Post on 26-Jul-2019
Individual Psychology
Kepribadian menurut Allport :
Organisasi dinamis dari sistem Psiko-Fisik manusia yang menentukan caranya yang khas untuk
menyesuaikan diri dengan lingkungannya serta menentukan karakteristik perilaku dan pikiran seseorang.
(Allport, 1961)
Organisasi dinamis : dapat terus berkembang dan berubah.Karakteristik : “Ukiran” atau tanda khas yang terdapat pada setiap individu.Perilaku : Apapun yang dilakukan oleh individu yang terlihat.Pikiran : Merupakan perilaku internal.
VS
Allport
Perluasan Perasaan DiriMengembangkan minat yang tidak egosentris serta aktif terlibat dalam aktivitas sosial.
Hubungan yang hangat dengan orang lain.
Mempunyai kapasitas untuk mencintai dengan cara yang dewasa, intim dan simpatik tanpa posesif maupun egois. Memperlakukan orang lain dengan sopan
Keamanan Emosional dan Penerimaan Diri
Menerima diri apa adanya serta memiliki keseimbangan emosional. Ex : tidak terus berkutat dengan
hal-hal kecil, maupun sedih yang berkepanjangan.
Persepsi RealistisBerfokus pada masalah, bukan pribadi. Tidak membelokan kenyataan agar sesuai dengan harapan.Ex : Pembenaran diri atas kegagalan.
Insight dan HumorMelihat diri secara objektif, dapat melihat hal-hal yang absurd dan mustahil dalam kehidupan. Memiliki selera humor yang tidak kasar, berbau kekerasan maupun sex.
Filosofi Kehidupan yang Integral
Memiliki pandangan yang jelas megenai tujuan hidup.
Struktur Kepribadian
Kepribadian tersusun atas :
1. Disposisi Personal2. Proprium
Disposisi Personal Sifat UmumVS
Struktur neuropsikis umum yang khasbagi individu untuk memberikan responterhadap banyak stimulus. Bertanggungjawab untuk memulai dan mengarahkanperilaku adaptif dan ekspresif yangkonsisten.
Karakteristik umum yang dimiliki olehbanyak orang.Ex :1. Cara berkomunikasi dalam suatu
budaya tertentu.2. Orang Jawa cenderung penurut dan
sopan dalam berbicara.
Bersifat IndividualDimiliki oleh
beberapa Orang
Tingkatan Disposisi Personal
Utama
Sekunder
Disposisi PokokHampir setiap tindakan dalam hidup seseorang berkutat di sekitar disposisi pokok.Sifatnya personal dan tidak dimiliki oleh orang lain.Ex : Sifat narsisme atau heroik. Namun ketika istilah tersebut digunakan untuk mendeskripsikan karakteristik orang lain, maka menjadi sifat umum.
Disposisi SentralIndividu biasa punya 5-10 disposisi sentral yang akan disetujui oleh teman & kenalan dekat sebagai sesuatu yang akan mendeskripsikan orang tersebut.
Disposisi SekunderLebih banyak dalam diri seseorang, tidak krusial bagi kepribadian namun sering muncul dan bertanggung jawab atas perilaku spesifik seseorang. Ex : Sifat introvert
Semua disposisi personal merupakan sesuatu yang dinamis, yaitu memiliki kekuatan motivasi.
Disposisi Motivasi & Ekspresif
Disposisi Motivasi Disposisi EkspresifVSBeberapa disposisi akan lebih terasa
daripada yang lainnya yang kemudian disebut sebagai Disposisi Motivasi.
Disposisi yang sangat kuat ini mendapatkan motivasinya dari
kebutuhan dan dorongan dasar.
Memunculkan Tindakan
Disposisi personal yang dialami tidak terlalu kuat namun tetap mempunyai
kekuatan motivasi.
Mengarahkan Tindakan
Ex : Kebutuhan dasar untuk berpakaian Ex : Berpakaian dengan rapi dan klasik
Motivasi
Kebanyakan orang termotivasi oleh dorongan yang dirasakannya daripada kejadian yang terjadi di masa lalu.
Menyadari apa yang mereka lakukan dan mempunyai pengetahuan atas alasan mengapa mereka melakukannya.
Allport Pandangan Teori Kepribadian Lainnya
1. Termotivasi oleh dorongan-dorongan yang dirasakannya secara sadar.
2. Termotivasi untuk mendapatkan sistem-sistem baru dari motivasi yang secara fungsional tidak bergantung pada motif awal mereka.
3. Proaktif
1. Manusia termotivasi oleh kebutuhan untuk menurunkan tekanan.
2. Termotivasi untuk mencari kesenangan dan mengurangi rasa sakit.
3. Reaktif
Otonomi Fungsional
Apakah itu Otonomi Fungsional?
Bersifat Memelihara Bersifat Sentral
Motif untuk menyelesaikan / melakukan sesuatu sudah otonom /
terbebas dari motif awalnya.
Motif yang terus bertahan, lama kelamaan berhubungan dengan
proprium.
Proprium
Merujuk pada perilaku dan karakteristik yang dianggap manusia sebagai sesuatu yang sentral dan hangat yang
meliputi aspek-aspek kehidupan yang dianggap penting oleh seseorang dalam merasakan identitas diri serta
peningkatakan diri.
Mencakup nilai-nilai yang dimiliki seseorang sifatnya personaldan konsisten
Kesadaran yang tergeneralisisa dalam suatu kultur tertentu berada di luar proprium
Ex : Suku batak berbicara dengan nada yang tinggi