Post on 11-Mar-2019
Pengelolaan Limbah B3
dan K3 di LPPT
Yusril YusufLPPT, UGM
lppt.ugm.ac.id
• Fisika, Kima, Biologi, Lingkungan
• 203 parameter terakreditasi ISO
17025 (lingkungan, makanan,
farmasi, halal, transgenik, energi,
BA-BE, toksisitas dll)
PENGUJIAN
• Manajemen Laboratorium (ISO-17025)
• Teknis pengujian
• Teknis kalibrasi
• Perawatan alat laboratorium
PELATIHAN
• Hewan percobaan standar
• Komisi Etik dan Grup riset
• Penelitian bidang fisika, kimia, dan
biologi
PENELITIAN
• Massa/timbangan
• Temperatur dan enclosure
• Volumetrik
• Instrumen analitik
• Tekanan
KALIBRASI
Laboratorium Penelitian dan Pengujian Terpadu
UNIT I UNIT II UNIT III UNIT IV• Customer Service• Ruang pengujian
kromatografi, spektroskopi, SEM
• Ruang Kalibrasi
• Ruang NMR• Ruang kerja grup riset• Laboratorium penelitian
• Ruang pengujianspektroskopi, bomkalorimeter
• Ruang penelitian
• Ruang pengembangandan pemeliharaan hewancoba standar
• Ruang penelitian pre-klinik
LPPT UGM
Limbah Laboratorium dan B3
Limbah laboratorium adalah sisa atau buangan/sampah yang dihasilkan dari suatu proses atau kegiatan laboratorium yang kehadirannya pada suatu saat dan tempat tertentumerugikan/merusak lingkungan dan tidak memiliki nilai ekonomis.
Bahan berbahaya dan beracun (B3) adalah setiap bahan yang karenasifat atau konsentrasi, jumlahnya, baik secara langsung maupun tidaklangsung, dapat mencemarkan dan/atau merusakkan lingkunganhidup, kesehatan, kelangsungan hidup manusia serta makhluk hiduplain
(Undang Undang No. 23 Tahun 1997 danPeraturan Pemerintah No.18 Tahun 1999)
Limbah B3
Limbah B3 adalah sisa usaha dan/atau kegiatan yang mengandung bahan berbahaya dan/atau beracun yang karenasifat dan/atau konsentrasinya dan/atau jumlahnya, baik secaralangsung maupun tidak langsung, dapat mencemarkan dan/ataumerusakkan lingkungan hidup, dan/atau dapat membahayakanlingkungan hidup, kesehatan, kelangsungan hidup manusia sertamakhluk hidup lain
(Undang Undang No. 23 Tahun 1997 danPeraturan Pemerintah No.18 Tahun 1999)
Limbah B3(Undang Undang No. 23 Tahun 1997 danPeraturan Pemerintah No. 18 Tahun 1999)
Sumber Limbah B3 Karakteritik Limbah B3 Bentuk Limbah B3
1. Limbah B3 dari sumber tidakspesifik;
2. Limbah B3 dari sumberspesifik;
3. Limbah B3 dari bahan kimiakadaluarsa, tumpahan, bekaskemasan, dan buanganproduk yang tidak memenuhispesifikasi
1. Mudah meledak (explosive); 2. Mudah terbakar (flammable); 3. Bersifat reaktif (reactive); 4. Beracun (toxic); 5. Menyebabkan infeksi; dan6. Bersifat korosif (corrosive). 7. Pengujian toksikologi untuk
menentukan sifat akut danatau kronik.
1. Limbah cair2. Limbah padat3. Limbah gas
Simbol Limbah B3
explosive oxsidizing flammable toxic
corrosive dangerous for environment carcinogenic, tetragenic, mutagenic
Lab. Solid and Hazardous Waste Incinerators & TPS Integrated Lab Waste Management
Solid, animal, plastic, rubber wasteChemically active, medical wasteFlammable, corrosive wasteToxic wasteElectronics waste
Chemical treatmentPhysical treatmentBiological treatment
TPS: Tempat Penyimpanan Sementara
Pengelolaan Limbah
Prinsip Pengelolaan Limbah B3
Jangan memproduksi limbah B3
Minimisasi Limbah B3
Reduction, Recovery, Reuse dan Recycling
Pembuangan secara aman (tidak membahayakan kesehatan masyarakat dan lingkungan hidup)
Pengelolaan Pengelolaan Limbah B3 di LPPT sesuai dengan yang tercantum didalam Prosedur Mutu (PRM5.3.2/LPPT).
