Post on 21-Sep-2020
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH
TRIWULAN III
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN SLEMAN
TAHUN 2018
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN SLEMAN
Alamat : Jl. Dr. Radjimin Sleman Kode Pos 55511
Telp: (0274) 868314, (0274) 869368 (Layanan Haji), Faxcimile (0274) 869675
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
KATA PENGANTAR
Laporan Kinerja Kantor Kementerian Kementerian Agama Kabupaten Sleman ini
merupakan perwujudan pertanggungjawaban atas kinerja pencapaian tujuan dan sasaran
strategis Laporan Kinerja Tahun Anggaran 2018.
Laporan Kinerja Triwulan III ini merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan
tugas yang berfungsi, antara lain sebagai alat penilai kinerja secara kuantitatif, merupakan
wujud akuntabilitas pelaksanaan tugas dan fungsi Kantor Kementerian Agama Kabupaten
Sleman menuju terwujudnya good governance, dan sebagai wujud transparansi serta
pertanggungjawaban kepada masyarakat di satu sisi, dan di sisi lain, merupakan alat kendali
dan alat pemacu peningkatan kinerja setiap unit organisasi di lingkungan Kantor Kementerian
Agama Kabupaten Sleman.
Secara umum capaian kinerja Triwulan III sasaran telah sesuai dengan rencana yang
telah ditetapkan, meskipun, beberapa sasaran belum menunjukan capaian sesuai target.
Capaian kinerja ini sangat dipengaruhi oleh komitmen, keterlibatan dan dukungan aktif
segenap komponen Aparatur Sipil Negara Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman.
Sleman, Oktober 2018
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten
Sleman
Drs. H. Sa’ban Nuroni, M.A
NIP. 196711171994031002
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR …………………………………… i
DAFTAR ISI …………………………………… ii
BAB. I PERJANJIAN KINERJA …………………………….......... 1
BAB II CAPAIAN KINERJA ………………………………….... 5
BAB.III KENDALA DAN UPAYA TINDAK LANJUT …………………………………… 17
BAB.IV KESIMPULAN …………………………………… 39
LAMPIRAN
1. PERJANJIAN KINERJA
2. MATRIKS CAPAIAN KINERJA 3. FOTO 4. SP2D
Ii
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
BAB I
PERJANJIAN KINERJA
Perjanjian Kinerja Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman Tahun 2018
adalah sebagai berikut:
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
(1) (2) (3) (4)
1 Meningkatnya Pembinaan Administrasi Hukum dan KLN
Terlayaninya layanan hukum 1 Layanan
2 Meningkatnya Pembinaan Administrasi Kepegawaian
Terlayaninya layanan Manajemen SDM
1 Layanan
3 Meningkatnya Pembinaan Administrasi Keuangan dan BMN
Terlayaninya Layanan Manajemen Keuangan
1 Layanan
Terlayaninya Layanan Perkantoran 12 Bulan Layanan
4 Meningkatnya Pembinaan Administrasi Organisasi dan Tata Laksana
Terlayaninya Layanan Manajemen Organisasi
1 Layanan
5 Meningkatnya Pembinaan Administrasi Perencanaan
Terlayaninya Layanan perencanaan 1 Layanan
6 Meningkatnya Pembinaan Administrasi Umum
Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran
6 unit
Terlayaninya Layanan umum 1 Layanan
Terlayaninya Layanan perkantoran 12 Bulan Layanan
7 Meningkatnya Pembinaan Administrasi Informasi Keagamaan dan Kehumasan
Terlayaninya Layanan Hubungan Masyarakat dan Komunikasi
12 Layanan
8 Meningkatnya Pembinaan Kerukunan Hidup Umat Beragama
Jumlah Pengembangan Kerukunan Hidup Umat Beragama
1 Kegiatan
Jumlah Operasional SEKBER FKUB Kabupaten/Kota
1 Lokasi
Jumlah dialog lintas agama di Kabupaten/kota
1 Dialog
Dialog Lintas Agama di Kecamatan 1 Dialog
Jumlah Kampanye Hidup Rukun 10 Kegiatan
9 Meningkatnya Pengelolaan KUA dan Pembinaan Keluarga Sakinah
Jumlah Penghulu yang Terbina 40 Orang
Jumlah KUA yang Memenuhi Standar Pelayanan Minimal
53 Lokasi
Jumlah Keluarga Sakinah yang Terbina
1 Pasangan
Jumlah Bimbingan Perkawinan Pra Nikah
980 Orang
10 Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Pemberdayaan Zakat dan Wakaf
Jumlah Bantuan Operasional BAZNAS
1 Lembaga
Jumlah Masyarakat sadar Zakat dan Wakaf
80 orang
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
Jumlah Akreditasi Lembaga Zakat 5 Lembaga
Jumlah Legalitas Tanah Wakaf 5 Lokasi
11 Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Penerangan Agama Islam
Jumlah Tunjangan Penyuluh Agama Islam Non-PNS
142 Orang
Jumlah Penyuluh Agama Islam 142 orang
Jumlah Musabaqah Al-Quran dan Al Hadist
1 Kali
12 Meningkatnya Pengelolaan Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah
Jumlah Pengelolaan Hisab Rukyat 3 Kali
13 Meningkatnya Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Bimas Islam
Terlayaninya Layanan Perkantoran 24 Layanan
14 Meningkatnya Mutu dan Relevansi Pendidikan Agama Islam
Jumlah siswa PAI berdaya saing 10 orang
Jumlah dokumen standar nasional Pendidikan Agama Islam
1 Lokasi
Jumlah Guru PAI Non PNS penerima Tunjangan Profesi
120 Orang
Jumlah Siswa, Guru, dan Pengawas PAI Berprestasi penerima penghargaan
10 Orang
Jumlah Kurikulum dan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (termasuk K-13)
20 Guru
Jumlah Guru PAI yang meningkat kompetensinya
15 orang
Terlayaninya Layanan Internal 1 Orang
Terlayaninya layanan perkantoran 12 bulan
15 Meningkatnya Peningkatan Akses, Mutu, Relevansi, dan Daya Saing Pendidikan Keagamaan Islam
Jumlah layanan manajemen Pendidikan Keagamaan Islam
1 Dokumen
Jumlah dokumen standar nasional Pendidikan Keagamaan Islam
1 Dokumen
Jumlah Guru/Ustadz Pendidikan Keagamaan Islam Penerima Tunjangan Fungsional
30 Orang
Jumlah Sarana, prasarana dan meubelair lembaga pendidikan keagamaan Islam yang tersedia
1 Unit
Terlayaninya layanan Internal 1 Dokumen
16 Meningkatnya Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah
Jumlah Madrasah yang Terakreditasi 5 Lembaga
Jumlah Siswa Madrasah dan RA yang Berdaya Saing
5 Siswa
Terlayaninya Layanan Manajemen Madrasah dan RA
3 Dokumen
Jumlah ruang Kelas MI yang dibangun
1 Ruang
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
Jumlah Dokumen Standar Nasional Pendidikan
1 Dokumen
Jumlah Siswa MI penerima BOS 5853 Siswa
Jumlah Siswa MTs penerima BOS 3819 Siswa
Jumlah Siswa MA penerima BOS 2659 Siswa
Terlayaninya layanan Internal 1 Dokumen
17 Meningkatnya Peningkatan Kompetensi dan Profesionalitas Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah
Jumlah Guru Non-Pns penerima Tunjangan Profesi
217 Guru
Jumlah KKM/KKG/MGMP Madrasah Yang Diberdayakan
4 Lembaga
Jumlah Layanan Internal 2 Dokumen
Jumlah Layanan Perkantoran 12 Bulan Layanan
18 Meningkatnya Dukungan Manajemen Pendidikan dan Pelayanan Tugas Teknis Lainnya Pendidikan Islam
Terlayaninya Layanan Internal 1 Layanan
Terlayaninya Layanan Perkantoran 12 Bulan Layanan
19 Meningkatnya Dukungan Manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya Bimas Kristen
Terlayaninya Layanan Perkantoran 12 Bulan Layanan
20 Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Kristen
Terlayaninya Layanan Perkantoran 12 Bulan Layanan
21 Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Agama Katolik
Jumlah Guru Non PNS Penerima Tunjangan Profesi
3 orang
Jumlah Guru Pendidikan Agama Katolik yang Meningkat Kompetensinya
60 orang
Jumlah Dukungan Layanan Pendidikan Katolik
1 Layanan
Terlayaninya layanan internal (overhead)
1 Layanan
22 Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Agama Katolik
Jumlah Keluarga Katolik yang Memperoleh Bimbingan Keluarga Bahagia
50 orang
Jumlah Lembaga Keagamaan Katolik yang Difasilitasi
3 Lembaga
Terlayaninya Dukungan Layanan Keagamaan Katolik
1 Layanan
23 Meningkatnya dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya Bimas Katolik
Terlayaninya layanan perkantoran 12 bulan
24 Meningkatnya penyelenggaraan administrasi perkantoran pendidikan Agama Katolik
Terlayaninya layanan perkantoran 12 bulan
25 Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Hindu
Terlayaninya Layanan Perkantoran 12 Bulan Layanan
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
26 Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Budha
Terlayaninya Layanan Perkantoran 12 Bulan Layanan
27 Meningkatnya Pelayanan Haji Dalam Negeri
Jumlah Pelayanan dokumen dan perlengkapan jemaah haji
945 Orang
Terlayaninya Layanan Internal 12 Bulan layanan
28 Meningkatnya Pembinaan Haji
Jumlah Petugas haji yang profesional
4 Orang
29 Meningkatnya Pengelolaan Dana Haji dan Sistem Informasi Haji
Jumlah Pengelolaan Keuangan Operasional Haji
1 Dokumen
Jumlah Pengelolaan Data dan Sistem Informasi Haji Terpadu
12 Bulan
30 Meningkatnya Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Penyelenggaraan Haji dan Umrah
Terlayaninya Layanan Dukungan Manajemen Eselon I
12 Bulan
Terlayaninya Layanan Internal 12 Bulan
Terlayaninya layanan perkantoran 12 Bulan
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
BAB II
CAPAIAN KINERJA
Pada tahun 2018 ini Program kegiatan di Kantor Kementerian Agama Kabupaten
Sleman meliputi 9 program kegiatan. Adapun upaya yang telah dilakukan dan capaian pada
Triwulan III adalah sebagai berikut:
I. Pada Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya
Kementerian Agama.
Sasaran ke -2 : Meningkatnya Pembinaan Administrasi Kepegawaian.
Indikatornya adalah : Terlayaninya layanan Manajemen SDM
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini melaksanakan kegiatan antara lain:
a. Pembinaan Pejabat
b. Pembinaan Pegawai
Capaian kinerja pada Triwulan III ini masih 0 %, namuan sudah ada realisasi anggaran
Sasaran ke-3 : Meningkatnya Pembinaan Administrasi Keuangan dan BMN.
Indikatornya adalah :
1. Terlayaninya Layanan Manajemen Keuangan
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah:
a. Melakukan kegiatan Koordinasi Keuangan dan Kegiatan Semester I dan II
Capaian kinerja pada Triwulan III ini masih mencapai 0%, walau sudah ada realisasi
anggaran.
2. Terlayaninya Layanan Perkantoran
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah:
- Melakukan kegiatan Pembayaran gaji pegawai, tunjangan kinerja, uang makan.
Capaian kinerja pada Triwulan III ini mencapai 75 %.
Sasaran ke -4 : Meningkatnya Pembinaan Administrasi Organisasi dan Tata Laksana.
Indikatornya adalah :
1. Terlayaninya Layanan Manajemen Organisasi
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
a. Melakukan kegiatan Review Pelaksanaan PTSP
Capaian kinerja indikator ini pada Triwulan III sebesar 0 %, namun sudah ada
realisasi anggaran.
Sasaran ke -5 : Meningkatkan pembinaan administrasi perencanaan
Pada program ini tidak ada kegiatan yang dilaksanakan pada triwulan ke III
Capaian kinerja sasaran ini pada triwulan III masih sebesar 0%, namun sudah ada
realisasi anggaran.
Sasaran ke -6 : Meningkatnya Pembinaan Umum.
Indikatornya adalah :
a. Terlayaninya Layanan Perkantoran
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
1. Melakukan kegiatan Operasional dan pemeliharaan kantor
Capaian kinerja indikator ini pada Triwulan III sebesar 75 %.
Sasaran ke -7 : Meningkatnya Pembinaan Administrasi Informasi Keagamaan dan
Kehumasan.
