dan dipersiapkan .
Informasi dan sketsa yang diperlukan disiapkan.
Data lapangan dikumpulkan. Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
12
(4)2
(8)
Mengatur tata ruang kerja menggambar dengan komputer
Memilih jenis alat pencetak gambar dan ukuran kertas gambar yang sesuai.
Mempersiapkan kondisi komputer dan alat pencetak gambar sesuai kebutuhan.
Membuat sketsa gambar rencana dan informasi yang diperlukan.
Data lapangan dikumpulkan dan disusun secara tertib
Mengetahui cara membuat sketsa gambar rencana.
Memahami perlunya data lapangan
Melakukan survai dan mengumpulkan data lapangan
2. Merencanakan dan mengorganisasikan gambar Perencanaan sistematika penggambaran
Identifikasi jenis gambar dan penentuan jumlah gambar yang akan dibuat
Pembuatan daftar / table rencana nomor, judul, dan skala gambar Mengidentifikasi jenis dan penentuan jumlah gambar yang akan dibuat secara teliti
Daftar / tabel rencana gambar dibuat secara rapi dan cermat
Memahami sistematika pembuatan gambar rencana
Mengidentifikasi jenis dan jumlah gambar yang akan dibuat
Memahami cara membuat table / daftar rencana gambar yang akan dibuat
Mengidentifikasi jenis dan judul gambar yang akan dibuat
Membuat tabel / daftar rencana gambar yang akan dibuat sesuai kebutuhan perencanaan
Memilih jenis dan ukuran kertas gambar sesuai kebutuhan
Membuat rencana perletakan gambar-gambar dalam kertas
Menghitung kebutuhan jumlah kertas gambar
Sistematika penggambaran direncanakan.
Jumlah dan jenis gambar direncanakan.
Tabel rencana nomor dan judul gambar disusun. Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
23
(6)-
3. Membuat gambar rencana dengan software
Konstruksi Kuda-Kuda Rangka Baja
Konstruksi Kuda-Kuda Portal Baja
Konstruksi Rangka Atap Baja dengan penutup atap genteng atau asbes gelombang.
Konstruksi Tangga Baja
Konstruksi elemen-elemen non-struktural (Pagar Baja). Mengoperasikan komputer dengan prosedur yang benar secara hati-hati
Mentaati tata tertib di ruang komputer.
Teliti dan cermat dalam menggambar
Selalu menjaga kerapian dan kebersihan hdi ruang komputer
Mengenal software untuk keperluan desain grafis dalam bidang teknik bangunan
Memahami prosedur pengoperasian komputer program AutoCAD untuk gambar 2 dimensi dan 3 dimensi.
Membuat gambar rencana menggunakan software AutoCAD :
Konstruksi Kuda-Kuda Rangka Baja
Konstruksi Kuda-Kuda Portal Baja
Konstruksi Rangka Atap Baja dengan penutup atap genteng atau asbes gelombang.
Gambar denah dan system portal dibuat.
Detail kolom dibuat.
Detail balok dibuat.
Detail bracing dibuat.
Detail struktur penutup atap dibuat.
Detail sambungan dibuat.
Detail elemen-elemen non struktural dibuat.
Typical detail dibuat. Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
23
(6)-
Menggunakan waktu yang disediakan secara efektif
Menjaga kesehatan dan keselamatan kerja
Konstruksi Tangga Baja
Konstruksi elemen-elemen non-struktural (Pagar Baja ).
4. Melakukan perbaikan gambar
Tata cara merevisi gambar-gambar konstruksi baja yang salah Menjaga kebersihan dan kerapian hasil gambar
Menjaga kesehatan dan keselamatan kerja
Mengetahui Tata cara merevisi gambar-gambar konstruksi baja yang salah
Mengerjakan revisi / perbaikan gambar-gambar konstruksi baja yang salah dengan menggunakan komputer software AutoCAD
Gambar-gambar yang salah diperbaiki. Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
23
(6)-
5. Mencetak dan Menyusun Gambar
Pencetakan gambar dengan printer / plotter
Penyusunan gambar
Pembersihan dan perapian ruang kerja
Melakukan pencetakan sesuai prosedur dan setting yang benar
Gambar disusun berdasarkan sistematika yang direncanakan secara rapi
Ruang komputer, bahan, peralatan, dan kelengkapan kerja dibersihkan dan dirapikan kembali secara hati-hati setelah selesai bekerja
Memahami tata cara / prosedur mencetak gambar menggunakan printer atau plotter.
Memahami cara menyusun gambar berdasarkan sistematika yang direncanakan.
Mencetak gambar menggunakan printer atau plotter sesuai ketentuan yang ditetapkan.
Menyusun gambar rencana berdasarkan sistematika yang direncanakan.
Gambar dicetak dengan plotter dengan menggunakan jenis dan ukuran kertas sesuai standard.
Gambar disusun berdasarkan sistematika yang direncanakan.
Ruang, bahan, peralatan, dan kelengkapan kerja dirapikan kembali.
Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
23
(6)-
NAMA SEKOLAH
:
MATA PELAJARAN:
KELAS/SEMESTER:
STANDAR KOMPETENSI: Membuat Gambar Rencana Secara Manual
KODE KOMPETENSI: KBJ. PRC. 009.AALOKASI WAKTU: 36 X 45 menitKOMPETENSI DASARMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANINDIKATORPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR
TMPSPI
1. Mempersiapkan ruang, bahan, peralatan, dan kelengkapan kerja menggambar rencana bangunan
Persiapan ruang kerja menggambar
Persiapan kertas gambar
Persiapan peralatan menggambar
Pembuatan gambar sketsa dan informasi awal
Pengumpulan data lapangan Selalu menjaga kebersihan dan kerapian ruang gambar
Mempersiapkan dan memeriksa peralatan yang akan dipakai secara teliti dan hati-hati
Tetili dan tertib dalam mempersiapkan gambar sketsa dan informasi awal
Data lapangan dikumpulkan dan disusun secara tertib
Mengetahui persyaratan ruang gambar yang baik
Mengetahui jenis dan ukuran kertas gambar yang diperlukan
Mengetahui jenis dan spesifikasi peralatan menggambar konstruksi baja
Membuat sketsa gambar rencana dan informasi yang diperlukan.
Melakukan survai dan mengumpulkan data lapangan Ruang kerja dipersiapkan.
Jenis dan ukuran kertas disiapkan sesuai standard yang dibutuhkan.
