Post on 07-Jul-2018
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
1/36
BAB I
PENDAHULUAN
Pada tahun 1861, dokter asal Prancis bernama Prosper Meniere menggambarkan sebuah
kondisi yang sekarang kondisi tersebut diabadikan dengan menggunakan namanya. Penyakit
Meniere adalah kelainan telinga bagian dalam yang menyebabkan timbulnya episode vertigo
(pusing berputar), tinnitus (telinga berdenging), perasaan penuh dalam telinga, dan gangguan
pendengaran yang bersifat fluktuatif. dapun struktur anatomi telinga yang terkena dampaknya
adalah seluruh labirin yang meliputi kanalis semisirkularis dan koklea.
Pendapat ini kemudian dibuktikan oleh !allpike dan "airn tahun 1#$8, dengan
ditemukannya hidrops endolimfa setelah memeriksa tulang temporal pasien dengan dugaan
menderita penyakit Meniere.
Penyakit Meniere adalah salah satu penyebab tersering vertigo pada telinga dalam.
%ebagian besar kasus bersifat unilateral dan sekitar 1&'& kasus bersifat bilateral. *nsiden
penyakit ini mencapai &,+',+ - 1&&& di *nggris dan %edia(1).
%erangan khas penyakit Meniere didahului oleh rasa penuh di satu telinga. /angguan
pendengaran yang bersifat fluktuatif dan dapat 0uga disertai tinitus. %ebuah episode penyakit
Meniere umumnya melibatkan vertigo (berputar), ketidakseimbangan, mual dan muntah.
%erangan rata'rata berlangsung selama dua sampai empat 0am. %etelah serangan yang parah,
kebanyakan pasien mengeluhkan kelelahan dan harus tidur selama beberapa 0am. da beberapa
0
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
2/36
variabilitas dalam durasi ge0ala. eberapa pasien mengalami serangan singkat sedangkan
penderita lainnya dapat mengalami ketidakseimbangan yang konstan.
eberapa penyakit memiliki ge0ala yang mirip dengan penyakit Meniere. 2okter
biasanya menegakkan diagnosis berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan fisik telinga. eberapa
pemeriksaan dilakukan seperti pemeriksaan audiometri, "3'%can kepala atau M4* dilakukan
untuk menyingkirkan suatu tumor saraf kranial ke delapan (5estibulocochlear) serta penyakit
lain dengan ge0ala serupa. arena tidak adanya u0i yang definitif untuk penyakit Meniere, maka
penyakit tersebut biasanya didiagnosis ketika semua penyebab lain telah disingkirkan(1,).
1
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
3/36
BAB II
ANATOMI TELINGA
/ambar 1. %truktur anatomi telinga($)
1. Telinga Luar
3elinga luar meliputi daun telinga ( pinna ) dan liang telinga sampai membrana timpani.
2aun telinga terdiri dari kulit dan tulang raan elastin. entuk raan ini unik dan dalam
meraat trauma telinga luar harus diusahakan untuk mempertahankan struktur ini. ulit dapat
terlepas dari raan di baahnya oleh hematoma atau pus dan raan yang nekrosis dapat
menimbulkan deformitas kosmetik pada pinna ( cauliflower ear ).
7iang telinga memiliki tulang raan pada bagian lateral namun bertulang pada sebelah
medial. %eringkali terdapat penyempitan liang telinga pada perbatasan antara tulang dan raan
2
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
4/36
ini. %endi temporomandibularis dan kelen0ar parotis terletak di depan terhadap liang telinga
sementara prosesus mastoideus terletak di belakangnya. 7iang telinga berbentuk menyerupai
huruf % dengan pan0ang sekitar $ cm. Pada sepertiga bagian luar kulit liang telinga terdapat
banyak kelen0ar serumen dan rambut sedangkan pada duapertiga dalamnya hanya sedikit
di0umpai kelen0ar serumen.
Peradangan pada bagian telinga ini disebut otitis eksterna. !al ini ter0adi akibat infeksi
bakteri, virus maupun 0amur disertai faktor predisposisi berupa kebiasaan mengorek telinga,
kondisi udara dan keadaan klinis tertentu yang menyebabkan penurunan dari sistem imunitas
seperti !*5*2%, penggunaan kortikosteroid 0angka pan0ang, radioterapi dan diabetes
mellitus($,9).
2. Telinga Tengah
3
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
5/36
/ambar . %truktur anatomi detail telinga luar, tengah dan dalam($)
3elinga tengah yang terisi udara dapat dibayangkan sebagai kotak dengan enam sisi.
2inding posteriornya 0auh lebih luas daripada dinding anteriornya sehingga kotak tersebut
berbentuk ba0i. Promontorium pada dinding medial meluas ke arah lateral ke arah umbo dari
membrana timpani sehingga kotak tersebut lebih sempit pada bagian tengah.
3elinga tengah berbentuk kubus dengan -
' atas lateral - membrana timpani
' atas anterior - tuba eustachius
' atas inferior - bulbus 0ugularis
' atas posterior - aditus ad antrum, kanalis fasialis pars vertikalis
' atas superior - lantai fossa kranii media
' atas medial - kanalis semisirkularis hori:ontalis, kanalis fasialis, fenestra ovale, fenestra
rotundum dan promontorium
Membran timpani berbentuk bundar dan cekung bila dilihat dari arah liang telinga dan
terlihat obli; terhadap sumbu liang telinga. agian atas disebut pars flaksida sedangkan bagian
baah disebut pars tensa. Pars flaksida berlapis dua yaitu bagian luar merupakan lan0utan epitel
liang telinga dan bagian dalam dilapisi oleh sel kubus bersilia, seperti mukosa saluran
pernafasan. Pars tensa memiliki satu lapisan lagi ditengah yaitu lapisan yang terdiri dari serat
kolagen dan elastin yang ber0alan secara radier di luar dan sirkuler di dalam. ayangan
penon0olan bagian baah maleus pada membran timpani disebut umbo. 2ari umbo bermula
suatu refleks cahaya ( cone of light ) ke arah baah, yaitu ke arah pukul untruk membrana
4
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
6/36
timpani kiri dan pukul + untuk membrana timpani kanan. %erabut sirkuler dan radier pada
membran timpani pars tensa inilah yang menyebabkan refeks cahaya yang berupa kerucut ini
yang kita nilai.
