Post on 04-Nov-2019
GOLONGAN TERPENOID
Rina Wijayanti, M. Sc., Apt
Prodi Farmasi FK Unissula
Semarang
Learning Outcome
Memahami :
• Struktur dasar
• Sifat fisika kimia
• Kegunaan
• Penggolongan
• Contoh senyawa aktif yang terkandung dalam tumbuhan
SIFAT FISIKA TERPENOID
Dalam keadaan segarmerupakan cairan tidak
berwarna, tetapi jikateroksidasi warna akanberubah menjadi gelap
Mempunyai bau yang khas
Indeks bias tinggi
Kebanyakan optik aktifKerapatan lebih kecil dari
airLarut dalam pelarut
organik: eter dan alkohol
SIFAT KIMIA TERPENOID
Senyawa tidak jenuh(rantai terbuka ataupun
siklik)
Isoprenoid kebanyakanbentuknya khiral dan
terjadi dalam duabentuk enantiomer
KEGUNAAN TERPENOID
sebagai pengatur pertumbuhan
sebagai antiseptic, ekspektoran, spasmolitik, anestetik dansedative, sebagai bahan
pemberi aroma makan danparfum
sebagai tumbuhan obat untukpenyakit diabetes,gangguan
menstruasi, patukan ular, gangguan kulit, kerusakan hati
dan malaria
• seskuiterpenoid
• diterpenoid
• monoterpenoid
• triterpenoid
Lanjutan kegunaan terpenoid
sebagai hormon pertumbuhantanaman, podolakton inhibitor
pertumbuhan tanaman, antifeedantserangga, inhibitor tumor, senyawa
pemanis, anti fouling dan anti karsinogen
Sebagai anti feedant, hormon, antimikroba, antibiotik dan toksin sertaregulator pertumbuhan tanaman dan
pemanis
penghasil karet
• diterpenoid
• seskuiterpenoid
• politerpenoid
Lanjutan kegunaan terpenoid
memberikan sumbanganterhadap warna tumbuhan danjuga diketahui sebagai pigmen
dalam fotosintesis
memberikan bau tertentu padatumbuhan
berperan dalam interaksitumbuhan dan hewan, misalnya
sebagai alat komunikasi danpertahanan pada serangga
•Karotenoid
•Monoterpen
• seskuiterpen
•Terpenoid
PENGGOLONGAN TERPENOID
Berdasarkanjumlah unit
isoprene
POLITERPENA
ATOM C 5n, UNIT ISOPRENA
= n
TETRATERPENA
ATOM C 40, UNIT ISOPRENA
= 8
TRITERPENA
ATOM C 30, UNIT ISOPRENA
= 6
DITERPENA
ATOM C 20, UNIT ISOPRENA
= 4
SESKUITERPENA
ATOM C 15, UNIT ISOPRENA
= 3
MONOTERPENE
ATOM C 10, UNIT ISOPRENA
= 2
Nama Rumus Sumber
Monoterpen C10H16 Minyak Atsiri
Seskuiterpen C15H24 Minyak Atsiri
Diterpen C20H32 Resin Pinus
Triterpen C30H48 Saponin, Damar
Tetraterpen C40H64 Pigmen, Karoten
Politerpen (C5H8)n n > 8 Karet Alam
Contoh senyawa Monoterpenoid
Champor
Cinnamomumchampora
Sineol
Eucalyptus globulus
Mentol
Menthaarensis
Thymol
Thymus vulgaris
SESKUITERPEN
Artemisin
Artemisia annua
ChamomilMatriciarecutita
Feverfew Tanacetumparthenium
Valerian Valerianaofficinales
DITERPENOID
Forskolin
Coleus forskohli
Ginkgo
Ginkgo biloba
Taxol
Brevifolianutt
• Triterpenoid biasanya terdapat pada minyak hati ikan hiu, minyak nabati (minyak zaitun)
• Tetraterpenoid lebih dikenal dengan nama karotenoid. Terdiri dari urutan panjang ikatan rangkap terkonjugasi sehingga memberikan warna kuning, oranye dan merah. Karotenoid terdapat pada tanaman akar wortel, daun bayam, buah tomat, dan biji kelapa sawit.
Terdapat di mana ?
• Pada umumnya tumbuhan yang kaya akan minyak atsiri termasuk suku Labiatae : nilam, ruku-ruku, selasih, dan marga Metha; suku Myrtaceae : cengkeh, kayu putih, marga Eucalyptus; suku Pinaceae : Marga Pinus; suku Rutacea : marga Citrus; dan suku Umbelliferae: ketumbar, seledri dan adas
• Determinasi
Isolasi Dan Identifikasi Terpenoid
• Ekstraksi senyawa terpenoid
• Uji fitokimia dapat dilakukan dengan menggunakan pereaksi Lieberman-Burchard. Perekasi Lebermann-Burchard merupakan campuran antara asam asetat anhidrat dan asam sulfat pekat--- ungu.