1 - Prinsip Dasar Pengukuran

20
PRINSIP-PRINSIP DASAR PENGUKURAN

description

Pengukuran Listrik

Transcript of 1 - Prinsip Dasar Pengukuran

  • 5/20/2018 1 - Prinsip Dasar Pengukuran

    1/20

    PRINSIP-PRINSIP DASAR

    PENGUKURAN

  • 5/20/2018 1 - Prinsip Dasar Pengukuran

    2/20

    Prinsip-prinsip Dasar Pengukuran

    Pengukuran dan Kesalahan Standar Pengukuran

    Pembacaan Hasil

    Pengukuran Jenis-jenis Kesalahan

  • 5/20/2018 1 - Prinsip Dasar Pengukuran

    3/20

    Pengukuran dan Kesalahan

    Instrumenadalah sebuahalat yang digunakanuntuk menentukan nilai

    dari suatu kuantitas atauvariabel

    Ketelitian (accuracy)adalah nilai terdekat darisuatu pembacaaninstrumen mendekati nilaisebenarnya dari variabelyang diukur

  • 5/20/2018 1 - Prinsip Dasar Pengukuran

    4/20

    Pengukuran dan Kesalahan

    Ketepatan (precision)adalah suatu ukurankemampuan untuk

    mendapatkan hasilpengukuran yangserupa

    Kesalahan (error)adalah penyimpangan

    variabel yang diukurdari nilai sebenarnya

  • 5/20/2018 1 - Prinsip Dasar Pengukuran

    5/20

    Pengukuran dan Kesalahan

    1. Pengukuran tunggal (one-time

    measurement)

    2. Pengukuran berulang (repeatedmeasurement)

    Penggolongan Pengukuran

  • 5/20/2018 1 - Prinsip Dasar Pengukuran

    6/20

    Pengukuran dan Kesalahan

    Jika nilai sebuah resistor dinyatakansebesar 68 , maka dapat dinyatakanbahwa 67 dan 69 sama-samamendekati 68 .

    Jika nilainya dinyatakan 68,0 , makanilai 67dan 69tidak cukup berartiuntuk dikatakan mendekati 68,0 .

    Angka Berarti

  • 5/20/2018 1 - Prinsip Dasar Pengukuran

    7/20

    Standar Pengukuran

    Standar pengukuran yang dikelompokkan

    menurut fungsi dan pemakaiannya :

    Standar Internasional (InternationalStandards)

    Standar Primer (Primary Standards)

    Standar Sekunder (Secondary Standards) Standar Kerja (Working Standards)

  • 5/20/2018 1 - Prinsip Dasar Pengukuran

    8/20

    Pembacaan Hasil Pengukuran

    Ada dua hal mendasar yang harus dimiliki

    oleh seorang pengamat (seseorang yang

    membaca hasil pengukuran), yaitu: Keterampilan membaca penunjukan

    jarum skala alat ukur

    Keterampilan menghitung hasilpengamatan

  • 5/20/2018 1 - Prinsip Dasar Pengukuran

    9/20

    Pembacaan Hasil Pengukuran

    NPJ = Nilai Penunjukan Jarum

    BB = Batas Bawah

    BA = Batas AtasNS = Nilai Skala

    BS = Banyaknya Skala

    TS = Total Skala

    Nilai Penunjukan Jarum

    )*( NSBSBBNPJ

    TSBBBANS /)(

  • 5/20/2018 1 - Prinsip Dasar Pengukuran

    10/20

    Pembacaan Hasil Pengukuran

    Hasil Pembacaan

    BUSMax

    NPJPembacaanHasil .

    SMax = Skala Maksimum

    BU = Batas Ukur yang Dipakai

  • 5/20/2018 1 - Prinsip Dasar Pengukuran

    11/20

    LATIHAN

    1 2

    mA

    I = .A

  • 5/20/2018 1 - Prinsip Dasar Pengukuran

    12/20

    PRINSIP-PRINSIP DASARPENGUKURAN

    Jenis-Jenis Kesalahan

  • 5/20/2018 1 - Prinsip Dasar Pengukuran

    13/20

    Kesalahan Umum KU)

    Kebanyakan disebabkanoleh kesalahan manusia(human error)

    Adanya keterbatasanmanusia

    Bisa berupa

    kecerobohan

  • 5/20/2018 1 - Prinsip Dasar Pengukuran

    14/20

    Kesalahan Umum KU)

    Macam-macamkesalahan umum :

    kesalahan pembacaanalat ukur

    penyetelan yang tidaktepat

    pemakaian instrumenyang tidak sesuai

    kesalahan penaksiran

  • 5/20/2018 1 - Prinsip Dasar Pengukuran

    15/20

    Kesalahan Umum KU)

    Melakukan pengukuran beberapa kali

    Pengamatan dilakukan oleh beberapa

    orang Kalibrasi alat ukur sebelum digunakan

    Melakukan pengukuran secermat

    mungkin

  • 5/20/2018 1 - Prinsip Dasar Pengukuran

    16/20

    Kesalahan Sistematis KS)

    Disebabkan olehkekurangan-kekuranganpada instrumen

    Macam-macam kesalahansistematis :

    - kerusakan bagian dalamalat ukur (internal

    error)- adanya bagian-bagian

    alat ukur yang aus(internal error)

    Probe/termin

    al

    Penyetel titik

    nol ohm

    skala

    selektor

    Batas ukur

    ohm

  • 5/20/2018 1 - Prinsip Dasar Pengukuran

    17/20

    Kesalahan Sistematis KS)

    Macam-macam kesalahansistematis :

    - pengaruh lingkunganterhadap peralatan(eksternal error)

    - pengaruh pemakaianyang salah (eksternalerror)

    Probe/termina

    l

    Penyetel titiknol ohm

    skala

    selektor

    Batas ukur

    ohm

  • 5/20/2018 1 - Prinsip Dasar Pengukuran

    18/20

    Kesalahan Sistematis KS)

    Pemakaian instrumen yang tepat untuk

    pengukuran tertentu Menggunakan faktor-faktor koreksi setelah

    mengetahui banyaknya kesalahaninstrumentasi

    Mengkalibrasi instrumen tersebut terhadapinstrumen standar

  • 5/20/2018 1 - Prinsip Dasar Pengukuran

    19/20

    Kesalahan Acak KA)

    Diakibatkan oleh penyebab-penyebab yangtidak diketahui dan terjadi walaupun semuakesalahan-kesalahan sistematis telah

    diperhitungkan Misalkan suatu tegangan akan diukur oleh

    sebuah voltmeter yang dibaca setiap setengahjam. Walaupun instrumen dioperasikan pada

    kondisi lingkungan yang sempurna dan telahdikalibrasi dengan tepat, tetap akan diperolehhasil-hasil pembacaan yang sedikit berbedaselama periode pengamatan.

  • 5/20/2018 1 - Prinsip Dasar Pengukuran

    20/20

    Kesalahan Acak KA)

    Menambah jumlah pembacaan

    Menggunakan metode statistik untukmendapatkan pendekatan yang palingbaik