2i dalam telinga tengah terdapat tulang'tulang pendengaran yaitu maleus, inkus dan
stapes. 3ulang pendengaran dalam telinga tengah saling berhubungan. Prosesus longus maleus
melekat pada membran timpani, maleus melekat pada inkus dan inkus melekat pada stapes.
%tapes terletak pada fenestra ovale yang berhubungan dengan kokhlea. !ubungan antara tulang'
tulang pendengaran adalah persendian.
Pada pars flaksida terdapat daerah yang disebut atik. Pada tempat ini terdapat aditus ad
antrum yang merupakan lubang yang menghubungkan telinga tengah dengan antrum mastoid.
3uba eustachius termasuk telinga tengah yang menghubungkan daerah nasofaring dengan telinga
tengah. 3uba eustachius berfungsi untuk men0aga keseimbangan tekanan udara dalam cavum
tymphani. agian lateral berupa dinding dari tulang dan selalu terbuka, sedangkan di dinding
medial tersusun dari tulang raan yang biasanya menutup kecuali bila menelan, mengunyah atau
menguap($,9,+).
3. Telinga dalam
/ambar $. %truktur anatomi telinga dalam($)
5
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
7/36
entuk telinga dalam sedemikian kompleksnya sehingga disebut labirin. 3elinga dalam
terdiri dari kokhlea yang berupa dua setengah lingkaran dan vestibuler yang dibentuk oleh
utrikulus, sakulus dan kanalis semisirkularis. 7abirin (telinga dalam) mengandung organ
pendengaran dan keseimbangan, terletak pada pars petrosus os temporal. 7abirin terdiri dari -
• 7abirin bagian tulang, terdiri dari - kanalis semisirkularis, vestibulum, dan koklea.
• 7abirin bagian membran, yang terletak didalam labirin bagian tulang, terdiri dari-
kanalis semisirkularis, utrikulus, sakulus, sakus dan duktus endolimfatikus serta
koklea.
ntara labirin bagian tulang dan membran terdapat suatu ruangan yang berisi cairan
perilimfe yang berasal dari cairan serebrospinalis dan filtrasi dari darah. 2idalam labirin bagian
membran terdapat cairan endolimfe yang diproduksi oleh stria vaskularis dan diresorbsi pada
sakkus endolimfatikus.
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
8/36
pendengaran. =rgan korti terdiri dari satu baris sel rambut dalam ( $.&&& ) dan tiga baris sel
rambut luar ( 1.&&& ).
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
9/36
lapisan gelatinosa yang disebut kupula. /erakan dari endolimfe dalam kanalis semisirkularis
akan menggerakkan kupula yang selan0utnya akan membengkokkan silia sel'sel rambut krista
dan merangsang sel reseptor ($,+).
/ambar +. natomi sistem vestibuler ($)
4. Pendarahan !a"#ulari"a"i $ %elinga
3elinga dalam memperoleh perdarahan dari a. auditori interna (a. labirintin) yang berasal
dari a.serebelli inferior anterior atau langsung dari a. basilaris yang merupakan suatu end arteri
dan tidak mempunyai pembuluh darah anastomosis. %etelah memasuki meatus akustikus
internus, arteri ini bercabang $ yaitu -
a. rteri vestibularis anterior yang mendarahi makula utrikuli, sebagian makula sakuli,
krista ampularis, kanalis semisirkularis superior dan lateral serta sebagian dari utrikulus
dan sakulus.
8
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
10/36
b. rteri vestibulokoklearis, mendarahi makula sakuli, kanalis semisirkularis posterior,
bagian inferior utrikulus dan sakulus serta putaran basal dari koklea.
c. rteri koklearis yang memasuki modiolus dan men0adi pembuluh'pembuluh arteri spiral
yang mendarahi organ "orti, skala vestibuli, skala timpani sebelum berakhir pada stria
vaskularis.
d. liran vena pada telinga dalam melalui $ 0alur utama. 5ena auditori interna mendarahi
putaran tengah dan apikal koklea. 5ena akuaduktus koklearis mendarahi putaran basiler
koklea, sakulus dan utrikulus dan berakhir pada sinus petrosus inferior. 5ena akuaduktus
vestibularis mendarahi kanalis semisirkularis sampai utrikulus. 5ena ini mengikuti duktus
dan masuk ke sinus sigmoid($).
&. Per"ara'an inner(a"i $ %elinga
>. akustikus bersama >. fasialis masuk ke dalam porus dari meatus akustikus internus
dan bercabang dua sebagai >. vestibularis dan >. koklearis. Pada dasar meatus akustikus
internus terletak ganglion vestibulare dan pada mediolus terletak ganglion spirale ($,9).
