2013-03-28 Guernica

download 2013-03-28 Guernica

If you can't read please download the document

description

guernica

Transcript of 2013-03-28 Guernica

20 Maret 2013 Tugas: I/03/2013 Analysis Dasar Seni Rupa: Judul: Hitam Putih Dialektika Humanis Peradaban Manusia Sub-Judul: Analisis Pemilihan Warna dan Gaya dalam Lukisan Guernica Karya Pablo Picasso Hitam-Putih: Dialektika Humanis Peradaban Manusia Pendahuluan Kehidupan manusia tidak akan berarti atau bermakna bagi generasi penerus tanpa a danya catatan sejarah. Budaya, khususnya seni rupa adalah salah-satu produk dan kegiatan pencatatan sejarah tertua. Saat manusia pra sejarah melukis mural atau lukisan dinding di sekeliling gua, mereka mencatat sejarah. Demikian pula halnya dengan monumen atau tugu, serta ornamen atau anyaman untuk keperluan sandang ma upun dekorasi, pun manusia menoreh sejarah. Lukisan, sebagai karya seni rupa dan budaya manusia, adalah salah-satu medium pa ling universal dan efektif mengabadaikan peradaban dan puncak-puncak peradaban m anusia. Salah satu dari lukisan manusia modern yang kontroversial adalah Guernic a {lit: hu-er-ni-ka} karya Pablo Picaso, seniman ternama multi-talenta kelahiran negara Spanyol. Tulisan singkat ini menggambarkan kompleksitas rupa gagasan dan dialektika ide yang tercakup dalam dua warna primer: hitam dan putih. Garis dan warna Pilihan warna dalam karya seni rupa lukisan menggambarkan emosi dan kesan artis yang ingin disampaikan kepada khalayak. Hitam dan putih bagi sebagian kalangan b ukanlah warna, melainkan batas dari dua kutub atau dua ujung spektrum warna. Nam un demikain, kedua entitas warna primer ini tidak kekurangan kekuatan dan keefekti fannya dalam menyampaikan gagasan. Untuk memahami Guernica dengan lebih baik adalah dengan mengetahui latar belakan g artis dan era karya tersebut. Picasso, seperti diketahui, adalah seniman besar yang dilahirkan di Malaga, Spanyol, dan berasal dari keluarga yang sangat kreat if dan menjunjung tinggi aktifitas berkesenian. Picasso adalah seniman anti pera ng dan kekerasan. Namun ironisnya, ia hidup dan menyaksikan masa-masa perang-dun ia dan kebiasaan adu-banteng masyarakat sepanyol yang penuh kekerasan. Lukisan G uernica yang dibuat Picasso pada tahun 1937 merupakan bentuk protes sang maestro terhadap kekerasan dan peperangan, dengan ide sentral pemboman kota Guernica ol eh tentara German dan Spanyol (Wikipedia). Rejim yang berkuasa di eropa pada saa t itu sangat represif dan sering berakibat pada perang sipil dan ujung-ujungnya pecahlah perang dunia I dan II. Statistik menunjukkan bahwa korban jiwa Guernica mencapai 1500 jiwa dalam waktu yang sangat singkat. Lukisan guernica berukuran raksasa setinggi 3,5 meter dan panjang 7,8 meter yang didominasi oleh warna kontras hitam dan putih, dan campuran dari keduanya (abuabu) Guernica karya seniman wahid Pablo Picasso adalah buktinya. Bahwa emosi positif dan negatif, perasaan senang atau marah, adalah ineheren dalam diri manusia dan akan tetap saling berkecamuk seperti peperangan, tema sentral dalam lukisan Guer nica tersebut. Dialektika ini akan tetap ada dan tampak dalam puncak-puncak sisi kehidupan. Ada kalanya kontras hitam dan putih begitu nyata seperti emosi manus ia: marah-senang, bahagia-sedih, dan sebagainya. Namun ada kalanya perbedaan ked uanya menjadi tidak jelas sama sekali, bahkan bercampur tanpa batas-batas yang j elas menjadi abu-abu. Percampuran ini terkadang sangat sulit untuk dijelaskan, n

amun tetap dapat dirasakan oleh manusia, jadi bersifat universal. Seperti misaln ya manusia yang selalu mengutuk peperangan, namun demikian peperangan adalah asp ek inheren dalam setiap peradaban manusia, terlepas dari dia suka dan tidak suka . Dan mata manusia, dalam lukisan picasso digambarkan ibarat sebuah lampu yang ber ada di atas menyaksikan itu semua dan mencatatnya dalam sejarah, baik pribadi ma upun keseluruhan peradaban. - hitam putih menunjukkan perang, ada yang kontras - pemilihan yang saling tumpuk, - sejarah tidak terlepas dari seni rupa, apabila bukan salah satu yang terpentin g hitam dan putih adalah sejarah manusia, bagian dalam kehidupan manusia, inheren