Peralatan kerja dipilih dan dipersiapkan .
Informasi dan sketsa yang diperlukan disiapkan.
Data lapangan dikumpulkan. Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
43
(6)-
Mengetahui cara membuat sketsa gambar rencana.
Memahami perlunya data lapangan
Mengatur tata ruang kerja menggambar.
Memilih jenis dan ukuran kertas gambar.
Melakukan pemotongan kertas gambar sesuai ukuran yang dibutuhkan
Mempersiapkan kondisi peralatan gambar sesuai kebutuhan.
2. Merencanakan dan mengorganisasikan gambar Perencanaan sistematika penggambaran
Identifikasi jenis gambar dan penentuan jumlah gambar yang akan dibuat
Pembuatan daftar / table rencana nomor, judul, dan skala gambar Mengidentifikasi jenis dan penentuan jumlah gambar yang akan dibuat secara teliti
Daftar / tabel rencana gambar dibuat secara rapi dan cermat
Memahami sistematika pembuatan gambar rencana
Memahami tata cara pengaturan letak gambar dalam kertas.
Memahami cara membuat table / daftar rencana gambar yang akan dibuat
Mengidentifikasi jenis dan judul gambar yang akan dibuat dalam gambar rencana
Memilih jenis dan ukuran kertas gambar sesuai kebutuhan
Menghitung kebutuhan jumlah kertas gambar
Membuat tabel / daftar rencana gambar yang akan dibuat sesuai kebutuhan perencanaan
Membuat rencana perletakan gambar-gambar dalam kertas
Sistematika penggambaran direncanakan.
Jumlah dan jenis gambar direncanakan.
Tabel rencana nomor dan judul gambar disusun. Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
22
(4)3
(12)
3. Membuat gambar rencana secara manual
Konstruksi Kuda-Kuda Rangka Baja
Konstruksi Kuda-Kuda Portal Baja
Konstruksi Rangka Atap Baja dengan penutup atap genteng atau asbes gelombang.
Konstruksi Tangga Baja
Konstruksi elemen-elemen non-struktural ( Pagar Baja). Menggunakan peralatan gambar dengan prosedur yang benar secara hati-hati
Mentaati tata tertib yang berlaku
Teliti dan cermat dalam menggambar
Selalu menjaga kerapian dan kebersihan hasil gambar
Menggunakan waktu yang disediakan secara efektif
Menjaga kesehatan dan keselamatan kerja
Memahami cara menggambar denah / bagan konstruksi bangunan baja
Mengenal bentuk-bentuk struktur kolom dan balok dari baja profil
Memahami konstruksi bracing
Mengetahui bentuk-bentuk atap, kuda-kuda baja dan konstruksi rangka atap dengan struktur baja
Memahami langkah-langkah menggambar detail sambungan konstruksi baja
Membuat dan menyusun gambar rencana :
Konstruksi Kuda-Kuda Rangka Baja
Gambar denah dengan system portal dibuat.
Detail kolom dibuat.
Detail balok dibuat.
Detail bracing dibuat.
Detail struktur penutup atap dibuat.
Detail sambungan dibuat.
Detail elemen-elemen non struktural dibuat. Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
22
(4)3
(12)
Konstruksi Kuda-Kuda Portal Baja
Konstruksi Rangka Atap Baja dengan penutup
atap genteng atau asbes gelombang.
Konstruksi Tangga Baja
Konstruksi elemen-elemen non-struktural (Pagar Baja) Mengetahui bentuk-bentuk konstruksi tangga baja
Mengetahui macam-macam konstruksi baja non struktural
4. Melakukan perbaikan gambar
Tata cara merevisi gambar-gambar konstruksi baja yang salah Menjaga kebersihan dan kerapian hasil gambar
Menjaga kesehatan dan keselamatan kerja
Mengetahui Tata cara merevisi gambar-gambar konstruksi baja yang salah
Mengerjakan revisi / perbaikan gambar-gambar konstruksi baja yang salah
Gambar-gambar yang salah diperbaiki. Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
34
(8)-
5. Menyusun Gambar
Penyusunan gambar rencana
Ruang gambar, bahan, peralatan, dan kelengkapan kerja dibersihkan dan dirapikan kembali.
Gambar disusun berdasarkan sistematika yang direncanakan secara rapi
Ruang gambar, bahan, peralatan, dan kelengkapan kerja dibersihkan dan dirapikan kembali secara hati-hati setelah selesai bekerja
Memahami cara menyusun gambar berdasarkan sistematika yang direncanakan.
Menyusun gambar rencana berdasarkan sistematika yang direncanakan.
Gambar disusun berdasarkan sistematika yang direncanakan.
Ruang, bahan, peralatan, dan kelengkapan kerja dirapikan kembali.
Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
22
(4)4
(16)
NAMA SEKOLAH
:
MATA PELAJARAN:
KELAS/SEMESTER:
STANDAR KOMPETENSI: Mengidentifikasi Gambar Rencana dan Spesifikasi TeknisKODE KOMPETENSI: KBJ. PLK. 001.AALOKASI WAKTU: 26X 45 menit
KOMPETENSI DASARMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANINDIKATORPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR
TMPSPI
1. Pekerjaan menyiapkan data
Pengumpulan gambar- gambar arsitektur/ rencana / mekanikal/ elektrikal bangunan beserta spesifikasi teknisnya
Identifikasi dan pemisahan gambar gambar yang berhubungan dengan konstruksi baja Mengidentifikasi dan mengkaji gambar-gambar dan spesifikasi teknisnya secara teliti dan cermat.
Merawat / menyimpan dokumen baik di kantor maupun di lapangan secara tertib.
Memahami jenis dokumen gambar rencana dan spesifikasi teknik.
Memahami notasi pada gambar arsitektur / rencana / mekanikal / elektrikal
Mempersiapkan dan memisahkan dokumen gambar-gambar rencana yang berhubungan dengan konstruksi baja.