9
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
11/36
BAB III
)I*IOLOGI PENDENGA+AN DAN ,E*EIMBANGAN
1. )i"i-l-gi Pendengaran
/ambar 6. ?isiologi pendengaran
%ampai tingkat tertentu daun telinga adalah suatu pengumpul suara sementara liang
telinga karena bentuk dan dimensinya dapat sangat memperbesar suara dalam rentang sampai 9
!:. /elombang ini akan diteruskan ke telinga tengah dengan menggetarkan membran timpani.
/etaran ini akan diteruskan melalui rangkaian tulang'tulang pendengaran (maleus, inkus dan
10
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
12/36
stapes) yang akan mengamplifikasikan getaran melalui daya ungkit tulang pendengaran dan
perkalian perbandingan luas membran timpani dan foramen ovale. 3ulang'tulang pendengaran
akan meningkatkan efisiensi dari getaran sebanyak 1,$ kali dan perbandingan luas permukaan
membran timpani dan foramen ovale akan mengamplifikasi pendengaran sebanyak & kali.
@nergi getar yang telah diamplifikasi ini akan diteruskan ke stapes yang menggerakkan foramen
ovale sehingga perilimfe pada skala vestibuli akan bergerak. /etaran diteruskan melalui
membrana 4eissner yang mendorong endolimfe sehingga akan menimbulkan gerak relatif antara
membran basilaris dan membran tektoria. Proses ini merupakan rangsangan mekanik yang
menyebabkan ter0adinya defleksi stereosilia sel'sel rambut sehingga kanal ion terbuka dan ter0adi
pelepasan ion'ion bermuatan listrik dari badan sel.
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
13/36
/ambar . %kema fisiologi keseimbangan
eseimbangan dan orientasi tubuh seseorang terhadap lingkungan sekitarnya tergantung
dari input sensorik dari reseptor vestibuler di labirin, organ pengelihatan dan organ proprioseptif.
/abungan informasi ketiga reseptor sensorik tersebut akan diolah di sistem saraf pusat sehingga
akan menimbulkan gambaran mengenai keadaan posisi tubuh pada suatu saat dan bagaimana
mengatur posisi tubuh seperti yang dikehendaki. =rgan pengelihatan menerima rangsangan
melalui reseptor di retina yaitu di makula lutea. 4angsang tersebut diteruskan melalui n. optikus
( >.** ) sampai ke korteks visual di lobus oksipitalis. ?ungsi pengelihatan memberikan informasi
tentang posisi dan gerak tubuh serta lingkungan sekitar. =rgan proprioseptif menerima rangsang
gerak melalui reseptor muskuloskeletal terutama di daerah leher yang di salurkan melalui saraf
spinal kemudian medula spinalis, medula oblongata, thalamus dan berakhir di korteks sensoris
( post sentralis ). =rgan vestibuler menerima rangsangan gerak dari reseptor di labirin yaitu pada
utrikulus, sakulus ( makula ) dan kanalis semisirkularis ( krista ampularis ). %el'sel pada organ
otolit peka terhadap gerak linear sedangkan sel'sel pada kanalis semisirkularis peka terhadap
rotasi khususnya terhadap percepatan sudut ( perubahan dalam kecepatan sudut ). emudian
12
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
14/36
rangsang tersebut disalurkan melalui n. vestibularis ( >. 5*** ) ke medula oblongata dan berakhir
di korteks serebri gyrus temporalis superior dekat pusat pendengaran. %ebagian rangsangan
disalurkan langsung ke serebelum dan sebagian lagi ke medula spinalis melalui traktus
vestibulospinal menu0u ke motor neuron yang menginervasi otot'otot proksimal, kumparan otot
leher dan otot punggung ( postural ). %istem ini ber0alan dengan sangat cepat sehingga membantu
mempertahankan keseimbangan tubuh.
4angsang yang diterima oleh reseptor ketiga sistem tersebut disalurkan melalui saraf
perifernya ke sistem saraf pusat sebagai pusat integrasi. oordinasi antara ketiganya dan
beberapa pusat di otak seperti serebelum, ganglia basalis dan formatio retikularis akan
mempertahankan fungsi keseimbangan tubuh. Mekanisme ker0asama ketiga organ sensorik dan
susunan saraf pust tersebut berlangsung secara involunter. Mekanisme tersebut dapat ber0alan
sadar apabila dalam keadaan tertentu misalnya ber0alan di permukaan yang tidak rata, berlari dan
bermain ski. 2alam kehidupan sehari'hari, mekanisme tersebut ber0alan secara terus menerus
untuk mempertahankan tonus otot'otot tubuh dan ekstremitas agar tubuh tetap dalam posisi tegak
atau mengubah posisi agar tidak 0atuh pada keadaan tertentu. %usunan saraf pusat yang selalu
memberi perintah melalui 0aras vestibulospinal untuk mengatur kontraksi otot dan ekstremitas
inferior untuk mempertahankan keseimbangan tubuh(6,,8).
13
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
15/36
BAB I!
PE/A,IT MENIE+E
I!.1 DE)INI*I
Penyakit Meniere adalah suatu sindrom yang terdiri dari serangan vertigo, tinitus,
berkurangnya pendengaran yang bersifat fluktuatif dan perasaan penuh di telinga. Penyakit ini
merupakan salah satu penyakit yang menyebabkan manusia tidak mampu mempertahankan
posisi dalam berdiri tegak. !al ini disebabkan oleh adanya hidrops ( pembengkakan ) rongga
endolimfa pada kokhlea dan vestibulum. Penyakit ini ditemukan oleh Meniere pada tahun 1861
dan dia yakin baha penyakit itu berada di dalam telinga. >amun para ahli saat itu menduga
baha penyakit itu berada di otak. Pendapat Meniere kemudian dibuktikan oleh !allpike dan
"airn tahun 1#$8, dengan ditemukannya hidrops endolimfa setelah memerika tulang temporal
pasien dengan dugaan menderita penyakit Meniere(1).
