Selamat datang di Klinik Skenario!!

Kerjasama  dengan  

Kelas menulis Online, bulan Ramadhan 2015

Bersama  Bang  jek  

Selamat!! anda telah terpilih

dalam mengikuti Pengajaran penulisan…

Pengantar

Pada kelas online ini, tujuan kita adalah belajar untuk bisa menulis cerita. Yang pada akhirnya akan pula diajarkan cara menulis sekrip film. Kelas ini dijalankan dengan santai saja,

karena semua pun masih dalam proses belajar. “termasuk saya” hehehe Mudah-mudahan dapat bermanfaat…

Zakki

apa sih bedanya belajar nulis disini?... Sama di tempat lain?

Mari kita MULAI!

Bedanya, Disini kita…

Tapi apa sih cerita itu?

Pertanyaan mendasar

“Cerita” itu adalah salah satu bentuk media penyampaian

Books  picture   Teks  picture   Story  picture  

aksara ditulis disampaikan

media penyampaian..??

Media itu bukannya buku, majalah, film dsb?

aksara ditulis disampaikan

Semua Adalah media

Pelajaran pertama… “Medium is the message”

“Andaikan bumi adalah kapal, maka tidak ada penumpang kita semua adalah awak”

Marshall Mcluhan 1911-1980

Medium is the message… sarana/perantara juga adalah pesan. Semua yang disampaikan atau digunakan dalam menyampaikan termasuk dalam pesan itu sendiri. Pesan dipengaruhi oleh cara menyampaikannya.

Pesan itu terus berjalan

Apapun yang dilintasi oleh “nilai” dan dalam upayanya agar bisa berbaur (menyebar) dengan khalayak adalah “media”

Host Media/cangkang/ daging

Biji, pesan

kulit, media

Tapi… sebenarnya, semua objek adalah pesan,

semuanya memiliki “nilai”

Kita hidup di era informasi

Pelajaran kedua… Semua hal yang hadir di

dunia ini bermuatan “nilai

Semuanya sama

Berada utk Dibaca, Dimaknai diresapi

Memiliki pesan Utk disampaikan

Apapun itu…

Apapun yang kita tulis, kita buat, karakter

yang kita ciptakan, plot

yang kita urutkan…

Itu semua dilakukan untuk menyampaikan “pesan”

“Cerita murni” yang datang dari sebuah pesan, banyak mengalami

kendala kenapa?

Tapi kenyataanya

……………, ;

Tidak semua penulis tidak memahami kaidah cerita, hakikat “pesan” dan

etika menulis

Karena….

Menyebarkan pesan Bukan meng-kuli tinta

Death Of an

Author?

Lukisan Death of Marat, 1793 Jacques Louis David

Death of an author, atau matinya seorang pengarang adalah wacana kritik dari Barthez untuk Focault. Antara Pesan dan pembuatnya (pengarang atau penulis) tidak boleh memiliki hubungan. Latar belakang pribadi pengarang/penulis tidak boleh mempengaruhi pesan, Wacana ini dinilai oleh umum sebagai sesuatu yang sulit dilakukan (tidak mungkin).

Kuli tinta; Menulis tanpa tujuan, menulis atas pesan orang lain bukan kepribadian-nya

Memahami pesan ini adalah fondasi pengajaran

penulisan ini, dibagi dalam dalam 3 aspek;…

Skill/Knowledge/Drive

American Farmer

Lukisan American Gothic, 1930 Grant Wood

Skill, knowledge dan drive adalah pepatah yang biasa digunakan sebagai motivasi oleh para petani di Amerika. Secara kasar diterjemahkan; Keahlian, pengetahuan dan dorongan; adalah modal utama untuk merubah nasib. “petani” dianggap sebagai cikal bakal sebuah bangsa dari penindasan kolonial Inggris untuk melakukan “manifest destiny” (mewujudkan takdir)

Skill. knowledge and drive; sekarang digunakan oleh trainer di berbagai perusahaan korporat untuk

pengembangann diri karyawan . Bahwa semua orang bisa berkembang dengan menguasai 3 aspek ini

skill knowledge drive

Pengetahuan dasar mengenai “cara”, dilatih

Pemahaman, pengertian, pengetahuan, pemikiran, gagasan dsb

Pendorong, hasrat, emosi,, cara pandang, motivasi, minat.

structure creative attitude

Diterjemahkan Menjadi…

Self sufficient/ empowering

Zaman dimana kita bisa mengembangkan kehalian, pengetahuan dam semangat kerja secara mandiri (self sufficient) dan pemberdayaan diri (empowering)

Produsen = konsumen

Dimungkinkan oleh Zaman;

era komunikasi

Era komunikasi, penulis adalah pembaca (produsen dan konsumen) dimana pesan akan mengalami pertempuhan putaran yang lebih pesat. “Cerita” sebagai aspek dari komunikasi, media.

Struktur kreatif! sikap Struktur!

Struktur

Struktur;  •  Adalah  pemahaman  atau  penger;an  yang  mendasar.  

•  Teori,  pemahaman,  konsep,  teknik  •  Memerlukan  la;han  •  Memerlukan  waktu,  fisik  yang  sehat,      

kreatif

Krea;f;  •  Adalah  kemampuan  untuk  menciptakan,  membentuk  sesuatu  yang  baru.  

•  Design,  berfikir,  solu;f,  kri;s  •  Modal  utama-­‐nya  dari  apa  yang  diketahui,  dibaca  dan  disaksikan  

•  Hubungannya  dengan  informasi  atau  pengetahuan  

sikap

Sikap;  •  Adalah  prilaku,  kebiasaan  untuk  bisa  menanggapi  lingkungan  dan  interaksi  dengan  baik.  