Gambar arsitektur dan mekanikal/elektrikal dan spesifikasi teknik dikumpulkan
Gambar rencana yang berhubungan dengan konstruksi baja dipisahkan
Notasi pada gambar arsitektur dan mekanikal/elektrikal dipahami Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
22
(4)-
2. Mengidentifikasi tipe gambar dan fungsinya Identifikasi Gambar rencana dan fungsinya Cermat dan hati-hati dalam melakukan identifikasi gambar
Bekerja tertib dan rapi
Memahami jenis / tipe gambar bangunan rencana dan fungsi masing-masing
Memahami hal-hal yang termuat dalam kolom nama / keterangan gambar
Mengidentifikasi dan memisahkan gambar arsitektur, gambar rencana utama, dan gambar penjelas. Gambar rencana utama yang dipakai dalam pekerjaan konstruksi diidentifikasi
Fungsi kunci setiap gambar diidentifikasi
Pengguna utama masing-masing gambar diidentifikasi Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
11
(2)3
(12)
3. Mengenal pemakaian symbol dan singkatan yang sifatnya umum
Simbol dan singkatan yang umum dipakai dalam gambar bangunan
Tanda gambar (judul, nama, KODE KOMPETENSI, notasi, penomoran ) Cermat dalam membaca / memahami simbol, singkatan, dan tanda gambar
Memahami simbol , singkatan dan tanda gambar yang umum dipakai dalam gambar bangunan
Membaca dan menterjemahkan symbol, singkatan umum, dan tanda gambar pada gambar bangunan dengan struktur baja.
Simbol dan singkatan yang umum diidentifikasi
Tanda gambar diidentifikasi Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
11
(2)2
(8)
4. Mengidentifikasi gambar tampak dan denah
Tata letak bangunan diidentifikasi
Bentuk dan ciri khas Arsitektur diidentifikasi
Ukuran-ukuran Bangunan diidentifikasi
Membaca gambar tampak dan denah dengan teliti dan cermat
Memahami arsitektur bangunan dengan struktur baja
Membaca dan menginterprestasikan gambar tampak dan denah bangunan yang dengan struktur baja. Tata letak bangunan diidentifikasi
Bentuk dan ciri khas Arsitektur diidentifikasi
Ukuran-ukuran Bangunan diidentifikasi Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
11
(2)3
(12)
5. Mengidentifikasi gambar potongan dan detail Gambar potongan
Gambar detil
Identifikasi rencana (darft) detail-detail struktur / sambungan konstruksi baja Membaca gambar potongan dan detail dengan teliti dan cermat
Memahami fungi gambar potongan dan gambar detil.
Memahami syarat gambar detil yang baik
Membaca dan menginterprestasikan gambar potongan dan gambar detil
Bentuk Struktur diidentifikasi
Ukuran Struktur bangunan yang berhubungan dengan konstruksi baja diidentifikasi
Bentuk bangunan baja diidentifikasi
Draft bentuk struktur baja yang sesuai dan efektif diidentifikasi.
Draft detail dan sambungan diidentifikasi
Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
11
(2)2
(8)
6. Menyusun rekapitulasi data Teknik Penyusunan rekapitulasi data teknik berdasarkan dokumen gambar dan spesifikasi teknik yang ada. Membaca dan mengidentifikasi gambar dan spesifikasi teknik secara teliti dan cermat
Mencatat dan menyusun rekapitulasi data teknik dengan cermat dan rapi dengan mengindahkan keselamatan kerja
Mengetahui hal-hal penting yang harus dibaca dan dicermati dalam gambar rencana bangunan dan spesifikasi teknik
Memahami cara membuat catatan/ rekapitulasi data teknik untuk memudahkan pelaksanaan pekerjaan.
Membaca gambar rencana bangunan dan spesifikasi tekniknya dan membuat/menyusun rekapitulasi data teknik untuk memudahkan pelaksanaan pekerjaan. Data ukuran bangunan diidentifikasi dan dicatat
Data teknik struktur baja diidentifikasi dan dicacat
Data material arsitektur diidentifikasi dan dicatat
Data material struktur diidentifikasi dan dicatat Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
12
(4)-
NAMA SEKOLAH
:
MATA PELAJARAN:
KELAS/SEMESTER:
STANDAR KOMPETENSI: Menyusun Spesifikasi TeknisKODE KOMPETENSI: KBJ. PRC. 011.AALOKASI WAKTU: 27 X 45 menitKOMPETENSI DASARMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANINDIKATORPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR
TMPSPI
1. Menyusun spesifikasi kebutuhan material
Spesifikasi material profil baja
Spesifikasi material plat baja.
Spesifikasi baut dan anchor
Spesifikasi elektroda las
Spesifikasi cat dan galvanisir baja Menentukan spesifikasi material dengan benar sesuai kebutuhan konstruksi.
Memahami spesifikasi material profil baja
Memahami spesifikasi material plat baja
Memahami spesifikasi baut dan anchor
Memahami spesifikasi elektroda las
Memahami spesifikasi cat dan galvanisir baja
Menentukan dan menyusun:
Spesifikasi material profil baja
Spesifikasi material plat
Spesifikasi baut dan anchor
Spesifikasi elektroda las
Spesifikasi cat dan galvanisir baja Spesifikasi material profil baja ditentukan.
Spesifikasi material plat ditentukan.
Spesifikasi baut dan anchor ditentukan.
Spesifikasi elektroda las ditentukan.
Spesifikasi cat dan galvanisir baja ditentukan
Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
44
(8)-
2. Menyusun spesifikasi kebutuhan fabrikasi Penyimpanan material
Peralatan fabrikasi konstruksi baja
Pemotongan / pembentukan elemen konstruksi baja
Spesifikasi pengelasan konstruksi baja
Pembersihan permukaan baja
Pengecatan dasar baja Menentukan spesifikasi kebutuhan fabrikasi dengan benar sesuai kebutuhan konstruksi.
Memahami cara penyimpanan material konstruksi baja
Menentukan dan menyusun:
Spesifikasi penyimpanan material
Memahami spesifikasi peralatan fabrikasi konstruksi baja
Memahami spesifikasi pemotongan / pembentukan elemen konstruksi baja
Memahami spesifikasi pengelasan baja struktur bangunan
Memahami spesifikasi pembersihan permukaan baja sebelum diberi lapisan finishing/proteksi.
Memahami spesifikasi pengecatan dasar baja
Spesifikasi peralatan fabrikasi.
Spesifikasi pemotongan / pembentukan elemen
Spesifikasi pengelasan baja struktur bangunan
Spesifikasi penyimpanan material ditentukan.
Spesifikasi peralatan fabrikasi ditentukan. Spesifikasi pemotongan / pembentukan elemen ditentukan.
Spesifikasi pembersihan permukaan ditentukan.
Spesifikasi pengelasan ditentukan.