Pengelolaan Limbah B3 di LPPT
Tanggung Jawab:
Manajer Puncak bertanggung jawab atas keseluruhan penanganan limbah mulai
dari pengumpulan , penyimpanan dan pembuangan.
Manajer Administrasi bertanggung jawab terhadap ketersediaan sarana dan
prasarana untuk keperluan pengelolaan limbah laboratorium.
Manajer Teknik bertanggung jawab terhadap pelaksanaan pengelolaan limbah
laboratorium.
Teknisi laboratorium bertanggung jawab sebagai petugas pengumpul limbah
organik di bagiannya masing-masing dan mengalirkan limbah anorganik ke instalasi
pengolah limbah5.
Petugas pengelola limbah merupakan personil yang bertugas melakukan
pengelolaan limbah yang sudah dikumpulkan teknisi dan pengoperasian instalasi
pengolah limbah5
Pengelolaan Limbah B3 di LPPTPengelolaan Pengelolaan Limbah B3 di LPPT sesuai dengan yang tercantum didalam Prosedur Mutu (PRM5.3.2/LPPT).
Pelaksanaan/Pengelolaan
Masing-masing teknisi melakukan pengelolaan limbah di ruangan laboratorium
masing-masing.
Limbah yang dikelola meliputi kertas, pecahan gelas, syringe, limbah kimia.
Limbah digolongkan menjadi limbah kertas, limbah gelas dan syringe serta limbah
kimia padat dan cair5
Limbah kimia meliputi limbah organik (tidak larut dalam air) dan limbah anorganik
(larut dalam air) yang dapat berupa5 pelarut, pereaksi kimia, sisa bahan standar dan
sisa sampel yang tidak diambil customer.
Masing-masing teknisi melakukan pengelompokan limbah di masing-masing ruangan
laboratorium5.
Limbah padat ditampung dalam wadah5 yang terpisah dengan limbah rumah tangga.
Pengelolaan Limbah B3 di LPPT
………. Limbah padat ditampung dalam wadah5 yang terpisah dengan limbah rumah
tangga. Petugas pengelola limbah secara periodik mengoperasikan instalasipengolah limbah laboratorium. Proses pengolahan limbah cair dalam instalasipengolah limbah laboratorium disajikan dalam DP/5.3.2.1/LPPT yang meliputi,ekualisasi, netralisasi, flokulasi, koagulasi, sedimentasi, dan filtrasi. Output airinstalasi pengolah limbah secara periodik dicek kualitasnya sebagai airpermukaan5.
Padatan hasil proses sedimentasi dan adsorbent yang sudah jenuh bersamadengan limbah padat laboratorium lainnya disolidifikasi dengan semen untukselanjutnya dilakukan ditimbun dalam tanah5.
…..
Untuk limbah organik cair, teknisi menampung limbah dalam dirigen-dirigen
terpisah sesuai jenisnya, yang dikelompokkan sebagai berikut :
a. Kelompok I berisi limbah asam, basa dan logam.Ditampung dalam
dirigen warna merah.
b. Kelompok II berisi limbah organik polar. Ditampung dalam dirigen warna
kuning.
c. Kelompok III berisi limbah organik non polar. Ditampung dalam dirigen
berwarna hijau.
d. Kelompok IV berisi limbah organik yang mengandung halogen.
Ditampung dalam dirigen berwarna hitam.
Untuk campuran ditampung dalam dirigen penampung pelarut yang
merupakan komponen utama campuran. Daftar pelarut organik yang
digunakan di laboratorium tercantum dalam DP/5.3.2.2/LPPT5
Pengelolaan Limbah B3 di LPPT
…..
Petugas pengelola limbah secara periodik memindahkan dirigen-dirigen
penampung untuk proses pengolahan. Proses pengolahan dilakukan dengan
prinsip sebagai berikut5 :
a. Proses destilasi terhadap pelarut yang relative tidak tercampur untuk
digunakan kembali baik sebagai pelarut, pencuci, maupun bahan bakar.
b. Residu proses destilasi dibakar dalam insinerator bersama dengan pelarut
yang sudah tidak mungkin didestilasi dan sisa sampel limbah padat yang
harus diinsenerasi
Pengelolaan Limbah B3 di LPPT
Pelaksanaan Pemusnahan Hewan Coba6
Hewan coba yang mati atau dikorbankan pada akhir penelitian
dimasukkan ke dalam kantung plastik double, kemudian diikat dengan
tali rafia. Kantung plastik disimpan terlebih dahulu di dalam lemari
pendingin (-20°C) sampai dilakukan pembakaran menggunakan
insinerator. Waktu penyimpanan disesuaikan dengan jadwal
pengoperasian insinerator. Kantong plastik berisi sampah hewan coba
akan dibawa ke pemusnahan hewan saat insinerator akan dioperasikan.