•  Berbaur,  pola  ;ngkah  laku,  kebiasaan.  •  Pendapat  saya  tentang  sesuatu  •  Apa  saya  suka  dan  ;dak  suka  

Memahami aspek ini melalui beberapa

lapisan

Aspek ini pun perlu dipahami secara bertahap. Tahapan ini

adalah: berurutan sesuai dengan prioritas

1. Struktur 2. Kreatif 3. sikap

Struktur!

kreatif!

sikap

Aspek ini pun memilik hubungan satu dengan lain, dan menciptakan sebuah

elemen dalam pesan

Struktur! kreatif!

sikap

Communicat ive , (komunikat if ) sebuah hasil atau produk yang dapat dipahami dan dimengerti oleh khalayak . Kemampuan untuk menyampaikan dengan baik!

Struktur! kreatif!

E n t r e p r e n e u r i a l , ( kew irausahaan ) sebuah perwujudan dari bentuk p i k i r an menjad i b entuk bendawi. Kemampuan menjual atau menukar dengan harga yang layak!

kreatif!

sikap

Etichal, (etika) perlakuan y a n g l a y a k d a n s e s u a i terhadap keadaan. Kemampuan untuk bisa menaruh nilai pada tempatnya.!

Struktur!

sikap

Jadi apa pesan itu apa?

Mari kita balik ke Pesan….

Pesan itu bisa nilai dan bermuatan apa saja

INGAT! Pesan itu Nilai…

Ada pesan yang menyampaikan nilai agama

…ada yang menyampaikan nilai perdamaian

Insert  peaceful  picture  here  

… ada yang menyampaikan kritik

sosial

Pelajaran ketiga… Tidak ada pesan baik atau

pesan buruk

Pesan yang baik itu tersampaikan dengan baik

Pesan yang baik Tetapi tidak sampai?

Pelajaran keempat… pesan disampaiakn agar

keadaan berubah

Pesan itu menyebar dengan cepat, menguasai, mendominasi

Era komunikasi digital

Pesan memang memiliki argumen moral. Di Indonesia kata “mendidik” selalu digunakan sebagai muatan di setiap nilai dan sendi kehidupan. Acuan moral dalam pandangan seni itu adalah sebuah “gaya”, dalam film disebut dengan “theme” (tema) atau genre. Moral adalah bagaimana pesan dibuat, sedemikian rupa sehingga dapat diterima. Terkadang moral tidak harus baik atau buruk tetapi apa adanya. Moral adalah budaya, tidak ada budaya yang baik atau buruk. Budaya baik adalah budaya yang terlestarikan. Pesan disampaikan dengan menyesuaikan moral, menyesuaikan budaya sehingga bisa diterima.

Saturn devour his son, 1918, Fransisco Goya

Death Of an

Author?

Dalam setiap budaya, ada pandangan tentang hubungan ayah dan anak. Budaya Yunani menggambarkan hubungan ini dengan perseteruan kekuatan yang berakhir pada keadaan; ayah selalu menang/benar.

Ayah selalu benar!!

Media berubah Sesuai pesan

Orang tua selalu benar

Pesan berubah Sesuai media

Mempengaruhi masyarakat sehingga tercipta

“perubahan”

“Cerita yang baik” itu memiliki unsur dan kesesuaian sehingga bisa tersampaikan dengan baik

Bahwa representasi teater dapat mempengaruhi masyarakat

Sama halnya dengan “cerita”; menciptakan perubahan

Patung Laocoon and his son, 1506

Mitos yunani adalah salah satu cerita yang sangat terkenal, menceritakan para dewa. Zeus, Hercules, Venus adalah nama nama yang dikenal sebagai tokoh utama dalam cerita dalam Mitos Yunanni. Epos, legenda dan tragedi disampaikan dengan nilai nilai kepahlawanan, perjuangan dan kemanusiaan. Mitos ini tidak kemudian hanya menjadi sebuah cerita, tetapi menjadi panutan dan bagian dari budaya, dan berkembang dari generasi ke generasi.

Cerita dari kepercayaan atas nilai nilai kemanusiaan, dan menjadi

kenyataan

Nancy Duarte;

Kalian punya kekuatan untuk merubah dunia, pada setiap diri kalian ada sebuah kekuatan untuk merubah keadaan di dunia ini, dan itu adalah ide. Ide ada yang lambat, percikan, gerakan, sebuah semangat dan dapat menentukan masa depan. Tetapi sebuah ide bisa juga tidak berkekuatan, jika ide itu hanya tersimpan dalam diri anda. Pesan tidak akan berguna, ketika anda tidak bisa mengeluarkannya dari diri anda. Beberapa kali anda mungkin mencoba menyampaikan ide ini, ada yang tidak sesuai, sebagaian ditolak, dan ditengah itu; ada ide yang “biasa - biasa” saja, tidak semenerik ide anda tetapi justru bisa diterima dengan baik. Perbedaan antara kedua ide ini sebenarnya terletak pada bagaimana cara menyampaikannya.

Pelajaran kelima… agar pesan bisa merubah/mempengaruhi, mediumnya harus berubah… penulisnya

harus berubah

…demi tersampaikannya ide/pesan ini, maka dalam proses itu kalian akan mengalami perubahan… dan

hanya dengan demikian pesan itu bisa akhirnya merubah (disampaikan) keadaan dunia.

Intinya adalah; PERUBAHAN

Kesalahan yang paling sering terjadi adalah, penulis tidak mau menyesuaikan diri sesuai medium…

akhirnya pesannya tidak bisa tersampaikan.

TUGAS!!

Apa pesan anda?

Apa yang ingin kalian ubah?

Siapa pendengar/pembaca/

khalayak anda?

Tulis dalam (500 kata)