Spesifikasi pengecatan dasar ditentukan. Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
33
(6)2
(8)
Spesifikasi pembersihan permukaan baja sebelum diberi lapisan finishing/proteksi.
Spesifikasi pengecatan dasar baja
3. Menyusun spesifikasi kebutuhan ereksi
Transportasi material
Penempatan material komponen konstruksi sebelum ereksi (pendirian).
Spesifikasi peralatan ereksi
Spesifikasi pengencangan sambungan
Spesifikasi loading test
Spesifikasi pengecatan finishing
Spesifikasi kebersihan lokasi pekerjaan
Menentukan spesifikasi kebutuhan ereksi konstruksi baja dengan benar dan hati-hati.
Memahami spesifikasi transportasi material
Memahami teknik penempatan material komponen konstruksi sebelum ereksi (pendirian).
Memahami spesifikasi peralatan ereksi
Memahami spesifikasi pengencangan sambungan
Memahami spesifikasi loading test setelah pendirian konstruksi baja
Memahami spesifikasi pengecatan (finishing baja)
Menentukan dan menyusun:
Spesifikasi transportasi material
Spesifikasi transportasi material ditentukan.
Spesifikasi penyimpanan material ditentukan.
Spesifikasi peralatan ereksi ditentukan.
Spesifikasi pengencangan sambungan ditentukan.
Spesifikasi loading test ditentukan.
Spesifikasi pengecatan finishing ditentukan Spesifikasi kebersihan lokasi pekerjaan ditentukan. Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
44
(8)-
Spesifikasi penempatan material komponen konstruksi sebelum ereksi (pendirian).
Spesifikasi peralatan ereksi
Spesifikasi pengen-cangan sambungan
Spesifikasi loading test
Spesifikasi pengecatan finishing
Memahami spesifikasi kebersihan lokasi pekerjaan
Spesifikasi kebersihan lokasi pekerjaan
4. Menyusun laporan
Penyusunan rekapitulasi spesifikasi teknis pekerjaan bangunan dengan struktur baja sebagai dokumen perencanaan. Cermat dan rapi dalam menyusun rekapitulasi spesifikasi teknis pekerjaan
Selesai bekerja Ruang, bahan, peralatan, dan kelengkapan kerja dirapikan kembali.
Memahami cara menyusun laporan / Rekapitulasi spesifikasi teknis pekerjaan bangunan dengan struktur baja sebagai dokumen perencanaan.
Menyusun laporan / Rekapitulasi spesifikasi teknis disusun sebagai dokumen perencanaan. Rekapitulasi spesifikasi teknis disusun sebagai bagian dari laporan perencanaan.
Ruang, bahan, peralatan, dan kelengkapan kerja dirapikan kembali. Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
33
(6)-
SILABUS
NAMA SEKOLAH
:
MATA PELAJARAN:
KELAS/SEMESTER:
STANDAR KOMPETENSI: Melakukan Pekerjaan FabrikasiKODE KOMPETENSI: KBJ. PLK. 010.A ALOKASI WAKTU: 34 X 45 menit
KOMPETENSI DASARMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANINDIKATORPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR
TMPSPI
1. Menggunakan Peralatan Mesin untuk memotong dan membentuk komponen
potong baja / bandsaw
Pemotongan baja profil
Pemotongan bahan pelat buhul sesuai pola ( sket plat atau full scale film ) yang telah dibuat.
Penataan bahan baja setelah pekerjaan pemotongan.
Cara pengoperasian mesin Mengoperasikan mesin potong bandsaw secara hati-hati dengan prosedur yang benar dan aman
Cermat, rapi, dan hati-hati dalam melakukan pemotongan.
Menata bahan hasil pemotongan sesuai keseragaman jenis dan bentuk secara tertib.
Selalu menjaga keamanan dan keselamatan kerja.
Mengetahui bentuk-bentuk plat buhul pada konstruksi rangka baja.
Memahami prosedur pengoperasikan mesin potong bandsaw
Peralatan digunakan dengan cara aman dan sesuai dengan aturan pemakaian
Bahan profil dan pelat disiapkan di dekat mesin potong
Profil dipotong dengan mesin bandsaw sesuai dengan ukuran dalam shopdrawing
Pelat disiapkan dan ditempel dengan sket plat atau full scale film untuk dibuat pola
Pelat dipotong sesuai dengan bentuk pola yang dilukis
Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
34
(8)-
Memahami cara menempelkan pola (sket plat atau full scale film) dan melukiskan pada pelat baja yang akan dipotong
Memahami langkah kerja proses pemotongan baja profil
Mengoperasikan mesin potong baja / bandsaw untuk :
Memotong baja profil
Memotong baja pelat untuk pembuatan plat buhul sesuai bentuk pola yang dilukis. Bersikap positif dan terbuka terhadap penilaian hasil pekerjaan oleh pengawas
Memahami langkah kerja proses pemotongan baja pelat mengikuti bentuk pola yang telah dilukis.
Hasil pekerjaan pemotongan dikumpulkan dan dipisahkan sesuai dengan kelompok komponennya
2. Pekerjaan Membuat lubang baut
Cara pengoperasian mesin pembuat lubang (punching atau drilling )
Pembuatan lubang baut pada batang baja profil
Pembuatan lubang baut pada pelat buhul sesuai pola ( sket plat atau full scale film ) yang telah dibuat. Mengoperasikan mesin pembuat lubang (punching atau drilling) secara hati-hati dengan prosedur yang benar dan aman
Cermat , rapi, dan hati-hati dalam melakukan pelubangan
Melakukan pemeriksaan hasil pelubangan dan perbaikan sesuai persyaratan.
Selalu menjaga keamanan dan keselamatan kerja.
Bersikap positif dan terbuka terhadap penilaian hasil pekerjaan oleh pengawas
Mengetahui macam-macam ukuran diameter lubang baut dan ukuran diameter alat pelubang.
Memahami prosedur pengoperasikan mesin pelubang (punching atau drilling )
Memahami cara menempelkan pola (sket plat atau full scale film) dan melukiskan tanda as lubang pada pelat baja yang akan dibuat lubang baut.
Memahami langkah kerja proses pembuatan lubang baut pada baja profil
Bagian profil dan pelat buhul yang akan dibuat sambungan dipasangi sket plate atau full scale film lubang baut
Mesin punching dan mesin drilling disetting
Proses pelubangan dilakukan dengan mesin yang sesuai lubang pada sket plate / full scale film
Hasil pekerjaan dicek untuk mendapatkan kerapihan dan kerapatan sambungan yang dipersyaratkan Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
11
(2)5
(20)
Memahami langkah kerja proses pembuatan lubang baut pada baja pelat buhul sesuai pola (sket plat atau full scale film ).
