Post on 19-Jan-2016
description
123
Fungsi-fungsi
Database
Kelompok fungsi Database secara khusus dipergunakan pada lingkungan pengelolaan data dalam daftar. Sepintas fungsi-fungsi ini mirip dengan fungsi-fungsi statistik biasa, namun memiliki kegunaan yang spesifik untuk menghitung data-data yang sesuai dengan kriteria tertentu yang diberikan. Dengan demikain, fungsi-fungsi ini memiliki keistimewaan untuk melakukan “operasi bersyarat”, sementara fungsi statistik melakukan operasi secara umum terhadap suatu range.
Seluruh fungsi database memiliki argumen yang sama, yaitu:
Database...................................adalah range dari sel-sel yang membentuk suatu daftar atau database, yaitu mulai dari judul kolom hingga record atau baris terakhir dalam daftar atau database.
Field ..........................................untuk menyatakan field (kolom) mana yang akan dicari nilai rata-ratanya. Untuk menyebutkan field, Anda cukup menuliskan judul kolom dengan diapit tanda petik (double quation mark). Selain menuliskan judul kolom, Anda juga dapat menuliskan nomor kolom yang ke berapa bila dihitung dari sebelah kiri. Misalnya kolom A= nomor 1, B= nomor 2, F= nomor 5, demikian seterusnya.
Criteria .....................................menetapkan kriteria range yang akan digunakan oleh fungsi untuk memilih record-record dalam melakukan perhi-tungan.
124
1. Fungsi DAVERAGE
Fungsi yang dipergunakan untuk mencari nilai rata-rata sekumpulan data dalam daftar hanya yang sesuai dengan kriteria yang dikehendaki. Berbeda dengan fungsi AVERAGE, di mana fungsi ini akan menghitung nilai rata-rata seluruh range yang disebutkan dalam argumen.
Cara Penyusunan Argumen Fungsi
=DAVERAGE(database, field, criteria)
Contoh Penggunaan
Gambar 5-1: Penggunaan fungsi DCOUNT
125
2. Fungsi DCOUNT
Menghasilkan jumlah sel yang memuat data numerik dari sekumpulan data dalam sebuah daftar atau database yang memenuhi kriteria. Apabila DCOUNT dipergunakan pada range yang berisi bukan numerik, akan ditampilkan hasil 0 (nol) karena dianggap tidak ada data numeriknya.
Pada fungsi ini, argumen Field dapat ditinggalkan (tidak ditulis). Jika argumen tersebut tidak ditulis, seluruh sel dalam daftar yang memenuhi kriteria akan dihitung, sedangkan bila hanya field tertentu yang akan dihitung maka sebutkan nama field-nya.
Cara Penyusunan Argumen Fungsi
=DCOUNT(database, field, criteria)
Contoh Penggunaan
Gambar 5-2: Penggunaan fungsi DCOUNT
126
3. Fungsi DCOUNTA
Menghitung sel-sel yang tidak kosong dalam kolom atau daftar yang memenuhi kriteria yang diberikan. Jika fungsi DCOUNT hanya meng-hitung sel yang berisi data numerik, maka fungsi DCOUNTA menghitung semua data, baik numerik, teks string, maupun formula. Sel yang berisi nilai 0 (nol) juga akan dihitung.
Cara Penyusunan Argumen Fungsi
=DCOUNTA(database, field, criteria)
Contoh Penggunaan
Gambar 5-3: Penggunaan fungsi DCOUNTA untuk menghitung
jumlah sel-sel yang tidak kosong
4. Fungsi DGET
Fungsi yang digunakan untuk menampilkan sebuah data dari sekelompok data yang sesuai dengan kriteria yang ditulis.
127
Cara Penyusunan Argumen Fungsi
=DGET(database, field, criteria)
Contoh Penggunaan
Gambar berikut ini merupakan contoh penggunaan fungsi DGET.
Gambar 5-4: Penggunaan fungsi DGET untuk menampilkan
field kunci yang unik (tunggal)
5. Fungsi DMAX
Menghasilkan data dengan nilai tertinggi dalam suatu daftar yang sesuai dengan kriteria yang diberikan.
Cara Penyusunan Argumen Fungsi
=DMAX(database, field, criteria)
128
Contoh Penggunaan
Pada gambar berikut ini contoh penggunaan fungsi DMAX.
Gambar 5-5: Penggunaan fungsi DMAX
6. Fungsi DMIN
Menghasilkan data dengan nilai terendah dalam suatu daftar yang sesuai dengan kriteria yang diberikan.
Cara Penyusunan Argumen Fungsi
=DMIN(database, field, criteria)
129
Contoh Penggunaan
Gambar 5-6: Penggunaan fungsi DMIN
7. Fungsi DPRODUCT
Menampilkan hasil perkalian sekelompok data yang memenuhi kriteria yang diberikan.
Cara Penyusunan Argumen Fungsi
=DPRODUCT(database, field, criteria)
130
Contoh Penggunaan
Gambar 5-7: Penggunaan fungsi DPRODUCT
8. Fungsi DSTDEV
Untuk memperkirakan standard deviasi dari sekelompok data yang memenuhi kriteria yang diberikan.
Cara Penyusunan Argumen Fungsi
=DSTDEV(database, field, criteria)
9. Fungsi DSTDEVP
Fungsi yang dipergunakan untuk menghitung standard deviasi populasi dari sekelompok data yang memenuhi kriteria.
131
Cara Penyusunan Argumen Fungsi
=DSTDEVP(database, field, criteria)
Contoh Penggunaan Fungsi DSTDEV
Gambar 5-8: Penggunaan fungsi DSTDEV
Contoh Penggunaan Fungsi DSTDEVP
Gambar 5-9: Penggunaan fungsi DSTDEVP
132
10. Fungsi DSUM
Digunakan untuk menjumlahkan sekelompok data yang memenuhi kriteria.
Cara Penyusunan Argumen Fungsi
=DMAX(database, field, criteria)
Gambar 5-10: Penggunaan fungsi DSUM
11. Fungsi DVAR
Fungsi yang berguna untuk mencari variance dari sekelompok data yang memenuhi kriteria.
Cara Penyusunan Argumen Fungsi
=DVAR(database, field, criteria)
133
Contoh Penggunaan
Gambar 5-11: Penggunaan fungsi DVAR
12. Fungsi DVARP
Untuk mencari variance dari populasi sekelompok data yang memenuhi kriteria tertentu.
Cara Penyusunan Argumen Fungsi
=DVARP(database, field, criteria)
134
Gambar 5-12: Penggunaan fungsi DVARP