Post on 21-Jul-2015
Jenis-jenis PenelitianPenggunaan Metode
Sifat
Permasalahan
1. Penelitian Dasar
atau Penelitian
Murni
2. Penelitian Terapan
1. Penelitian Historis
2. Penelitian Filosofis
3. Penelitian Observasional
4. Penelitian Eksperimental
1. Penelitian Historis
2. Penelitian Deskripsi
3. Penelitian
Perkembangan
4. Penelitian Kasus dan
Penelitian Lapangan
5. Penelitian Korelasional
6. Penelitian Hubungan
Sebab Akibat
7. Penelitian Eksperimental
8. Penelitian Tindakan
Perbedaan Penelitian
1. Perbedaan aksioma
2. Karakteristik penelitian
3. Proses penelitian
Perbedaan Penelitian: aksioma
Sifat realitas
Hubungan subjek (peneliti) dengan objek
(yang diteliti)
Hubungan variabel
Kemungkinan generalisasi
Peranan nilai
Perbedaan Penelitian:
karakteristik
Perbedaan Penelitian: Proses
Perbedaan antara metode penelitian kualitatif dan kuantitatifjuga dapat dilihat dari proses penelitian. Proses dalampenelitian kuantitatif bersifat linier dan kualitatif bersifatsirkuler.
Sistematika Rancangan Penelitian Kualitatif
Pengertian rancangan
penelitian
suatu kesatuan, rencana terinci dan spesifik
mengenai cara memperoleh, menganalisis,
dan menginterpretasi data.
1) Menguji atau menemukan ilmu pengetahuan
2) Memperoleh dana untuk membiayai penemuan baru
3) Membantu mengatasi atau memecahkan masalah yang
dihadapi masyarakat
4) Menyelesaikan tugas akhir sekolah atau tugas akhir di PT
TUJUAN PEMBUATAN RANCANGAN
PENELITIAN
unsur-unsur rancangan penelitian
1) Judul: tujuan, indikator atau variabel
2) Masalah
3) Sasaran penelitian: lokasi, objek (populasi dan sampel)
4) Prosedur pengumpulan data
5) Cara mengolah, mengorganisasi, dan menyajikan hasil penelitian
6) Komponen etika dalam penelitian
7) referensi
Kriteria rumusan rancangan penelitian:
a) Mencakup semua kegiatan yang akan dilakukan,seperti masalah, tujuan, sumber data, saranaprasarana dan sebagainya.
b) Disusun secara sistematis logis sehingga memberikemungkinan kemudahan bagi peneliti danpenilaian oleh masyarakat.
c) Harus dapat memperkirakan sejauh mana hasilyang akan diperoleh, serta usaha-usaha yangmungkin dilakukan untuk memperoleh hasil secaraefektif dan efisien.
Sebelum ke lapangan
Pekerjaan lapangan
Analisis data
laporan
Content Analysis
merupakan penelitian yang bersifat
pembahasan mendalam terhadap
suatu informasi dengan memanfaatkan
kategorisasi baik deduktif dan
kategorisasi induktif.
Langkah Content Analysis menurut Philipp Mayring:
PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK)P
lan
Act
Observ
e
Re
fle
ct
P O A R
PENELITIAN DESKRIPTIF merupakan penelitian yang digunakan untuk menjawab persoalan-persoalan suatu
fenomena atau peristiwa yang terjadi tanpa memberikan
perlakukan khusus terhadap peristiwa tersebut.
PENELITIAN SEJARAH (EXPOST FACTO RESEARCH)
merupakan penelitian yang memfokuskan kajiannya
terhadap fenomena, peristiwa atau perkembangan yang terjadi
pada masa lampau.
Pustaka
Penelitian yang bersumber seutuhnya dari perpustakaan atau dokumen.
Teknik penelitian pustaka
1) Menghimpun atau mencari literatur yang berkaitan dengan
objek penelitian.
2) Mengklasifikasi buku berdasarkan konten atau jenisnya.
3) Mengutip data atau teori atau konsep lengkap dengan
sumbernya.
4) Mengecek atau melakukan konfirmasi atau kroscek data dari
sumber atau dengan sumber lainnya dalam rangka
memperoleh keterpercayaan data.
5) Mengelompokkan data berdasarkan outline atau sistematika
penelitian yang telah disiapkan.