Mengoperasikan mesin pembuat lubang (punching atau drilling ) untuk :
Membuat lubang baut pada batang baja profil
Membuat lubang baut pada pelat buhul sesuai pola ( sket plat atau full scale film ) yang telah dibuat.
3. Melakukan pekerjaan pengelasan
Peralatan las dan cara pengoperasiannya.
Batang las / elektrode las.
Prosedur pengelasan konstruksi baja
Syarat mutu pengelasan dan pengujian.
Perbaikan hasil pengelasan yang tidak sempurna Mengoperasikan peralatan pengelasan secara hati-hati dengan prosedur yang benar dan aman
Cermat , rapi, dan hati-hati dalam melakukan pengelasan
Memperhatikan efisiensi dan kualitas hasil pengelasan
Teliti, cermat, dan obyektif/jujur dalam melakukan pemeriksaan atau pengujian hasil pengelasan.
Selalu menjaga keamanan dan keselamatan kerja.
Bersikap positif dan terbuka terhadap penilaian hasil pekerjaan oleh pengawas
Perangkat pengelasan disetting
Bentuk elemen yang akan dilas diperhatikan pada shopdrawing
Elemen yang akan dilas disetting dan direkatkan sementara dengan las
Pengelasan dilakukan dengan proses pengelasan yang ditetapkan
Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
22
(4)3
(12)
Mengetahui macam-macam peralatan pengelasan dan pengoperasiannya.
Mengetahui pengertian, fungsi, bentuk, dan spesifikasi ukuran elektrode las.
Memahami syarat mutu pengelasan konstruksi baja.
Memahami langkah- langkah / prosedur pengelasan
Memahami cara memeriksa / pengujian hasil pengelasan.
Mengetahui cara memperbaiki hasil pengelasan yang tidak sempurna.
Mengoperasikan peralatan :
Las karbit
Las listrik
Melakukan pengelasan di bengkel konstruksi baja.
Melakukan pemeriksaan / pengujian hasil pengelasan Pengelasan dilakukan mengikuti ukuran yang tercantum dalam shopdrawing
Hasil dilaporkan untuk pengujian sebelum dilakukan perakitan menjadi komponen struktur
Hasil pengujian las diinterpretasikan dan dilaporkan kepadaa pengawas Hasil las yang tidak sempurna diperbaiki
4. Menyiapkan untuk perakitan
Identifikasi elemen konstruksi baja dan diberi KODE KOMPETENSI untuk memudahkan perakitan.
Identifikasi perlengkapan dan alat sambung yang dibutuhkan untuk perakitan
Setting posisi komponen-komponen yang akan dirakit. Cermat dan rapi dalam memberi KODE KOMPETENSI elemen struktur
Selalu menjaga keamanan dan keselamatan kerja.
Bersikap positif dan terbuka terhadap penilaian hasil pekerjaan oleh pengawas
Memahami cara membaca gambar kerja konstruksi baja. (Cutting Drawing dan Asembly Drawing)
Membaca gambar kerja (Shop Drawing)
Mensetting posisi rakitan komponen dan pemberian tanda atau KODE KOMPETENSI pada masing-masing elemen struktur sesuai dengan posisinya berdasarkan gambar kerja ( Shop Drawing ) Elemen struktur yang sudah jadi diidentifikasi posisinya untuk perakitan menjadi komponen dan diberi tanda untuk keperluan perakitan
Perlengkapan sambungan (fitting) diidentifikasi dan disiapkan
Bahan perekat diidentifikasi sesuai spesifikasi dan disiapkan
Komponen komponen yang akan dirakit disetting posisinya sesuai gambar kerja.
Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
43
(6)-
5. Membersihkan Tempat Kerja.
Pembersihan tempat kerja / bengkel fabrikasi dari kotoran atau limbah.
Sisa bahan yang masih dapat digunakan disimpan.
Alat-alat dibersihkan, dirawat, dan disimpan pada tempatnya. Selalu menjaga kebersihan, keamanan dan keselamatan kerja.
Bersikap positif dan terbuka terhadap penilaian hasil pekerjaan oleh pengawas
Memahami kriteria tempat kerja yang memenuhi syarat K3.
Melakukan pembersihan tempat kerja dari kotoran atau barang-barang tak terpakai sebelum dan sesudah bekerja. Alat Bantu perakitan dan pemegangan dilepas dengan hati-hati
Limbah dimusnahkan dengan aman
Sisa bahan disimpan pada tempat yang ditentukan sesuai aturan perusahaan
Alat-alat dibersihkan, dirawat, dan disimpan pada tempatnya
Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
6--
NAMA SEKOLAH
:
MATA PELAJARAN:
KELAS/SEMESTER:
STANDAR KOMPETENSI: Melakukan Pekerjaan Shotblast PaintingKODE KOMPETENSI: KBJ. PLK. 011.A ALOKASI WAKTU: 29 X 45 menitKOMPETENSI DASARMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANINDIKATORPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR
TMPSPI
1. Menyiapkan data / spesifikasi alat ukur, gambar dan sebagainya.
Pendataan pekerjaan pengecatan baja sesuai gambar kerja dan spesifikasi teknik. Teliti, tertib dan cermat dalam membaca gambar dan spesifikasi teknik.
Menjaga kesehatan dan keselamatan kerja
Memahami jenis-jenis pekerjaan finishing / pengecatan konstruksi baja.
Melakukan pendataan mengenai pekerjaan pengecatan baja sesuai gambar kerja dan spesifikasi teknik. Data/spesifikasi, alat ukur, gambar disiapkan sesuai keperluan pekerjaan. Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
23
(6)-
2. Melaksanakan persiapan pengecatan sesuai data/spesifikasi yang ditentukan. Persiapan pelaksanaan pengecatan : peralatan dan perlengkapan kerja, bahan, dan tenaga kerja . Peralatan, perleng-kapan kerja, bahan, dan tenaga kerja
Menjaga kesehatan dan keselamatan kerja
Memahami hal-hal yang harus dipersiapkan untuk melaksanakan pengecatan konstruksi baja
Mempersiapkan peralatan, perleng-kapan, bahan dan tenaga kerja untuk pengecatan konstruksi baja.