Indikatornya adalah :
a. Terlayaninya Layanan Hubungan Masyarakat dan Komunikasi
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
1. Melakukan kegiatan Publikasi dan dokumentasi
2. Melakukan Pameran Pembangunan Kabupaten Sleman
Capaian kinerja indikator ini pada Triwulan III masih 33 %.
II. Pada Program Kerukunan Umat Beragama.
Sasaran ke -1 : Meningkatnya Pembinaan Kerukunan Hidup Umat Beragama.
Indikatornya adalah :
a. Meningkatnya Pembinaan Kerukunan Hidup Umat Beragama
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
1. Melakukan kegiatan Pemberian Bantuan Operasional SEKBER FKUB
Kabupaten/Kota
Capaian kinerja indikator ini pada Triwulan III sebesar 100 %
2. Melakukan kegiatan dialog lintas agama di Kecamatan
Capaian kinerja indikator ini pada Triwulan III sebesar 100 %.
III. Pada Program Bimbingan Masyarakat Islam.
Sasaran ke -1 : Meningkatnya Pengelolaan KUA dan Pembinaan Keluarga Sakinah.
Indikatornya adalah :
a. Jumlah KUA yang memenuhi standard pelayanan minimal
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
1. Melakukan kegiatan:
a. Peningkatan Kualitas Manajemen Kelembagaan KUA
b. Sistem Informasi KUA
c. Layanan Nikah dan Rujuk
Capaian kinerja pada Triwulan III ini sebesar 57 %.
b. Jumlah Keluarga Sakinah yang terbina
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah melakukan Kegiatan
Bimbingan Keluarga Sakinah.
Capaian kinerja pada Triwulan III ini sudah sebesar 100 %.
c. Jumlah Bimbingan Pra Nikah
Upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah melakukan kegiatan Bimbingn Pra
Nikah.
Capaian kinerja pada Triwulan III ini masih sebesar 70 %.
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
Sasaran ke -2 : Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Pemberdayaan Zakat dan
Wakaf.
Indikatornya adalah :
a. Jumlah Bantuan Operasional BAZNAS
Upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah :
1. Melakukan koordinasi Pihak BAZNAS agar mengajukan Proposal terkait dengan
program yang akan dilaksanakan sesuai dengan besaran anggaran yang
tersedia sesuai DIPA TA 2018 Kementerian Agama Kab. Sleman.
Capaian kinerja pada Triwulan III ini masih 0 %.
b. Terbentuknya UPZ Masjid diwilayah Kab. Sleman sebagai upaya meningkatnya
kualitas pengumpulan dan pengelolaan potensi zakat masyarakat.
Upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah :
1. Melakukan sosialisasi Pembentukan UPZ Masjid sebanyak 2 kali kegiatan yang
diikuti oleh takmir Masjid dari 17 Kecamatan.
2. Pembuatan Konten Iklan Penyuluhan Zakat dan Wakaf. Bekerjasama dengan
pihak Advertishing untuk membuat spanduk yang berisi pesan tentang zakat
dan wakaf sebanyak 34 buah dan di pasang di tempat- tempat strategis pada 17
Kecamatan di wilayah Kabupaten Sleman.
Capaian kinerja pada triwulan III secara keseluruhan adalah 100 %.
c. Meningkatnya Lembaga Zakat yang memiliki kualitas dan akuntabilitas pengelolaan
zakat secara baik sesuai Audit Syari’ah.
Upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah :
1. Melakukan monitoring dan pengawasan Syari’ah terhadap Lembaga Zakat yang
ada di Kabupaten Sleman.
Capaian kinerja pada Triwulan III ini masih 0 %.
d. Terlayaninya Layanan Sertifikasi Tanah Wakaf untuk menyelamatkan legalitas
Tanah wakaf di wilayah Kab. Sleman.
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
1. Melakukan kegiatan verifikasi/ sertifikasi Tanah Wakaf
Capaian kinerja pada Triwulan III ini masih 0 %.
Sasaran ke -3 : Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Penerangan Agama Islam
Indikatornya adalah :
a. Jumlah Tunjangan Penyuluh Agama Islam Non PNS
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
1. Pencairan Tunjangan Penyuluh Agama Islam Non PNS
Capaian kinerja pada Triwulan III ini masih 66 %.
b. Jumlah Penyuluh Agama Islam
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
1. Pembinaan dan Peningkatan Kompetensi Penyuluh Agama Islam melalui
kegiatan Pembinaan Penyuluh Agama Islam Non PNS
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
Capaian kinerja pada Triwulan III ini masih 100 %.
Sasaran ke -4 : Meningkatnya Pengelolaan Urusan Agama Islam dan Pembinaan
Syariah.
Indikatornya adalah :
b. Terlayaninya Layanan Hisab Rukyat
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
1. Melakukan kegiatan Hisab Rukyat sebanyak 3 Kali Kegiatan yakni ; Awal
Ramadhan, Awal Syawal, Awal Dzulhijjah.
Capaian kinerja pada indikator ini triwulan III sudah 100 %.
c. Terlayaninya Layanan Verifikasi Arah Kiblat .
Upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain :
1. Melakukan kegiatan verifikasi terhadap masjid/mushalla dan lapangan di
wilayah Kab. Sleman sebanyak 20 Lokasi.
Capaian kinerja pada indikator ini sudah 100 % pada triwulan II.
Sasaran ke-5 : Meningkatnya Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis
Lainnya Bimas Islam
Indikatornya adalah :
a. Terlayaninya Layanan Perkantoran
2. Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:Melakukan kegiatan
Layanan Perkantoran yaitu Pembayaran gaji pegawai, tunjangan kinerja, uang
makan, Operasional dan Pemeliharaan Kantor dan Operasional dan
Pemeliharaan KUA.
Capaian kinerja pada Triwulan III ini masih 75 %.
IV. Pada Program Pendidikan Islam
Sasaran ke-1 : Meningkatnya Mutu dan Relevansi Pendidikan Agama Islam
Indikatornya adalah :
a. Jumlah Siswa PAI Berdaya Saing
Upaya-upaya yang di lakukan pada indikator ini antara lain :
1. Melakukan kegiatan Pengembangan PAI Berwawasan Kebangsaan, diwujudkan
dengan kegiatan :
a. Penguatan Wawasan Islam Rahmatan Lil’alamin (ISRA) dan Multikultural
Siswa
Capaian kinerja kegiatan ini sudah tercapai pada triwulan II sebesar 50 %
b. Jumlah Dokumen Standar Nasional Pendidikan Agama Islam
Upaya-upaya yang di lakukan pada indikator ini antara lain :
1. Melakukan kegiatan Penyelenggaraan USBN PAI, antara lain berupa kegiatan :
a. Sosialisasi UASBN PAI
b. Monitoring USBN PAI
Capaian kinerja kegiatan ini sudah tercapai pada triwulan II sebesar 100 %
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
c. Jumlah Guru PAI Non PNS Penerima Tunjangan Profesi
Upaya-upaya yang di lakukan pada indikator ini antara lain :
1. Melakukan Pembayaran TPG PAI Non PNS On Going, yaitu :
a. Belanja Tunjangan Tenaga Pendidik Non PNS
Capaian pada triwulan III ini sebesar 75 %
d. Jumlah Siswa, Guru, dan Pengawas PAI Berprestasi Penerima Penghargaan
Upaya-upaya yang di lakukan pada indikator ini antara lain :
1. Melakukan kegiatan Lomba Kreatifitas PAI, yaitu berupa kegiatan :
a. Penyelenggaraan MTQ Pelajar
Capaian pada triwulan III ini masih sebesar 0 %
e. Jumlah Kurikulum dan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (Termasuk K-13)
1. Melakukan kegiatan Pengayaan Pembelajaran dan Penilaian Kurikulum PAI,
antara lain berupa kegiatan :
a. Bimtek Pembelajaran dan Pengembangan Kurikulum PAI bagi GPAI SD
b. Bimtek Pembelajaran dan Pengembangan Kurikulum PAI bagi GPAI SMP
c. Bimtek Pembelajaran dan Pengembangan Kurikulum PAI bagi GPAI
SMA/SMK
Capaian kinerja kegiatan ini sudah tercapai 100 % pada triwulan II.
f. Jumlah Guru PAI yang Meningkat Kompetensinya
Upaya-upaya yang di lakukan pada indikator ini antara lain :
1. Melakukan kegiatan Peningkatan Kompetensi Guru, berupa kegiatan :
2. Bimtekh Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) Guru PAI
Capaian kegiatan ini sudah tercapai pada triwulan I sebesar 100 %
g. Terlayaninya Layanan Internal
Upaya-upaya yang di lakukan pada indikator ini antara lain :
1. Melakukan kegiatan Dukungan Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Unit, antara
lain berupa kegiatan :
a. Peningkatan Manajemen Sertifikasi Guru
b. Bimtek Penyusunan RPP dan Soal untuk GPAI
c. Pendampingan Kemah ROHIS
d. Pendampingan Pemetaan Kompetensi (PK) Online GPAI
e. Rakor Program Pendis
Capaian pada triwulan III ini masih 0 % namun sudah ada realisasi anggaran.
h. Terlayaninya Layanan Perkantoran
Upaya-upaya yang di lakukan pada indikator ini antara lain :
1. Melakukan Pembayaran TPG GPAI PAIS, yaitu :
a. Belanja Tunjangan Profesi Guru
Capaian pada triwulan III ini sebesar 67 %
Sasaran ke -2 : Meningkatnya Peningkatan Akses, Mutu, Relevansi, dan Daya Saing
Pendidikan Keagamaan Islam.
Indikatornya adalah :
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
a. Jumlah layanan manajemen Pendidikan Keagamaan Islam.
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
1. Menyelenggarakan kegiatan Bimtek dan Pemutakhiran Data PIP Pondok
Pesantren.
2. Menyelenggarakan Evaluasi PIP.
3. Melakukan Monitoring PIP.
Capaian kinerja pada Triwulan III ini masih 0%, tetapi sudah ada realisasi
anggaran.
b. Jumlah dokumen standar nasional Pendidikan Keagamaan Islam.
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
2. Menyelenggarakan Bimtek Mekanisme Pendaftaran Wajar Dikdas Paket A/B/C
dan Peserta UNPK.
2. Melakukan Monitoring UNPK.
3. Menyelenggarakan kegiatan Rakord Pendidikan Keagamaan Islam bidang
Pondok Pesantren, Madarasah Diniyah Takmiliyah, dan TPA.
4. Menyelenggarakan POSPEDA.
Capaian kinerja pada Triwulan III ini sebesar 100 %.
Sasaran ke -3 : Meningkatnya Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah.
Indikatornya adalah :
a. Siswa madrasah dan RA yang berdaya saing
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
1. Peningkatan mutu akreditasi madrasah
2. Pendampingan akreditasi madrasah
Capaian kinerja pada Triwulan III ini sudah 100 %
b. Layanan manajemen pendidikan madrasah dan RA
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
1. Pemutakhiran data PIP
Capaian kinerja pada Triwulan III ini sebesar 100 %
c. Jumlah Ruang Kelas MI yang di bangun
Upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain/adalah:
1. Konsultasi dan koordinasi dengan Kan.Kemenag Sleman
2. Memantau perkembangan progres pembangunan
Capaian kinerja pada Triwulan III ini sudah mencapai 100%.
d. Siswa MI penerima BOS
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
1. Dukungan operasional penyelenggaraan pendidikan
Capaian kinerja pada Triwulan III ini sebesar 85 %.
e. Siswa MTs penerima BOS
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
1. Dukungan operasional penyelenggaraan pendidikan
Capaian kinerja pada Triwulan III ini sebesar 89 %
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
f. Siswa MA penerima BOS
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
1. Dukungan operasional penyelenggaraan pendidikan
Capaian kinerja pada Triwulan III ini sebesar 92 %
Sasaran ke -4 : Meningkatnya Peningkatan Kompetensi dan Profesionalitas Guru dan
Tenaga Kependidikan Madrasah.
Indikatornya adalah:
a. Jumlah guru non PNS penerima tunjangan profesi
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
1. Pembayaran tunjangan profesi
Capaian kinerja pada Triwulan III ini sebesar 42 %.
b. Jumlah layanan Internal
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
1. Rakor kelompok kerja kepala MI
2. Rakor kelompok kerja kepala MTs
3. Rakor kelompok kerja kepala MA
4. Rakor kelompok kerja kepala RA
5. Rakor Pengawas.
Capaian kinerja pada Triwulan III ini sebesar 100 %.
c. Terlayaninya layanan perkantoran
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator antara lain :
Pembayaran gaji dan tunjangan
Capaian kinerja pada Triwulan III ini sebesar 50 %.
