Adm proyek kelompok 7 evaluasi dan pelaporan proyek

Post on 21-Jun-2015

385 views 2 download

Transcript of Adm proyek kelompok 7 evaluasi dan pelaporan proyek

EVALUASI DAN PELAPORAN PROYEK

by

KELOMPOK 7

• Muflikhatun Umamah25010111120067• Rhovi Mustaqimah 25010111130141• Nur Rachmayanti F 25010111130184• Ajeng Retno Yunita 25010111140264• Septiana Maharanti 25010111140286

A. Pengertian

• Evaluasi Proyek, merupakan pengkajian suatu usulan proyek, apakah dapat dilaksanakan atau tidak, dengan berdasarkan berbagai aspek kajian.

• Tujuannya untuk mengetahui apakah suatu proyek dapat dilaksanakan dengan berhasil

Jenis evaluasi proyek

• Evaluasi proyek dilihat dari kapan evaluasi dilakukan pada proyek, : 1. (pre-project evaluation); 2. (on-construction project evaluation); 3. (on-going project evaluation). 4. (post-project evalution study).

• Hal yang perlu diketahui sebelum evaluasi proyek1. Ruang lingup kegiatan proyek2. Cara kegiatan proyek dilakukan3. Evaluasi terhadap aspek yang menentukan

keberhasilan proyek4. Sarana yang diperlukan dalam proyek5. Hasil dan biaya dalam proyek6. Akibat dari adanya proyek

Lembaga yang membutuhkan evaluasi proyek

Pihak penyedia pembiayaan proyek

Pemilik Proyek

Pemerintah

• evaluasi kelayakan proyek dilakukan dalam dua tahap:

Evaluasi Pendahuluan

Evaluasi Kelayakan Proyek

Tahapan evaluasi proyek

1. Penemuan ide2. Peneltian3. Evaluasi4. Pengurutan usaha yang layak5. Rencana pelaksanaaan6. Pelaksanaan

B. Audit Proyek

Menurut Leo Herbert (1979) Audit Proyek adalah :• Merencanakan, mengumpulkan dan mengevaluasi bahan bukti

yang cukup jumlahnya, relevan, dan kompeten• Dilakukan oleh auditor yang bebas (independent)

Dengan tujuan audit yaitu untuk menjawab beberapa pertanyaan :• Apakah manajemen atau personil suatu perusahaan atau agen yang

ditunjuk telah melaksanakan kegiatan atau tidak?• Apakah kegiatan telah dilakukan dengan cara yang efektif?

Tahap audit proyek

1. Survey pendahuluan Survey pendahuluan berguna untuk memahami lebih baik mengenai tujuan, proses, risiko dan pengendalian dari bagian/fungsi yang diaudit.

Tujuan dilakukan survey pendahuluan • Lebih memahami aktivitas auditee ; • Mengidentifikasi area/bidang yang memerlukan penekanan khusus

dalam audit ; • Memperoleh informasi awal sebagai bahan untuk melaksanakan

pekerjaan lapangan (field work) ; • Menentukan apakah perlu melakukan audit lebih lanjut.

Audit

• Audit adalah suatu proses yang sistematis untuk mendapatkan dan

mengkaji secara objektif bahan bukti (evidence) perihal pernyataan

ekonomi dan kegiatan lain.

• Hal ini bertujuan mencocokan atau membandingkan dengan kriteria

yang telah ditentukan.

• Dari hasil langkah itu, disimpulkan suatu pendapat atau opini dan

mengkomunikasikannya kepada pihak yang berkepentingan.

Tahapan Audit Proyek

• Mengkaji dan menguji sistem pengendalian manajemen

• Pemeriksaan terinci• Penyusunan laporan

Isi Laporan Audit

1. Pendahuluan >> Berisi penjelasan latar belakang dan tujuan proyek

2. Status sekarang >> Analisis berupa Biaya, jadwal, kemajuan dan kualitas.

3. Status proyek dimasa yang akan datang >> Berisi laporan auditor mengenai kemajuan proyek, rekomendasi mengenai aspek teknis, jadwal dan anggaran terhadap pekerjaan yang tersisa

4. Isu-isu manajemen yang penting >> Berisi penjelasan mengenai isu-isu yang berhubungan dengan pencapaian tujuan proyek yang berdasarkan pendapat auditor

5. Analisis Risiko>> Berisi penjelasan mengenai risiko-risiko yang ada dalam proyek serta dampaknya pada biaya, waktu dan performansi proyek, serta berisi penjelasan mengenai alternatif tindakan yang dapat dilakukan untuk menghilangkan risiko.

6. Keterbatasan dan asumsi>> Berisi penjelasan mengenai keterbatasan audit dan asumsi yang digunakan dalam mengaudit dan pembuatan laporan.

faktor menentukan intensitas studi evaluasi proyek

• Besarnya dana yang ditanamkan: semakin besar dana yang ditanamkan, intensitas studi akan semakin mendalam.

• Tingkat ketidakpastian proyek: semakin sulit memperkirakan penghasilan penjualan, biaya, aliran kas, dan lain-lain, maka biasanya studi evaluasi proyek akan semakin hatihati.

• Kompleksitas elemen-elemen yang mempengaruhi proyek: semakin kompleks faktor-faktor yang mempengaruhi proyek, semakin hati-hati dan mendalam studi evaluasi proyek tersebut.

Kendala dan hambatan Proyek (Triple Constraint)

• 1. Anggaran (Cost)Proyek harus diselesaikan dengan biaya yang tidak melebihi anggaran.

• 2. Mutu (Quality)Produk atau hasil kegiatan proyek harus memenuhi spesifikasi dan kriteria yang dipersyaratkan.

• 3. Waktu (Time)Proyek harus dikerjakan sesuai dengan kurun waktu dan tanggal akhir yang telah ditentukan.

C. Kriteria Penilaian Keberhasilan Proyek

Objective Measures Subjective Measures

•Time•Cost•Health and safety•Profitability

•Quality•Technical performance•Functionality•Productivity•Satisfaction•Environmental sustainability

D. Pelaporan Proyek

• Laporan kepada manajemen perusahaan tentang pelaksanaan proyek

• Laporan proyek dibuat oleh manajemen proyek untuk diberikan kepada manajemen perusahaan

• Isi laporan:– Ringkasan mengenai status proyek– Bagian-bagian di mana koreksi dilakukan– Perubahan jadwal, ramalan mengenai jadwal dan biaya– Kemungkinan masalah yang akan timbul, solusi dan

akibatnya– Situasi biaya saat ini– Rencana tenaga kerja dan keterbatasan yang ada

• Finansial Monitoring Report (FMR) adalah suatu mekanisme laporan triwulan yang dibuat untuk membantu satuan kerja dalam mengelola dan memantau proyek.

Alasan Mengapa Proyek Berhenti

1. Karena pekerjaan memang sudah sesuai perjanjian kontrak2. Lebih menguntungkan proyek dihentikan daripada

dilanjutkan ( karena beberapa faktor yang tidak bisa dikendalikan )

3. Tidak mampu mencapai performansi yang diinginkan4. Proyek dihentikan, tetapi dibentuk divisi tetap untuk

melanjutkan pekerjaan lain yang mirip menjadi kegiatan rutin