Melakukan komunikasi di tempat kerja secara efektif Peralatan dan perlengkapan kerja, material, personil, alat ukur disiapkan sesuai keperluan pekerjaan. Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
23
(6)-
3. Melaksanakan surface preparation Pelaksanaan Surface preparation Teliti, tertib dan cermat dalam melaksanakan Surface preparation dengan mengikuti langkah kerja yang benar.
Menjaga kesehatan dan keselamatan kerja
Melakukan komunikasi di tempat kerja secara efektif
Memahami pengertian dan funsi Surface preparation sebelum pengecatan konstruksi baja.
Melaksanakan Surface preparation ( mempersiapkan permukaan baja) sebelum dilakukan pengecatan. Surface preparation dilaksanakan sesuai dengan ketentuan spesifikasi.23
(6)-
4. Memeriksa hasil surface preparation Pemeriksaan surface preparation, termasuk kondisi udara sekitarnya (temperatur, kelembaban dsb.)
Teliti, tertib dan cermat dalam melakukan pemeriksaan permukaan baja dan kondisi udara di tempat kerja pengecatan.
Menjaga kesehatan dan keselamatan kerja
Melakukan komunikasi di tempat kerja secara efektif
Bersikap positif dan terbuka terhadap penilaian hasil pekerjaan oleh pengawas
Memahami cara melakukan pemeriksaan kondisi udara sekitarnya (temperatur, kelembaban dsb.) pada saat akan mengerjakan pengecatan konstruksi baja.
Mengetahui cara membuat laporan hasil pemeriksaan.
Melakukan :
Pemeriksaan surface preparation, termasuk kondisi udara sekitarnya (temperatur, kelembaban dsb.) dilakukan bersama supervisor dan pihak owner.
Membuat laporan hasil pemeriksaan. Pemeriksaan surface preparation, termasuk kondisi udara sekitarnya (temperatur, kelembaban dsb.) dilakukan bersama supervisor dan pihak owner.
Membuat laporan hasil pemeriksaan. Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
23
(6)-
5. Melaksanakan pengecatan. Pelaksanaan pengecatan konstruksi baja Teliti, rapi dan hati-hati dalam melaksanakan pengecatan baja sesuai spesifikasi teknik.
Menjaga kesehatan dan keselamatan kerja
Melakukan komunikasi di tempat kerja secara efektif
Bersikap positif dan terbuka terhadap penilaian hasil pekerjaan oleh pengawas
Mengetahui syarat mutu bahan cat baja.
Memahami tatacara pengecatan baja yang baik dan benar.
Memahami cara mengoperasikan peralatan pengecatan secara efektif.
Melaksanakan pengecatan konstruksi baja dengan baik dan benar sesuai spesifikasi teknik yang ditentukan. Pengecatan dilaksanakan sesuai dengan spesifikasi dan jumlah serta ketebalan sesuai dengan yang ditentukan.Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
23
(6)-
6. Memeriksa hasil pengecatan. Pemeriksaan hasil pengecatan secara tahap demi tahap.
Pemeriksaan kelembaban udara sekitar selama proses pengecatan. Teliti, tertib dan cermat dalam melakukan pemeriksaan kelembaban udara sekitar dan hasil pengecatan.
Menjaga kesehatan dan keselamatan kerja
Melakukan komunikasi di tempat kerja secara efektif
Memahami pengaruh kelembaban udara sekitar terhadap hasil pengecatan.
Melakukan pemeriksaan :
Hasil pengecatan tahap demi tahap.
Kelembaban udara sekitar selama proses pengecatan. Hasil pelaksanaan pengecatan diperiksa tahap demi tahap.
Kelembaban udara sekitar selama proses pengecatan. Tes tertulis
Proses Kerja
Tes Hasil benda kerja
4--
NAMA SEKOLAH
:
MATA PELAJARAN: KOMPETENSI KEJURUANKELAS/SEMESTER:
STANDAR KOMPETENSI: Melakukan Pekerjaan Penggantian Elemen StrukturKODE KOMPETENSI: KBJ. PRP. 005.A ALOKASI WAKTU: 29X 45 menit
KOMPETENSI DASARMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANINDIKATORPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR
TMPSPI
1. Melakukan Pekerjaan Persiapan Prisnsip kerja pengantian elemen struktur konstruksi baja
Penyediaan gambar As built drawing untuk dipelajari.
Penyusunan rencana kerja dan spesifikasi teknik pekerjaan penggantian elemen struktur baja.
Identifikasi kebutuhan bahan dan peralatan sesuai rencana kerja atau SOP yang berlaku. Cermat dalam membaca gambar kerja
Melakukan setting peralatan kerja secara tertib dan hati-hati
Mengenakan perlengkapan keselamatan kerja dengan tertib dan benar.
Bersikap positif dan terbuka terhadap penilaian hasil pekerjaan oleh pengawas
Memahami prisnsip kerja pengantian elemen struktur konstruksi baja
Memahami cara menyusun rencana kerja dan spesifikasi teknik pekerjaan penggantian elemen struktur baja.
Melaksanakan persiapan pekerjaan penggantian elemen struktur baja :
Menyusun rencana kerja dan spesifikasi teknik pekerjaan penggantian elemen struktur baja.
Mempersiapkan bahan dan peralatan sesuai rencana kerja atau SOP yang berlaku. Prisnsip kerja dan gambar kerja (As built drawing) dipelajari, sesuai dengan gambar atau manual yang ada.
Tempat kerja disiapkan, sesuai dengan ketentuan keselamatan dan kesehatan kerja dan dibebaskan dari kemungkinan bahaya kebakaran.
Standar kerja/peraturan kerja dan bahan-bahan yang akan digunakan dipersiapkan dan dipelajari sesuai dengan spesifikasi yang ada.
Kebutuhan bahan dan peralatan diidentifikasi dan dipersiapkan sesuai dengan rencana kerja atau SOP yang berlaku22
(4)4
(16)
2. Membuat Spesifikasi dan RAB
Pembuatan gambar kerja penggantian elemen struktur bangunan
Pembuatan spesifikasi teknik pekerjaan
Perhitungan RAB
Pembuatan time schedule
Perhitungan kebutuhan tenaga kerja.
Analisa kebutuhan peralatan
Cermat, teliti, dan rapi dalam bekerja
Melakukan komunikasi yang efektif di tempat kerja.