Sasaran ke -5 : Meningkatnya Dukungan Manajemen Pendidikan dan Pelayanan Tugas
Teknis Lainnya Pendidikan Islam.
Indikatornya adalah :
a. Terlayaninya layanan Internal
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
1. Melaksanakan kegiatan Dukungan Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Unit
pada PD dan Pontren.
2. Menyelenggarakan kegiatan Peningkatan Mutu SDM Pengelola Lembaga
Pendidikan Keagamaan Islam.
3. Menyelenggarakan kegiatan Character Building Pendidikan Keagamaan Islam
pada PD dan Pontren.
4. Melakukan Pemutakhiran Data dan Informasi EMIS pada Pendidikan Diniyah
dan Pondok Pesantren.
5. Melakukan Pengadaan Alat Pengolah Data.
6. Melakukan kegiatan Dukungan Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Unit PAIS
7. Melakukan kegiatan Koordinasi dan Konsultasi
8. Melakukan kegiatan Penguatan Data EMIS Guru PAI
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
9. Mengadakan Rakor EMIS PAIS
Capaian pada triwulan III ini masih sebesar 0 % tapi sudah ada realisasi anggaran.
b. Terlayaninya Layanan Perkantoran
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
1. Melakukan Pembayaran Tambahan Tunjangan Penghasilan Guru
2. Belanja Keperluan Perkantoran dan Belanja Barang Persediaan Barang
Konsumsi
3. Belanja Biaya Pemeliharaan Peralatan dan Mesin
4. Melakukan kegiatan Operasional dan Pemeliharaan Kantor.
5. Melakukan Koordinasi dan Konsultasi Seksi Pais
6. Melaksanakan koordinasi dan konsultasi seksi Pontren
Capaian pada triwulan III ini sebesar 75 %
V. Pada Program Bimbingan Masyarakat Kristen
Sasaran ke -1 : Meningkatnya Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis
Lainnya Bimas Kristen.
Indikatornya adalah :
Terlayaninya layanan Perkantoran
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
1. Melakukan kegiatan:
Pembayaran Tunjangan Kinerja penyuluh agam Kristen.
Capaian kinerja pada Triwulan III ini 75 %.
Sasaran ke -2 : Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan
Bimas Kristen.
Indikatornya adalah :
Terlayaninya layanan Perkantoran
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
1. Melakukan kegiatan:
Pembayaran Gaji, Tunjangan, dan Uang Makan Pegawai dan Guru
Pendidikan Agama Kristen.
Capaian kinerja pada Triwulan III ini 75 %.
VI. Pada Program Bimbingan Masyarakat Katolik
Sasaran ke -1 : Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Pendidikan Agama Katolik.
Indikatornya adalah :
a. Jumlah Guru Non PNS Penerima Tunjangan Profesi
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
Melakukan kegiatan:
Pembayaran Tunjangan Profesi Guru Non PNS Pendidikan Agama Katolik
Capaian kinerja pada Triwulan III ini masih 67 %.
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
b. Jumlah Guru Pendidikan Agama Katolik Tingkat Dasar dan Menengah yang
Meningkat Kompetensinya
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
Melakukan kegiatan:
Kegiatan telah terlaksana di Triwulan I dan Triwulan II
Capaian kinerja telah tercapai sebesar 100% pada triwulan II
c. Jumlah Dukungan Layanan Pendidikan Katolik
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
Melakukan kegiatan:
Pembinaan Iman dan Pemutakhiran Data Keagamaan
Capaian kinerja pada Triwulan III ini masih 100%
Sasaran ke -2 : Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Agama Katolik
Indikatornya adalah :
a. Jumlah keluarga Katolik yang memperoleh bimbingan keluarga bahagia
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
Melakukan kegiatan:
Pembinaan Bimbingan Keluarga Katolik
Capaian kinerja pada Triwulan III ini sudah 100%.
b. Jumlah lembaga keagamaan katolik yang difasilitasi
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
Melakukan kegiatan:
Pemberian Bantuan Kepada Lembaga Keagamaan Katolik
Capaian kinerja pada Triwulan III sudah 100%
c. Jumlah dukungan layanan keagamaan katolik
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
Melakukan kegiatan:
Pembinaan Iman dan Pemutakhiran Data Keagamaan
Capaian kinerja pada Triwulan III ini sudah 100%
Sasaran ke -3 : Meningkatnya dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis
lainnya Bimas Katolik
Indikatornya adalah :
Terlayaninya layanan perkantoran
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
Melakukan kegiatan:
Pembayaran gaji, tunjangan, dan uang makan pegawai bimas Katolik serta
operasional kantor bimas Katolik
Capaian kinerja pada Triwulan III ini sebesar 75%.
Sasaran ke-4 : Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan
Bimas Katolik
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
Indikatornya adalah :
Terlayaninya layanan perkantoran
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
Melakukan kegiatan:
Pembayaran gaji, tunjangan, dan uang makan pengawas dan guru pendidikan agama
Katolik
Capaian kinerja pada Triwulan III ini sebesar 75%.
VII. Pada Program Bimbingan Masyarakat Hindu
Sasaran ke -1 : Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan
Bimas Hindu.
Indikatornya adalah :
a. Terlayaninya layanan perkantoran
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
1. Pembayaran Gaji, Tunjangan, dan Uang Makan Guru Pendidikan Agama Hindu
Capaian kinerja pada Triwulan III ini sebesar 75 %.
VIII. Pada Program Bimbingan Masyarakat Budha
Sasaran ke -1 : Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan
Bimas Budha. Indikatornya adalah :
a. Terlayaninya layanan perkantoran
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
1. Pembayaran Gaji, Tunjangan, dan Uang Makan Guru Pendidikan Agama Budha
Capaian kinerja pada Triwulan III ini sebesar 75 %.
IX. Program Penyelenggara Haji dan Umroh
Sasaran ke -1 : Meningkatnya Pelayanan Haji Dalam Negeri.
Indikatornya adalah :
a. Terlayaninya Pelayanan dokumen dan perlengkapan jamaah haji
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
1. Melakukan kegiatan sosialisasi/orientasi penyelesaian dokumen dan
perlengkapan haji
a. Konsumsi Peserta, Panitia dan Narasumber
b. Belanja Stopmap Berkas Pembuatan Paspor, Perpanjangan dan
Penambahan Nama
c. Honor Panitia Sosialisasi Pembuatan Paspor
d. Honorarium Narasumber Sosialisasi Pembuatan Paspor
Capaian kinerja indikator ini sudah tercapai 100 % pada Triwulan II.
2. Terlayani Pendampingan penyelesaian dokumen paspor kanim
Capaian kinerja indikator ini pada Triwulan III masih 0 %, kegiatan
pendampingan telah dilaksanakan.
b. Terlayaninya Layanan Internal
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
1. Terlayaninya Dukungan Layanan Internal untuk Pengelolaan kearsipan
menunjang pendaftaran jamaah haji
Capian kinerja indikator ini sudah tercapai 100 % pada triwlan II.
Sasaran ke -2 : Meningkatnya Pembinaan Haji.
Indikatornya adalah : Jumlah Haji yang Profesional
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
a. Melakukan Rekruitmen/Seleksi Petugas Haji
Capaian kinerja indikator ini pada Triwulan III sebesar 75 %
Sasaran ke -3 : Meningkatnya Pengelolaan Dana Haji dan Sistem Informasi Haji.
Indikatornya adalah :
a. Meningkatnya kemampuan penyusunan laporan keuangan haji
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah : Melakukan rapat
koordinasi dan pendampingan pada KUA Kecamatan
Capaian kinerja pada Triwulan III ini sebesar 100 %.
b. Terwujud koordinasi antara pengelola data Siskohat dengan BPS BPIH
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain :
1. Melakukan rapat koordinasi, kegiatan ini telah dilaksanakan 1 kali dari 2 kali
kegiatan yang direncanakan.
2. Terpelihara aplikasi dan perangkat Siskohat
a. Melakukan penggantian perangkat yang rusak
b. Melakukan perawatan pada aplikasi dan perangkat Siskohat
Capaian kinerja pada Triwulan III ini sebesar 50 %,
Sasaran ke -4 : Dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya
penyelenggaraan haji dan umroh.
Indikatornya adalah :
a. Jumlah dukungan manajemen eselon I
Koordinasi penyelenggaraan Ibadah Haji
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
1. Melakukan kegiatan:
a. Pemberangkatan dan Pemulangan Jemaah Haji
b. Mengadakan Rapat Koordinasi Penyelenggaraan Haji dan KBIH
Capaian kinerja pada Triwulan III ini masih sebesar 50 %.
b. Terlayaninya layanan perkantoran
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
1. Melakukan pencairan gaji dan tunjangan
Capaian kinerja pada Triwulan III ini sebesar 75 %.
Pada Triwulan III Tahun 2018 capaian kinerja tiap program adalah sebagai berikut:
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
1. Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya
Kementerian Agama, capaian kinerja adalah : 48 %
2. Program Kerukunan Umat Beragama : 60 %
3. Program Bimbingan Masyarakat Islam : 59 %
4. Program Pendidikan Islam sebesar : 68 %
5. Bimbingan Masyarakat Kristen sebesar : 75 %
6. Bimbingan Masyarakat Katolik : 80 %
7. Bimbingan Masyarakat Hindu sebesar : 75 %
8. Bimbingan Masyarakat Budha : 75 %
9. Penyelenggaraan Haji dan Umrah : 81 %.
Dari uraian di atas, capaian kinerja dari 9 Program kegiatan Kantor Kementerian
Agama Kabupaten Sleman pada Triwulan III Tahun 2018 sebesar 69 %. Hasil capaian
kinerja triwulan III ini belum memenuhi target 75 %. Dengan pencapaian ini diharapkan pada
Triwulan IV dapat mengejar pencapaian kinerja agar dapat memenuhi target 95 %.
Sedangan realisasi anggaran DIPA tahun 2018 di triwulan III ini adalah sebesar Rp.
76.005.959.837,- dari pagu total senilai Rp. 111.327.703.000,- atau sebesar 68,27 %.
Dengan rincian realisasi anggaran Triwulan III TA 2018 sebagai berikut:
No PROGRAM SATKER PAGU REALISASI %
1.
Program Dukungan Manajemen dan
Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya
Kementerian Agama
4.718.016.000
3.345.745.074
70,91 %
2. Program Kerukunan Umat Beragama 134.000.000 94.000.000 70,15 %
3. Program Bimbingan Masyarakat Islam 24.869.635.000 16.973.165.984 68,25 %
4. Program Pendidikan Islam 71.815.698.000 49.140.898.084 68,43 %
5. Program Bimbingan Masyarakat Kristen 2.414.437.000 1.135.195.918 47,02 %
6. Program Bimbingan Masyarakat Katolik 5.514.248.000 3.882.039.169 70,40 %
7. Program Bimbingan Masyarakat Hindu 856.928.000 575.828.734 67,20 %
8. Program Bimbingan Masyarakat Budha 118.404.000 75.621.058 63,87 %
9. Program Penyelenggaraan Haji dan
Umroh
886.337.000 783.465.816 88,39 %
JUMLAH 111.327.703.000 76.005.959.837 68,27 %
Dari hasil realisasi anggaran Triwulan III ini juga masih belum mencapai target 75 % ,
langkah yang perlu diambil ke depan adalah mempercepat pelaksanaan kegiatan dan
diharapkan pada Triwulan IV dapat mengejar target yaitu sebesar 95 %.
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
BAB III
HAMBATAN / KENDALA DAN UPAYA TINDAK LANJUT
Hambatan/kendala yang terjadi dalam mencapai sasaran strategis Kantor
Kementerian Agama Kabupaten Sleman dan Upaya Tindak Lanjut yang dilakukan untuk
mengatasi hambatan/kendala pada Triwulan III tahun 2018 per setiap indikator antara lain:
I. Pada Program Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis
Lainnya Kementerian Agama.
Sasaran ke -1 : Meningkatnya Pembinaan Administrasi Hukum dan KLN
Indikatornya adalah :
a. Terlayaninya layanan hukum.
Kegiatan dalam indikator ini adalah :
1). Pedoman Penyusunan Keputusan dan Instrumen Hukum Lainnya pada
Kementerian Agama.
