06-Pengembangan-Arsitektur

25
Teknologi Infrastruktur 1 Pengembangan Arsitektur TI Perusahaan

Transcript of 06-Pengembangan-Arsitektur

Page 1: 06-Pengembangan-Arsitektur

Teknologi Infrastruktur

1

Pengembangan Arsitektur TI Perusahaan

Page 2: 06-Pengembangan-Arsitektur

Sasaran

2

Memahami konsep pengembangan arsitektur menurut the Open Group Architecture Framework (TOGAF).

Metodologi pengembangan arsitektur TI.

Page 3: 06-Pengembangan-Arsitektur

TOGAF

3

Suatu kerangka-kerja pengembangan, pemanfaatan, dan pengelolaan arsitektur TI organisasi/perusahaan.Berupa panduan langkah-langkah dan

prinsip-prinsip.Tidak memberikan rincian teknik yang harus

digunakan.Merupakan paduan dari berbagai framework

pengembangan arsitektur.TOGAF diposisikan untuk memberikan

“peta jalan” bagi pengembangan TI perusahaan.

Page 4: 06-Pengembangan-Arsitektur

Metodologi TOGAF

4

Policy

Pemilihanteknologi

Perencanaanproses migrasi

ke arsitektur baru

Pengawasan“ketaatan”

implementasiarsitektur

Trigger evolusi arsitektur Pengembangan

arsitektur

Page 5: 06-Pengembangan-Arsitektur

Infrastruktur vs Arsitektur

5

Arsitektur Teknologi merupakan panduan dalam pengadaan (pemilihan, pembelian, pembuatan, instalasi) komponen-komponen infrastruktur.

Arsitektur Teknologi harus diturunkan dari kemampuan (capability) TI yang dibutuhkan organisasi: Arsitektur Informasi.

Arsitektur Informasi harus diturunkan dari kebutuhan strategis organisasi: Arsitektur Bisnis.

Arsitektur Bisnis membutuhkan Visi manajemen.

Page 6: 06-Pengembangan-Arsitektur

Visi Arsitektur

6

Pengembangan arsitektur membutuhkan dukungan dan keterlibatan berbagai pihak.

Visi adalah alat komunikasi penggalang dukungan, sekaligus “umpan” untuk mendapatkan masukan/validasi.

Visi arsitektur TI harus relevan dengan:Solusi atas permasalahan-permasalahan

aktual organisasi.Misi dan tujuan strategis organisasi.

Teknik: Rich Pictures.

Page 7: 06-Pengembangan-Arsitektur

Rich Picture: ConOp Graphics

7

Page 8: 06-Pengembangan-Arsitektur

Rich Picture

8

Supplier

Karyawan

Manajer Keuangan

Inventaris

Seleksi: reputasi

Produktivitas:ketersediaankebutuhan

Produktivitas& efisiensi

Mutu barang

Harga bersaing

Kataloguptodate

Pemesananonline

Aturanpemesanan

baku

peraturan

tagihan

auditpesanan

pesananpilihan

persetujuan

laporanpenerimaan

Perusahaan Jasa Stage/Set Decorator

produk & hargaterbaru

Page 9: 06-Pengembangan-Arsitektur

Arsitektur Bisnis

9

Arsitektur Bisnis mengidentifikasi dan merumuskan:Ruang lingkup arsitektur: bidang-bidang

yang relevan.Struktur organisasi kerja dan peran-peran

di dalam setiap unit kerja yang relevan.Gambaran proses-proses bisnis yang

relevan.Informasi (formulir, catatan, dsb.) yang

dibutuhkan, dihasilkan, atau dimanipulasi dalam tiap proses bisnis tsb.

Teknik: UML Activity Diagram.

Page 10: 06-Pengembangan-Arsitektur

Activity Diagram

10

Entry Specialist Import Specialist Inspector Port Inspector

Page 11: 06-Pengembangan-Arsitektur

Arsitektur Bisnis

11

Proses bisnis: Pengadaan material dan perlengkapan dekorasi panggungPendaftaran, seleksi, pemberhentian pemasok.Pemesanan barang (pemilihan, order, pembayaran)Inventarisasi barang

KeuanganInventaris TeknisiDesignerSekretaris

Staf TeknisStaf Administrasi

Manajer

Page 12: 06-Pengembangan-Arsitektur

Arsitektur Bisnis

12

Cross functional flow chart proses pemesanan.Informasi yang dipertukarkan: spesifikasi produk

(katalog), slip order, slip tagihan, slip pemasukan barang, faktur pembayaran.

SistemSistemteknisiteksnisteknisiteknisi

inventarisinventaris

pemasokpemasokpemasokpemasok

keuangankeuanganpembayaran

pengiriman

tagihan

laporanpenerimaan

order

katalog

orderstatus order

katalog

Page 13: 06-Pengembangan-Arsitektur

Arsitektur Informasi

13

Terdiri dari Arsitektur Data & Arsitektur Aplikasi.