Bersikap positif dan terbuka terhadap penilaian hasil pekerjaan oleh pengawas
Memahami :
Gambar kerja penggantian elemen struktur bangunan
Spesifikasi teknik pekerjaan
Perhitungan RAB
Pembuatan time schedule
Perhitungan kebutuhan tenaga kerja.
Analisa kebutuhan peralatan
Membuat :
Gambar kerja penggantian elemen struktur bangunan
Pembuatan spesifikasi teknik pekerjaan
Perhitungan RAB
Pembuatan time schedule
Perhitungan kebutuhan tenaga kerja.
Analisa kebutuhan peralatan
Bagian bangunan yang akan diganti digambar sesuai hasil analisis struktur
Spesifikasi Teknis dan Bahan yang akan digunakan dibuat/ditentukan
RAB dihitung sesuai dengan gambar rencana kerja.
Jadwal kerja/time schedule dibuat, sesuai dengan waktu yang direncanakan
Kebutuhan tenaga kerja yang akan melaksanakan pekerjaan penggantian, dihitung.
Jenis peralatan yang akan digunakan dalam pekerjaan penggantian tersebut dihitung/ ditentukan22
(4)4
(16)
3. Penggantian kerusakan Teknik melaksanakan pekerjaan penggantian elemen struktur yang rusak tanpa menimbulkan kerusakan komponen/elemen lainnya.
Teliti dan cermat dalam membaca gambar dan informasi yang berkenaan dengan pekerjaan
Cermat, teliti, dan rapi dalam bekerja
Melakukan komunikasi yang efektif di tempat kerja
Memahami komponen/ elemen struktur yang akan diganti dan spesifikasi teknik pekerjaan.
Memahami teknik pelaksanaan penggantian lemen struktur tanpa menyebabkan kerusakan yang lain.
Melaksanakan pekerjaan penggantian elemen struktur yang rusak sesuai spesifikasi teknik dengan prosedur yang benar dan aman.
Mengindahkan keamanan dan keselamatan kerja, serta lingkungannya.
Bersikap positif dan terbuka terhadap penilaian hasil pekerjaan oleh pengawas
Memahami peralatan dan perlengkapan pekerjaan yang dibutuhkan.
Memahami SOP, K3 dan prosedur / kebijakan perusahaan. Penggantian pada kerusakan yang terjadi dilakukan dengan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen/elemen lainnya.
Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrikasi serta spesifikasi teknis yang ada dan dipahami.
Perbaikan yang diperlukan, penggantian komponen dan penyetelan dilaksanakan dengan menggunakan peralatan, tehnik dan material yang sesuai.
Seluruh kegiatan penggantian dilaksanakan berdasarkan SOP, K3 dan prosedur / kebijakan perusahaan.22
(4)3
(12)
4. Menguji hasil pekerjaan penggantian Pengujian hasil pekerjaan penggantian elemen struktur.
Kesalahan hasil pekerjaan diperbaiki hingga memenuhi persyaratan Teliti dan cermat dalam informasi yang berkenaan dengan pengujian elemen struktur
Cermat, teliti, dan rapi dalam bekerja
Melakukan komunikasi yang efektif di tempat kerja.
Mengindahkan keamanan dan keselamatan kerja, serta lingkungannya.
Bersikap positif dan terbuka terhadap penilaian hasil pekerjaan oleh pengawas
Memahami tata cara pengoperasian peralatan pengujian elemen struktur di lapangan.
Mengidentifikasi jenis komponen / elemen struktur yang perlu diuji
Memahami SOP, K3 dan prosedur / kebijakan perusahaan.
Melaksanakan pengujian terhadap hasil penggantian elemen struktur yang rusak menggunakan peralatan yang sesuai dan dengan prosedur yang benar dan aman
Melaksanakan perbaikan hasil pekerjaan penggantian elemen struktur yang belum memenuhi syarat spesifikasi teknik.
Elemen/bagian yang diganti di uji/test tanpa menyebabkan kerusakan pada elemen yang diganti maupun terhadap komponen /elemen yang lainnya.
Test/pengujian dilakukan untuk menentukan tingkat keakuratan hasil maupun kesalahan yang terjadi dengan menggunakan peralatan dan tehnik yang sesuai.
Kesalahan diidentifikasi dan ditentukan langkah perbaikannya.
Seluruh kegiatan pengujian dilaksanakan berdasarkan SOP, K3 dan prosedur / kebijakan perusahaan.2--
5. Memeriksa hasil pekerjaan penggantian Pemeriksaan kerapian dan kebersihan hasil pekerjaan penggantian elemen struktur.
Pembersihan peralatan kerja dan penyimpanan.
Pembersihan tempat kerja dan dijaga keamanannya.
Cermat, teliti, dan rapi dalam bekerja
Melakukan komunikasi yang efektif di tempat kerja.
Mengindahkan keamanan dan keselamatan kerja, serta lingkungannya.
Bersikap positif dan terbuka terhadap penilaian hasil pekerjaan oleh pengawas
Memahami perapihan dan pembersihan hasil pekerjaan.
Melakukan :
Pemeriksaan kerapian dan kebersihan hasil pekerjaan penggantian elemen struktur yang telah dilakukan
Pembersihan peralatan kerja dan perlengkapan serta penyimpanannya.
Pembersihan tempat kerja dan dijaga keamanannya.
Pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui bahwa pekerjaan telah dilaksanakan sesuai perintah, persyaratan dan SOP.
Personil yang tepat diberi tahu mengenai penyelesaian pekerjaan.
Perkakas dan perlengkapan dibersihkan, diperiksa dan dikembalikan ke tempat semula/ gudang.
Tempat kerja dibersihkan dan dijaga keamanannya.-2
(4)-
6. Melaporkan hasil pekerjaan penggantian.
Pembuatan laporan menggunakan format dan prosedur pelaporan yang ditetapkan oleh perusahaan.
Teliti, tertib dan cermat dalam menyusun laporan
Melakukan komunikasi di tempat kerja secara efektif
Memahami pengisian format dan prosedur pelaporan pekerjaan pengecatan ulang konstruksi baja.
Membuat laporan penyelesaian pekerjaan sesuai dengan format dan prosedur yang ditetapkan oleh perusahaan.
Menyimpan / mengarsipkan format laporan sesuaii dengan prosedur.
Laporan dibuat sesuai dengan format dan prosedur yang ditetapkan oleh perusahaan.
