PENGGUNAAN METODE THE LOOK AHEAD VSP SURVEY” UNTUK PENCITRAAN TARGET FORMASI DI BAWAH MATA BOR...

Post on 12-Apr-2017

18 views 3 download

Transcript of PENGGUNAAN METODE THE LOOK AHEAD VSP SURVEY” UNTUK PENCITRAAN TARGET FORMASI DI BAWAH MATA BOR...

PENGGUNAAN METODE “THE LOOK AHEAD VSP SURVEY”

UNTUK PENCITRAAN TARGET FORMASI

DI BAWAH MATA BOR PADA SUMUR PEMBORAN

EKSPLORASI LOFIN-1 DI PULAU SERAM

Marchel Monoarfa

PENDAHULUAN

INDONESIA CRUDE OIL & PREDICTION

STUDI KASUS• Sumur eksplorasi Lofin-1 terletak di

pulau Seram Maluku di Indonesia bagaian Timur . Sumur tedekat adalah Oseil-2 yang terletak +/- 70 km disebelah timur Lofin-1

• Korelasi antara sumur terdekat dengan sumur eksplorasi Lofin menunjukan adanya perubahan litologi, perbedaan tekanan pori dan perbedaan kedalaman sehingga mendapati permasalahan yaitu aktual drilling sumur eksplorasi yang lebih dalam dibandingkan dengan prognosis

TUJUAN

Tujuan dilakukan Look Ahead VSP survey adalah untuk memperoleh citra seismik dibawah lubang bor, pencitraan bawah permukaan ini dilakukan untuk menentukan seberapa jauh kedalaman target eksplorasi yang akan dapat tercapai sehingga dapat membantu perencanaan drilling.

STUDI KASUS(KONDISIGEOLOGI DAERAH EKSPLORASI)

• Reservoir pada sumur Lofin-1 ini memiliki umur jura dan terbentuk karena rakahan dari formasi Manusela, reservoir dari sumur Lofin-1 diperkirakan analog dengan reservoir pada lapangan Oseil (terletak 70 km sebelah timur dari Lofin prospek). Reservoi ini memiliki lithologi batu gamping oolitic, yang diendapkan pada lingkungan pengendapan laut dangkal, butiran kasar terdapat pada daerah Oseil-2. Pada sumur-sumur ini proses diagnesa batu gamping oolitik menjadi dolomitik terjadi pada batuan reservoir Manusela bagian bawah secara parsial. Efektif matriks porositas di semua sumur di daerah Oseil pada umumnya rendah. Rekahan yang terbentuk pada formasi berupa rekahan mikro dan makro

Berdasarkan data-data dari sumur Oseil-1,Oseil-2 dan Kayu Manis -1 didapatkan bahwa paleo-lingkungan di sumur Kayu Manis-1 adalah daerah laut yang lebih dalam jika dibandingkan dengan daerah Oseil.

Daerah Lofin diharapkan memiliki paleo lingkungan yang sama dengan daerah Oseil.

Berdasarkan struktur thrust belt yang terbentuk dan lingkungan pengendapan maka diharapkan Lofin-1 akan mempunyai kualitas reservoir yang sama dengan Oseil dan juga mempunyai struktur yang luas.

LOOK AHEAD VSP SURVEY• Zero offset atau near offset VSP survei

didefinisikan sebagai energy source (airgun atau dinamit) yang ditempatkan di permukaan dekat kepala sumur, dan downhole geophone tool ditempatkan didalam sumur. Geometri tersebut memudahkan untuk mencatat waktu datang energi pantul ke downhole geophone tool dalam radius 100 feet dari sumur (tergantung kemiringan sumur) dan waktu datang energy pantul beberapa ribu feet dibawah TD sumur.

• Tujuannya adalah memperoleh kontrol kecepatan untuk konversi kedalaman data seismik permukaan juga untuk mendapatkan image seismic (corridor stack) di dalam dan sekitaar sumur

Perbandingan antara data predikisi (panel tengah) dengan data sumur- data log (panel kiri) dan VSP tambahan setelah sumur diperdalam (Panel kanan (Brewer,2002)

Kurva kecepatan pengeboran, perbandingan seismik VSP dan seismik permukaan

Sumur Eksplorasi Lofin-1

• Sesudah mengebor sampai kedalam 10.957 feet, kami tidak yakin dengan target pengeboran yang sudah diprediksi sebelumnya. Korlasi antara sumur terdekat dengan Lofin menunjukan adanya perubahan litologi, perbedaan tekanan pori dan perbedaan kedalaman sehingga mendapati permasalahan dimana actual drilling sumur eksplorasi lebih dalam jika dibandingkan dengan prognosis oleh karena itu dilakukanlah survey VSP disertai “Rush VSP Processing” untuk memperkirakan kedalaman dari target. Umumnya Look Ahead VSP survey dilakukan di casing point diatas formasi target.

• Data sebanyak 5000 sampel diambil pada kedalaman 10.957 feet (TD sementara) sampai ke permukaan pengeboran akan dilanjutkan sesudah didapatkan hasil survey tersebut.

• Rush VSP processing dilakukan dengan urutan processing biasa seperti : data conditioning, spherical divergence correction, pemisahan up-going dan downgoing waves

Penampang seismik dari prospek Lofin ke lapangan Oseil.

Plot seismic VSP di seismic permukaan di sumur Lofin-1 ada pada kedalaman 13.375 Feet

KESIMPULAN

Dari hasil survey Look ahead VSP ini dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :• 1. Metoda ini sangat berguna untuk mendapatkan

kurva kecepatan untuk menentukan kedalaman sumur eksplorasi yang sedang dilakukan.

• 2. Seismic image yang dihasilkan dari Look ahead VSP sangat berguna untuk mengambil keputusan pada pengeboran sumur eksplorasi.

• 3. Metoda ini sangat berguna untuk mengurangi ketidakpastian dalam pengeboran sumur eksplorasi

FormasiPre-drill TVD

(feet)Pre-drill TVD(after VSP)

Posy-drill TVD(feet)

Upper Nief -5.351 -10.712 -10.712

Lower Nief -8.637 -12.872 -12.873

Kola -10.403 -13.178

Manusela -10.630 -13.356

TD -11.500 -14.357

Perkiraan kedalaman disumur Lofin-1 sebelum dan sesudah survei dan kedalaman sebenarnya tertuang pada tabel dibawah ini :

UCAPAN TERIMA KASIH

Terimah kasih ditujukan kepada Novarini Nastiti, dkk, dari CITIC Seram Energy Limited Jakarta, yang telah mengizinkan data penelitian eksplorasi untuk dipublikasikan pada powerpoint ini.

REFRENSI

Brewer, Robert J.2002, VSP Data in comparison to the Check shoot Veolocity Survey : Search and Discovery Article #40059, (2002) Kemp, G., Mogg, W., Barraclough, R, 1995. Exploration on the Mesozoic in the Seram PSC, Eastern Indonesia : Recent Devolopments in the Geological Knowledge, symposium and Workshop on the Mesozoic in the Eastern Part of Indonesia, (1995) Kemp, G., Mogg,w.,1992, A Re-appraisal of Geology, Tectonics, and Prospectivity of Seram Island, Eastren Indonesia, IPA 21 Annual Convention, (1992) Sheriff, R.,E., Encyclopedic Dictionary of Exploration Geophysics, Society of Exploration Geophysicist, Third edition, (1994)