Post on 24-May-2015
description
“CONTROLLING”
Manajemen Dakwah, Fakultas Dakwah
IAIN Sunan Ampel Surabaya
By Aun Falestien Faletehan
Apakah Controlling?
Control
Proses mengevaluasi semua aktivitas organisasi
untuk memastikan bahwa tugas tersebut telah
dikerjakan sesuai dengan yang direncanakan.
Juga proses mengkoreksi semua penyimpangan
dalam pengerjaan tugas.
“The Control Process”
Apa yang dikontrol?
Keuangan
Operasional kerja
Perilaku organisasi
Apa saja (Total Quality Management) ???
Tahapan proses controlling (1)
1. Menilai kinerja dan hasil kegiatan
Bisa melalui pengamatan individu, laporan
statistik, laporan lisan & tulisan.
Management by walking around (MBWA)
A phrase used to describe when a manager is out
in the work area interacting with employees
Tahapan proses controlling (2)
2. Membandingkan hasil akhir kerja dengan
rencana awal atau standard kinerja.
Perbandingan terhadap budgets, standard atau
tujuan program kerja.
Range of variation
Adanya parameter yang bisa dimaklumi antara hasil
akhir dengan rencana awal (actual results versus desired
results).
Defining an Acceptable Range of Variation
Tahapan proses controlling (3)
3. Aksi manajerial untuk mengoreksi penyimpangan atau
standart yang tidak tercapai.
Immediate corrective action
Mengoreksi problema sesegera mungkin agar kinerja kembali ke
jalurnya yang benar.
Basic corrective action
Menentukan bagaimana dan kenapa kinerja tersebut bisa buruk
dan mencaritahu sumber penyimpangannya.
Revising the standard
Menyelaraskan kualitas standard kinerja dengan kondisi
sekarang agar bisa dicapai secara realistik dan maksimal di
masa mendatang.
Jenis-jenis Controlling
Feedforward control
Kontrol untuk mencegah problem yang kemungkinan terjadi
(Antisipasi).
Concurrent control
Kontrol yang dilakukan seketika tatkala aktivitas sedang
dilakukan.
Feedback control
Kontrol yang dilakukan setelah aktivitas selesai dikerjakan
Adanya bukti perencanaan yang efektif (sebagai standart kerja)
Adanya informasi motivasional buat pekerja
Framework Jenis Controlling
Controlling yang Efektif
Accuracy
Timeliness
Economy
Flexibility
Understandability
Reasonable criteria
Strategic placement
Emphasis on the
exception
Multiple criteria
Corrective action
Faktor yang mempengaruhi sistem kontrol
Ukuran Organisasi
Fungsi dan peranan setiap pekerjaan dalam
hierarki organisasi
Level desentralisasi organisasi
Jenis budaya organisasi
Tingkat urgensitas pekerjaan dalam kaitannya
dengan rencana induk organisasi