/ambar 8. 7abirin pada telinga normal(1) /ambar #. 7abirin yang berdilatasi (hidrops
endolimfa) pada penyakit Meniere(1)
14
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
16/36
5ertigo berasal dari bahasa Aunani yang berarti memutar. Pengertian vertigo adalah
sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh atau lingkungan sekitar dapat disertai ge0ala lain,
terutama dari 0aringan otonomik akibat gangguan alat keseimbangan tubuh. 5ertigo mungkin
bukan hanya terdiri dari satu ge0ala pusing sa0a, melainkan kumpulan ge0ala atau sindrom yang
terdiri dari ge0ala somatik ( nistagmus, unstable ), ge0ala otonom seperti pucat, keringat dingin,
mual, muntah dan pusing.
3initus merupakan gangguan pendengaran dengan keluhan selalu mendengar bunyi
namun tanpa ada rangsangan bunyi dari luar. %umber bunyi tersebut berasal dari tubuh penderita
itu sendiri ( impuls sendiri ). >amun tinitus hanya merupakan ge0ala, bukan penyakit, sehingga
harus di cari penyebabnya.
/angguan pendengaran biasanya berfluktuasi dan progresif dengan pendengaran yang
semakin memburuk dalam beberapa hari. /angguan pendengaran pada penyakit Meniere yang
parah dapat mengakibatkan kehilangan pendengaran permanen (1,,8).
I!.2 EPIDEMIOLOGI
Penyakit Meniere adalah salah satu penyebab tersering vertigo pada telinga dalam.
%ebagian besar kasus bersifat unilateral dan sekitar 1&'& kasus bersifat bilateral. *nsiden
penyakit ini mencapai &,+',+ - 1&&& di *nggris dan %edia.
Penyakit Meniere 0arang ditemukan pada anak'anak. Pada sebagian besar kasus timbul
pada laki'laki atau perempuan usia deasia. Paling banyak ditemukan pada usia & '+& tahun.
emungkinan ada komponen genetik yang berperan dalam penyakit Meniere karena ada riayat
keluarga yang positif sekitar 1 pada pasien dengan penyakit Meniere. Pasien yang dengan
15
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
17/36
resiko besar terkena penyakit Meniere adalah orang'orang yang memiliki riayat alergi,
merokok, stres, kelelahan alkoholisme dan pasien yang rutin mengkonsumsi spirin.
Pada tabel di baah ini akan menggambarkan tentang insidensi penyakit Meniere di
beberapa negara.
*nsiden penyakit Meniere
3ahun >egara asus
(per 0uta penduduk)
1#$ %edia 119
1# Bepang 16&
1## *ndia &&
1#8+ *talia 8+
1##& merika %erikat 1+$
3abel 1. *nsiden penyakit Meniere di beberapa negara(1)
16
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
18/36
/rafik 1. /rafik distribusi penyakit Meniere berdasarkan usia dan 0enis kelamin (1)
I!.3 ETIOLOGI
Penyebab pasti penyakit Meniere belum diketahui. >amun terdapat berbagai teori
termasuk pengaruh neurokimia dan hormonal abnormal pada aliran darah yang menu0u labirin
dan ter0adi gangguan elektrolit dalam cairan labirin, reaksi alergi dan autoimun.
Penyakit Meniere masa kini dianggap sebagai keadaan dimana ter0adi ketidakseimbangan
cairan telinga dalam yang abnormal dan diduga disebabkan oleh ter0adinya malabsoprsi dalam
sakus endolimfatikus. %elain itu para ahli 0uga mengatakan ter0adinya suatu robekan pada
membran di labirin kokhlea sehingga menyebabkan endolimfa dan perilimfa bercampur. !al ini
menurut para ahli dapat menimbulkan ge0ala dari penyakit Meniere. Para peneliti 0uga sedang
melakukan penyelidikan dan penelitian terhadap kemungkinan lain penyebab penyakit Meniere
dan masing'masing memiliki keyakinan tersendiri terhadap penyebab dari penyakit ini, termasuk
faktor lingkungan seperti suara bising, infeksi virus !%5, penekanan pembuluh darah terhadap
17
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
19/36
syaraf (microvascular compression syndrome). %elain itu ge0ala penyakit Meniere dapat
ditimbulkan oleh trauma kepala, infeksi saluran pernafasan atas, aspirin, merokok, alkohol atau
konsumsi garam berlebihan. >amun pada dasarnya adalah belum ada yang tahu secara pasti apa
penyebab penyakit Meniere(#).
I!.4 PATO)I*IOLOGI
Patofisiologi Penyakit Meniere(#,1&)
/e0ala klinis penyakit Meniere disebabkan oleh adanya hidrops endolimfa (peningkatan
endolimfa yang menyebabkan labirin membranosa berdilatasi) pada kokhlea dan vestibulum.
!idrops yang ter0adi dan hilang timbul diduga disebabkan oleh meningkatnya tekanan
hidrostatik pada u0ung arteri, menurunnya tekanan osmotik dalam kapiler, meningkatnya tekanan
osmotik ruang ekstrakapiler, 0alan keluar sakulus endolimfatikus tersumbat ( akibat 0aringan
parut atau karena defek dari se0ak lahir )
!idrops endolimfa ini lama kelamaan menyebabkan penekanan yang bila mencapai
dilatasi maksimal akan ter0adi ruptur labirin membran dan endolimfa akan bercampur dengan
18
3ekanan osmotik
ruang ekstrakapiler
3ekanan hidrostatik
u0ung arteri
3ekanan osmotik
dalam kapiler
%umbatan sakus
endolimfatikus
eseimbangan cairan
perilimfe dan
endolimfe terganggu
3ekanan endolimfa
meninggi
!*24=P% @>2=7*M?