Kendala-kendala dan Upaya-upaya yang dilakukan pada kegiatan:
Kendala yang dihadapi adalah : adanya beberapa materi yang masih didiskusikan
untuk dipilih sebagai materi utama, sedangkan dalam DIPA kegiatan kegiatan
hanya 1 kali kegiatan dan tidak ada honor narasumber apabila mengambil
narasumber dari luar Kementerian Agama.
Upaya untuk mengatasi adalah : materi dipilih yang paling dibutuhkan di Kantor
Kementerian Agama Sleman, dan narasumber berasal dari lingkungan
Kementerian Agama yang memiliki kemampuan/pemahaman di materi.
Pelaksanaan kegiatan ini tanggal 3 April 2018.
Sasaran ke-2 : Meningkatnya Pembinaan Administrasi Kepegawaian.
Indikatornya adalah :
a. Terlayaninya layanan Manajemen SDM
Kendala-kendala dan Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
1) Kegiatan Pembinaan Pegawai dan Pembinaan Pejabat
Pada kegiatan-kegiatan tersebut di atas anggarannya untuk satu tahun dan
volume output dalam DIPA adalah 1 layanan, sehingga meskipun pelaksanaan
kegiatan sebagian sudah dilaksanakan dan sudah ada pencairan anggaran,
pencapaian tetap 0 %. Hal ini karena pencapaiannya output baru dapat ditulis
100 % apabila seluruh anggaran telah terealisasi.
Upaya untuk mengatasi adalah : mempercepat pelaksanaan kegiatan di triwulan
berikutnya.
2) Kegiatan FGD Kepegawaian
Kendala yang dihadapi adalah jadwal pelaksanaan kegiatan menunggu urutan
dari Kanwil karena tempat pelaksanaan diurutkan dari 5 kabupaten se- DIY.
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
Upaya yang dilakukan adalah mengajukan jadwal pelaksanaan ke Kanwil agar
pelaksanaan di Sleman sesuai dengan jadwal yang direncanakan, kegiatan ini
direncanakan akan dilaksanakan bulan Oktober 2018.
3) Sumpah PNS
Kendala yang hadapi adalah kegiatan yang sebelumnya direncanakan pada
bulan April 2018 mundur menjadi Mei 2018 karna pada bulan April sampai
dengan awal Mei Madrasah melaksanakan Ujian Nasional sehingga sebagian
peserta Sumpah PNS tidak bisa mengikuti jika waktunya masih seperti jadwal
semula. Namun kegiatan sudah terlaksana pada tanggal 14 Mei 2018 tanpa
kendala yang berarti.
Sasaran ke-3 : Meningkatnya Pembinaan Administrasi Keuangan dan BMN.
Indikatornya adalah :
a. Terlayaninya Layanan Manajemen Keuangan
Kegiatan di indikator ini adalah:
1) Pembinaan Perbendaharan
Kendala dalam kegiatan adalah terdapat narasumber yang kurang jelas dalam
penyampaian materi.
Upaya yang dilakukan adalah memberikan waktu kepada peserta untuk
berdiskusi dengan narasumber terhadap materi yang tidak dipahami peserta.
2) Koordinasi Keuangan dan Kegiatan Semester I dan II
Kendala dalam kegiatan ini adalah : karena kegiatan berupa rakor tiap
semester, sehingga pelaksanaan yang semula ditargetkan pada triwulan II baru
dapat dilaksanakan pada triwulan III setelah penyelesaian Laporan Keuangan
setiap semester. Kegiatan telah dilaksanakan pada tanggal 23 Juli 2018 dengan
lancar dan tidak ada kendala yang berarti.
3) Rapat koordinasi Pengelola Keuangan dan Kegiatan
Kendala dalam kegiatan di indikator ini adalah Rapat Koordinasi Pengelola
Keuangan dan Kegiatan yang semula direncanakan bulan April 2018 tidak
terealisasi karena berdasarkan DIPA awal pada out put ini Rapat Koordinasi
Pengelola Keuangan dan Kegiatan dianggarkan untuk satu kali kegiatan yang
difokuskan pada bulan Oktober 2018 terkait dengan langkah-langkah akhir
tahun.
Upaya yang dilakukan adalah merencakan kegiatan di bulan Oktober April 2018.
b. Terlayaninya Layanan Perkantoran
Pada indikator ini kegiatannya adalah Pencairan Tunjangan dan Gaji Pegawai.
Kendala yang dihadapi adalah : kegiatan ini bersifat rutin tiap bulan, sehingga
kendala yang dihadapi oleh petugas adalah waktu dan penginputan data
perubahan pegawai harus update data per bulan, terkadang karena berbagai faktor
input dan update data terlambat. Sehingga petugas harus membuat ralat
pengajuan gaji/tunjangan.
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
Upaya yang dilakukan adalah selalu koordinasi dengan petugas terkait berkaitan
dengan gaji dan tunjangan.
Sasaran ke -4 : Meningkatnya Pembinaan Administrasi Organisasi dan Tata Laksana.
Indikator dalam sasaran ini adalah Terlayaninya Layanan Manajemen Organisasi.
Kendala-kendala dan Upaya-upaya yang dilakukan pada kegiatan dalam indikator ini
antara lain:
a. Penyusunan Laporan Kinerja
Kendala dari pelaksanaan kegiatan ini adalah :
- Narasumber dari kanwil Kanwil Kementerian Agama DIY tidak ada, karena
padatnya jadwal narasumber petugas/admin laporan kinerja pada Kanwil
Kementerian Agama DIY dalam mensosialisasikan e-kinerja keliling ke
kabupaten/kota;
- waktu bimtek sangat terbatas, sehingga peserta dari madrasah dan seksi tidak
menginput isian matriks sampai selesai;
- tempat pelaksanaan daya listriknya tidak memadai dalam pengisian batery
laptop sejumlah peserta yang hadir sehingga listrik sering mati.
Upaya yang dilaksanakan :
- Narasumber diisi oleh admin laporan kinerja kabupaten dengan diisi bimtek
pengisian matriks dari masing-masing peserta;
- Peserta menyelesaikan isian matriks dan laporan di tempat kerja masing-
masing dan dikumpulkan pada tanggal yang disepakati;
- Laptop yang tidak dipakai tidak dicharge agar daya listrik kuat.
b. Rakor Penyusunan Laporan Kinerja Tahunan
Kendala dari pelaksanaan kegiatan ini adalah :
- DIPA awal tahun anggaran 2018 pada kegiatan ini dianggarkan untuk satu kali
output dengan jumlah peserta 30 penyusun laporan kinerja, namun rakor ini
diagendakan untuk penyusun laporan kinerja yang DIPA Kantor Kementerian
Agama Kabupaten Sleman sehingga hanya perlu peserta separuh dari jumlah
yang telah dianggarkan.
- Data realisasi anggaran dari seksi kurang lengkap dan belum direkap per
bulannya.
Upaya yang dilaksanakan :
- Kegiatan dipecah menjadi dua kali dilakukan pada awal April 2018 untuk
persiapan penyusunan Laporan kinerja triwulan I dan awal Oktober untuk
persiapan penyusunan Laporan Kinerja triwulan III dengan masing masing
peserta 15 orang.
- Dilaksanakan sinkronisasi data realisasi anggaran dari masing-masing seksi.
Agar pelaporan sesuai dengan Laporan keuangan.
c. Penyelesaian TLHP
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
Kendala dari pelaksanaan kegiatan ini adalah : data hasil pemeriksaan LHP dari
Inspektor Jenderal yang resmi tidak diterima oleh Kantor Kemenag Kabupaten
Sleman namun di paparkan pada ekspos yang di laksanakan di MAN 1 Sleman
sebagai perwakilan dari madrasah yang diperiksa oleh Inspektorat Jenderal
Kemenag, namun notisi Ispektorat Jenderal sudah ditindaklanjuti oleh masing-
masing madrasah yang diperikasa.
Upaya yang dilaksanakan : Kantor Kementerian Agama Kabupaten sleman
berinisiatif untuk ikut serta dalam kegiatan Ekspos pemaparan hasil pemeriksaan
yang dilaksanakan di MAN 1 Sleman.
d. Pembinaan Pengendalian Internal Kementerian Agama
Kendala dari pelaksanaan kegiatan ini adalah : kurangnya pemahaman Tim SPIP
terhadap materi SPIP.
Upaya yang dilaksanakan :
Melakukan sosialisasi kepada Tim SPIP secara tuntas. Kegiatan ini telah
dilaksanakan tanggal 26 April 2018.
e. Review Pelaksanaan PTSP
Kendala dari pelaksanaan kegiatan ini adalah : menunggu hasil evaluasi PTSP baik
materi, pelaksanaan maupun Penilaian Kepuasan Masyarakat, dan juga
menyesuaikan jadwal kegiatan lain.
Upaya yang di laksanakan : menginventaris permasalahan yang terjadi dalam
pelaksanaan PTSP dari Januari sampai dengan 16 Agustus 2018. Kegiatan ini telah
terlaksana pada triwulan ke III ini tepatnya 20 Agustus 2018 dengan lancar.
Sasaran ke -5 : Meningkatnya Pembinaan Administrasi Perencanaan.
Indikator pada sasaran ini adalah :
a. Terlayaninya layanan Perencanaan
Kegiatan dalam indikator ini adalah:
1) FGD Perencanaan
Kendala dari pelaksanaan kegiatan ini adalah : kegiatan masih menunggu
jadwal pelaksanaan FGD Perencanaan dari Kanwil, karena tuan rumah
pelaksanaan diurutkan oleh perencanaan kanwil.
Upaya yang dilaksanakan :
Meminta jadwal kepada perencanaan kanwil, kegiatan ini diagendakan
dilaksanakan pada bulan Oktober 2018 sehingga outputnya tercapai pad
triwulan IV.
Sasaran ke -6 : Meningkatnya Pembinaan Administrasi Umum.
Dalam sasaran ini indikatornya adalah:
a. Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran.
Kegiatan dalam indikator ini adalah: Tersedianya fasilitas perkantoran.
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
Kendala kegiatan ini adalah proses pengadaan finger printer yang lama karna
mencari spek yang sesuai dengan spesifikasi yang diharapkan.
Kegiatan ini sudah diselesaikan pada bulan Mei 2018.
b. Terlayaninya layanan umum.
Kegiatan dalam indikator ini adalah: Penyelenggaran PTSP
Kendala kegiatan ini adalah: tidak ada kendala yang berarti, karena penyelesaian
proses pengadaan sudah selesai dan spesifikasi barang sesuai dengan yang
dibutuhkan di ruang PTSP.
Upaya yang dilaksanakan adalah melanjutkan proses pengadaan berikutnya.
c. Terlayaninya layanan perkantoran.
Kegiatan dalam indikator ini adalah: Operasional dan pemeliharaan kantor.
Kendala kegiatan ini adalah: karena kegiatan berupa kegiatan rutin pemenuhan
kebutuhan sehari-hari perkantoran, SPJ dan penyerapan anggaran tidak bisa
diprediksi.
Upaya yang dilaksanakan adalah meminta pegawai yang membuat spj operasional
sehari-hari mendata kebutuhan, merencanakan pencairan, lebih cermat dan tepat
waktu menyerahkan kelengkapan SPJ ke bendahara.
Sasaran ke -7 : Meningkatnya Pembinaan Administrasi Informasi Keagamaan dan
Kehumasan.
Dalam sasaran ini indikatornya adalah:
a. Terlayaninya Layanan Hubungan Masyarakat dan komunikasi. Kegiatan dalam
indikator ini adalah:
1) Pameran dan Promosi Pembangunan
Kendala kegiatan ini adalah: karena kegiatan pameran mengikuti jadwal
kegiatan Sekaten di Alun-alun Yogyakarta, maka belum dapat dilaksanakan di
triwulan ini. .
Upaya yang dilaksanakan adalah merencanakan kegiatan pada bulan Oktober
2018 sesuai dengan jadwal sekaten di Yogyakarta.
2) Publikasi dan dokumentasi
Kendala kegiatan ini adalah: kegiatan jadwalnya tidak bisa diprediksi, kegiatan
ini dilaksanakan sesuai even yang akan berlangsung dan yang perlu publikasi
dan dokumentasi .
Upaya yang dilaksanakan adalah merencanakan pada event- event besar dan
rutin.
3) Pameran Pembangunan Kab. Sleman.