Arsitektur DataIdentifikasi entitas dataIdentifikasi asosiasi antara informasi dan

fungsi/aktivitas (CRUD matrix)Identifikasi atribut-atribut data dan skema

data (ER diagram)

Page 14: 06-Pengembangan-Arsitektur

CRUD Matrix

14

Page 15: 06-Pengembangan-Arsitektur

Entity Relationship

15

Pemasok ProdukPesanan

NamaUserid

Password

Email TelpRating

Kode

Merk

KodeDeskripsi

Alamat

UkuranNilai Tanggal

Userid

Password

Teknisi

Nama

Harga

Model

Jumlah

Kepala

Status

Status

Page 16: 06-Pengembangan-Arsitektur

Arsitektur Informasi

Arsitektur AplikasiIdentifikasi aplikasi-aplikasi yang digunakan

untuk menjalankan fungsi-fungsi dalam proses bisnis.

Teknik: Data Flow Diagram.

Arsitektur Gabungan:Tabulasi pertukaran data antar aplikasi

No. Data Unit sumber

Aplikasi sumber

Unit tujuan

Aplikasi tujuan

Aktivitas Proses bisnis

Frekuensi

16

Page 17: 06-Pengembangan-Arsitektur

Data Flow Diagram

17

Teknisi

Tampilkan daftar produk per kategoriTampilkan informasi produk per ID produkUpdate informasi produk

Catalog Service

Oracle 9i:KATALOG

5: READ Data produk

1: Informasi produk*Pemasok

1: Kategori produk*

3: Daftar produk

4: ID produk

6: Informasi produk

2: WRITE Data produk-produk

2: READ Daftar produk

Karyawan

Verifikasi orderCatat data orderTampilkan ID orderAmbil data order per ID orderUpdate data orderAmbil data order-orderUpdate data order- order

Order System

Oracle 9i: ORDER

3: READ Data order

1: ID pemasok*

Pemasok

1: Data order*

3: ID order

2: ID order*4: Data order

2: UPDATE Data order baru

2: WRITE Data order

1: Daftar order

1: Data order baru*

2: READ Data order-order 3: Data order-order

4: Nomor Order

5: UPDATE Status order

Page 18: 06-Pengembangan-Arsitektur

N2 Chart

18

Page 19: 06-Pengembangan-Arsitektur

Arsitektur Teknologi

19

Dikembangkan dengan memanfaatkan standard platforms, patterns (application frameworks), services dan prinsip-prinsip arsitektur Identifikasi komponen-komponen yang

reusable sebagai service. Identifikasi teknologi integrasi antar

aplikasi: standard interface dan middleware.

Identifikasi persyaratan service level (non-fungsional) komponen infrastruktur.

Page 20: 06-Pengembangan-Arsitektur

Prinsip-prinsip Arsitektur

20

1. Business Continuity Aktivitas harus tetap jalan meskipun ada

gangguan sistem.2. Common Use of Applications

Duplikasi aplikasi harus dihindari.3. IT Responsibility

Proses dan infrastruktur TI harus tanggap terhadap kebutuhan user, dari sisi fungsional, tingkat layanan, biaya, dan waktu pengembangan.

4. Protection of Intellectual Property Layanan TI harus dapat melindungi aset

intelektual organisasi.

Page 21: 06-Pengembangan-Arsitektur

Prinsip-prinsip Arsitektur

21

5. Data is an Asset Data harus dikelola sebagai suatu aset.

6. Data is Shared/Accessible Data harus tersedia bagi pihak yang

membutuhkan dalam tugasnya.7. Data Trustee

Setiap data mempunyai pemilik yang bertanggung jawab atas kualiyasnya.

8. Common Data Definitions Definisi data harus konsisten (sama) di

semua bagian organisasi.9. Data Security

Data harus dilindungi dari akses oleh pihak-pihak yang tidak berwenang.

Page 22: 06-Pengembangan-Arsitektur

Prinsip-prinsip Arsitektur

22

10. Technology Independence Aplikasi harus independen dari platform

hardware dan operating system.11. Ease of Use

Aplikasi harus intuitif dan transparan.12. Control Technical Diversity

Keragaman teknologi harus diminimalisasi.13. Interoperability

Penggunaan open standard adalah keharusan untuk memudahkan integrasi.

Page 23: 06-Pengembangan-Arsitektur

Arsitektur Teknologi

23

Catalog Order User Inventory LedgerRules

CatalogService

OrderSystem

LDAPService

InventoryManage-

ment

OracleFinance

ApprovalService

Procure-ment Portal

WebBrowser

WebBrowser

WebBrowser

VPN Server

Inv. ClientApplication

Fin. ClientApplication

DBMS

Service

App. Server

Web Server

Net. Security

Page 24: 06-Pengembangan-Arsitektur

Gap Analysis

24

Untuk setiap tahapan arsitektur, dilakukan gap analysis antara komponen arsitektur yang ada saat ini dengan yang harus ada nanti.Arsitektur Bisnis: proses-proses bisnis,

peran/unit kerja, informasi.Arsitektur Data: entitas data, atribut data.Arsitektur Aplikasi: aplikasi.Arsitektur Teknologi: platform, services.

Page 25: 06-Pengembangan-Arsitektur

Gap Analysis

    

Future

A B C D E Eliminated

A retained          

B   retained        

D     replaced      

F     replaced      

H           X

I           X

New       + +  

25

Rencana migrasi terfokus pada pengembangan komponen baru, migrasi dari komponen lama yang dieliminasi.

Exi

stin

g