7abirin membran
menegang
Membran ruptur
dan cairan kaya >a
dan bercampur
5@43*/=
Pelebaran
apeks kokhlea
Meluas ke tengah
dan basal kokhlea
3uli saraf nada
rendah C tinitus
Mual
Muntah
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
20/36
perilimfa. Percampuran ini menyebabkan potensial aksi di telinga dalam sehingga menimbulkan
ge0ala vertigo, tinitus dan gangguan pendengaran serta rasa penuh di telinga. etika tekanan
sudah sama, maka membran akan sembuh dengan sendirinya dan cairan perilimfe dan endolimfe
tidak bercampur kembali namun penyembuhan ini tidak selalu sempurna.
Penyakit Meniere dapat menimbulkan -
1. ematian sel rambut pada organ kori di telinga dalam
%erangan berulang penyakit meniere menyebabkan kematian sel rambut organ korti. 2alam
setahun dapat menimbulkam tuli sensorineural unilateral. %el rambut vestibuler masih dapat
berfungsi, namun dengan tes kalori menun0ukkan kemunduran fungsi.
. Perubahan mekanisme telinga
2imana disebabkan periode pembesaran kemudian penyusutan utrikulus dan sakulus kronik.
Pada pemeriksaan histopatologi tulang temporal ditemukan perubahan morfologi pada
membrana 4eissner. 3erdapat penon0olan ke dalam skala vestibuli terutama di daerah apeks
kokhlea ( !elikotrema ). %akulus 0uga mengalami pelebaran yang dapar menekan utrikulus. Pada
aalnya pelebaran skala media dimulai dari apeks kokhlea kemudian dapat meluas mengenai
bagian tengah dan basal kokhlea. !al ini dapat men0elaskan ter0adinya tuli saraf nada rendah
pada penyakit ini(#,1&).
I!.& GE0ALA ,LINI*
Penyakit Meniere dimulai dengan satu ge0ala lalu secara progresif ge0ala lain bertambah.
/e0ala'ge0ala klinis dari penyakit Meniere yang khas sering disebut 3rias Meniere yaitu vertigo,
tinitus dan tuli sensorineural fluktuatif terutama di nada rendah. %erangan pertama dirasakan
19
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
21/36
sangat berat, yaitu vertigo disertai mual dan muntah. %etiap kali berusaha untuk berdiri pasien
akan merasa berputar, mual terus muntah lagi. !al ini berlangsung beberapa hari sampai
beberapa minggu, kemudian keadaan akan berangsur membaik. Peyakit ini bisa sembuh tanpa
obat dan ge0ala penyakit bisa hilang sama sekali. Pada serangan kedua dan selan0utnya dirasakan
lebih ringan tidak seperti serangan pertama kali. Pada penyakit Meniere, vertigonya periodik dan
makin mereda pada serangan'serangan selan0utnya.
Pada setiap serangan biasanya disertai gangguan pendengaran dan dalam keadaan tidak
ada serangan pendengaran dirasakan baik kembali. /e0ala lain yang menyertai serangan adalah
tinitus yang kadang menetap alaupun di luar serangan. /e0ala yang lain men0adi tanda khusus
adalah perasaan penuh dalam telinga.
5ertigo periodik biasanya dirasakan dalam & menit hingga 0am atau lebih dalam
periode serangan seminggu atau sebulan yang diselingi periode remisi. 5ertigo menyebabkan
nistagmus, mual, muntah. Pada setiap serangan biasanya disertai gangguan pendengaran dan
keseimbangan sehingga tidak dapat beraktivitas dan dalam keadaan tidak ada serangan
pendengaran akan pulih kembali. 2ari keluhan vertigonya kita sudah dapat membedakan dengan
penyakit yang lainnya yang 0uga memiliki ge0ala vertigo seperti tumor >.5***, sklerosis multipel,
neuritis vestibularis atau vertigo posisi paroksismal 0inak (5PPB).
Pada tumor >.5*** serangan vertigo periodik, mula'mula lemah dan semakin lama makin
kuat. Pada sklerosis multipel vertigo periodik dengan intensitas sama pada tiap serangan. Pada
neuritis vestibuler serangan vertigo tidak periodik dan makin lama menghilang. Pada 5PPB
keluhan vertigo datang akibat perubahan posisi kepala dan keluhan yang dirasakan sangat berat
kadang disertai rasa mual dan muntah namun tidak berlangsung lama.
20
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
22/36
3initus kadang menetap ( periode detik hingga menit ), meskipun diluar serangan. 3initus
sering memburuk sebelum ter0adi serangan vertigo. 3initus sering dideskripsikan pasien sebagai
suara motor, mesin, bergemuruh, berdering, dengung, dan denging dalam telinga.
/angguan pendengaran mungkin terasa hanya berkurang sedikit pada saat aal serangan,
namun seiring ber0alannya aktu dapat ter0adi kehilangan pendengaran yang tetap. Penyakit
Meniere mungkin melibatkan semua kerusakan saraf di semua frekuensi suara pendengaran
namun paling umum ter0adi pada frekuensi yang rendah. %uara yang keras mungkin men0adi
tidak nyaman dan sangat mengganggu pada telinga yang terpengaruh.