Kendala kegiatan ini adalah: Kegiatan Pameran Pembangunan Kabupaten
Sleman dalam rangka memperingati Hari Jadi kabupaten Sleman yang
sebelumnya direncanakan akan dilaksanakan pada bulan Mei 2018 di undur
pelaksanaanya pada bulan juli 2018 karna Hari Jadi Kabupaten sleman
berdekatan dengan bulan puasa dan lebaran.
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
Upaya yang dilaksanakan : Kegiatan Pameran Pembangunan Kabupaten
Sleman ini telah dilaksanakan pada tanggal 12 Juli sampai dengan 21 Juli 2018.
II. Pada Program Kerukunan Umat Beragama.
Sasaran pada program ini:
a. Meningkatnya Pembinaan Kerukunan Hidup Umat Beragama
Indikator pada sasaran ini adalah:
1) Jumlah Pengembangan Kerukunan Hidup Umat Beragama
Kegiatan dalam indikator ini adalah : Pembinaan, Rapat, Koordinasi dan
Evaluasi Tugas bulan April 2018 kegiatan berjalan dengan lancar dan tidak ada
kendala yang berarti.
2) Jumlah Operasional SEKBER FKUB Kabupaten/Kota
Kegiatan dalam indikator ini adalah : Pemberian Bantuan Operasional SEKBER
FKUB Tingkat Kabupaten/Kota.
Kendala yang dihadapi adalah: pemberian bantuan akan dilaksanakan setelah
proposal FKUB diserahkan ke Kementerian Agama Kab. Sleman.
Pemberian Bantuan Operasional SEKBER FKUB ini sudah tersalurkan pada
triwulan III ini tepatnya dilaksanakan bulan Agustus 2018 dengan lancar dan
tanpa kendala yang berarti.
3) Jumlah dialog lintas agama di Kabupaten/kota
Kegiatan dalam indikator ini adalah : Dialog lintas agama di Kabupaten/kota.
Kendala yang dihadapi adalah: Revisi dari Kegiatan Dialog (ceramah) menjadi
Dialog Budaya “Teatrikal Kerukunan Umat Beragama”
Upaya yang dilakukan adalah melakukan revisi akun pada DIPA tahun 2018,
kegiatan direncannakan pada bulan Oktober 2018.
4) Jumlah dialog lintas agama di Kecamatan
Kegiatan dalam indikator ini adalah : dialog lintas agama di Kecamatan.
Kendala yang dihadapi adalah: pelaksanaan dialog dilakukan dalam dua bagian,
yaitu ceramalan dan living together melalui outbond.
Upaya yang dilakukan adalah melibatkan event organizer, kegiatan sudah
dilaksanakan pada tanggal 29 Agustus 2018 dengan lancar tanpa kendala yang
berarti.
5) Kampanye Hidup Rukun
Kegiatan dalam indikator ini adalah : Dialod Budaya “ Teatrikal Kerukunan Umat
Beragama”.
Kendala yang dihadapi adalah: kegiatan dalam indikator ini dilakukan dalam
satu even bersama dengan Dialog Lintas Aagama Kabupaten.
Upaya yang dilakukan adalah melakukan revisi akun pada DIPA tahun 2018,
kegiatan direncannakan pada bulan Oktober 2018.
III. Pada Program Bimbingan Masyarakat Islam
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
Sasaran ke -1 : Meningkatnya Pengelolaan KUA dan Pembinaan Keluarga Sakinah
Indikatornya adalah :
a. Jumlah Penghulu yang terbina
Pada indikator ini kegiatan telah dilaksanakan di triwulan II, bulan April 2018.
Penyelenggaraan seleksi Musabaqoh Baca Kitab dan Karya Tulis Ilmiah target
peserta pada masing-masing seleksi sebanyak 12 orang. Dalam pelaksanaannya
untuk seleksi Musabaqoh Baca Kitab diikuti sebanyak 9 orang dan seleksi Lomba
Karya Tulis llmiah untuk Penghulu diikuti sebanyak 5 orang. Peserta kegiatan tidak
mencapai target karena pada saat kegiatan ada beberapa peserta yang
mengundurkan diri.
b. Jumlah KUA yang memenuhi standard minimal
Pada Indikator ini terdapat 3 kegiatan yaitu:
- Peningkatan Kualitas Manajamen Kelembagaan KUA melalui Kegiatan
Peningkatan Standar Mutu layanan Publik KUA telah dilaksanakan pada
triwulan II, bulan Maret 2018. Telah dilaksanakan dengan lancar di Balai Nikah
KUA Kecamatan Pakem yang dinilai memiliki ruangan cukup representatif dan
ber AC. Narasumber acara ini berasal dari kalangan Profesional yang
berkompeten dibidang Human Development. Pelaksanaan kegiatan ini tidak ada
kendala.
- Sistem Informasi KUA melalui Bimtek Terapan Aplikasi E-Monev, New Simkah,
dan E Model telah dilaksanakan pada triwulan III, bulan Agustus 2018. Telah
dilaksanakan dengan lancar di Aula Kementrian Agama Kabupaten Sleman .
Narasumber acara ini berasal dari kalangan Profesional yang berkompeten di
bidang SIMKAH. Pelaksanaan kegiatan ini tidak ada kendala.
- Layanan Nikah dan Rujuk melalui Jasa Profesi dan transport Penghulu dan
Supervisi dan Pengelolaan PNBP. Kendala yang dihadapi pada Triwulan III
untuk Jasa Profesi dan Transport penghulu adalah pencairan anggaran yang
bersumber dari PNBP NR sudah mencairkan kekurangan Jasa Profesi dan
Transport tahun 2017 karena proses Revisi Anggaran sudah selesai . Transport
Untuk Supervisi dan Pengelolaan PNBP sudah bisa di cairkan pada Triwulan III
karena revisi SK pencairan Sudah Selesai direvisi.
- KUA Teladan melalui Penilaian KUA Teladan Tk. DIY telah terlaksana sesuai
jadwal yang di tentukan oleh Kanwil Kemenag Prov. DI Yogyakarta pada
tanggal 09 Mei 2018.
c. Keluarga Sakinah
Indikatornya adalah :
- Keluarga Sakinah Teladan melalui Penilaian DBKS tingkat DIY. telah terlaksana
sesuai jadwal yang di tentukan oleh Kanwil Kemenag Prov. DI Yogyakarta pada
tanggal 28 – 29 Agustus 2018 dengan lancar tanpa kendala yang berarti.
- Bimbingan Keluarga Sakinah bagi Pasangan Muda Usia Nikah di Bawah 5
tahun dan Remaja. Telah dilaksanakan kegiatan di bulan Maret 2018 di RM.
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
Omah Cemara (Pecel Blora) tempat yang cukup representattif menyesuaikan
dengan budget yang ada. Berjalan lancar dan diikuti oleh semua peserta sesuai
undangan. Pelaksanaan kegiatan ini tidak ada kendala.
d. Bimbingan Perkawinan Pra Nikah
Indikatornya adalah:
- Perkawinan Pra Nikah Calon Pengantin. Kendala yang dihadapi adalah karena
anggaran kegiatan berasal dari PNBP NR sehingga untuk pelaksanaan kegiatan
harus menunggu terbitnya SE MP dari DJPB Kemenkeu RI serta melihat
ketersediaan anggaran setelah dikurangi untuk Jasa Profesi dan Transport
Penghulu. Upaya yang dilakukan tetap melaksanakan kegiatan semaksimal
mungkin menyesuaikan anggaran yang ada. Kegiatan ini dilaksanakan mulai
triwulan II pada bulan April 2018 di KUA Kecamatan Kalasan dan KUA
Kecamatan Prambanan. Setelah itu pada Tribulan III telah dilaksanakan pada
bulan Juli di KUA Kecamatan Mlati, KUA Kecamatan Tempel, KUA Kecamatan
Seyegan dan KUA Kecamatan Berbah. Pada bulan Agustus telah dilaksanakan
di KUA Kecamatan Pakem dan KUA Kecamatan Moyudan, selebihnya akan di
laksanaka di bulan Oktober dan Desember 2018.
- Bimbingan Perkawinan Pra Nikah Remaja Usia Nikah. Telah dilaksanakan
kegiatan di bulan Agustus dan September 2018 di KUA Kec Ngemplak tempat
yang cukup representattif menyesuaikan dengan budget yang ada. Berjalan
lancar dan diikuti oleh semua peserta sesuai undangan. Pelaksanaan kegiatan
ini tidak ada kendala.
Sasaran ke-2 : Program Pengelolaan dan Pembinaan Pemberdayaan Zakat dan Wakaf.
Meningkatnya Pembinaan dan Pengawasan Syari’ah Lembaga Zakat.
Indikatornya adalah :
a. Jumlah Bantuan Operasional BAZNAS
Pada Indikator ini belum dapat terlaksana sejak Triwulan I.
Kendala yang dihadapi yakni; terlambatnya BAZNAS membuat Proposal Kegiatan
ditambah dengan adanya berita revisi DIPA TA 2018 yang semula peruntukan BOP
BAZNAS sejumlah Rp. 10.000,000,- menjadi Rp. 8.000,000,- sehingga tidak bisa
direalisasikan pada Triwulan I hingga triwulan III ini karena belum ada revisi DIPA
nya.
Upaya Untuk mengatasi indikator ini adalah, koordinasi dengan dengan perencana
untuk segera melakukan revisi DIPA dan koordinasi dengan BAZNAS agar tetap
melaksanakan program kegiatan sesauai yang tercantum.
b. Meningkatnya Jumlah Lembaga Zakat yang memiliki kualitas dan akuntabilitas
pengelolaan zakat secara baik sesuai Audit Syari’ah.
Pada indikator ini baru akan dilaksanakan pada Triwulan IV.
c. Terlayaninya Layanan Sertifikasi Tanah Wakaf untuk menyelamatkan legalitas
Tanah wakaf di wilayah Kab. Sleman.
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
Pada indikator ini dilaksanakan sejak Triwulan I dan akan diselesaikan hingga akhir
Triwulan IV.
Kendala yang dihadapi karena proses sertifikasi yang paling banyak adalah Tanah
yang sudah memiliki sertifikat tanah sah dari BPN, sedangkan ahli waris banyak
yang berdomisili di luar Kab. Sleman, bahkan di luar Jawa. Sehingga proses
sertifikasi banyak yang menunggu persetujuan dari para ahli waris.
Sasaran ke-2 : Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Penerangan Agama Islam.
Indikatornya adalah :
a. Jumlah Tunjangan Penyuluh Agama Non PNS
Indikatornya adalah :
Pencairan Tunjangan Penyuluh Agama Non PNS, Kendala yang dihadapi adalah
anggarannya untuk satu tahun dan volume output dalam DIPA adalah 1 layanan,
sehingga meskipun pelaksanaan kegiatan sebagian sudah dilaksanakan dan
sudah ada pencairan anggaran, pencapaian tetap 0 %. Hal ini karena
pencapaiannya output baru dapat ditulis 100 % apabila seluruh anggaran telah
terealisasi. Tunjangan PAH pada Triwulan III ini telah dibayarkan untuk bulan Juni
s/d Agustusi 2018. Upaya untuk mengatasi mempercepat pencairan Tunjangan di
triwulan berikutnya.
b. Jumlah Penyuluh Agama Islam
Indikatornya adalah :
Indikatornya adalah :
Pembinaan dan Peningkatan Kompetensi Penyuluh Agama Islam melalui kegiatan
Rapat Koordinasi Kelompok Kerja Penyuluh telah dilaksanakan pada bulan April
2018 sebanyak 1 kegiatan. Dan 1 kegiatan di laksanakan pada bulan Juni 2018
sehingga pada Triwulan III ini telah terlaksana semua.
c. Jumlah Musabaqoh Al Qur’an dan Al Hadist
Indikatornya adalah :
Penyelenggaraan MTQ/STQ Tingkat Kabupaten / Kota melalui Penyelenggaraan
MTQ/STQ Tingkat Kabupaten Sleman. Kendala yang dihadapi jadwal kegiatan
mengikuti Jadwal Kegiatan MTQ dari Pemerintah Daerah Kabupaten Sleman.
Sasaran ke -3: Meningkatnya Pengelolaan Urusan Agama Islam dan Pembinaan
Syariah.
Indikatornya adalah :
e. Terlayaninya Pengelolaan Hisab Rukyat.
Pada indikator ini kegiatan baru dilaksanakan Rukyat Hilal Awal Ramadhan dan
Syawal sedangkan untuk Rukyat Hilal awal Dzulhijjah belum terlaksana.
f. Terlayaninya Layanan Verifikasi Arah Kiblat Masjid,Mushalla dan lapangan.