Sampah limbah hewan coba tidak dijadikan satu dengan sampah lain
seperti bekas kapas, tisue atau materi-materi lain termasuk materi tajam6
Pengelolaan Limbah B3 di LPPT
Beberapa contoh Limbah di LPPT:1. Limbah bekas cucian asam/basa
Dikelola dengan diolah di IPAL LPPT, yang meliputi equalisasi, netralisasi, flokulasi, koagulasi, sedimentasi dan filtrasi.Hasil dari sedimentasi dibuatcorblock
Pengelolaan Limbah B3 di LPPT
2. Limbah caira. Kelompok I berisi limbah asam, basa dan logam. Ditampung
dalam dirigen warna merah.b. Kelompok II berisi limbah organik polar (butanol,propanol,air).
Ditampung dalam dirigen warna kuning.c. Kelompok III berisi limbah organik non polar (Dietileter, toluene,
benzana). Ditampung dalam dirigen berwarna hijau.d. Kelompok IV berisi limbah organik yang mengandung halogen
(Chloroform, Iodiom, Brom). Ditampung dalam dirigen berwarnahitam.
Pengelolaan Limbah B3 di LPPT
3. Limbah Padat
a. Limbah padat infeksius (tube, jarum suntik, plate elisa) distrelilkan sebelum dipacking dengan plastik.
b. Limbah padat sisa hewan uji,dimasukkan ke dalam kantung plastik double disimpan terlebih dahulu di dalam lemaripendingin (-20°C) sampai dilakukan pembakaranmenggunakan insinerator.
c. Botol bekas regensia / pelarut organik.
d. Peralatan gelas lab yang pecah, lampu TL
e. Regensia kadaluwarsa dan sisa sampel
Abu hasil pembakaran dicampur dengan hasil sedimentasi dari IPAL untuk dibuat corblock.
Pengelolaan Limbah B3 di LPPT
Pada prinsipnya semua limbah kegiatan di laboratorium/LPPT dikatagorikan limbah B3.
Semua limbah padat maupun cair di tampung sementarasebelum diproses.
Setiap semester dikirim ke TPS PK4L dengan mengikuti prosedur.
Pengelolaan Limbah B3 di LPPT
TPS Limbah B3 UGM SOP Pengumpulan Limbah B3 unit kerja ke TPS B3 (03.032) 2017
Dasar Hukum: UU 32 2009 dan PP 101 2014.
PT. Prasadha Pamunah Limbah Industri (PPLi)
Prosedur Kesehatan dan Keselamatan Kerja Laboratorium di LPPT sesuaidengan yang tercantum didalam Prosedur Mutu (PRM5.3.3/LPPT) danInstruksi Kerja Khusus IKKh/5.5/PPR-01
K3 di LPPT
LPPT UGM sudah menjalankan Good Laboratory Practice (GLP):
Keselamatan laboratorium
Keselamatan mikrobiologi
Sampel arsip
Keselamatan radioaktif
Penanganan limbah
Sosialisasi K3 Lab bagi calon peneliti
1. Akses dan sistem K3 di LPPT (jalur evakuasi, titik kumpul, alarm, alat pemadamkebakaran, hydrat, kartu identitas, prosedur kerja lembur, kamera CCTV, dll)
2. Wajib penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) (Jas lab, masker, glove, alas kaki, dll)
3. Penanganan kedaruratan/kecelakaan kerja (eye wash, shower, kotak P3K, no telpdarurat/security, dll)
4. Pengenalan potensi bahaya laboratorium (listrik, tekanan, magnet, bahan kimia, dll)
5. Pengelolaan bahan kimia sesuai MSDS (wadah, label, penyimpanan, reaksi, dll)
6. Pemakaian instrumen analitik sesuai SOP
7. Larangan makan dan minum dalam Laboratorium (lokasi pantry)
8. Pengelolaan limbah laboratorium
9. Penghematan sumber daya dan Lingkungan (pemanfaatan air, listrik, bahan kimia dll)
10. General cleaning lab dan pelatihan K3
K3 di LPPT
Terima Kasih