4asa penuh pada telinga dirasakan seperti saat kita mengalami perubahan tekanan udara
(menaiki dan menuruni bukit, pesaat terbang, dan sebagainya) namun perbedaannya rasa penuh
ini tidak hilang dengan perasat 5alsava dan 3oynbee. (1,8,11)
I!. DIAGNO*I*
ondisi penyakit lain dapat menghasilkan ge0ala yang serupa seperti penyakit Meniere,
dengan demikian kemungkinan penyakit lain harus disingkirkan dalam rangka untuk
menegakkan diagnosis yang akurat. @valuasi aal didasarkan pada anamnesis yang sangat hati'
hati.
2iagnosis penyakit ini dapat dipermudah dengan kriteria diagnosis -
1. 5ertigo yang hilang timbul disertai tinitus dan rasa penuh pada telinga
. ?luktuasi gangguan pendengaran berupa tuli sensorineural
21
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
23/36
$. Menyingkirkan kemungkinan penyebab dari sentral, misalnya tumor >.5***
eberapa diagnosis banding untuk penyakit Meniere adalah tumor >.5***,
sklerosis multipel, neuritis vestibularis atau vertigo posisi paroksismal 0inak (5PPB).
Pada tumor >.5*** serangan vertigo periodik, mula'mula lemah dan semakin lama makin
kuat. Pada sklerosis multipel vertigo periodik dengan intensitas sama pada tiap serangan.
Pada neuritis vestibuler serangan vertigo tidak periodik dan makin lama menghilang.
Pada 5PPB keluhan vertigo datang akibat perubahan posisi kepala dan keluhan yang
dirasakan sangat berat kadang disertai rasa mual dan muntah namun tidak berlangsung
lama
9. Pemeriksaan fisik diperlukan untuk menguatkan diagnosis. ila dari hasil pemeriksaan
fisik telinga kemungkinan kelainan telinga luar dan tengah dapat disingkirkan dan
dipastikan kelainan berasal dari telinga dalam misalnya dalam anamnesis didapatkan
keluhan tuli saraf fluktuatif dan ternyata dikuatkan dengan hasil pemeriksaan maka kita
sudah dapat mendiagnosis penyakit meniere, sebab tidak ada tuli saraf yang membaik
kecuali pada penyakit Meniere.
+. Pemeriksaan penun0ang yang dapat dilakukan untuk mendiagnosis penyakit Meniere
adalah -
22
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
24/36
' Pemeriksaan audiometri, menun0ukan tuli sensorineural. emampuan pendengaran dalam
membedakan kata'kata yang mirip pengucapannya sering menghilang. %elain itu ditemukan
gambaran penurunan kemampuan pendengaran pada frekuensi rendah
/ambar 1&. udiogram penyakit Meniere telinga kanan stadium aal (1)
23
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
25/36
/ambar 11. udiogram penyakit Meniere telinga kanan stadium menengah(1)
/ambar 1. udiogram penyakit Meniere telinga kanan stadium akhir (1)
' @lektronistagmografi ( @>/ ) dan tes keseimbangan, untuk mengetahui secara ob0ektif
kuantitas dari gangguan keseimbangan pada pasien. Pada sebagian besar pasien dengan
penyakit Meniere mengalami penurunan respons nistagmus terhadap stimulasi dengan air
panas dan air dingin yang digunakan pada tes ini.
' @lektrokokleografi (@"=/), mengukur akumulasi cairan di telinga dalam dengan cara
merekam potensial aksi neuron auditoris melalui elektroda yang ditempatkan dekat dengan
kokhlea. Pada pasien dengan penyakit Meniere, tes ini 0uga menun0ukkan peningkatan
tekanan yang disebabkan oleh cairan yang berlebih pada telinga dalam yang ditun0ukkan
dengan adanya pelebaran bentuk gelombang dengan puncak yang multipel
24
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
26/36
' rainstem @voked 4esponse udiometry ( @4 ), biasanya normal pada pasien dengan
penyakit Meniere, alaupun kadang terdapat penurunan pendengaran ringan pada pasien
dengan kelainan pada sistem saraf pusat
' Magnetic 4esonance *maging ( M4* ) dengan kontras yang disebut gadolinium spesifik
memvisualisasikan n.5**. Bika ada bagian serabut saraf yang tidak terisi kontras
menun0ukkan adanya neuroma akustik. %elain itu pemeriksaan M4* 0uga dapat
memvisualisasikan kokhlea dan kanalis semisirkularis(1,#,11).
I!. PENATALA,*ANAAN
Pasien yang datang dengan keluhan khas penyakit Meniere aalnya hanya diberikan
pengobatan yang bersifat simptomatik, seperti sedatif dan bila perlu diberikan anti emetik.
Pengobatan paling baik adalah sesuai dengan penyebabnya
a. 2iet dan perubahan gaya hidup
2iet rendah garam memiliki efek yang kecil terhadap konsentrasi sodium pada plasma,
karena tubuh telah memiliki sistem regulasi dalam gin0al untuk mempertahankan level sodium
dalam plasma.
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
27/36
anyak pasien dapat mengontrol ge0ala hanya dengan mematuhi diet rendah garam (&&&
mghari). Bumlah sodium merupakan salah satu faktor yang mengatur keseimbangan cairan
dalamm tubuh. 4etensi natrium dan cairan dalam tubuh dapat merusak keseimbangan antara
endolimfe dan perilimfe di dalam telinga.
/aram natrium yang ditambahkan ke dalam makanan biasanya berupa ikatan natrium
chlorida atau garam dapur, monosodium glutamat (vetsin), natrium bikarbonat (soda kue),
natrium ben:oat (daging kornet).