Pada indikator ini sudah terlaksana sejak awal Triwulan I, sebanyak 20 lokasi
Masjid/Mushalla dan lapangan. Kendala yang dihadapi realisasi keuangan bulan
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
maret namun pelaporannya dilakukan pada bulan April 2018 sehingga outputnya
tercapai pada triwulan II.
Sasaran ke-4 : Meningkatnya Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis
lainnya Bimas Islam
Indikatornya adalah :
Terlayaninya Layanan Perkantoran
Dalam sasaran ini tidak ada kendala, karena target capaian output triwulan III telah
sesuai, yaitu 75 %.
IV. Pada Program Pendidikan Islam
Sasaran ke-1 : Meningkatnya Mutu dan Relevansi Pendidikan Agama Islam
Indikatornya adalah :
a. Jumlah Siswa PAI Berdaya Saing
Pada indikator ini kegiatan sudah dilaksanakan pada triwulan II, bulan Maret dan Mei
2018. Kendala yang dihadapi masih sedikit siswa yang mengikuti kegiatan Penguatan
Wawasan ISRA dan Multikultural Siswa. Hal ini disebabkan karena terbatasnya SDM,
Dana dan Sarana Prasarana dan upaya untuk mengatasi adalah dengan mengajukan
anggaran di tahun berikutnya.
b. Jumlah Dokumen Standar Nasional Pendidikan Agama Islam
Pada indikator ini kegiatan Penyelenggaraan USBN PAI berupa kegiatan Sosialisasi
USBN PAI dan Monitoring USBN PAI sudah dilaksanakan pada triwulan II.
Kendala yang dihadapi yaitu soal USBN yang harus digandakan sendiri oleh pihak
sekolah sehingga mengurangi tingkat kerahasiaan dan koreksi jawaban soal masih
dikerjakan di masing-masing sekolah, hal ini bisa mengurangi keakuratan hasil tes
dari siswa sekolah. Upaya yang dilakukan untuk mengatasi hal tersebut yaitu dengan
mengusulkan kepada Dinas Pendidikan, bahwa sebaiknya soal USBN PAI diterima di
sekolah sudah digandakan serta dalam keadaan tersegel dan koreksi jawaban
sebaiknya terpusat tidak di sekolah masing-masing.
c. Jumlah Guru PAI Non PNS Penerima Tunjangan Profesi
Pada Tr iwulan ini pembayaran Tunjangan p rofesi bagi guru PAI non
PNS dibayarkan sebanyak 3 bulan. Sehingga sampai pada Tr iwulan II I
in i tunjangan profesi GPAI non PNS sudah dibayarkan sebanyak 8
bulan. Kendala yang dihadapi adalah :
1. Juknis pencairan TPG bagi GPAI non PNS tahun 2018 sebagai dasar
pencairan tunjangan, masih menuai pro dan kontra karena adanya
peraturan perundangan yang mengalami perubahan, antara lain
perhitungan pajak dan tetap dibayarkannya tunjangan profesi guru
mesk ipun guru yang bersangkutan sedang mengambil cut i . Upaya
yang di lakukan untuk mengatasi adalah tetap mencairkan tunjangan
profesi guru tersebut dengan dasar hasi l rapat koordinasi pengelola
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
TPG dengan Pendis Kanwil , sehingga penyerapan anggaran
ter laksana dengan baik .
2. Aplikasi SIMPATIKA yang belum sempurna, sedangkan salah satu persyaratan
dibayarkannya TPG adalah dengan adanya SKMT dan SKBK yang tercetak dari
aplikasi SIMPATIKA. Upaya yang dilakukan adalah dengan menggunakan SKMT
dan SKBK manual yang disertai surat pernyataan bahwa guru tersebut layak
dibayarkan tunjangan profesinya.
3. Kemampuan GPAI dalam menggunakan aplikasi simpatika masih sangat terbatas.
Upaya yang dilakukan untuk mengatasi adalah dengan mendampingi dan
membantu menyelesaikan kesulitan/kendala para guru PAI tersebut.
d. Jumlah Siswa, Guru, dan Pengawas PAI Berprestasi Penerima Penghargaan
Kendala yang ada dan upaya yang di lakukan pada indikator ini belum
ada karena indikator ini baru akan di laksanakan pada tr iwulan ke -4.
e. Jumlah Kurikulum dan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (Termasuk K-13)
Pada indikator ini kegiatan sudah dilaksanakan semua pada triwulan II. T idak ada
kendala yang berart i pada indikator ini . Kegiatan ini sangat dibutuhkan
oleh para guru PAI sehingga per lu diadakan lagi di tahun yang a kan
datang.
f. Jumlah Guru PAI yang Meningkat Kompetensinya
Kendala yang dihadapi pada indikator ini adalah :
a. Masih adanya guru PAI yang kurang menguasai iptek. Upaya yang dilakukan untuk
mengatasi adalah dengan membantu dan mendampingi guru tersebut.
b. Terbatasnya anggaran untuk kegiatan ini, upaya yang dilakukan adalah dengan
mengajukan anggaran sesuai kebutuhan di tahun anggaran berikutnya.
g. Terlayaninya Layanan Internal
Pada indikator ini, kegiatan yang di laksanakan adalah Pemberdayaan
GPAI TK dan Bimtek Penyusunan RPP bagi Guru PAI SD. Tidak ada
kendala yang berart i pada indikator ini. Namun capaian k inerja belum
bisa terserap maksimal, meskipun anggaran sudah terserap 78,10 %,
Hal ini dikarenakan outputnya gabungan maka pencapaian 100 % hanya dapat
dicapai di triwulan terakhir (IV). Upaya yang dilakukan yaitu dengan merubah output
layanan menjadi bulan atau menambah jumlah layanan.
h. Terlayaninya Layanan Perkantoran
Pada Tr iwulan ini pembayaran Tunjangan profesi bagi guru PAI PNS
dibayarkan sebanyak 3 bulan. Sehingga sampai pada Tr iwulan II I in i
tunjangan profesi GPAI PNS sudah dibayarkan sebanyak 8 bulan.
Kendala yang dihadapi adalah :
1. Juknis pencairan TPG bagi GPAI PNS tahun 2018 sebagai dasar
pencairan tunjangan, masih menuai pro dan kontra karena adanya
peraturan perundangan yang mengalami perubahan, antara lain
perhitungan pajak dan tetap dibayarkannya tunjangan profesi guru
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
meskipun guru yang bersangkutan sedang mengambil cut i . Upaya
yang di lakukan untuk mengatasi adalah tetap mencairkan tunjangan
profesi guru tersebut dengan dasar hasi l rapat koordinasi pengelola
TPG dengan Pendis Kanwil , sehingga penyerapan anggaran
ter laksana dengan baik .
2. Aplikasi SIMPATIKA yang belum sempurna, sedangkan salah satu persyaratan
dibayarkannya TPG adalah dengan adanya SKMT dan SKBK yang tercetak dari
aplikasi SIMPATIKA. Upaya yang dilakukan adalah dengan menggunakan SKMT
dan SKBK manual yang disertai surat pernyataan bahwa guru tersebut layak
dibayarkan tunjangan profesinya.
3. Kemampuan GPAI dalam menggunakan aplikasi Simpatika masih sangat terbatas.
Upaya yang dilakukan untuk mengatasi adalah dengan mendampingi dan
membantu menyelesaikan kesulitan/kendala para guru PAI tersebut.
Sasaran ke -2 : Meningkatnya Peningkatan Akses, Mutu, Relevansi, dan Daya Saing
Pendidikan Keagamaan Islam.
Indikatornya adalah :
a. Jumlah layanan manajemen Pendidikan Keagamaan Islam.
Kendala yang dihadapi yaitu terbatasnya SDM pengelola PIP pondok pesantren
untuk melakukan proses pemutakhiran data calon penerima PIP. Upaya yang
dilakukan adalah melaksanakan koordinasi dan pendampingan sampai
terlaksananya pemutakhiran data usulan calon penerima PIP tahun 2018. Akan
tetapi capaian kinerja masih 0% karena terkait dengan kegiatan tindak lanjutnya,
yaitu monitoring dan evaluasi yang akan dilaksanakan setelah terlaksananya
pendataan dan penyaluran PIP.
b. Jumlah dokumen standar nasional Pendidikan Keagamaan Islam.
Pada indikator ini tidak ada kendala. Capaian output sudah 100%.
c. Jumlah Guru/Ustadz Pendidikan Keagamaan Islam Penerima Tunjangan
Fungsional.
Pada indikator ini kendala yang dihadapi adalah tata kelola penyaluran bantuan.
Yang dalam hal ini membutuhkan kehati-hatian sehingga diharapkan bantuan dapat
tepat sasaran dan sesuai dengan petunjuk teknis yang ada. Pada Triwulan III ini
capaian output masih 0%, tetapi sudah sampai pada tahap sosialisasi. Upaya yang
dilakukan adalah melanjutkan tahapan Pencairan Bantuan Insentif Guru/Ustadz
Madrasah Diniyah Takmiliyah dan LPQ sesuai prosedur pada petujuk teknis dan
bantuan akan segera dapat disalurkan pada Triwulan III bulan Oktober 2018.
d. Jumlah Sarana, prasarana dan meubelair lembaga pendidikan keagamaan Islam
yang tersedia.
Sebagaimana pada indikator (c), pada indikator ini kendala yang dihadapi adalah
Tata Kelola Pencairan Dana Bantuan Meubelair Asrama Pondok Pesantren. Dalam
pelaksanaan Pencairan Dana Bantuan Meubelair Asrama Pondok Pesantren ini
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
harus melalui beberapa tahapan sebagaimana petunjuk teknis. Pada Triwulan III ini
sudah sampai pada tahap koordinasi dan sosialisasi. Upaya yang dilakukan adalah
melanjutkan tahapan Pencairan Dana Bantuan Meubelair Asrama Pondok
Pesantren sesuai prosedur pada petujuk teknis, dan pencairan bantuan akan
segera dapat dilaksanakan pada Triwulan III bulan oktober 2018.
e. Terselenggaranya layanan Internal.
Pada indikator ini tidak ada kendala. Capaian output sudah 100%.
Sasaran ke -3 : Meningkatnya Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah.
Pada Sasaran ini terbagi dalam 1 Seksi dan 2 MIN, yaitu Seksi Pendidikan Madrasah,
MIN 1 Sleman dan MIN 2 Sleman.
Pada Seksi Pendidikan Madrasah.
Indikatornya adalah :
a. Jumlah Madrasah dan RA yang Terakreditasi
Kendala yang terjadi: masih kurang semangatnya RA untuk mengikuti Akreditasi hal
ini disebabkan karena terbatasnya SDM, Dana dan Sarana Prasarana.
Upaya yang dilakukan: Melakukan kegiatan Bimtek Akreditasi Madrasah
b. Jumlah Siswa Madrasah dan RA yang Berdaya Saing
Kendala yang terjadi: Tidak ada kendala
c. Terlayaninya Layanan Manajemen Madrasah dan RA
1. Kendala yang terjadi: Tidak adanya anggaran untuk pembinaan tindak lanjut
Kompetisi Sains Madrasah.
Upaya yang dilakukan: Melakukan kegiatan Kompetisi Sains Madrasah.
2. Kendala yang terjadi: Tidak semua biaya untuk kegiatan AKSIOMA dapat
tercover oleh DIPA yang ada.
Upaya yang dilakukan: Melakukan kegiatan AKSIOMA Tingkat Kabupaten
3. Kendala yang terjadi: Kegiatan Training Centre yang telah berjalan dalam
rangka persiapan maju tingkat DIY belum bisa dilaksanakan secara maksimal,
karena terbatasnya dana yang ada.
Upaya yang dilakukan: Melakukan kegiatan pengiriman AKSIOMA Tingkat
Propinsi.
d. Jumlah Dokumen Standar Nasional Pendidikan
1. Kendala yang terjadi: Belum terpenuhinya standar biaya untuk transport
pengawas ruang UAMBN.
Upaya yang dilakukan: Melakukan kegiatan penyelenggaraan UAMBN, namun
capaian kinerja sudah terealisasi pada triwulan ke II.
e. Jumlah Siswa MI penerima BOS
Kendala yang terjadi: Pengajuan LPJ yang tidak tepat waktu.