Format laporan disimpan/diarsipkan sesuai dengan prosedur (as build drawing)
Penyelesaian pekerjaan dilaporkan/dikirimkan ke personel yang tepat, sesuai dengan prosedur yang berlaku.-2
(4)-
NAMA SEKOLAH
:
MATA PELAJARAN: KOMPETENSI KEJURUANKELAS/SEMESTER:
STANDAR KOMPETENSI: Melakukan Pekerjaan Persiapan FabrikasiKODE KOMPETENSI: KBJ. PLK. 009.AALOKASI WAKTU: 29X 45 menit
KOMPETENSI DASARMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANINDIKATORPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR
TMPSPI
7. Menyiapkan perangkat dan dokumen yang diperlukan
Persiapan tempat kerja yang memenuhi persyaratan kesehatan dan keselamatan kerja ( K3 )
Persiapan perlengkapan untuk perlindungan keselamatan pekerja
Pemeriksaan kondisi peralatan tangan atau masinal harus diyakinkan aman dan siap digunakan.
Persiapan gambar Cutting Drawing dan Assembly Drawing
Perencanaan sistem / prosedur perakitan konstruksi. Mempersiapkan tempat, peralatan keselamatan kerja, dan dokumen / gambar yang berkenaan dengan pekerjaan fabrikasi dengan tertib, cermat dan lengkap.
Melakukan pemeriksaan kesiapan peralatan baik alat tangan ataupun mesin dengan hati-hati dan harus dalam keadaan siap dipakai dan aman.
Memahami peraturan kesehatan dan keselamatan kerja ( K3 ) di tempat kerja.
Mengetahui jenis-jenis perlengkapan K3 dan cara penggunaannya.
Memahami hal-hal penting dalam memeriksa kesiapan dan keamanan peralatan kerja baik alat tangan ataupun mesin.
Melaksanakan persiapan pekerjaan fabrikasi konstruksi baja meliputi :
Tempat Kerja disiapkan sesuai dengan ketentuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Perlengkapan pekerja untuk keperluan perlindungan keselamatan kerja disiapkan.
Peralatan yang diperlukan berdasarkan jenis pekerjaan baik peralatan mesin maupun peralatan tangan diperiksa dan diyakinkan aman dan siap digunakan.
Gambar cutting drawing dan assembly drawing disiapkan Desain sistem perakitan dipahami dari gambar kerja dan spesifikasi teknis serta arahan pengawas.22
(4)2
(8)
Menyiapkan tempat kerja yang memenuhi persyaratan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Menyiapkan perlengkapan keamanan dan keselamatan kerja
Memeriksa kondisi siap dan aman semua peralatan tangan atau mesin yang akan digunakan Bersikap positif dan terbuka terhadap penilaian hasil pekerjaan oleh pengawas
Memahami gambar cutting drawing dan assembly drawing untuk pekerjaan fabrikasi konstruksi baja.
Menyiapkan gambar cutting drawing dan assembly drawing
Merancang sistem kerja perakitan berdasar gambar kerja dan spesifikasi teknis.
8. Menyiapkan kebutuhan material dan alat Fabrikasi
Jenis-jenis pekerjaan fabrikasi konstruksi baja
Spesifikasi peralatan fabrikasi
Spesifikasi pemotong-an / pembentukan elemen konstruksi baja
Persiapan material / bahan elemen struktur dan peralatan fabrikasi yang dibutuhkan
Spesifikasi teknik sambungan baut dan las
Spesifikasi pembersihan permukaan baja untuk pengecatan dasar Cermat dan tertib dalam bekerja dengan mengindahkan K3.
Bertanggung jawab terhadap hasil pekerjaannya.
Bersikap positif dan terbuka terhadap penilaian hasil pekerjaan oleh pengawas
Mengetahui spesifikasi peralatan fabrikasi
Mengetahui spesifikasi pemo-tongan / pemben-tukan elemen konstruksi
Mengetahui kebutuhan material / bahan elemen struktur dan peralatan pabrikasi
Mengetahui spesifikasi sam-bungan baut dan las.
Mengetahui spesifikasi pembersihan permukaan baja untuk pengecatan dasar.
Melaksanakan persiapan material dan alat fabrikasi :
Mengatur penempatan material yang akan dikerjakan
Mengatur penempatan peralatanl yang akan digunakan
Mengatur cara kerja pemotongan /pembentukan elemen konstruksi
Menetapkan langkah pengerjaan sambungan baut dan las.
Spesifikasi penyimpanan material diidentifikasi
Spesifikasi peralatan fabrikasi diidentifikasi
Spesifikasi pemotongan/pembentukan elemen konstruksi diidentifikasi
Kebutuhan material / bahan elemen struktur dan peralatan pabrikasi disiapkan
Spesifikasi sambungan baut dan pengelasan diidentifikasi
Spesifikasi pembersihan permukaan pengecatan dasar diidentifikasi23
(6)3
(12)
Menetapkan spesifikasi pembersihan permukaan baja untuk pengecatan dasar.
9. Membuat sket plat dan full scale film
Identifikasi macam-macam bentuk, ukuran, dan spesifikasi bahan plat buhul berdasarkan gambar kerja dan spesifikasi teknik.
Pembuatan pola bentuk dan ukuran plat buhul menggunakan lembaran kertas atau film dengan ukuran dan bentuk yang tepat ( skala 100% )
Teliti, cermat, dan rapi dalam membuat pola bentuk dan ukuran plat buhul, termasuk dalam menentukan titik-titik lubang baut.
Memahami pengertian, fungsi, dan persyaratan plat buhul untuk konstruksi baja.
Memahami cara pembuatan pola bentuk dan ukuran plat buhul dengan skala 1:1 (100%)
Memahami cara menentukan / melukis titik-titik lubang baut secara tepat perletakannya
Membuat pola bentuk dan ukuran plat buhul (sket plat) menggunakan lembaran kertas atau film dengan skala 1:1 (100% ) yang akan digunakan sebagai mal / pola dalam membentuk potongan pelat maupun profil dengan bentuk tertentu
Bahan untuk mebuat sket plat disiapkan di bangku kerja
Bentuk plat buhul pada setiap titik sambungan diukur
Pola dilukiskan sesuai dengan bentuk plat buhul pada bahan dengan ukuran dan bentuk yang tepat
Sket plat dan full scale film dibuat berdasarkan jumlah ke