Pemakaian rokok, alkohol, coklat harus dihentikan. afein dan nikotin 0uga merupakan
stimulan vasoaktif dan dapat menyebabkan ter0adinya vasokonstriksi dan penurunan aliran darah
arteri kecil yang memberi nutrisi saraf dari telinga tengah. 2engan menghindari kedua :at
tersebut dapat mengurangi ge0ala.
=lahraga yang rutin dapat menstimulasi sirkulasi aliran darah sehingga perlu untuk
dian0urkan ke pasien. Pasien 0uga harus menghindari penggunaan obat'obatan yang bersifat
ototoksik seperti aspirin karena dapat memperberat tinitus.
%elama serangan akut dian0urkan untuk berbaring di tempat yang keras, berusaha untuk
tidak bergerak, pandangan mata difiksasi pada satu ob0ek tidak bergerak, 0angan mencoba minum
alaupun ada perasaan mau muntah, setelah vertigo menghilang pasien diminta untuk bangun
secara perlahan karena biasanya setelah serangan akan ter0adi kelelahan dan sebaiknya pasien
mencari tempat yang nyaman untuk tidur selama beberapa 0am untuk memulihkan
keseimbangan.
b. ?armakologi
26
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
28/36
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
29/36
7atihan "43 @pley manouver -
/ambar 1$. "43@pley Manuver (1$)
eterangan /ambar -
Pertama posisi duduk, kepala menoleh ke kiri ( pada gangguan keseimbangan vertigo telinga
kiri ) (1), kemudian langsung tidur sampai kepala menggantung di pinggir tempat tidur (),
tunggu 0ika terasa berputar vertigo sampai hilang, kemudian putar kepala ke arah kanan
perlahan sampai muka menghadap ke lantai ($), tunggu sampai hilang rasa vertigo, kemudian
duduk dengan kepala tetap pada posisi menoleh ke kanan dan kemudian ke arah lantai (9),
masing'masing gerakan ditunggu lebih kurang $& E 6& detik. 2apat dilakukan 0uga untuk sisi
yang lain berulang kali sampai terasa vertigo hilang.
7atihan rand'2arroff -
28
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
30/36
/ambar 19. 7atihan rand'2arroff (1$)
eterangan /ambar -
Pertama posisi duduk, arahkan kepala ke kiri, 0atuhkan badan ke posisi kanan, kemudian
balik posisi duduk, arahkan kepala ke kanan lalu 0atuhkan badan ke sisi kiri, masing'masing
gerakan ditunggu kira'kira 1 menit, dapat dilakukan berulang kali, pertama cukup 1' kali kiri
kanan, besoknya makin bertambah. %ebaiknya 0uga harus diperiksakan terlebih dahulu untuk
memastikan penyebab vertigo gangguan keseimbangannya(1$).
d. Penatalaksanaan bedah
=perasi yang direkomendasikan bila serangan vertigo tidak terkontrol antara lain -
' 2ekompresi sakus endolimfatikus
29
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
31/36
/ambar 1+. 2ekompresi sakus endolimfe(19)
=perasi ini mendekompresikan cairan berlebih di telinga dalam dan menyebabkan
kembali normalnya tekanan terhadap u0ung saraf vestibulokokhlearis. *nsisi dilakukan di
belakang telinga yang terinfeksi dan air cell mastoid diangkat agar dapat melihat telinga dalam.
*nsisi kecil dilakukan pada sakus endolimfatikus untuk mengalirkan cairan ke rongga mastoid.
%ecara keseluruhan sekitar 6& pasien serangan vertigo men0adi terkontrol, & tidak
memperoleh penurunan ge0ala, & mengalami serangan yang lebih buruk. ?ungsi pendengaran
tetap stabil namun 0arang yang membaik dan tinitus tetap ada, mengalami tuli total dan
vertigo tetap ada.
' 7abirinektomi
=perasi ini mengangkat kanalis semisirkularis dan saraf vestibulokokhlear. 2ilakukan
dengan insisi di telinga belakang dan air cell mastoid diangkat, bila telinga dalam sudah terlihat,
keseluruhan labirin tulang diangkat. %etelah satu atau dua hari pasca operasi, tidak 0arang ter0adi
vertigo berat. !al ini dapat diatasi dengan pemberian obat'obatan. %etelah seminggu, pasien
30
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
32/36
mengalami periode ketidakseimbangan tingkat sedang tanpa vertigo, sesudahnya telinga yang
normal mengambil alih seluruh fungsi keseimbangan. =perasi ini menghilangkan fungsi
pendengaran telinga.
' >eurektomi vestibuler
/ambar 19. >eurektomi vestibuler (19)
ila pasien masih dapat mendengar, neurektomi vestibuler merupakan pilihan untuk
menyembuhkan vertigo dan pendengaran yang tersisa. 2ilakukan insisi di belakang telinga dan
air cell mastoid di angkat, dilakukan pembukaan pada fossa duramater dan n.5*** dan dilakukan
pemotongan terhadap saraf keseimbangan. Pemilihan operasi ini mirip dengan labirinektomi.
>amun karena operasi ini melibatkan daerah intrakranial, sehingga harus dilakukan pengaasan
ketat pasca operasi. =perasi ini diindikasikan pada pasien di baah 6& tahun yang sehat.
%ekitar + mengalami tuli total pada telinga yang terinfeksi, paralisis a0ah sementara
dapat ter0adi selama beberapa hari hingga bulan, sekitar 8+ vertigo dapat terkontrol.