Upaya yang dilakukan: Diadakannya Bimtek Penyusunan Laporan BOS.
f. Jumlah Siswa MTs penerima BOS
Kendala yang terjadi: Pengajuan LPJ yang tidak tepat waktu.
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
Upaya yang dilakukan: Diadakannya Bimtek Penyusunan Laporan BOS.
g. Jumlah Siswa MA penerima BOS
Kendala yang terjadi: Pengajuan LPJ yang tidak tepat waktu.
Upaya yang dilakukan: Diadakannya Bimtek Penyusunan Laporan BOS.
h. Terlayaninya layanan Internal (Overhead)
Kegiatan pada indikator ini antara lain:
1. Melakukan Peningkatan Mutu Guru MI/MTs
Kendala yang terjadi: Keterbatasan SDM
Upaya yang dilakukan: Diadakannya Bimtek Mutu Guru
2. Melakukan Pembinaan OSIS
Kendala yang terjadi: Tidak ada kendala
Upaya yang dilakukan: Tidak ada
Pada MIN 1 Sleman
Indikatornya adalah :
Jumlah Siswa MI penerima BOS
Kegiatan pada indikator ini antara lain:
1. Melakukan kegiatan Pencapaian Standar Proses
Kegiatan CTL, Kegiatan Latihan Manasik Haji dan Kegiaan BIAS.
Kendala yang dihadapi adalah menentukan jadwal pelaksanaan kegiatan agar
tidak mengganggu proses pembelajaran di kelas.
Upaya yang dilakukan mengatur jadwal kegiatan dan menentukan peserta kegiatan
disesuaikan dengan jadwal KBM di MIN 1 Sleman.
2. Melakukan kegiatan Pencapaian Standar Sarana dan Prasarana
a. Pemeliharaan Madrasah
Kendala yang dihadapi adalah banyaknya sarana prasarana madrasah yang
sudah mengalami kerusakan.
Upaya yang dilakukan perbaikan bertahap pada sarana prasarana.
b. Belanja Modal Alat
Kendala yang dihadapi adalah pemilihan alat tepat guna yang lebih bisa
bermanfaat dan bisa langsung digunakan
Upaya yang dilakukan pemetaan kebutuhan Alat.
c. Pembelian Alat dan Bahan Kebersihan, Obat-obatan UKS
Kendala yang dihadapi adalah jumlah kebutuhan alat-alat dan bahan
kebersihan, serta obat-obat an yang belum dapat dipastikan kebutuhan
penggunaannya
Upaya yang dilakukan membeli alat-alat dan bahan kebersihan, serta obat-
obat an yang paling sering digunakan sebagai pendukung kegiatan di
lingkungan satuan kerja
3. Melakukan kegiatan Pengelola
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
Kendala yang dihadapi adalah materi dan informasi yang sangat cepat
berkembang menuntut reaksi dan respon yang sangat cepat
Upaya yang dilakukan selalu menggali informasi dan materi terbaru agar selalu
mengikuti perkembangan
4. Melakukan kegiatan Pembiayaan
Kendala yang dihadapi adalah proses pencairan yang membutuhkan waktu
Upaya yang dilakukan melengkapi dokumen lebih awal sehingga tepat waktu
pencairan
Pada MIN 2 Sleman
Indikatornya :
a. Jumlah Ruang Kelas MI yang dibangun
1. Kendala-kendala yang terjadi dan upaya tindak lanjut yang dilakukan :
- Terbentangnya kabel listrik (PLN) di atas lokasi calon pendirian RKB
sehingga mengganggu proses pembangunan RKB.
- Upaya tindaklanjut : Berkoordinasi dengan ULP Kemenag Kabupaten
Sleman, membuat laporan dan permohonan solusi ke kantor PLN Sleman.
Walau sedikit tersendat namun pembangunan dapat diselesaikan pada
triwulan ke III ini.
b. Jumlah Siswa MI Penerima BOS
1. Kendala-kendala yang terjadi dan upaya tindak lanjut yang dilakukan :
- Kebijakan non tunai sehingga madrasah harus mencari modal terlebih
dahulu dalam pelaksanaan kegiatanya, upaya tindaklanjut : mencari
pinjaman ke pihak lain.
- kesulitan dalam mencari rekanan yang bisa mengikuti mekanisme non
tunai, upaya tindak lanjut : terus berupaya mencari rekanan baru yang bisa
diajak kerjasama dengan mekanisme baru.
Sasaran ke -4 : Meningkatnya Peningkatan Kompetensi dan Profesionalitas Guru dan
Tenaga Kependidikan Madrasah.
Indikator pada kegiatan adalah:
a. Jumlah Guru Non-Pns penerima Tunjangan Profesi
Kendala yang terjadi: Aplikasi Simpatika yang digunakan sebagai dasar pemberkasan
Tunjangan Profesi sebagian belum dapat diselesaikan.
Upaya yang dilakukan: mempercepat proses simpatika dan bagi yang tidak
memungkinkan berkasnya di buat secara manual tanpa menunggu proses simpatika.
b. Jumlah Layanan Internal
Kendala yang terjadi: Kurangnya kemampuan SDM dalam IT
Upaya yang dilakukan: Melatih pengetahuan tentang IT
c. Jumlah Layanan Perkantoran
Kendala yang terjadi: Tidak ada kendala
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
Sasaran ke -5 : Meningkatnya Dukungan Manajemen Pendidikan dan Pelayanan Tugas
Teknis Lainnya Pendidikan Islam.
Indikatornya adalah :
a. Terlayaninya Layanan Internal
Pada indikator ini meskipun sebagian kegiatan sudah dilaksanakan, pencapaian
tetap 0 %. Hal ini karena pada indikator ini outputnya satu layanan sehingga
capaian100 % bisa dicapai jika seluruh kegiatan sudah dilaksanakan. Upaya tindak
lanjutnya adalah segera melaksanakan kegiatan pada triwulan berikutnya.
b. Terlayaninya Layanan Perkantoran
1. Pada seksi Pendidikan Agama Islam kegiatan berupa pembayaran tambahan
tunjangan penghasilan guru tidak ada kendala yang berarti, hanya data guru PNS
yang berubah-ubah dikarenakan adanya guru yang sudah mendapatkan predikat
lulus sertifikasi, adanya mutasi guru dan pengangkatan guru PNS. Upaya yang
dilakukan untuk mengatasi adalah dengan selalu up date data guru dari
kepegawaian.
2. Kegiatan belanja keperluan perkantoran dan belanja barang konsumsi pada
indikator ini pada Seksi Pendidikan Agama Islam berupa belanja alat tulis kantor
untuk keperluan kelengkapan pembuatan SPJ kegiatan DIPA pada triwulan III.
Dalam hal ini tidak ada kendala dalam kegiatan ini.
3. Melakukan kegiatan Operasihan sehari hari perkantorolah pembelian kebutunal
dan Pemeliharaan Kantor pada seksi Pendidikan Madrasah. Kendala yang terjadi:
Belum terpenuhinya tempat pemeliharaan dokumen
Upaya yang dilakukan: Menambah tempat dan fasilitas yang aman.
4. Pada MIN 1 Sleman kegiatan dalam indikator ini ada langganan daya dan jasa,
pemeliharaan gedung ,dan biaya perjalanan
Dalam kegiatan ini berjalan lancar tanpa kendala yang berarti.
5. Pada MIN 2 Sleman kegiatan dalam indikator ini ada langganan daya dan jasa,
pemeliharaan gedung ,dan biaya perjalanan
Kendala dalam indikator inilah terlambat dalam penyampaian SPJ, upaya tindak
lanjut : koordinasi dengan semua pihak dan berupaya memperbaiki kinerja.
V. Pada Program Bimbingan Masyarakat Kristen
Sasaran ke -1 : Meningkatnya Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis
Lainnya Bimas Kristen.
Indikatornya adalah :
a. Terlayaninya layanan Perkantoran
Pada indikator ini kegiatan pembayaran tunjangan kinerja dilaksanakan setiap bulan.
Kendalanya di satker tidak ada. Kemungkinan yang mengalami kendala ada di bagian
kepegawaian dan keuangan terkait penghitungan kehadiran dan pencairan.
Upaya untuk mengatasi adalah dengan melakukan koordinasi lebih lanjut dengan
kepegawaian dan keuangan.
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
Melakukan kegiatan: Pembayaran Tunjangan Kinerja penyuluh agama Kristen.
Sasaran ke -2 : Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan
Bimas Kristen
Indikatornya adalah :
a. Terlayaninya layanan perkantoran.
Pada indikator ini kegiatan pembayaran gaji dan uang makan dilaksanakan setiap
bulan, sedangkan untuk Tunjangan Profesi Guru PNS Pendidikan Agama Kristen
dibayarkan 3 bulan yaitu bulan Juni, Juli, dan Agustus, yang dibayarkan melalui
proses LS di bulan September 2018. Kendala yang dihadapi yaitu untuk tunjangan
profesi guru PNS pendidikan agama Kristen menunggu kelengkapan pemberkasan
dari Guru yang bersangkutan.
Upaya untuk mengatasi adalah dengan melakukan koordinasi lebih lanjut dengan
Guru Pendidikan Agama Kristen tersebut.
VI. Pada Program Bimbingan Masyarakat Katolik
Sasaran ke -1 : Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Agama Katolik
Indikatornya adalah :
a. Jumlah Guru Non PNS Penerima Tunjangan Profesi
Pada indikator ini kegiatan pembayaran Tunjangan Profesi Guru Non PNS
Pendidikan Agama Katolik dilaksanakan 3 bulan yaitu bulan Juni, Juli, dan Agustus
yang dibayarkan melalui proses LS di bulan September 2018. Kendala yang
dihadapi yaitu untuk tunjangan profesi guru Non PNS Pendidikan Agama Katolik
menunggu kelengkapan pemberkasan dari Guru yang bersangkutan.
Upaya untuk mengatasi adalah dengan melakukan koordinasi lebih lanjut dengan
Guru Non PNS Pendidikan Agama Katolik tersebut.
b. Jumlah dukungan layanan Pendidikan Katolik
Pada indikator ini ada kegiatan yang dilaksanakan pada bulan September 2018
yaitu kegiatan Pembinaan Karakter Pendidikan Anak dan Rapat Pendidikan yang
bukan merupakan kegiatan LS sehingga SP2D baru muncul di triwulan IV. Serta
kegiatan yang akan dilaksanakan di bulan Oktober 2018, yaitu kegiatan Character
Building Guru dan Pegawai Unit Bimas Katolik. Kendala yang dihadapi antara lain
perlu penyesuaian jadwal dengan para peserta kegiatan.
Upaya untuk mengatasi adalah dengan berkoordinasi dengan pengawas dan guru
Pendidikan Agama Katolik.
Sasaran ke -2 : Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Agama Katolik
Indikatornya adalah :
a. Jumlah Keluarga Katolik yang memperoleh bimbingan keluarga bahagia
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
Pada indikator ini kegiatan dilaksanakan di Triwulan III. Kendala yang dihadapi,
karena adanya Surat Edaran dari Dirjen Bimas Katolik terkait kemungkinan
Penghematan Anggaran.
Upaya untuk mengatasi adalah dengan berkoordinasi dengan Penyelenggara,
PPK, Perencana, dan Bimas Katolik Kanwil DIY sehingga kegiatan dapat berjalan
dengan lancar.
b. Jumlah lembaga keagamaan Katolik yang difasilitasi
Pada indikator ini kegiatan dilaksanakan pada Triwulan III. Kendala yang dihadapi
karena adanya pergantian penyelenggara dan PPK sehingga koordinasi untuk
pelaksanaan tertunda hingga adanya PPK dan PLT penyelenggara yang baru,
disamping itu ada Surat Edaran dari Dirjen Bimas Katolik terkait kemungkinan
Penghematan Anggaran.
Upaya untuk mengatasi adalah dengan berkoordinasi dengan Kepala Kantor dan
Kepegawaian terkait PLT penyelenggara dan PPK yang baru, sehingga acara
dapat berjalan dengan lancar walau adanya penghematan anggaran.
c. Jumlah dukungan layanan keagamaan Katolik
Pada indikator ini kegiatan dapat dilaksanakan pada Triwulan III. Kendala yang
dihadapi karena adanya pergantian penyelenggara dan PPK sehingga koordinasi
untuk pelaksanaan tertunda hingga adanya PPK dan PLT penyelenggara yang
baru.
Upaya untuk mengatasi adalah dengan berkoordinasi dengan Kepala Kantor dan
Kepegawaian terkait PLT penyelenggara dan PPK yang baru.