Sistematika Rancangan Penelitian Kuantitatif
Judul Penelitian: Pengaruh Metode Numbered Head Together (NHT) terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Fiqih di SMP Al-Azhar Indonesia Pamulang
Penulis : Septia RahayuTahun Angkatan: 2010
BAB I Pendahuluan
A. Latar Belakang Masalah
B. Indentifikasi Masalah
C. Pembatasan Masalah
D. Perumusan Masalah Penelitian
E. Tujuan Penelitian
F. Manfaat Penelitian
BAB II Kajian Teoritik dan Pengajuan Hipotesis Penelitian
A. Deskripsi Teori
B. Hasil Penelitian
C. Kerangka Berpikir
D. Hipotesis Penelitian
BAB III Metode Penelitian
A. Tempat dan Waktu Penelitian
B. Metode dan Desain Penelitian
C. Populasi dan Sampel Penelitian
D. Variabel Penelitian
E. Teknik Pengumpulan Data
F. Instrumen Penelitian
G. Uji Coba Instrumen
1. Uji Validitas
2. Uji Reabilitas
3. Uji Taraf Kesukaran soal
4. Daya Pembeda
H. Teknis Analisis Data
1. Uji Normalitas
2. Uji Homogenitas
3. Uji Hipotesis
I. Hipotesis Statisik
BAB IV Hasil Penelitian dan PembahasanA. Profil Tempat PenelitianB. Uji Coba Instrumen
1. Validitas2. Reabilitas3. Tingkat Kesukaran4. Daya Pembeda
C. Deskripsi DataD. Uji Persyaratan Analisis Data
1. Uji normalitas data2. Uji homogenitas data
E. Pengujian Hipotesis dan Pembahasan
1. Uji Hipotesis Penelitian2. Pembahasan Hasil
Penelitian
F. Keterbatasan Penelitian
BAB V Kesimpulan dan saranA. KesimpulanB. ImplikasiC. Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
KORELASI
EKSPERIMEN
Judul Penelitian
BAB I Pendahuluan
A. Latar Belakang Penelitian
B. Rumusan Masalah
C. Maksud dan Tujuan
D. Kegunaan penelitian
1. Teoritis
2. Praktis
BAB II Kajian Pustaka, Kerangka Pemikiran dan Hipotesis
A. Kajian Pustaka
B. Kerangka Pemikiran
C. Hipotesis Penelitian
BAB III Metodologi Penelitian
A. Objek dan Lokasi Penelitian
B. Metode Penelitian :1) Operasional Variabel
2) Metode/Pendekatan. Menggunakan Model-Model Desain Eksperimen (1x1); (2x2), dan seterusnya.
C. Populasi dan Sampel
D. Teknik Pengumpulan Data
E. Teknik Analisis Data
F. Jadwal Penelitian
G. Daftar Pustaka
Kausal Komparatif atau Expose Facto
Penelitian yang dilakukan untuk membandingkan suatu variabel (objek penelitian), antara subjek yang berbeda atau waktu yang berbeda dan menemukan hubungan
sebab-akibatnya
Penelitian expose facto adalah penyelidikan empiris yang sistematis. Dimana peneliti tidak mempunyai kontrol
langsung terhadap variabel-variabel bebas karena manifestasi fenomena telah terjadi atau karena
fenomena sukar dimanipulasi.
1) Merumuskan masalah
2) Menentukan kelompok yang memiliki
karakteristik yang ingin diteliti
3) Pemilihan kelompok pembanding
4) Pengumpulan data
5) Analisis data
penelitian kasual komparatif
dilakukan dalam lima tahap yaitu:
Penelitian Evaluasi
Penelitian evaluatif merupakan suatu
desain dan prosedur evaluasi dalam
mengumpulkan dan menganalisis data
secara sistematik untuk menentukan
nilai atau manfaat dari suatu praktik
(pendidikan).
Dalam menjalankan penelitian evaluasi ada
langkah-langkah yang harus di lakukan:
1) Klarifikasi alasan melakukan evaluasi.
2) Memilih model evaluasi,
3) Mengidentifikasi pihak-pihak yang terkait.
4) Penentuan komponen yang akan dievaluasi.
5) Mengidentifikasi pertanyaan-pertanyaan evaluasi.
6) Menyusun desain evaluasi dan jadwal kegiatan.
7) Pengumpulan dan analisis data.
8) Pelaporan hasil evaluasi.
WE ARE :
DHEA IZZATI FARHANI
ABQORI HISAN
M. IRFAN LUTFI RANGKUTI
LOLA NURHIDAYATY
IJAZ
Pertanyaan
Yudi: (Lampiran 2) Pengaruh NHT terhadap hasil belajar
Yusfik:Hal. 10 no 6 representatif Kasual komparatif
Ericco:Jenis penelitian menurut metode: filosofis
Karta: Hal. 3 tentang penelitian deskriptif tujuan deanHal. 4 cross-sectionalHal. 12 Tahap pendahuluan kaitannya dengan 4 tahapan