' 7abirinektomi dengan :at kimia
Merupakan operasi dimana menggunakan antibiotik (strepomisin atau gentamisin dosis
kecil) yang dimasukkan ke telinga dalam. =perasi ini bertu0uan mengurangi proses
31
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
33/36
penghancuran saraf keseimbangan dan mempertahankan pendengaran yang masih ada. Pada
kasus penyakit Meniere, diberikan streptomisin intramuskular dapat menyembuhkan serangan
vertigo dan pendengaran dapat dipertahankan.
' @ndolymphe shunt
=perasi ini masih kontroversi karena banyak peneliti yang menganggap operasi ini
merupakan plasebo.
da dua tipe dari operasi ini yaitu -
a. @ndolymphe subarakhnoid shunt - dengan menempatkan tuba diantara endolymphe dan
kranium
b. @ndolymphe mastoid shunt - dengan menempatkan tuba antara sakus endolimfatikus dan
rongga mastoid(19,1+).
I!. P+OGNO*I*
Penyakit Meniere belum dapat disembuhkan dan bersifat progresif, tapi tidak fatal dan
banyak pilihan terapi untuk mengobati ge0alanya. Penyakit ini berbeda untuk tiap pasien.
eberapa pasien mengalami remisi spontan dalam 0angka aktu hari hingga tahun. Pasien lain
mengalami perburukan ge0ala secara cepat. >amun ada 0uga pasien yang perkembangan
penyakitnya lambat.
32
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
34/36
elum ada terapi yang efektif untuk penyakit ini namun berbagai tindakan dapat
dilakukan untuk mencegah ter0adinya serangan dan progresivitas penyakit. %ebaiknya pasien
dengan vertigo berat disarankan untuk tidak mengendarai mobil, naik tangga dan berenang(1+)
BAB !
,E*IMPULAN
Penyakit Meniere disebut 0uga idiopathic endolymphatic hydrops. Penyakit ini adalah
suatu kelainan telinga dalam dimana ter0adi gangguan pendengaran, tinitus, vertigo periodik dan
rasa penuh di telinga.
33
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
35/36
Penyebab pasti penyakit Meniere belum dikerahui. Penambahan endolimfe diperkirakan
oleh adanya gangguan biokimia cairan endolimfe. /e0ala klinis penyakit Meniere disebabkan
oleh adanya hidrops endolimfe (peningkatan tekanan endolimfe yang menyebabkan labirin
membranosa berdilatasi) pada kokhlea dan vestibulum. 3erdapat trias atau sindroma Meniere,
yaitu vertigo, tinitus dan tuli sarag yang bersifat fluktuatif. %erangan pertama dirasakan sangat
berat disertai dengan mual, muntah dan kelelahan setelah serangan sehingga diperlukan tidur
dalam aktu lama untuk meredakan ge0ala vertigo.
2iagnosis dipermudah dengan dibakukannya kriteria diagnosis, yaitu trias Meniere dan
menyingkirkan kemungkinan penyebab dari sentral, misalnya tumor >.5***. ondisi penyakit
lain dapat menghasilkan ge0ala yang serupa seperti penyakit Meniere, dengan demikian
kemungkinan penyakit lain harus disingkirkan dalam rangka untuk menegakkan diagnosis yang
akurat. @valuasi aal didasarkan pada anamnesis yang sangat hati'hati. Pemeriksaan fisik
diperlukan untuk konfirmasi diagnosis. Pemeriksaan penun0ang yang dapat dilakukan untuk
membantu diagnosis adalah Pemeriksaan audiometri, @lektronistagmografi ( @>/),
@lektrokokleografi (@"=/), rainstem @voked 4esponse udiometry ( @4 ), Magnetic
4esonance *maging ( M4* )
Pasien yang datang dengan keluhan khas penyakit Meniere aalnya hanya diberikan
pengobatan yang bersifat simptomatik. Pengobatan paling baik adalah sesuai dengan
penyebabnya. Pengobatan secara komprehensif meliputi - diet dan pengaturan gaya hidup.
Pengobatan medika mentosa dengan memberikan obat anti emetik, tran:;uili:er dan diuretik.
Penatalaksanaan bedah dilakukan apabila vertigo berat dan tidak terkontrol.
DA)TA+ PU*TA,A
1. !ain 3", Aacovino 2. Meniere 2isease. &&$. vailable at - http-.di::iness'and'
balance.comdisordersmenieresmenieresFenglish.html ccessed on %ept , &1.
. >ational *nstitut on 2eafness and =ther "ommunication 2isordera. MeniereGs 2isease.
vailable at - http-.nidcd.nih.govhealthinfobalancemenieresdisease.htm. ccesed on
Buly , &1.
34
8/18/2019 Penyakit Meniere (Syndrome Meniere)
36/36
$. @llis !. 3he %pecial %enses - 3he @ar. *n - "linical natomy, pplied natomy for %tudents
and Bunior 2octor. 6th @d. Massachusetts. lackell Publishing. &&6. $89'$8.
9. 7iston 7%, 2uvail B. @mbriologi, natomi dan ?isiologi 3elinga. 2alam - =*@% uku 0ar
Penyakit 3!3 @disi 6. @ditor- @ffendi !, %antosa . Bakarta- @/". 1##.'$8.
+. %oetirto *, !endamin !, ashiruddin B. /angguan Pendengaran. 2alam - uku 0ar *lmu
esehatan 3elinga !idung 3enggorok epala 7eher. @disi ke'6. @ditor- %oepardi @,
*skandar >. Bakarta- ?akultas edokteran . Bakarta- ?akultas edokteran . Bakarta-
?akultas edokteran