Sasaran ke -3 : Meningkatnya dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis
lainnya Bimas Katolik
Indikatornya adalah :
Terlayaninya layanan perkantoran
Pada indikator ini kegiatan dilaksanakan setiap bulan. Kendala yang dihadapi mungkin
ada pada kepegawaian dan keuangan yang harus menghitung daftar kehadiran/
keterlambatan setiap pegawai guna diperhitungkan pada uang makan dan tunjangan
kinerja pegawai.
Upaya untuk mengatasi adalah dengan koordinasi dengan kepegawaian dan keuangan
terkait dengan surat tugas/ surat keterangan alibi pegawai.
Sasaran ke-4 : Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan
Bimas Katolik
Indikatornya adalah :
Terlayaninya layanan perkantoran
Pada indikator ini kegiatan pembayaran uang makan dan gaji dilaksanakan setiap
bulan, sedangkan untuk tunjangan profesi dilaksanakan sesuai plot jadwal dimana
Triwulan III ini dilaksanakan pembayaran bulan Juni, Juli, dan Agustus yang dibayarkan
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
bulan September 2018. Kendala yang dihadapi adalah terkadang ada beberapa guru
yang terlambat mengumpulkan daftar hadir untuk keperluan pencairan uang makan,
sehingga penyerapan anggaran tidak maksimal.
Upaya untuk mengatasi adalah dengan koordinasi berkesinambungan dengan
pengawas dan guru Pendidikan Agama Katolik.
VII. Pada Program Bimbingan Masyarakat Hindu
Sasaran ke -1 : Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan
Bimas Hindu
Indikatornya adalah :
a. Terlayaninya layanan perkantoran.
Pada indikator ini kegiatan pembayaran gaji dan uang makan dilaksanakan setiap
bulan, sedangkan untuk Tunjangan Profesi Guru PNS Pendidikan Agama Hindu
dibayarkan 3 bulan yaitu bulan Juni, Juli, dan Agustus, yang dibayarkan melalui
proses LS di bulan September 2018. Kendala yang dihadapi yaitu untuk tunjangan
profesi guru PNS pendidikan agama hindu menunggu kelengkapan pemberkasan
dari Guru yang bersangkutan, dan tidak adanya pengawas pendidikan agama
Hindu di Kabupaten Sleman/ DIY.
Upaya untuk mengatasi adalah dengan melakukan koordinasi lebih lanjut dengan
Guru Pendidikan Agama Hindu tersebut.
VIII. Pada Program Bimbingan Masyarakat Budha
Sasaran ke -1 : Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan
Bimas Budha
Indikatornya adalah :
a. Terlayaninya layanan perkantoran.
Pada indikator ini kegiatan pembayaran gaji dan uang makan dilaksanakan setiap
bulan, sedangkan untuk Tunjangan Profesi Guru PNS Pendidikan Agama Budha
dibayarkan 3 bulan yaitu bulan Juni, Juli, dan Agustus, yang dibayarkan melalui
proses LS di bulan September 2018. Kendala yang dihadapi yaitu untuk tunjangan
profesi guru PNS pendidikan agama budha menunggu kelengkapan pemberkasan
dari Guru yang bersangkutan, dan tidak adanya pengawas pendidikan agama
Budha di Kabupaten Sleman/ DIY.
Upaya untuk mengatasi adalah dengan melakukan koordinasi lebih lanjut dengan
Guru Pendidikan Agama Budha tersebut.
IX. Program Penyelenggara Haji dan Umroh
Sasaran ke -1 : Meningkatnya Pelayanaan Haji dalam Negeri
Wujud dari Pelayanan Haji dalam negeri meliputi 3 kegiatan, yaitu :
1. Pelayanan dokumen dan perlengkapan jama’ah haji
2. Pengelolaan kearsipan
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
Kegiatan tersebut telah dilaksanakan, secara umum dapat berjalan dengan lancar,
adapun Kendala-kendala dan Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara
lain :
a. Sosialisasi Pembuatan Paspor
Kegiatan ini berupa sosialisasi pembuatan paspor, teknis pelaksanaan
dilaksanakan sebanyak empat angkatan, selain menyampaikan tata cara pengajuan
permohonan paspor, proses laporan pertanggungjawaban dilaksanakan pada
triwulan I dan II, calon jama’ah haji dipandu untuk melakukan pengisian formulir
permohonan paspor dan melengkapi berkas lampiran yang dibutuhkan sebagai
syarat permohan paspor, kendala yang dihadapi adalah peserta yang mengikuti
kegiatan sebagian besar merupakan calon jama’ah haji yang relatif berusia lebih
dari 60 tahun, dengan tingkat pendidikan menengah kebawah, upaya yang
dilakukan untuk mengatasi kendala tersebut dengan cara melibatkan ketua regu
atau pendaping pembimbing ibadah haji.
b. Terlayaninya Pendampingan penyelesaian dokumen paspor kanim
Kegiatan pendampingan penyelesaian dokumen paspor kanim telah dilaksanakan
dalam kurun waktu Triwulan III, teknis pelaksanaan dilakukan secara bertahap
sesuai dengan rencana pembuatan paspor kolektif, kendala yang dihadapi adalah
adanya penambahan jumlah jama’ah yang signifikan sehingga perlu perhatian lebih,
upaya yang dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut dengan cara memberikan
waktu tersendiri bagi jama’ah tambahan, jadwal pembuatan paspor dilaksanakan
pada saat jam kerja.
beberapa data dari calon jama’ah haji mengalami perbedaan data, adanya
perbedaan data yang signifikan perlu dilakukan sidang Pengadilan Negeri,
penerbitan berita acara pemeriksaan dan dukungan surat keterangan dari Desa dan
Kecamatan.
c. Terlayaninya Layanan Internal Pengelolaan kearsipan
Kendala-kendala dan upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain :
Belanja Modal Peralatan dan Mesin sudah terlaksana di Triwulan III, belanja modal
berupa perangkat scanner untuk melakukan digitalisasi berkas, program digitalisasi
bertujuan untuk melakukan pemeliharaan arsip pendaftaran haji dengan cara
mengubah berkas cetak menjadi data digital, kendala yang dihadapi adalah jumlah
berkas pedaftaran haji yang sangat banyak, upaya yang dilakukan dengan cara
melakukan pemilihan data yang sangat dibutuhkan.
Sasaran ke-2 : Meningkatnya Pembinaan Haji
Indikatornya adalah :
Jumlah Haji yang Profesional
Kendala-kendala dan Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:
Kegiatan ini berupa kegiatan rekrutmen/seleksi petugas haji terlaksana pada
triwulan II dengan pencapaian realisasi anggaran sebesar 80 %, dikarenakan adanya
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
perubahan teknis dalam proses seleksi, pada tahun ini seleksi di tingkat kabupaten
tidak ada tahap seleksi wawancara, hanya seleksi administrasi dan tulis. Pada saat
perencaan DIPA masih dimunculkan adanya anggaran untuk petugas wawancara,
sehingga pada saat pelaksanaan kegiatan alokasi anggaran tidak dapat terserap
secara keseluruhan. Hasil dari proses seleksi petugas haji yang lolos seleksi tingkat
kabupaten, selanjutnya mengikuti seleksi petugas haji pada tingkat propinsi, data yang
dinyatakan lolos terdiri dari calon TPHI sebanyak 4 orang, calon TPIHI 2 orang dan
calon PPIH sebanyak 1 orang, berdasarkan dari hasil seleksi di tingkat provinsi maka
akan diperoleh hasil TPHI sebanyak 2 orang, TPIHI sebanyak 1 orang dan petugas
PPIH sebanyak 1 orang.
Sasaran ke-3 : Meningkatnya Pengelolaan Dana Haji dan Sistem Informasi Haji
Indikatornya adalah :
Review Tahunan Siskohat dengan BPS BPIH Tahun 2018 sudah terlaksana
pada triwulan II sebanyak 1 kegiatan dari 2 kegiatan, waktu pelaksanaan disesuaikan
dengan agenda pelunasan haji, tujuan dari kegiatan ini untuk melakukan review
pendaftaran haji dan koordinasi persiapan pelunasan, selama ini review croscek data
pendaftaran belum dapat berjalan ideal rutin setiap bulan, kegiatan review selanjutnya
akan dilaksanakan pada akhir tahun.
Berdasarkan dari kegiatan review pengelola data Siskohat dan BPS BPIH di
temukan kendala bahwa tidak semua peserta dari BPS BPIH memiliki data yang valid
jama’ah haji yang sudah mendaftar, pada kegiatan tersebut dilakukan kros cek data
pendaftar haji yang ada pada Siskohat dengan data yang dimiliki bank, solusi untuk
mengatasi hal tersebut maka setiap BPS BPIH untuk melaporkan tiap bulan jumlah
nasabah yang mendaftar haji beserta mengambil berkas bukti pendafataran.
Sasaran ke -4 : Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis
Lainnya Penyelenggaraan Haji dan Umroh
Indikatornya adalah :
a. Terlayaninya Layanan Dukungan Manajemen Eselon I
Kegiatan dalam indikator ini adalah :
1. Koordinasi Penyelenggaraan Ibadah haji
Pada indikator ini kegiatan baru dilaksanakan di triwulan III, bulan Juli dan
September 2018. Karena Jadwal Pemberangakatan dan pemulangan jamaah
haji pada bulan juli dan September 2018 dan pada Indikator ini tidak ada
kendala.
2. Penyebaran Informasi Haji dan Umroh
Dilakukan dalam kegiatan Publikasi Haji di Media Massa, Kendalanya adalah :
Publikasi Haji di Media Massa Volume 1 Paket, sehingga meskipun
pelaksanaan kegiatan sebagian sudah dilaksanakan dan sudah ada pencairan
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
anggaran, pencapaian tetap 0 %. Menurut ketentuan pencapaian output baru
dapat ditulis 100 % apabila seluruh anggaran telah terealisasi.
Upaya untuk mengatasi sebagai upaya mempercepat pelaksanaan kegiatan
dilaksanakan pada triwulan selanjutnya, realisasi publikasi haji dilaksanakan
secara bertahap dan rutin setiap bulan.
b. Terlayaninya Layanan Internal
Pengadaan Peralatan dan Fasilitas Perkantoran sudah terlaksana di Triwulan II,
berupa belanja modal LCD Projector dengan nilai perolehan Rp. 14.000.000,00,
pengadaan LCD bersifat segera mengingat segera untuk digunakan dalam
kegiatan pembinaan-pembinaan yang dilaksanakan dari Seksi Penyelenggaraan
Haji dan Umrah. Dalam kegiatan ini tidak ada kendala yang berarti.
c. Terlayaninya Layanan Perkantoran
Dalam indikator ini dilakukan dengan kegiatan pembayaran gaji dan tunjangan,
kegiatan berjalan lancar tidak ada kendala yang berarti.
Kendala yang dihadapi dari seluruh program kegiatan di Kantor Kementerian Agama
Kabupaten Sleman Triwulan III hampir sama di tiap sasaran. Pada setiap indikator ada
beberapa kegiatan yang pelaksanaannya butuh waktu satu tahun dan berkelanjutan, karena
outputnya gabungan maka pencapaian 100 % hanya dapat dicapai di triwulan terakhir (IV).
Hal ini yang menyebabkan capaian kinerja triwulan III belum maksimal.
Upaya yang dilakukan pada semua komponen indikator tiap sasaran juga hampir
sama, yaitu pengoptimalan pelaksanaan kegiatan, mempercepat pelaksanaan kegiatan dan
merevisi apabila ada kendala yang tidak dapat diselesaikan di triwulan I sampai dengan
triwulan III.
Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman
BAB IV
KESIMPULAN
Laporan Kinerja Triwulan III merupakan bentuk pertanggungjawaban atas
pengelolaan anggaran dan pelaksanaan program pada triwulan ini.
Capaian kinerja pada Kementerian Agama Kabupaten Sleman pada Triwulan III
tahun 2018 ini adalah sebesar 69 %. Sedangkan realisasi anggaran DIPA tahun 2018 di
triwulan III ini adalah sebesar Rp.76.005.959.837,- dari pagu total senilai Rp.
111.327.703.000,- atau sebesar 68’27 %.
Dengan hasil laporan kinerja triwulan ini dapat menjadi sumber informasi bagi
Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman untuk mengambil kebijakan dan
mempercepat langkah-langkah capaian kinerja dan realisasi anggaran pada triwulan
berikutnya.